//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Filosofi Mahayana Mencapai Nirvana Bersama-sama  (Read 31645 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Filosofi Mahayana Mencapai Nirvana Bersama-sama
« Reply #60 on: 18 July 2012, 02:27:27 PM »
umat tolol atau bodohsatwa?

satwa bodoh

Offline djoe

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 892
  • Reputasi: -13
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Filosofi Mahayana Mencapai Nirvana Bersama-sama
« Reply #61 on: 18 July 2012, 03:17:17 PM »
ini sungguh mengejutkan, pencapaian penerangan Sempurna Sang Buddha di hutan Uruvela ternyata hanyalah "sedikit pencerahan".

Contoh cara pandang satwa tolor (meminjam istilah bro).
Ketik seseorang mengatakan pergi ke hutan, langsung dikaitkan dengan pencerahan Sang Buddha di hutan Uruvela dan melihatnya secara sepotong.

Tetapi kita tidak bisa menyalahkan satwa tersebut. Kita tidak bisa menyalahkan cara pandang satwa tersebut yg melihat suatu permasalahan secara secara sepotong sepotong. Karena kondisi mentalnya memang seperti itu. Menyalahkan dan kecewa dengan sikap dan cara pandang satwa tersebut hanyalah suatu bentuk kebodohan kita sendiri.  Mereka hanya melihat hal yang ingin dilihatnya.
Kalau memang pergi ke hutan bisa mencapai penerangan sempurna, kenapa tidak pergi ke hutan dan berdiam disitu?
Buktikanlah kebenaran ini.


Offline djoe

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 892
  • Reputasi: -13
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Filosofi Mahayana Mencapai Nirvana Bersama-sama
« Reply #62 on: 18 July 2012, 03:21:42 PM »
umat tolol atau bodohsatwa?

Contoh umat tolor atau bodohsatwa(pakai istilah bro), yang mengatakan pergi ke hutan dan meditasi bisa mencapai pencerahan sementara diri tidak pernah meditasi. Bukankah itu umat tolor atau Bodohsatwa?

Ibarat seperti seseorang mengatakan siapa bilang apel rasanya tidak enak loh? Itu umat tolor atau bodohsatwa?
Sementara diri tidak pernah makan apel. Bukankah itu umat tolor atau Bodohsatwa?

Offline senbudha

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 209
  • Reputasi: 2
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Filosofi Mahayana Mencapai Nirvana Bersama-sama
« Reply #63 on: 18 July 2012, 03:25:50 PM »
Bagaimana kalau bro djoe masuk hutan dulu untuk beberapa bulan,lalu kita lihat dan share disini,kira-kira lebih berat mana antara kehidupan dalam penyunyian dan hidup berlatih dalam dunia ramai? Kalau ada orang yang mampu mencapai pencerahan dalam dunia ramai tanpa pernah merasakan hidup dalam penyunyian,maka tolong tunjukkan siapa orangnya.Ini benar serius,saya pribadi sangat ingin belajar dari orang demikian.Ingat bro djoe,di hutan,gunung sunyi itu penghuninya lebih ramai dari perkotaan.

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: Filosofi Mahayana Mencapai Nirvana Bersama-sama
« Reply #64 on: 18 July 2012, 03:33:27 PM »
Contoh umat tolor atau bodohsatwa(pakai istilah bro), yang mengatakan pergi ke hutan dan meditasi bisa mencapai pencerahan sementara diri tidak pernah meditasi. Bukankah itu umat tolor atau Bodohsatwa?

Ibarat seperti seseorang mengatakan siapa bilang apel rasanya tidak enak loh? Itu umat tolor atau bodohsatwa?
Sementara diri tidak pernah makan apel. Bukankah itu umat tolor atau Bodohsatwa?
yeah, berarti anda orang pintar apa tolol?
berarti anda yang mengatakan pergi ke hutan dan meditasi bisa mencapai pencerahan kecil?
anda sudah meditasi kehutan sehingga bisa mengatakan hanya mencapai pencerahan kecil?
bahkan anda mengatakan :
Quote
pergi ke hutan dan hidup menyendiri tanpa praktek dan perbuatan nyata di masyarakat, seseorang tidak mungkin akan mencapai pencerahan sempurna.
pengalaman andakah orang pintar?
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline djoe

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 892
  • Reputasi: -13
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Filosofi Mahayana Mencapai Nirvana Bersama-sama
« Reply #65 on: 18 July 2012, 03:46:49 PM »
yeah, berarti anda orang pintar apa tolol?
berarti anda yang mengatakan pergi ke hutan dan meditasi bisa mencapai pencerahan kecil?
anda sudah meditasi kehutan sehingga bisa mengatakan hanya mencapai pencerahan kecil?
bahkan anda mengatakan :pengalaman andakah orang pintar?

 _/\_

Offline djoe

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 892
  • Reputasi: -13
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Filosofi Mahayana Mencapai Nirvana Bersama-sama
« Reply #66 on: 18 July 2012, 04:04:28 PM »
Bagaimana kalau bro djoe masuk hutan dulu untuk beberapa bulan,lalu kita lihat dan share disini,kira-kira lebih berat mana antara kehidupan dalam penyunyian dan hidup berlatih dalam dunia ramai? Kalau ada orang yang mampu mencapai pencerahan dalam dunia ramai tanpa pernah merasakan hidup dalam penyunyian,maka tolong tunjukkan siapa orangnya.Ini benar serius,saya pribadi sangat ingin belajar dari orang demikian.Ingat bro djoe,di hutan,gunung sunyi itu penghuninya lebih ramai dari perkotaan.

Daripada masuk ke hutan untuk mencapai pencerahan, adalah lebih baik bila kita melakukan perbuatan nyata yang bermanfaat bagi banyak orang lain.

Dan masuk ke hutan bukanlah suatu jaminan akan mendapatkan pencerahan walau saya sendiri juga tidak akan menolak untuk masuk ke hutan. Tetapi saya lebih memilih melakukan suatu perbuatan nyata yang bermanfaat bagi orang lain. Karena ego kitalah yang menghalangi kita daripada pencerahan.
Bisa  juga kita melakukan ke dua duanya, intinya masuk ke hutan bukanlah jaminan ada pencerahan. Sedangkan menurut saya melakukan perbuatan nyata yang bermanfaat bagi orang lain, menghapus ego dan memikirkan orang lain adalah suatu hal multlak untuk pencerahan. Jika dilakukan secara sepenuh hati  secara konsisten dan terus menerus di tambah meditasi maka kita akan bisa melihat dan menembus ego itu sendiri suatu hari.

Jalan bodhisatva adalah jalan multrak yang harus dilalui bagi orang yang ingin mencapai pencerahan, sedangkan masuk ke hutan hanyalah option.
Anda harus menumbangkan ego itu sendiri baru akan terungkap hal diluar ego.,


Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: Filosofi Mahayana Mencapai Nirvana Bersama-sama
« Reply #67 on: 18 July 2012, 04:29:37 PM »
:)) ibarat orang yang tidak bisa berenang dia mengajari, memberikan les, melayani agar orang bisa berenang, maka otomatis orang itu akan bisa berenang dengan sendirinya :))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline Mas Tidar

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.262
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
Re: Filosofi Mahayana Mencapai Nirvana Bersama-sama
« Reply #68 on: 18 July 2012, 11:15:11 PM »

:)) ibarat orang yang tidak bisa berenang dia mengajari, memberikan les, melayani agar orang bisa berenang, maka otomatis orang itu akan bisa berenang dengan sendirinya :))

mulai ketahuan siapa yang sedang berilusi ...   :whistle: :whistle: :whistle:

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma."
sepertinya ini hanya jadi hiasan saja.

Bro tidak melihat sesuatu hal yang sedang dijelaskan oleh orang lain, tetapi hanya melihat sesuatu/hal yang ingin bro lihat sendiri dan meresponnya berdasarkan persepsi bro sendiri.

Dengan kata lain , bro melihat ilusi bro sendiri dan meresponnya

Kenapa kita melihat hal yang ingin kita lihat dan tidak melihat hal apa adanya, karena ego kita menutupi mata kita. Pengetahuan membuat ego kita semakin besar. Apa yang kita tahu memperkuat ego kita.
Apa yang kita pelajari membuat ego kita semakin kuat, semakin melekat daripada melepaskannya, kita malah terjebak dengan ego kita.

Jadi apa gunanya pengetahuan dhamma itu, bila itu membuat LDM kita semakin menebal
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

Offline Mas Tidar

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.262
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
Re: Filosofi Mahayana Mencapai Nirvana Bersama-sama
« Reply #69 on: 18 July 2012, 11:24:42 PM »
pernyataan Anda sendiri bertentangan, pibu yah ?


Quote
Pergi ke hutan sendirian dan meditasi disana tidak akan membawa anda kemana mana.
Meditasi saja tidak cukup.
Jalan kebenaran hanya bisa dicapai melalui pelepasan diri yang sepenuhnya.  Pelepasan diri yang sepenuhnya hanya bisa dicapai dengan memberikan dirimu bagi orang lain.

versus

Daripada masuk ke hutan untuk mencapai pencerahan, adalah lebih baik bila kita melakukan perbuatan nyata yang bermanfaat bagi banyak orang lain.

Dan masuk ke hutan bukanlah suatu jaminan akan mendapatkan pencerahan walau saya sendiri juga tidak akan menolak untuk masuk ke hutan. Tetapi saya lebih memilih melakukan suatu perbuatan nyata yang bermanfaat bagi orang lain. Karena ego kitalah yang menghalangi kita daripada pencerahan.
Bisa  juga kita melakukan ke dua duanya, intinya masuk ke hutan bukanlah jaminan ada pencerahan. Sedangkan menurut saya melakukan perbuatan nyata yang bermanfaat bagi orang lain, menghapus ego dan memikirkan orang lain adalah suatu hal multlak untuk pencerahan. Jika dilakukan secara sepenuh hati  secara konsisten dan terus menerus di tambah meditasi maka kita akan bisa melihat dan menembus ego itu sendiri suatu hari.

Jalan bodhisatva adalah jalan multrak yang harus dilalui bagi orang yang ingin mencapai pencerahan, sedangkan masuk ke hutan hanyalah option.
Anda harus menumbangkan ego itu sendiri baru akan terungkap hal diluar ego.,
« Last Edit: 18 July 2012, 11:43:15 PM by Mas Tidar »
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Filosofi Mahayana Mencapai Nirvana Bersama-sama
« Reply #70 on: 19 July 2012, 11:26:41 AM »
pertanyaan saya belum dijawab sampe sekarang..

Sang Buddha mencapai pencerahan dulu baru mengajar atau mengajar dulu baru mencapai pencerahan??
djoe
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline senbudha

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 209
  • Reputasi: 2
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Filosofi Mahayana Mencapai Nirvana Bersama-sama
« Reply #71 on: 19 July 2012, 02:13:39 PM »
 At Djoe,Kata-katamu tidak bisa membuktikan mentalmu. Kalau ada orang yang sedang susah dan tidak pernah bahagia datang padamu meminta semua uangmu dan rumahmu,istrimu yang cantik,anakmu yang lucu,saya harap kamu sebagai bodhisatva yang memikirkan makhluk hidup dan memberikan semua milikmu padanya.Sanggup?

Offline djoe

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 892
  • Reputasi: -13
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Filosofi Mahayana Mencapai Nirvana Bersama-sama
« Reply #72 on: 19 July 2012, 03:33:12 PM »
pertanyaan saya belum dijawab sampe sekarang..

Sang Buddha mencapai pencerahan dulu baru mengajar atau mengajar dulu baru mencapai pencerahan??
djoe

Kalau burung beo meniru Buddha dari luar saja, maka burung tetaplah burung
Jika burung beo mengerti Buddha dari luar dan dalam dan bisa meniru Buddha dari luar dan dalam, maka burung pun bisa menjadi Buddha.

Kalau mata hanya mempeletoti satu titik saja di alam yang luas ini, maka orang melek itu sama saja dengan orang buta, tidak mau melihat hal yang lain dan hanya melihat hal yang ingin dilihatnya.



Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Filosofi Mahayana Mencapai Nirvana Bersama-sama
« Reply #73 on: 19 July 2012, 04:23:12 PM »
djoe,

Sang Buddha mencapai pencerahan dulu baru mengajar atau mengajar dulu baru mencapai pencerahan??
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline djoe

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 892
  • Reputasi: -13
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Filosofi Mahayana Mencapai Nirvana Bersama-sama
« Reply #74 on: 19 July 2012, 04:23:52 PM »
At Djoe,Kata-katamu tidak bisa membuktikan mentalmu. Kalau ada orang yang sedang susah dan tidak pernah bahagia datang padamu meminta semua uangmu dan rumahmu,istrimu yang cantik,anakmu yang lucu,saya harap kamu sebagai bodhisatva yang memikirkan makhluk hidup dan memberikan semua milikmu padanya.Sanggup?

Menghilangkan ego dari diri kita bukanlah seperti yang bro maksudkan seperti itu. Lagian tidak ada manfaatnya memberikan semua hal itu jika batin kita masih melekat pada ego. Sama seperti literatur yang anda pelajari juga tidak bisa membuktikan mentalmu. Kenapa tidak pergi ke hutan dan meditasi? Karena itu bukan suatu jaminan akan tercapai pencerahan.

Demikian juga dengan memberikan seperti yang bro maksudkan diatas. Berlatihlah dari mulai hal hal yang kecil. Jangan kira berlatih dengan hal hal yang kecil itu gampang . Mulailah dari misalnya jika dirumah atau dikantor kita dimarahi dikarenakan suatu perbuatan saudara / teman kamu. Bisa gak Bro menerimanya dengan lapang dada tanpa memberikan komentar apapun dan hanya menerimanya dengan sepenuh hati. Tidak menyalahkan orang lain tetapi menerimanya sendiri.