//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Topics - mei_lee

Pages: [1] 2
1
Buddhisme untuk Pemula / perbedaan Abrahmacariya dan Kamesumicchacara
« on: 01 February 2015, 08:54:22 PM »
Haiiii.. mau tanya sedikit tentang sila. Letak perbedaan Abrahmacariya dan Kamesumicchacara dimana ya? Apakah ada perbedaan dari pelatihan silanya atau bagaimana?

Kemudian pertanyaan kedua, jika perumah tangga melakukan latihan athasila, apakah tidak boleh bersentuhan yg positif (baik secara disengaja ataupun tidak) dengan lawan jenis? Misalnya suami bantu angkat jemuran dan secara tidak sengaja tersentuh. Atau pada saat istri menyiapkan kopi untuk suami, suami memegang gelas cangkirnya dan tersentuh tangan istri. Atau pada saat tidur, tidak sengaja bersenggolan dengan suami.

2
Keluarga & Teman / parita avamangala online
« on: 20 August 2014, 07:21:41 AM »
teman2 dhammacitta yg baik.. saya minta tlg ada yg tau gak link untuk parita avamangala online? Ebook jg gpp kok. atau kalau ada pdf bs PM ke saya lgsg. hari ini Nenek saya akan di makamkan di Medan dan saya tidak bisa datang. Jadi saya ingin membacakan parita dari kantor saja. Dari kemarin cari di internet sepertinya gak ada ya. ada yg saya temui bahasanya sepertinya bukan pali.

mohon bantuannya teman-teman dc sekalian..

salam metta,

3
Informasi kegiatan Buddhis Berbayar / Youth Camp V
« on: 04 March 2014, 11:30:11 AM »
Inilah yang ditunggu-tunggu oleh muda mudi dari tahun ke tahun.. acara youth camp Jakarta Barat yang pasti selalu buat kalian berkesan.. buruan daftar yaaa tempat terbatas..

Tanggal Acara : 18 - 20 April 2014
Lokasi : Gunung Bunder, Cibatok, Bogor

Contact Person :
San-san (0856 9338 9933)
Dyani (0898 9099 714)


4
Kami dr Patria DPC Jakarta Barat bersama Vihara Sadhapala akan mengadakan acara baksos, pengobatan gratis, dan peresmian pendidikan usia dini pada:

Tanggal : 11 - 15 Oktober 2013
Tempat : Temanggung

Adapun lokasi detail yang akan kami kunjungi adalah
1. Vihara Dhamma Sasana
Alamat : Desa Getas, kecamatan Kaloran
Temanggung

2. Vihara Giri Dhamma Kumara
Alamat : Desa Dusun Dalen
Kelurahan Tleter, Kecamatan Kaloran
Temanggung

Bagi bapak/ibu, saudara-i yang ingin turut membantu dapat dengan cara:

1. Dana berupa materi
Transfer ke rek :

Bca : 3131390198
A/N : junita

*Harap di tambahkan angka 1 di belakang dana yg di transfer
(contoh: dana Rp 500.000 ยป 500.001)
*Setelah transfer harap melakukan konfirmasi melalui SMS ke 087888008521 - Junita

2. Dana berupa pakaian dan obat-obatan
Dana bisa di kirim ke Vihara Saddhapala alamat :

Jln Pakis raya no 19A, perum bojong indah, cengkareng Jakarta Barat
Telp: 021-5818692

Kami juga akan dengan senang hati menerima bantuan dari pengurus/dayakasabha untuk menginformasikan kepada umat di vihara masing-masing. Bagi yang membutuhkan informasi lebih detail bisa hubungi PIC dibawah ini.

Sekian Info dari kami, untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi :

William (081806538777)
Mega (08978885005)


Mettacitena,
Patria DPC Jakarta Barat
Panitia pelaksana

5
Namo Buddhaya teman2,,
Kami dr DPC Patria JakBar mau ajak teman2 semua utk ikut bergabung di acara GID (Gathering in Dhamma)

Tgl : 12 Mar 2013
Jam : 10.00 - selesai
Tempat : Vihara Saddhapala
Alamat : Jl Pakis Raya No 19 A.. Bojong Indah - Jakarta Barat
Tema : Mengupas rahasia komunikatif orang sukses
Pembicara : Mr. Ponijan Liaw
Dress Code :
Umum : bebas sesuai warna bendera buddhist
HTM: GRATIS tanpa dipungut biaya

Nb:
- Dana makan untuk 2 orang bhante
- Teman2 dimohon untuk membawa sapu tangan masing-masing

CP : Mega (08978885005)
Martin (082111730728)

6
Kesempatan Berbuat Baik / Dana buku Dhamma untuk Perpustakaan baru
« on: 31 March 2011, 08:43:03 AM »
Namo buddhaya,

teman2 sedhamma, saya ingin menyampaikan informasi bahwa baru dibuka perpustakaan di

tempat : wisma vipassana kusalacitta
lokasi : Perum Bojong Menteng Indah
Jl. Kemuning Raya RT 04 RW 07
Bojong Menteng - Rawa Lumbu
Kota Bekasi

karena perpustakaan tersebut masi baru, kami kekurangan buku dhamma yang akan sangat bermanfaat bagi kemajuan umat di wisma vipassana kusalacitta kedepannya. untuk itu, bagi yang ingin menyumbangkan buku dapat langsung kirim ke alamat tersebut dengan
nama penerima : kusalasena / dengan saya sendiri mei lee
tlp : 0897 888 5005 (karena vihara ini juga baru bangun sehingga blm ada telp yang bisa dihubungi)

nb : lbh diutamakan buku buddhist berbasis theravada karena vihara ini adalah vihara theravada

untuk info vihara
fb : kusala.citta [at] yahoo.co.id

nama fb : Wisma Vipassana Kusalacitta Bekasi

anumodana
 _/\_

7
Bantuan Teknis, kritik dan saran. / para DCker's yang baik
« on: 24 January 2011, 11:40:51 AM »
Mei kangeenn sm KEKELUARGAAN dc yang dulu.. sekarang mah kesannya banyak banget yg memojokan satu dgn yang lainnya.. :( hix hix.. dari td keliling dc, banyak banget di room2 tertentu yang saling menjatuhkan.. >< mana nih CANDA TAWA DCKER's yang duluuu!! >< saling ledek2an disetiap room... skrg yang ada malah permusuhan yang membaraaaa hix hix.. saling sindir2an, dan saling menjatuhkan.. :(

Mei mmg ga tau persoalannya apa tapi dimana rasa KEBERSAMAAN kalian sebagai umat buddha!! hix hix sedih loh rasanya.. :( :( :( antar sekte aja bisa saling brantem gini.. disini kita kan mau belajar dhamma bukan mao saling debat dan memojokan orang.. >< mana belajar dhammanya enihhh.. huhuhu yang ada malah menjerumuskan diri kedlm "KEBENCIAN".. hix hix.. ><

Mei mmg bukan siapa2 disini, tapi mei harap bisa di renungkan lagi yah koko dan cici ku yang baik hatiii.. :)

8
Humor / persahabatan kuncing n anjing
« on: 24 January 2011, 11:01:21 AM »
jaman dulu ye, pas kucing sama anjing tu belum berantem mereka adalah sabahat karib.. sering jalan-jalan bareng, nongkrong bareng.. pokonya segalanya bareng2 deh..

suatu hari si anjing dan si kucing lagih jalan-jalan ke mol tu ye.. trus pas di jalan si kucing ijin sm si anjing mao beol dolo. nyang namenye kucing pan suka beol sembarangan tuh ye..

kucing : njing.. gw kebelet beol nih.. gw beol dulu yee
anjing : ya uda sonoh lu buruan yee

dari kejauhan si anjing ngeliatin si kucing nyang lagih beol tu. terus pas balik si anjing nanya sm si kucing

anjing : cing, cing, gw dari dulu sebenernye mau tanya ke elu tapi kagak enakk.. kenapa sih kalau lu beol, pasti bekasnya di tutupin pake pasir?
kucing : bro, jagalah kebersihan

trus ga berapa lama lagih si anjing kebelet kencing pan tuh

anjing : cing, gw kencing dulu yee..
kucing : oke, jangan lama2 yee

trus sekarang gantian tuh si kucing liatin si anjing. pas anjing balik si kucing gantian nanya ke si anjing

kucing : njing, njing.. dari dulu sebenernye gw mau tanya nih njing, cuma kagak enak.. kenapa sih elu kalau kencing angkat kaki satu?
anjing : gaya itu penting bro!!!
kucing : ...................................


9
wisma kusalacitta akan mengadakan ulambana/patidana pada hari minggu tanggal 6 september 09 untuk melakukan pelimpahan jasa kepada leluruh dan sanak keluarga yang telah meninggal.

sang buddha menjelaskan dalam sigalovada sutta ada 5 kewajiban anak kepada orang tuanya. satu diantaranya adalah melakukan pelimpahan jasa, bila mereka sudah meninggal.

inilah saatnya melaksanakan kewajiban itu, sekaligus melalukan karma baik.

bila ingin berpartisipasi hubungi 021 92952300 a/n ibu yayah

10
Perkenalan / lam kenal
« on: 18 December 2008, 07:35:56 PM »
Mei disini mao blg lam kenal smua...
anak baru nihh... ^^ masi cupu... muhun bantuan na yaaaaaaaaa... ^^

11
Informasi dan Pengumuman Kegiatan Buddhis / MARI SUKSEKAN GEMA WAISAK
« on: 22 April 2008, 05:27:54 PM »
Kepada segenap insan yang peduli akan kebajikan, mari kita berbuat baik sebagai gemanya waisak

Dalam rangka memperingati hari raya waisak 2552 BE Panitia gema waisak mengadakan acara :

PIDAPATA bersama 10 orang bhikkhu*

yang akan di selenggarakan pada :

Hari Minggu, 11 Mei 2008

pukul 06.00-10.00 WIB


Rute lokasi : Dari depan Taman fatahilah menuju O'limo

dengan melewati Stasiun kota, jl. Pintu Besar Selatan, jl. Hayam Wuruk sampai di O'limo

dan berputar kembali melewati jl. Gajah Mada, Jl. Pintu Besar Selatan, menuju Taman Fatahilah

Bagi yang ingin berdana makanan, Dimohon untuk memberikan yang tidak mudah basi/ tahan lama

Mari kita ikut serta dalam menyambut hari Waisak ini, karena banyak orang yang tidak tahu makna dari

Waisak itu sendiri. jadi kalau bukan kita sebagai umatnya, siapa lagi yang akan memeriahkan hari Waisak ini..

Informasi lebih lanjut:
081905398233 ( * Ibu Wawa )
081586108883 ( * Ibu Jujun )
081311504242
021 68456729



*jumlah bhikkhu hadir dapat berubah sesusai keadaan

Catatan : Sangat diharapkan makanan yang didanakan berbentuk
MAKANAN KERING ,
seperti : susu / biscuit / permen / teh /
gula / indomei / beras / dsbnya

Karena hasil pindapatta tersebut akan
digunakan untuk Baksos ke daerah
yang kurang mampu .


Berangkat dari niat yang baik
Aku mendukung gema waisak...
berusaha dengan cara yang baik
aku menggemakan waisak...
dengan tujuan yang baik
semoga mendapatkan manfaat dari gema waisak...

* Informasi tambahan ... :lotus:

** SELAMAT HARI WAISAK 2552 / 2008 & SELAMAT BERBAHAGIA DENGAN
KABAJIAN **

12
Ada empat jenis manusia yang ditemukan di dunia ini.
Siapa sajakah mereka? Seseorang dengan sedikit
pengetahuan yang tidak mengambil manfaat dari
pengetahuannya, seseorang dengan sedikit pengetahuan
yang mengambil manfaat dari pengetahuannya, seseorang
dengan banyak pengetahuan yang tidak mengambil manfaat
dari pengetahuannya, dan seseorang dengan banyak
pengetahuan yang mengambil manfaat dari
pengetahuannya.

Dan bagaimanakah seseorang dengan sedikit pengetahuan
yang tidak mengambil manfaat dari pengetahuannya itu?
Dalam hal ini, orang itu hanya memiliki sedikit
pengetahuan dalam ajaran-ajaran (Dhamma), ia tidak
mengetahui baik kata-kata maupun maknanya, dan ia
tidak hidup sesuai dengan Dhamma.

Dan bagaimanakah seseorang dengan sedikit pengetahuan
yang mengambil manfaat dari pengetahuannya itu? Dalam
hal ini, orang itu hanya memiliki sedikit pengetahuan
dalam ajaran-ajaran (Dhamma), tetapi dari apa yang
diketahuinya, ia mengerti baik kata-kata maupun
maknanya, dan ia hidup sesuai dengan itu.

Bagaimanakah seseorang dengan banyak pengetahuan yang
tidak mengambil manfaat dari pengetahuannya itu? Dalam
hal ini, orang itu belajar secara luas dalam
ajaran-ajaran (Dhamma), tetapi ia tidak mengerti baik
kata-kata maupun maknanya, dan tidak hidup sesuai
dengan Dhamma.

Dan terakhir, bagaimanakah seseorang dengan banyak
pengetahuan yang mengambil manfaat dari pengetahuannya
itu? Inilah orang yang belajar secara luas dalam
ajaran-ajaran (Dhamma), yang mengerti baik kata-kata
maupun maknanya, dan ia hidup sesuai dengan Dhamma.

ANGUTTARA NIKAYA

13
berdasarkan postingan ko puss sm Aa ryu tentang kwemia, kwepang. khepang ???
kenapa ya budhist itu kental banget sm tradisi org cina?? pdhl kan buddha itu awalna dr india? harus na tradisi india dunk yg kental sm budhist???

14
Keluarga & Teman / Pengorbanan
« on: 10 February 2008, 12:30:10 PM »
oleh: Mijan

Aku dilahirkan di sebuah dusun pegunungan yang sangat
terpencil. Hari demi hari, orang tuaku membajak tanah kering kuning, dan punggung mereka menghadap ke langit. Aku mempunyai seorang adik, tiga tahun lebih muda dariku.

Suatu ketika, untuk membeli sebuah sapu tangan yang
mana semua gadis disekelilingku kelihatannya membawanya, Aku mencuri lima puluh sen dari laci ayahku. Ayah segera menyadarinya. Beliau membuat dikku dan aku berlutut di depan tembok, dengan sebuah tongkat bambu di tangannya."Siapa yang mencuri uang itu?" Beliau bertanya. Aku terpaku, terlalu takut untuk berbicara. Ayah tidak mendengar siapa pun mengaku, jadi Beliau mengatakan, "Baiklah, kalau begitu, kalian berdua layak dipukul!" Dia mengangkat tongkat bambu itu tingi-tinggi. Tiba-tiba, adikku
mencengkeram tangannya dan berkata, "Ayah, aku yang melakukannya!"

Tongkat panjang itu menghantam punggung adikku bertubi-tubi. Ayah begitu marahnya sehingga ia terus menerus mencambukinya sampai Beliau kehabisan nafas. sudahnya, Beliau duduk di atas ranjang batu bata kami dan memarahi, "Kamu sudah belajar mencuri dari rumah sekarang, hal memalukan apa lagi yang akan kamu lakukan di masa mendatang? ... Kamu layak dipukul sampai mati! Kamu pencuri tidak tahu malu!"

Malam itu, ibu dan aku memeluk adikku dalam pelukan
kami. Tubuhnya penuh dengan luka, tetapi ia tidak menitikkan air mata setetes pun. Di pertengahan malam itu, saya tiba-tiba mulai menangis meraung-raung. Adikku menutup mulutku dengan tangan kecilnya dan berkata, "Kak, jangan menangis lagi sekarang. Semuanya sudah terjadi."

Aku masih selalu membenci diriku karena tidak memiliki cukup keberanian untuk maju mengaku. Bertahun-tahun telah lewat, tapi insiden tersebut masih kelihatan seperti baru kemarin. Aku tidak pernah akan lupa tampang adikku ketika ia melindungiku. Waktu itu, adikku berusia 8 tahun. Aku berusia 11.

Ketika adikku berada pada tahun terakhirnya di SMP, ia
lulus untuk masuk ke SMA di pusat kabupaten. Pada saat yang sama, saya diterima untuk masuk ke sebuah universitas propinsi. Malam itu, ayah berjongkok di halaman, menghisap rokok tembakaunya, bungkus demi bungkus. Saya mendengarnya memberengut, "Kedua anak kita memberikan hasil yang begitu baik...hasil yang begitu baik..." Ibu mengusap air matanya yang mengalir dan menghela nafas, "Apa gunanya? Bagaimana mungkin kita bisa membiayai keduanya sekaligus?"

Saat itu juga, adikku berjalan keluar ke hadapan ayah
>dan berkata, "Ayah, saya tidak mau melanjutkan sekolah lagi, telah cukup membaca banyak buku." Ayah mengayunkan tangannya dan memukul adikku pada wajahnya. "Mengapa kau mempunyai jiwa yang begitu keparat lemahnya? Bahkan jika berarti saya mesti mengemis di jalanan saya akan menyekolahkan kamu berdua sampai selesai!" Dan begitu kemudian ia mengetuk setiap rumah di dusun itu untuk meminjam uang. Aku menjulurkan tanganku selembut yang aku bisa ke muka adikku yang membengkak, dan berkata, "Seorang anak laki-laki harus meneruskan sekolahnya; kalau tidak ia tidak akan pernah meninggalkan jurang kemiskinan ini." Aku, sebaliknya, telah memutuskan untuk tidak lagi meneruskan ke universitas.

Siapa sangka keesokan harinya, sebelum subuh datang, adikku meninggalkan rumah dengan beberapa helai pakaian lusuh dan sedikit kacang yang sudah mengering. Dia menyelinap ke samping ranjangku dan meninggalkan secarik kertas di atas bantalku: "Kak, masuk ke universitas tidaklah mudah. Saya akan pergi mencari kerja dan mengirimu uang."

Aku memegang kertas tersebut di atas tempat tidurku, dan menangis dengan air mata bercucuran sampai suaraku hilang. Tahun itu, adikku berusia 17 tahun. Aku 20.

Dengan uang yang ayahku pinjam dari seluruh dusun, dan uang yang adikku hasilkan dari mengangkut semen pada punggungnya di lokasi konstruksi, aku akhirnya sampai ke tahun ketiga (di universitas). Suatu hari, aku sedang belajar di kamarku, ketika teman sekamarku masuk dan memberitahukan, "Ada seorang penduduk dusun menunggumu di luar sana!"

Mengapa ada seorang penduduk dusun mencariku? Aku berjalan keluar, dan melihat adikku dari jauh, seluruh badannya kotor tertutup debu semen dan pasir. Aku menanyakannya, "Mengapa kamu tidak bilang pada teman sekamarku kamu adalah adikku?" Dia menjawab,tersenyum, "Lihat bagaimana penampilanku. Apa yang akan mereka pikir jika mereka tahu saya adalah adikmu? Apa mereka tidak akan menertawakanmu?"

Aku merasa terenyuh, dan air mata memenuhi mataku. Aku menyapu debu-debu dari adikku semuanya, dan tersekat-sekat dalam kata-kataku, "Aku tidak perduli omongan siapa pun! Kamu adalah adikku apa pun juga! Kamu adalah adikku bagaimana pun penampilanmu..."

Dari sakunya, ia mengeluarkan sebuah jepit rambut berbentuk kupu-kupu. Ia memakaikannya kepadaku, dan terus menjelaskan, "Saya melihat semua gadis kota memakainya. Jadi saya pikir kamu juga harus memiliki satu." Aku tidak dapat menahan diri lebih lama lagi. Aku menarik adikku ke dalam pelukanku dan menangis dan menangis. Tahun itu, ia berusia 20. Aku 23.

Kali pertama aku membawa pacarku ke rumah, kaca jendela yang pecah telah diganti, dan kelihatan bersih di mana-mana. Setelah pacarku pulang, aku menari seperti gadis kecil di depan ibuku. "Bu, ibu tidak perlu menghabiskan begitu banyak waktu untuk membersihkan rumah kita!" Tetapi katanya, sambil tersenyum, "Itu adalah adikmu yang pulang awal untuk membersihkan rumah ini. Tidakkah kamu melihat luka pada tangannya? Ia terluka ketika memasang kaca jendela baru itu.."

Aku masuk ke dalam ruangan kecil adikku. Melihat mukanya yang kurus, seratus jarum terasa menusukku. Aku mengoleskan sedikit saleb pada lukanya dan mebalut lukanya. "Apakah itu sakit?" Aku menanyakannya. "Tidak, tidak sakit. Kamu tahu, ketika saya bekerja di lokasi konstruksi, batu-batu berjatuhan pada kakiku setiap waktu. Bahkan itu tidak menghentikanku bekerja dan..." Ditengah kalimat itu ia berhenti. Aku membalikkan tubuhku memunggunginya, dan air mata mengalir deras turun ke wajahku. Tahun itu, adikku 23. Aku berusia 26.

Ketika aku menikah, aku tinggal di kota. Banyak kali suamiku dan aku mengundang orang tuaku untuk datang dan tinggal bersama kami, tetapi mereka tidak pernah mau. Mereka mengatakan, sekali meninggalkan dusun, mereka tidak akan tahu harus mengerjakan apa. Adikku tidak setuju juga, mengatakan, "Kak, jagalah mertuamu aja. Saya akan menjaga ibu dan ayah di sini."

Suamiku menjadi direktur pabriknya. Kami menginginkan adikku mendapatkan pekerjaan sebagai manajer pada departemen pemeliharaan. Tetapi adikku menolak tawaran tersebut. Ia bersikeras memulai bekerja sebagai pekerja reparasi.

Suatu hari, adikku diatas sebuah tangga untuk memperbaiki sebuah kabel, ketika ia mendapat sengatan listrik, dan masuk rumah sakit. Suamiku dan aku pergi menjenguknya. Melihat gips putih pada kakinya, saya menggerutu, "Mengapa kamu menolak menjadi manajer? Manajer tidak akan pernah harus melakukan sesuatu yang berbahaya seperti ini. Lihat kamu sekarang, luka yang begitu serius. Mengapa kamu tidak mau mendengar kami sebelumnya?"

Dengan tampang yang serius pada wajahnya, ia membela
keputusannya. "Pikirkan kakak ipar--ia baru saja jadi direktur, dan saya hampir tidak berpendidikan. Jika saya menjadi manajer seperti itu, berita seperti apa
yang akan dikirimkan?"

Mata suamiku dipenuhi air mata, dan kemudian keluar
kata-kataku yang sepatah-sepatah: "Tapi kamu kurang pendidikan juga karena aku!" "Mengapa membicarakan masa lalu?" Adikku menggenggam tanganku. Tahun itu, ia berusia 26 dan aku 29.

Adikku kemudian berusia 30 ketika ia menikahi seorang
gadis petani dari dusun itu. Dalam acara pernikahannya, pembawa acara perayaan itu bertanya kepadanya, "Siapa yang paling kamu hormati dan kasihi?" Tanpa bahkan berpikir ia menjawab, "Kakakku."

Ia melanjutkan dengan menceritakan kembali sebuah
kisah yang bahkan tidak dapat kuingat. "Ketika saya pergi sekolah SD, ia berada pada dusun yang berbeda. Setiap hari kakakku dan saya berjalan selama dua jam untuk pergi ke sekolah dan pulang ke rumah. Suatu hari, Saya kehilangan satu dari sarung tanganku. Kakakku memberikan satu dari kepunyaannya. Ia hanya memakai satu saja dan berjalan sejauh itu. Ketika kami tiba di rumah, tangannya begitu gemetaran karena cuaca yang begitu dingin sampai ia tidak dapat memegang sumpitnya. Sejak hari itu, saya bersumpah, selama saya masih hidup, saya akan menjaga kakakku dan baik kepadanya."

Tepuk tangan membanjiri ruangan itu. Semua tamu memalingkan perhatiannya kepadaku. Kata-kata begitu susah kuucapkan keluar bibirku, "Dalam hidupku, orang yang paling aku berterima kasih adalah adikku." Dan dalam kesempatan yang paling berbahagia ini, di depan kerumunan perayaan ini, air mata bercucuran turun dari wajahku seperti sungai.

15
Diskusi Umum / dunia lain.....
« on: 01 February 2008, 11:16:44 PM »
ujian2 pusinggggggg....... hahaha tp syukur banget uda kelar hr ini... ffiiiuuuuhhhhh.... ada crita menarik ni yg baru di kasi tau sm dad waktu di rumah sakit..
crita na mank agak kgk masuk akal seh cm karena dad yg bilang aku mikir buat apa dad boong sm anak na? ngajarin anak na yg kgk bae aja.. ya uda aku dengerin kisah na dad... bagi yg kagak mau percaya jg silahkan... hahahaha coz lum ada yg pernah ngalamin ini jg kan..

gini2... waktu muda kan dad tu bandel banget.. mpe suatu hari kecelakaan motor n dia ngerasa ngeliat jasmanina... dia ajak ngomong momnya (nenek aku sekarang), sodara2 aku tp kgk ada yg isa denger dia.. saat itu dia cm bisa liat jasmani na yg uda di tangisi bahkan uda di pesenin peti mati... serem pisan euy...
truz dia bilang entah ada di mana gt, ketemu nenek na (uyut aku), truz sodara2 lain yg uda mati. di ajak pergi gt... ikut mereka.. truz dad bilang : "nenek kan uda mati kok ada disini???" mungkin karma pada kehidupan sekarang lum abis kali ya n buat dad kgk mau ikut. alhasil dad isa balik lg ke badan na kgk tau gmn carana... (pengen di tanyain lupa mulu coz jarang ketemu jg seh :)) )
yang mau aku tanya disini...
dalam masa dad melihat jasmani na.. apakah ia sudah terlahir di alam peta atau alam bawah sadar? itu kah nama nya mati suri?? masi berhubungan sama karma kgk seh itu??


Pages: [1] 2