[at] all,
saya cukup lama diskusi/debat di group (yahoo/google) kanesten dan beberapa forum kanesten. kebanyakan dari mereka berani pasang badan untuk ikut mengomentari rame2, tp dato' lebih menyukai diskusi/debat one by one, mau dimana aja sebenarnya ga masalah, asal jangan ada intervensi, ibarat klo orang kelahi, jangan main kroyok tp klo gentle one by one.
hasil diskusi tetap bs dibaca orang, hasil diskusi jg bs di save oleh kedua pihak, jd tidka ada yg bakal di rugikan. klo dato' giring ke forum buddhist, umat kanesten akan mengatakan, koq cm berani di kandang sendiri. jalan tengahnya, kita ngobrol di forum yg netral, misalkan atheis, mereka siap bantu untuk memoderatori, salah satu rekan dha-thutu (seorang atheis) siap untuk membantu.
jd bkn di forum buddhist, jg bkn di forum kanesten. buddhajosaphat (alias mas bro a-su) pernah mengatakan, kenapa harus di forum atheis ? alasannya, karena mereka posisi netral, bkn salah satu dr kita. kan ga mungkin kita diskusi/debat di forum masak-memasak bukan, karena ga ada hubungan nya, betul ?