//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Hati-hati Penipuan  (Read 5854 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Lily W

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.119
  • Reputasi: 241
  • Gender: Female
Hati-hati Penipuan
« on: 19 June 2008, 10:37:14 AM »
Saya dapat email ini dari teman.... dan saya pikir email ini bermanfaat buat kita agar selalu hati-hati (waspada) terhadap segala bentuk penipuan.
Kata Bung Napi....waspada....waspadalah.... ;D
Motto Tuhan Medho.....sati...sati....sati.... ;D

_/\_ :lotus:
=====================================

Dear frend,
Just sharing cerita lucu aja mengenai penipuan lewat SMS yang semakin canggih.
Kejadiannya sekitar bulan lalu February, kebetulan gue ngiklanin jual mobil lewat internet ( HYPERLINK "http://www.mobilku. com"www.mobilku. com). Kira-kira 3 hari iklan dipasang mendadak pagi-pagi sekitar jam 8 gue ditelpon oleh seorang laki-laki (No HPnya : 0813-822-86473 atau 0813-222-68975) . Karena diiklan gue tulis harga mobil gue 95 juta orang tersebut yang selalu menyebut nama dirinya Haji Bambang mengatakan bahwa dia ada di proyek di Surabaya dan dia tertarik untuk membelikan mobil tersebut untuk istrinya dan dia bilang sanggup bayar 90 juta rupiah. Gue bilang, mending Pak Bambang itu kirim istrinya atau orang yang dia percaya untuk liat kondisi barang dulu, tapi dia bilang 100% percaya kondisi mobil bagus sesuai diiklankan dan sesuai dengan photo kendaraan diinternet tersebut.
Akhirnya gue setuju dengan penawaran dia 90 juta dengan syarat nomor gue (kebetulan cuma 2 angka dan 1 huruf) sama setir momo gue ambil, dan dia setuju.
Abis gitu dia minta gue sms nomor account bank gue karena dia mau langsung bayar DP 30% (katanya supaya mobil gak diambil orang lain) atau Rp. 30 juta kerekening gue hari itu juga.
Gue mulai curiga dan mulai menganalisis, kenapa orang demikian mudah mau beli kucing dalam karung karena belum liat barangnya? Emotional mendapat duit langsung 30 juta untungnya dikalahkan akal sehat gue.
Pasti ada yang gak bener nich... Cuma begonya gue udah terlanjur kasih nama jelas, dan kirim SMS nonmor account bank gue kebedebah ini.. Buru-buru gue cari Bank BCA terdekat dan kuras semua duit gue (cuma tinggalin 50 ribu perak, he,he,he...) .
Bener juga, gak lama kemudian si bedebah yang mengaku bernama Haji Bambang itu telpon gue lagi, dia bilang karena Bank gue BCA dan dia member BCA Internet Banking maka dia mau cocokan data gue dengan petugas BCA supaya gak salah alamat kirim (masuk akal kan alasannya... ????).
Gue diminta segera ke ATM BCA terdekat dan segera hubungi bedebah ini begitu sampai didepan ATM BCA. Maka buru-buru gue lari ke ATM BCA terdekat dan telepon dia. Kejadian detailnya kiraa-kira begini :
Gue : Pak Bambang, saya sudah cek di ATM saya; kenapa kok belum masuk 30 juta dari Bapak???
Bambang : Oh, pasti belum pak; karena saya harus cocokan dulu nomor rekening bapak dengan petugas dari BCA Pusat Jakarta. Oh iya, berapa saldo rekening bapak saat ini supaya bapak bisa cek apakah sudah masuk atau belum transfer saya...???
Gue : langsung masukan ATM dan masuk kemenu saldo. Dengan tegas gue bilang : Seratus Sembilan Puluh Lima Juta Tiga Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah.... (sambil senyum-senyum karena dilayar duit gue cuma 50 ribu perak)
Bambang : Oh. OK Pak, jangan ditutup dulu, saya akan teleconference dengan petugas BCA. Kemudian dia pencet nomor-nomor dari HPnya dan tersambung dengan seseorang yang mengaku petugas BCA (ini real teleconference) .
Petugas BCA : ada yang saya bisa bantu pak??? Kemudian Pak Bambang berbicara dengan sepengetahuan saya agar petugas BCA memandu saya untuk mendapatkan transfer uang dari rekening Haji Bambang.
Petugas BCA : Pak Henry, anda sudah berada di depan ATM BCA??? Coba silahkan masukan kartu bapak ke ATM dan masukan kode rahasia/PIN bapak.
Gue : sudah pak (sambil masukan ATM dan ketik PIN asli gue).
Petugas BCA : Karena kita mau transfer kerekening bapak maka bapak harus masuk kemenu transfer (he,he,he... .. pinter yach orang ini menggiring orang lain masuk perangkap. Kalau masuk kesini kan artinya gue yang harus transfer kerekening orang lain...????)
Gue : Sudah pak, saya sudah masuk menu transfer. Apalagi yang saya harus lakukan??
Petugas BCA : Bapak ketik kode rahasia : 195 213 474 (gue catet angka ini yang sebenernya nominal transfer gue kerekening sibedebah). Tapi yang gue lakukan gue ketik 10.000 (sepuluh ribu perak).
Apalagi pak? Kata gue...
Petugas BCA : masukkan nomor rekening klien kami 2291484362 kemudian tekan oke.
Gue : sudah saya lakukan pak (terlihat dilayar nama RUDY WIJAYA norek BCA : 2291484362 dan transfer sejumlah Rp.10,000 (bukan Rp. 194,213,474 seperti yang dia instruksikan)
Petugas BCA : segera tekan OK pak...
Gue : Sudah Pak...
Petugas BCA : bapak segera masuk kemenu pulsa isi ulang dan tekan simpati
Gue : Sudah pak (tapi gue masuk ke menu Indosat untuk isis ulang pulsa bini gue, he,he,he.... )
Petugas BCA (dengan semangat 45!!!) : Tekan 500,000 pak Gue : Sudah pak (padahal gue cuma masuk Rp. 100,000 karena bini gak pake pulsa banyak sebulan).
Tiba-tiba telepon terputus....
Dengan tenang gue ambil bukti transfer untuk bukti gue lapor ke BCA atau kekepolisian (struk transfer BCA no rek : 2291484362 a/n Rudy Wijaya).
Gue segera kekantor cabang BCA dan melapor bahwa gue dirugikan walaupun cuma Rp. 10,000,- tapi ada bukti transfer ditangan gue... g****knya petugas BCA belagak pilon dan minta gue bikin laporan dulu kepolisi karena mereka gak bisa kerja tanpa itu. Ceritanya sama dengan operator telepon selular yang belagak pilon kalau ada korban yang melapor ditipu dari nomor tertentu...
Cuma karena gue udah tau bakal begini yach udah, gue yakin 1000% sibedebah pasti telpon balik lagi kegue begitu dia liat cuma dapet Rp. 10,000,--- (ha,ha,ha... .....)
Betul juga, hari itu sibedebah telepon gue 20x tanpa gue angkat karena gue banyak kerjaan.
Pada hari ketiga baru gue angkat telponnya dan terjadilah kejadian lucu dibawah ini :
Gue : Yach Pak Bambang, kenapa terputus waktu kemarin??? Saya udah siapkan kwitansi untuk Bapak sejumlah Rp. 30 juta. Saya harus kirim kemana yach...???
Bambang : Wah, salah dikami pak. Rekening saya belum terdebet kerekening bapak...???
Gue : Mosok sich Pak...??? Yang saya tau rekening saya sekarang ada 800 juta lebih, saya kira bapak sudah transfer kesaya...
Bambang : Belum pak (dengan semangat 45....!!!!) Apa bapak bisa segera ke ATM BCA untuk bisa dapat 30 juta dari saya...???
Gue : sebenernya bapak ada dimana sich...??? Saya kebetulan ada di Surabaya sekarang dan saya bsia ketemu bapak untuk kasih kwitansi...
Bambang : Saya di Surabaya pak... tapi tolong bapak segera ke ATM BCA saja sekarang.
Gue (dengan tenang) : Kalau didata kami bapak sich tidak kemana-kemana satu minggu ini, bapak hanya ada di Jakarta saja.... Jadi silahkan bapak tunggu kami untuk menjemput bapak dan kawanan bapak untuk bisa menginap gratis dikantor kami BARESKRIM POLDA METRO JAYA........ ...
Bambang : langsung tutup telpon dan sampai detik ini tidak pernah aktif lagi telpon selularnya.. .
Mungkin bisa share buat yang mau kena tipu, kalau kita tenang maka gantian kita yang bisa menipu mereka..... Ha,ha,ha.... ........ Rugi 10 ribu perak tapi gue puas benget bisa menipu para penipu...... ..
« Last Edit: 19 June 2008, 10:43:35 AM by Lily W »
~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

Offline nyanadhana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.903
  • Reputasi: 77
  • Gender: Male
  • Kebenaran melampaui batas persepsi agama...
Re: Hati-hati Penipuan
« Reply #1 on: 19 June 2008, 10:41:34 AM »
 :)) :)) :)) :)) :)) :)) :)) :)) :)) :P
Sadhana is nothing but where a disciplined one, the love, talks to one’s own soul. It is nothing but where one cleans his own mind.

Offline williamhalim

  • Sebelumnya: willibordus
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.869
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
Re: Hati-hati Penipuan
« Reply #2 on: 19 June 2008, 10:52:13 AM »
Quote
Gue segera kekantor cabang BCA dan melapor bahwa gue dirugikan walaupun cuma Rp. 10,000,- tapi ada bukti transfer ditangan gue... g****knya petugas BCA belagak pilon dan minta gue bikin laporan dulu kepolisi karena mereka gak bisa kerja tanpa itu. Ceritanya sama dengan operator telepon selular yang belagak pilon kalau ada korban yang melapor ditipu dari nomor tertentu...

Yg berhubungan dengan perbankan (mungkin Bro Effendy) bisa menjelaskan kenapa begini?

Tindakan cepat dengan memblokir dulu, sementara laporan polisi dibuat sangat diperlukan sebelum keseluruhan uang ditarik oleh si penipu.

::
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Offline June

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 160
  • Reputasi: 9
  • Buddhism is to be practised
Re: Hati-hati Penipuan
« Reply #3 on: 19 June 2008, 10:58:06 AM »
 =)) =)) =)) =)) =)) =)) =)) Keren lo.... cr nipunya.... Keren  :jempol:
Buddhist newsletter

Offline Sumedho

  • Kebetulan
  • Administrator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 12.406
  • Reputasi: 423
  • Gender: Male
  • not self
Re: Hati-hati Penipuan
« Reply #4 on: 19 June 2008, 11:47:06 AM »
jadi inget, dulu temen ada dapet telp undian gitu lalu di speaker phone jadi bisa denger bareng2x.

Selamat pak dapet undian bla2x.... harus menyetor pajak dahulu sejumlah bla bla bla....
..... kita ikutin dia arah kemana.....

sampa akhirnya ..... *keknya dia tahu kita kgk kena*
p: penipu
t: temen

t: dah banyak pak yang kena?
p: *menjawab langsung tanpa malu2x* yah lumayan lah. cukup buat makan
t: dah lama ?
p: setahunan lah. *logak batak*
t: nga takut ditangkap pak ?
p: takutlah, tapi hari gini cari makan susah
t: percaya tuhan tidak ? nga takut masuk neraka?
p: yah itu urusan nanti deh...

lalu ngalor ngidul jadi kongkow :))
There is no place like 127.0.0.1

Offline Yong_Cheng

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 279
  • Reputasi: 16
  • Gender: Male
Re: Hati-hati Penipuan
« Reply #5 on: 19 June 2008, 12:18:47 PM »
aneh nih entah penipunya ga bisa matematika ato apa ya?
si korban mengatakan saldonya 195.350.000
si penipu nyuruh transfer 195.213.474
andaikata jika ditransfer sisanya adalah 136.526
trus nyuruh isi pulsa 500.000
bukannya minus nih? :)) :)) :))

nih juga aneh.... katanya si korban saldonya tinggal 50.000 trus ditransfer 10.000 harusnya sisa 40.000 tapi koq bisa isi ulang pulsa indosat 100.000 ??? minjam ama ATM kali ye.... ada2 saja nih orang :)) :))

Gue : langsung masukan ATM dan masuk kemenu saldo. Dengan tegas gue bilang : Seratus Sembilan Puluh Lima Juta Tiga Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah.... (sambil senyum-senyum karena dilayar duit gue cuma 50 ribu perak)

Petugas BCA : Bapak ketik kode rahasia : 195 213 474 (gue catet angka ini yang sebenernya nominal transfer gue kerekening sibedebah). Tapi yang gue lakukan gue ketik 10.000 (sepuluh ribu perak).

Gue : sudah saya lakukan pak (terlihat dilayar nama RUDY WIJAYA norek BCA : 2291484362 dan transfer sejumlah Rp.10,000 (bukan Rp. 194,213,474 seperti yang dia instruksikan)

Gue : langsung masukan ATM dan masuk kemenu saldo. Dengan tegas gue bilang : Seratus Sembilan Puluh Lima Juta Tiga Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah.... (sambil senyum-senyum karena dilayar duit gue cuma 50 ribu perak)

Gue : Sudah pak (tapi gue masuk ke menu Indosat untuk isis ulang pulsa bini gue, he,he,he.... )
Petugas BCA (dengan semangat 45!!!) : Tekan 500,000 pak Gue : Sudah pak (padahal gue cuma masuk Rp. 100,000 karena bini gak pake pulsa banyak sebulan).


Perjalanan seribu mil diawali dengan satu langkah kaki

Offline williamhalim

  • Sebelumnya: willibordus
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.869
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
Re: Hati-hati Penipuan
« Reply #6 on: 19 June 2008, 12:22:44 PM »
aku sudah lihat 2 orang teman dekat yg kena tipu.

1. Saudara jauh, umur 25 tahun, perempuan.
Hidup menumpang di rumah orang, jadi setengah pembantu, tidak tamat sekolah.
Tertipu oleh sms undian berhadiah, dia menyetor uang Rp. 1.500.000,- di ATM. Uang itu adalah seluruh tabungan yg dia punya, yg dikumpulkannya selama hidupnya.

2. Tukang memperbaiki rumah, laki2 umur 50 tahun.
Mereka sekeluarga punya satu rekening di BCA, tertipu oleh Penipu yg berlagak jadi punya tender. Uang yg habis Rp. 150.000.000,- Seluruh tabungan mereka bersama ludes.
Bapak ini melapor ke BCA, tapi tidak ditanggapi. Ia hampir bunuh diri, stress selama 1 bulan.
Sekarang sudah mulai oke, dan melakukan pekerjaan lagi sedikit2.

Yang hampir tertipu ada beberapa orang:
1. Para Buruh di perusahaan kami. Kebanyakan mendapat undian di dalam sabun. Beruntung mereka melapor ke kantor kami dan bisa kita cross cek dulu dan menjelaskan ke mereka bahwa itu hanyalah penipuan.

Catatan:
Korban kebanyakan masyarakat kurang mampu, yg berpendidikan rendah dan uang yg ludes adalah uang yg mereka kumpulkan seumur hidup mereka dan merupakan penunjang hidup mereka sekeluarga.

::




Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Offline williamhalim

  • Sebelumnya: willibordus
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.869
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
Re: Hati-hati Penipuan
« Reply #7 on: 19 June 2008, 12:27:30 PM »
aneh nih entah penipunya ga bisa matematika ato apa ya?
si korban mengatakan saldonya 195.350.000
si penipu nyuruh transfer 195.213.474
andaikata jika ditransfer sisanya adalah 136.526
trus nyuruh isi pulsa 500.000
bukannya minus nih? :)) :)) :))


 :))  :))  :))

Inti cerita itu adalah supaya kita berhati2....

Sebenarnya cerita diatas tidak masuk akal kalo dilihat dari hitung2an.

Begini:

~ Katanya di awal, si Gue sudah mengamankan saldonya sehingga hanya tersisa Rp. 50.000,- saja
~ Lalu si Gue mentransfer Rp. 10.000,-  ke si penipu. (jadi saldo tinggal Rp. 40.000,- kan)
~ Tapi si Gue kemudian bisa mentransfer Rp. 100.000.- untuk pulsa istrinya.... padahal saldonya seharusnya cuma tinggal Rp. 40.000 kan?

Tapi kita ambil inti cerita aja...   ;)

::
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Offline Effendy

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 225
  • Reputasi: 15
  • Gender: Male
Re: Hati-hati Penipuan
« Reply #8 on: 19 June 2008, 07:26:35 PM »
Kondisi yang begini sudah sering terjadi, dan sudah ini adalah modus yang lama.
Namun dikarenakan negara kita kekuatan hukumnya masih sangat memprihatikan, sehingga kasus ini agak malas untuk ditelusuri.

Kalau yang kasus penipuan ini, masih tergolong mudah untuk dilacak.
Dewasa ini ada beberapa operator seluler yang sudah dapat melacak keberadaan nomor seseorang (Handphone)
Namun untuk melacak keberadaan suatu nomor, proses yang harus dilalui sangat banyak dan agak ngejelimet.

Jadi berhati hatilah dengan perbuatan-perbuatan yang tidak dapat dipertanggung jawabkan.

Regards

EK
Hidup ini adalah Belajar, maka belajarlah dari kehidupan

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Hati-hati Penipuan
« Reply #9 on: 19 June 2008, 09:53:14 PM »
Jadi ingat dulu ada kejadian lucu ampe saya dimaki2 beberapa tahun yang lalu:

Kebetulan saya pengguna kartu XL, jadi waktu itu pagi, ada yang menelpon dengan nada cepat mengatakan saya menang undian dari XL, dan meminta saya untuk memberikan nomer rekening saya. Lalu saya pun minta dia telepon balik, karena saya mau cari buku tabungan dulu, karena lupa nomer buku tabungannya. Jadi telepon dimatikan. Setelah telepon dimatikan, saya segera telepon XL Customer Service untuk selidiki, dan ketahuan bahwa itu penipuan. Nah.. setelah tahu itu penipuan, muncul isengnya >:D

P : Penelpon
H : Hedi

P : Berapa nomer rekeningnya ?
H : XX-XXX-XXX (Nomer Bank Mandiri asli)
P : Sebentar.. **dia lagi nyatet..
H : **Bacakan pelan2..
P : Bisa minta nomer ATM nya
H : XX-XXX-XXX-XXX-XXX (No. kartu ATM asli)
P : **Catet lagi..
P : Bapak bisa ke ATM Mandiri untuk transaksi lebih lanjut..
H : Bisa se pak.. Gak masalah
P : Kapan ?
H : Kira2 siang lah pak.. Sekitar jam 12.00
P : Ok.. nanti saya hubungi..
H : usil mode on
H : Maaf pak.. Ada yang kelupaan saya bilang
P : Apa ?
H : **nada gak berdosa : Itu tabungan Mandiri sisa saldonya 10.000 :whistle:
H : Berhubung bapak mau kasih duit.. gpp kan ? :whistle:
P : ^%$#%&%^*^(*&)&%$%##^$&

Disensor karena semua nama hewan di kebun binatang keluar semua =))
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline Lex Chan

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.437
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
  • Love everybody, not every body...
Re: Hati-hati Penipuan
« Reply #10 on: 19 June 2008, 10:03:20 PM »
aku sudah lihat 2 orang teman dekat yg kena tipu.

1. Saudara jauh, umur 25 tahun, perempuan.
Hidup menumpang di rumah orang, jadi setengah pembantu, tidak tamat sekolah.
Tertipu oleh sms undian berhadiah, dia menyetor uang Rp. 1.500.000,- di ATM. Uang itu adalah seluruh tabungan yg dia punya, yg dikumpulkannya selama hidupnya.

2. Tukang memperbaiki rumah, laki2 umur 50 tahun.
Mereka sekeluarga punya satu rekening di BCA, tertipu oleh Penipu yg berlagak jadi punya tender. Uang yg habis Rp. 150.000.000,- Seluruh tabungan mereka bersama ludes.
Bapak ini melapor ke BCA, tapi tidak ditanggapi. Ia hampir bunuh diri, stress selama 1 bulan.
Sekarang sudah mulai oke, dan melakukan pekerjaan lagi sedikit2.

Yang hampir tertipu ada beberapa orang:
1. Para Buruh di perusahaan kami. Kebanyakan mendapat undian di dalam sabun. Beruntung mereka melapor ke kantor kami dan bisa kita cross cek dulu dan menjelaskan ke mereka bahwa itu hanyalah penipuan.

Catatan:
Korban kebanyakan masyarakat kurang mampu, yg berpendidikan rendah dan uang yg ludes adalah uang yg mereka kumpulkan seumur hidup mereka dan merupakan penunjang hidup mereka sekeluarga.

::

yup.. kasihan juga..
biasanya yang tertipu adalah masyarakat yang berpendidikan rendah.. :(
“Give the world the best you have and you may get hurt. Give the world your best anyway”
-Mother Teresa-

Offline Mr. Wei

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.074
  • Reputasi: 99
  • Gender: Male
Re: Hati-hati Penipuan
« Reply #11 on: 19 June 2008, 10:47:51 PM »
G juga ada neh... tapi yang ngalamin temen g... tapi kayaknya kalah seru neh ama yang laen...
Temen g kan dapat sms "selamat bla2 dapat bla2 silakan bla2", ama temen g dibalas: "Saya gak butuh hadiahnya pak, buat bapak aja" ;D

*kayaknya garing neh... tapi ini beneran lo*