//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Messages - Kang_Asep

Pages: 1 2 3 [4] 5 6 7 8 9 10 11 ... 35
46
Kafe Jongkok / Re: arti kata dan makna kata
« on: 30 November 2013, 06:43:43 PM »
sorry, utk moderator silahkan ini dihapus, kirain Januari 2013, huehue, maklum, masih rada ngantuk ;)

emanknya salah gitu, kalau ngomentarin topik lama ?

47
Lowongan / Re: Good Bye Dhammacitta
« on: 30 November 2013, 02:39:56 PM »
Quote from: bluppy
kalo diskusi di dunia maya sama diskusi face to face mungkin beda 180% ?

ya, mungkin ada orang yang seperti itu. ketika diskusi di dunia maya, dia itu gila-gilaan, kasar dan penuh caci maki. tapi di dunia nyata, dia lembut dan ramah. hanya saja, jangan pikir semua orang pasti begitu. karena mungkin juga ada yang sama saja cara diskusinya, baik di dunia nyata maupun maya.

48
Lowongan / Re: Good Bye Dhammacitta
« on: 30 November 2013, 02:35:30 PM »
Quote from: bluppy
agama yg tertera di KTP anda aja ?

kalau Indra bertanya sepeti ini, pasti saya jawab sejak dulu, tidak harus menunggu 2 tahun lamanya. di KTP saya tertera :

(entar saya lihat dulu ...)

Agama : Islam

49
Lowongan / Re: Good Bye Dhammacitta
« on: 30 November 2013, 02:33:03 PM »
Quote from: bluppy
kalo saya yg awam, ngk ngk ngerti hukum logika
otak saya mikirnya umat Buddhist = semua umat buddhist
mungkin ngk semua org punya logika yg sama persis sama kang asep
langsung aja tulis sebagian umat buddhist, biar ngk salah paham

tidak bisa begitu. karena sejak dulu, saya sudah memutuskan bahwa saya hanya bersedia berdiskusi dengan seseorang, apabila orang itu bersedia menggunakan hukum logika dalam berdiskusi. kalau tidak, bagi saya tidak ada diskusi untuk persoalan-persoalan serius, paling sekedar cuap-cuap aza, senda gurau dan main-main belaka.

kalau tidak faham bahasa saya, maka sekarang saya umumkan, bahwa menurut hukum logika, ketika seseorang mengatakan "A" itu jangan gegabah diartikan "semua A". tapi boleh diartikan "sebagian A". untuk memastikannya, apakah sesuatu itu dimaksudkan "sebagian" atau "semua", Anda bisa menanyakannya kemudian. memahami hukum "semua" atau "sebagian" pada setiap term (kata) itu sangat penting di dalam penggunaan logika sehari-hari. banyak pikiran manusia yang tersesat karena keliru menafsirkan "semua" kepada "sebagian" dan sebaliknya.

50
Lowongan / Re: Good Bye Dhammacitta
« on: 30 November 2013, 02:26:56 PM »
Quote from: bluppy
anda bergabung tahun 2011, DC sudah ada sejak 2007
jadi tidak perlu berpikir anda menularkan cara diskusi gak sehat

Anda keliru. saya bergabung di DC sejak awal berdirinya, jika DC berdiri tahun 2007, ketika DC masih belum ramai seperti sekarang. dan saya meramaikan DC dengan diskusi yang HOT, sampai Sumedho admin forum ini menegur saya, walaupun sambil berterima kasih, karena saya aktif posting. dan akhirnya id saya yang pertama di baned oleh admin. selanjutnya saya bereinkarnasi lagi berulang-ulang. tpai umur saya tidak pernah panjang. dan id kang_asepr itu entahlah id yang keberapa, saya tidak ingat.

51
Lowongan / Re: Good Bye Dhammacitta
« on: 30 November 2013, 02:07:23 PM »
Quote from: Indra
btw, dulu anda masih belum menjawab apa agama anda, apakah sekarang anda sudah sudi menjawabnya?

jawaban saya sama seperti dulu. intinya, saya tidak dapat menjawab pertanyaan Anda sebab saya tidak memahami maksud pertanyaan Anda. kecuali anda bisa menjelaskan definisi "agama", dan bisa menunjukan sesuatu yang bisa dikatakan sebagai "milik saya".

jika saya katakan "Islam adalah agama saya" atau "Buddha adalah agama saya", maka bukankah menurut ajaran sang Buddha pernyataan seperti ini merupakan kekeliruan dan muncul dari kebodohan ? lalu, bagaimana saya akan menjawab dengan jawaban yang bodoh seperti itu?

52
Lowongan / Re: Good Bye Dhammacitta
« on: 30 November 2013, 02:02:31 PM »
Quote from: indra
kalau anda mengatakan tentang saya kenapa harus mengeneralisasi ke semua umat Buddhis?

tentu Anda ingat, saya ini seorang ahli logika, dan berdiskusi dengan berpedoman pada aturan logika. ini menjadi kebanggaan saya sejak dulu. dan saya menganggap keawaman di bidang logika, adalah satu kelamahan dari umat buddhis. padahal mayoritas umat buddhis menganggap agama Buddha adalah ajaran yang paling logis. ini Ironi.

Bro Indra tidak jeli, jika menganggap saya menggenalisir umat Buddha. lihat di post saya sebelumnya, saya tidak mengatakan "semua umat Buddhis". saya mengatakan "umat Buddhis". dan kalau Anda mengerti hukum logika, ketika orang mengatakan "Umat Buddhis melekat pada dendam masa lalu". itu artinya "sebagian umat Buddhis", bukan "semua umat Buddhis". dan "satu orang saja" sudah bisa disebut "sebagian".

53
Lowongan / Re: Good Bye Dhammacitta
« on: 30 November 2013, 01:56:05 PM »
apakah kang asep begitu mudah dipermalukan oleh orang lain ?

saya punya rasa malu. tapi mental saya cukup kuat. saya menyingkir bukan karena merasa malu. tapi karena merasa kawan-kawan diskusi di sini tampak sudah tidak bisa mengambil manfaat dari komentar-komentar saya. demikian pula sebaliknya. komentar-komentar yang ditujuan kepada saya tampak fokus pada usaha menjathkan.

padahal, dulu saya suka mencaci maki, menggunakan ad hominem, sebenarnya hanya sebagai "bumbu penyedap diskusi", tetapi tidak pernah lupa dengan "asas manfaat informasi". artinya, walaupun orang mencaci maki saya, tapi masih menyelipkan informasi berharga dalam komentarnya, itu tidak masalah. kalau isi komentar orang hanya caci maki, dan tiada informasi berharga yang bisa diterima, itu pertanda kita sudah efektif dan fungsional untuk berdiskusi dengan orang itu.

54
Lowongan / Re: Good Bye Dhammacitta
« on: 30 November 2013, 01:42:19 PM »
Quote from: indra
kalau begitu Welcome back Kang_Asep, bagaimana restoran bakmi anda? saya bermaksud pergi ke bandung hari ini. apakah tersedia porsi gratis untuk hampir-eks-member DC?

ya. saya ingat pernah janji mau ngasih mie gratis di restoran saya buat member DC. sebenarnya sih masa promosi sudah lewat. tapi kalau Anda mau datang bersama keluarga atau kawan DC lainnya, saya sediakan 10 porsi gratis. selebihnya, silahkan bayar sendiri!

55
Lowongan / Re: Good Bye Dhammacitta
« on: 30 November 2013, 01:37:00 PM »
Quote from: sanjiva
Menyingkir bukan berarti tidak menyimak kan?  Buktinya Kang Asep bisa ikutan nimbrung di farewell om Indra ini, artinya Anda masih memantau DC meskipun mungkin tidak login.

betul sekali. saya sering memantau DC. sebenarnya DC ini tempat yang paling menarik untuk diskusi, sekaligus paling menyebalkan.

faktor yang membuat DC selalu menarik, karena di sini para member hoby membicarakan persoalan-persoalan mental yang detail dan terperinci. menyebalkannya, karena di sini banyak orang seperti Indra.

Quote from: sanjiva
Terima kasih atas masukan dan kritikan Anda untuk para member DC termasuk gw.  ^:)^

Terkadang gw sebagai member merasa apa yg dibold ada betulnya, dan mungkin gw sendiri juga terkadang seperti itu.  :-?     Meski tentu ada pepatah tak ada asap kalau tak ada api.

betul sekali.

bahkan dulu, awal sekali saya masuk DC, saya disambut dengan ramah. diskusi dengan sehat. mungkin karna DC baru berdiri, dan orang-orangnya belum terkontaminasi oleh tradisi diskusi yang buruk. justru, kadang-kadang saya berpikir, jangan-jangan sayalah yang mengawali tradisi diskusi buruk di forum. sebab, pada dulu, saya tidak melihat orang yang berdiskusi dengan cara yang lebih keras dari pada saya sendiri. termasuk Indra, dulu cara diskusinya tidaklah seperti sekarang ini. tetapi, ketika cara diskusi saya berubah menjadi lebih baik, cara diskusi Indra malah persis seperti saya dulu. jadi, kadang-kadng saya berpikir, sayalah orang pertama yang menularkan cara diskusi gak sehat di DC. lalu menulari satu sama lain member di sini. kalau iya, maka saya jadi merasa sangat bersalah.

56
Lowongan / Re: Good Bye Dhammacitta
« on: 30 November 2013, 01:20:32 PM »
kenapa kang asep bisa menyingkir ? :whistle:

sebab, Indra itu bila diskusi dengan saya, tidak peduli soal benar salah, dia fokus bagaimana cara menjatuhkan dan mempermalukan saya. saya kira, begitulah dia kepada setiap orang. kalau sudah tidak suka dengan seseorang, akan bermain ad hominem tanpa henti.

57
Lowongan / Re: Good Bye Dhammacitta
« on: 30 November 2013, 05:20:51 AM »
Quote from: indra
Banyak yg mungkin merasa bersedih dengan keputusan saya ini, tapi saya yakin sekali banyak yg juga bersuka ria menyambut keputusan saya ini. Dan kepada beberapa orang yg sebelum ini terpaksa menyingkir dari DC gara2 saya, dengan ini saya mengundang anda untuk sudi kembali masuk lagi ke DC, saya menjamin bahwa saya tidak akan menyusahkan anda lagi sejak hari ini dan seterusnya.

saya adalah salah seorang yang menyingkir dari DC gara-gara Anda. apakah termasuk yang diharapkan masuk kembali ke DC ?

saya tidak yakin. karena sejauh pengamatan saya, kemelekatan umat buddhis terhadap dendam masa lalu itu sangat kuat, terutama Anda. dan forum DC ini sudah terkenal di dunia maya, dipenuhi dengan para member yang arogan.

58
Kafe Jongkok / Re: arti kata dan makna kata
« on: 21 January 2012, 06:29:49 PM »
Kita tidak harus berbicara kepada seseorang yang kiranya orang itu tidak menyukai kita. karena, dihadapan orang yang tidak menyukai, tak akan ada kata apapun yang keluar dari dari kita yang bisa dia anggap benar. semua menjadi salah dan serba salah.

di dunia ini ada milyaran orang dengan berbagai ragam karakter. masih banyak orang yang dapat diajak berbicara dengan cara yang menyenangkan dan santun. jadi, jangan bersikukuh mengajak seorang yang keras hati untuk berbicara, seakan-akan tidak ada lagi manusia lainnya. mungkin kita, bukan kawan yang cocok baginya. biarkan dia mencari kawan yang lain, dan kita akan mencari kawan lainnya pula.

apabila kita masuk ke dalam sebuah komunitas, dan semua anggota komunitas itu membenci kita, berarti kita tidak dapat memaksakan diri untuk bertahap di dalam komunitas itu. seandainya ada 1 atau 2 orang saja yang bisa menjadi teman atau sahabat, yang memberikan dukungan dan dapat diajak berbicara dengan baik, cukuplah itu untuk menjadi alasan kita tetap bertahan di sana.

59
Kafe Jongkok / Re: arti kata dan makna kata
« on: 21 January 2012, 02:42:35 PM »
Quote from: indra
jadi berhentilah sok jadi guru di sini, jangan menyesatkan orang lain lebih jauh lagi, anda sudah gagal menjadi orang suci, dan anda juga sudah gagal jadi ahli bahasa. apa lagi yg bisa anda lakukan?

orang ingin berbagi hal-hal yang telah diketahuinya kepada orang lain, mengapa harus disebut "so jadi guru" ?

jika ada hal-hal benar dari artikel tersebut, orang lain dapat mengambilnya sebagai pelajaran. jika ada hal-hal salah, orang lain bisa mengoreksi atau mengabaikannya. tapi mengapa sampai harus dikatakan "Anda telah gagal menjadi orang suci dan gagal menjadi ahli bahasa" ? mengapa hal-hal seperti itu harus dikatakan? apakah itu merupakan tingkah laku yang bajik menurut ajaran sang Buddha? Dan telebih yang ingin diketahui adalah, apakah semua kawan-kawan buddhis di ini mendukung perilaku seperti itu?

60
Kafe Jongkok / Re: arti kata dan makna kata
« on: 21 January 2012, 02:34:11 PM »
anda tidak lulus

menurut KBBI:

sak·sa·ma a 1 teliti; cermat: surat-surat itu diperiksanya dng --; semuanya dikerjakan dng --; 2 tepat benar; jitu: segala pertanyaan dijawab dng --; kita harus mendidik anak-anak agar biasa mengerjakan hitungan dng --;
ke·sak·sa·ma·an n kecermatan; ketelitian

sek·sa·ma ? saksama


per·ha·ti, ber·per·ha·ti·an v mempunyai perhatian; menaruh minat;
me·mer·ha·ti·kan v 1 melihat lama dan teliti; mengamati; menilik: Simon ~ segala tingkah laku abangnya; 2 merisaukan; mengindahkan;
per·ha·ti·an n hal memperhatikan; apa yg diperhatikan; minat;
pe·mer·ha·ti n orang yg memperhatikan; peminat; pengamat

Arahat tidak ada dalam KBBI
tapi yg benar adalah Arahant.

jadi berhentilah sok jadi guru di sini, jangan menyesatkan orang lain lebih jauh lagi, anda sudah gagal menjadi orang suci, dan anda juga sudah gagal jadi ahli bahasa. apa lagi yg bisa anda lakukan?

terima kasih atas koreksinya.

di sini, kita bisa saling mengoreksi satu sama lain. Itulah gunanya diskusi.

ini dari kbbi :

Quote
pe·mer·ha·ti n orang yg memperhatikan; peminat; pengamat

kata memperhatikan digunakan di dalam kbbi. dan tidak dianggap salah. jadi, memperhatikan adalah kata yang benar.

di dalam berbagai surat keputusan resmi pmerintah selalu digunakan kata "Menimbang", "mengingat" dan "memperhatikan" dan tidak ada yang menggunakan kata  "memerhatikan" dalam surat keputusan resmi pemerintah tersebut.

Pages: 1 2 3 [4] 5 6 7 8 9 10 11 ... 35
anything