//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Messages - bond

Pages: 1 2 3 4 5 6 [7] 8 9 10 11 12 13 14 ... 231
91
cerita dunk.....

Minta permisi cerita dulu sama si darah iblis wkwkwkk

92
mungkin kata kata ini jg bs dicoba
Sabbe arakkhadevata ettha sukhita mam rakkhantu

kl nga salah terjemahannya
semoga para dewa yg ada disini melindungi ku CMIW

Sok ngajarin , tapi diri sendiri tidak berkutik lawan hantu dimalam pertama di hutan sidikalang.  8) :whistle: =))

93
Meditasi / Skema singkat Samatha-Vipasanna-->Nibbana
« on: 08 October 2011, 12:50:36 PM »
Dalam Skema ini hanyalah merupakan gambaran umum tentang  Sila-Samadhi-Panna berhubungan dengan 7 Visudhi yang terhubung dengan Samatha -vipasanna yang pada akhirnya terealisasinya nibbana. Skema ini berdasarkan sutta,abhidhamma, vinaya dan visudhimagga yang disarikan menjadi seperti dibawah ini.

A. Morality Training(Sila) :

I. Morality Purification(sila visudhi)

For Bhikkhu:
1. Patimokha restrain(Patimokha samvarasila)
2. Sense restraint (indriya samvarasila)
3. Livelihood purification(ajivaparisudhi sila)
4. With regard to requisites(paccayasannissita sila)

For Lay people(umat awam) :

Pancasila (minimum)


B.Concentration Training(Samadhi)

II. Consciousness Purification (citta visuddhi)

Access Consentration(upacara samadhi) and 8 attainments (jhana)
40 subject of kammathana.

10 kasina, 10 impurities asubha, 10 reflection(Buddhanusati etc), 4 Brahmavihara, The feeling of loathsomeness, Four elements and 4 arupa jhana.

Note : Choose one of them.

C. Wisdom Training(Panna) :

III. View Purification(Ditthi Visuddhi)

1. Knowledge of Analysing mentality -Matreality(Namarupa parichedanana)
 
There are 28 characteristic of rupa, 89 types of consciousness(Citta), 52 Types of Mental factors(Cetasika).

IV. Doubt overcoming knowledge vision purification (Kankhavita nana visudhi)

2.  Knowledge of Discerning Cause and Condition (Paccaya-pariggahannana) :

Knowing and Seeing paticasamupada

V. Path and Non Path Knowledge and Vision purification (maggamagga-nana sassana-Visuddhi)

3.   Knowledge of comprehension (sammasananana)
4a. Knowledge of Arising and Passing away(Udayabbayanana--begining)

At this point can appear the 10 imperfection of insight (dasaupakilesa)/10 kekotoran vipasanna

VI.Practice Knowledge and Vision Purification(patipadananadassana-visuddhi)

4.b  Knowledge of Arising and passing Away (udayabbayanana--Last)
5.   Knowledge of dissolution (bhanganana)
6.   Knowledge of Terror (Bhayanana)
7.   Knowledge of Danger (adinavanana)
8.   Knowledge of Disenchantment(nibbidanana)
9.   Knowledge of Desire and deliverence(muncitukamyatanana)
10.   Knowledge of reflection(patisankhanana)
11.   Knowledge pf equanimitytowards formations(sankharaupekkhanana)
12. Knowledge of conformity(anulomanana)
13. Knowledge of change of lineage(gotrabhunana)

VII. Knowledge and Vision Purification(nanadassanana visuddhi)
14. Knowledge of the path(magganana)
15  Knowledge of the Fruition (phalanana)
16.. Knowledge of Reviewing (paccavekhhnanana)
                               :
                               :
                               V
                        Sotapana<----> the noble eightfoldpath ( Jmb 8 terpenuhi).

Selanjutnya untuk ke sakadagami maka mengulang kembali ke point III. ditthi vissudhi sampai point no.VII berikut pengetahuan vipasana yang menyertainya akan semakin jelas. Untuk ke anagami sampai arahat dengan cara yang sama.

Note: melihat rupa sampai ke rupa kalapa yang ultimate reality(Paramatha)/kebenaran hakiki dari jasmani bukan pannati/konsep demikian pula Nama yang dilihat yang ultimate reality(paramatha)kebenaran hakiki dari batin bukan konsep. Dan objek ultimate reality dari nama rupa inilah yang kemudian dijadikan object vipasana yang pada akhirnya nibbana menjadi objeknya.

Untuk nana dalam vipasana dan 10 kekotoran vipasanna dalam bahasa indonesia bisa melihat link http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=21023.0


Nibbanasa Paccayo Hotu. _/\_





94
Meditasi / Re: Terobosan Dalam Meditasi Ketenangan (Samatha Bhavana)
« on: 08 October 2011, 10:52:07 AM »
Anapanasati bisa dipakai untuk samatha dan vipasanna.

95
Ulasan Buku, Majalah, Musik atau Film / Re: Dari BUDHA Hingga YESUS
« on: 06 October 2011, 09:10:15 PM »
wuih rame....silakan lanjut..cuma numpang lewat  :whistle:

96
Seremonial / Re: Happy Birthday om Indra yang ke-640 tahun
« on: 04 October 2011, 06:27:48 PM »
Met birthday  <:-P

97
Seremonial / Re: happy b'day ai i a.k.a ginny
« on: 03 October 2011, 10:26:35 AM »
aduh jadi salah paham toh #-o
bukan cepat2 loncat ke laut loh..  :no:
untung dibilang deh arti yg kamu tau.  #:-S

chutsi si ta kho. (terlahir merupakan dukkha) ta = menanggung; kho = pahit/derita/dukkha
hibang lu bo tiam2 chutsi liao.. (semoga kamu tak lagi terus2an dilahirkan)
e thuat li se-lao-pe-si. (dapat mengatasi lahir-tua-sakit-mati)
khak khoi thiao chut kho hai. (secepatnya terbebas dari samsara) thiao = lompat; chut = keluar; kho hai = samudra penderitaan

Bahasanya mirip-mirip yang ada di ko ong si im keng  ;D

98
Seremonial / Re: happy b'day ai i a.k.a ginny
« on: 30 September 2011, 05:36:24 PM »
Wah anakku tersayang ultah  :P  Met ultah yah....jangan sering ngebut ya... ;D Ayo vano sukham balam

99
Seremonial / Re: Happy Birthday Dato Tono
« on: 30 September 2011, 08:05:51 AM »
Happy birthday datuk  :lotus: :o)

100
Diskusi Umum / Re: berniat jadi bhikkhu, tapi takut tidak direstui keluarga
« on: 29 September 2011, 11:17:35 PM »
namo buddhaya...
dalam diskusi kali ini saya ingin meminta pendapat para senior2 disini sekalian.. sudah sejak 2 tahun lalu, saya berniat menempuh jalan kebhikkhuan ketika saya dewasa nanti(sekarang masih belum cukup umur), tetapi saya masih ragu akan mendapat restu dari keluarga saya, terutama kedua orang tua saya...
keluarga saya bukanlah orang2 yang terlalu percaya akan agama...
bagaimana saya berusaha meyakinkan orang tua untuk merestui saya menempuh jalan pabbaja???

mohon sarannya dari senior sekalian...


 _/\_

Untuk menjadi Bhikkhu harus benar-benar dipikirkan matang2. Banyak berdana(tidak harus uang tetapi bisa dengan melakukan banyak kebajikan terhadap ortu, masyarakat dan sangha sebisanya), perkuat sila, latihlah meditasi mulai sekarang, dan banyak belajar pariyati(mempelajari tipitaka/teori) semampunya--Di DC banyak  tersedia.

Jika liburan ada retreat bisa anda ikuti atau ada latihan pabbaja samanera(sementara)agar ortu secara tidak langsung melihat keseriusan anda. Setelah cukup umur anda boleh sampaikan maksud anda kepada ortu untuk memperoleh restu.

Hindari perdebatan dengan ortu, apabila ortu belum mengerti  tetaplah menjalankan kehidupan sewajarnya dan tetap menunjukan bakti seorang anak terhadap ortu. Kalau bisa ortu diajak ketemu para bhikkhu/anggota sangha untuk mendengarkan dhammadesana, kalau tidak mau jangan dipaksa.

Pikirkan juga bila anda menjadi bhikkhu adakah yang merawat ortu, misal dari segi finansial dsb.Kalau ada maka sangat baik sekali. Kalau tidak ada , ada alternatif lain yang bisa ditempuh (nanti kalau sudah saatnya anda akan di ordained)

Mulai sekarang belajarlah lebih dekat dengan anggota sangha yang sekiranya menjadi teladan anda, sehingga anda bisa lebih jauh mengetahui kehidupan bhikkhu sekaligus mendalami dhamma, jangan ragu untuk bertanya.(carilah informasi sebanyak mungkin).

Jika ortu belum memberi ijin pada batas waktu dimana samvega pada puncaknya(rasa kemendesakan anda terhadap  Dhamma sudah kuat tak terbendung), ada solusinya tapi saya tidak bisa sampaikan disini he..he. Tetapi ini jalan terakhir dengan mempertimbangkan segala kondisi.

Dan ingat jangan jadikan hidup untuk menjadi  bhikkhu sebagai obsesi .

Dan ingat juga menjadi bhikkhu bukan berarti semua masalah selesai. Peganglah Vinaya dengan teguh sebagai landasan pertama ketika anda menjadi bhikkhu.

Menjadi bhikkhu bukan untuk enak-enakan tetapi melepas satu persatu setiap kotoran batin dan berani menghadapi rasa tidak nyaman, ekstremnya siap mati demi merealisasi nibbana  tetapi bukan mati konyol melainkan dengan panna/kebijaksanaan (kalau bisa jangan sampai mati  ;D).

Semenjak sekarang bertekadlah selalu bahwa segala usaha anda saat ini tidak lain untuk merealisasi nibbana.(jika anda benar2 ingin meraihnya)

Nibbanasa Paccayo hotu _/\_




101
Bro Gu mo ong, emangnya lu tahu wdc yg saya maksud?

Sejak kapan blood demon jadi gu mo ong =)) kiraiin cut pat kay =))

102
Jurnal Pribadi / Re: Jurnal umum Ryu
« on: 26 September 2011, 04:45:15 PM »
jadi sekarang anda sedang berada dalam "hesitate state" yah???
sekedar bertanya, sekarang anda lebih prefer ke aliran mana yah??

 Menurut informasi intelijen, Acek Ryu lebih prefer ke aliran Maitreya =)).

103
jadi dalam hal ini ada "jurang" perbedaan antara bhikkhu dan bhiksu

Kalau sekedar silahturahmi dan latihan yg benar tidak ada jurang. Tapi dalam hal vinaya terlihat perbedaanya sehingga pelaksanaanya ada sebuah perbedaan mencolok .

Quote
==>> trs bgmn pendapat Sayadaw U Pannyananda dan Sayadaw U Sobana ttg hal ini
Mereka tidak mau ikut campur . no comment . Masing2 jalankan vinayanya  sendiri. Maklum beda tradisi

104
hahaha... kejadian "ganti" jubah juga banyak terjadi di Pa Auk center, mawlamyine.
pada saat pindapatta barisan mahatera mahayana berada dibelakang samanera paling junior !!!

Ya saya juga pernah lihat barisan pindapata tsb diBali.

Dan saya sempat bertanya hal lain ke Samanera eks bhiksu Mahayana, kenapa bhiksu Mahayana tidak menjalankan vinaya yang ditetapkan Sang Buddha. Dia menjawab :" Para bhiksu menganggap peraturan-peraturan kecil tidak perlu dijalankan karena ada yang ketinggalan jaman, yang penting tidak Parajika dan Sanghadisesa". :-?

Kejadian lucu berikutnya ada bhikkhu Thai dari Thailand selatan bervasa di vihara sidikalang, kebetulan 1 kuti dengan saya (1 kuti terdiri dari beberapa kamar) liamkeng di kamar setiap harinya. Dan saat ada upacara ulambana yang diadakan bhiksu mahayana, bhikkhu ini ikut berdiri disamping bhiksu ini dan upacara ini disertai musik pada saat liamkeng .  #:-S

105
Diskusi Umum / Re: Alam Surga bisa bertambah atau berkurang ?
« on: 25 September 2011, 10:41:26 AM »
Mungkin banyak bingung tentang gunung Sumeru. Kebetulan ada yang bertanya tentang keberadaan gunung ini ke salah Satu Bhikkhu (mahathera) dari Myanmar yang sangat fasih memahami Tipitaka, kitab komentar , subkomentar dan bahasa Pali. Pertanyaan ini dilontarkan saat retreat di sidikalang saat para bhikkhu, sayalay dan samanera sedang mengikuti  Vinaya class.

Menurut beliau gunung semeru/mahameru yang dimaksud bukanlah gunung yang terlihat secara kasat mata. Dan puncaknya (kalau saya tidak salah ingat) sampai di tavatimsa/tusita CMIIW. Dan salah satu kaki gunung semeru ini berada di himalaya. Dan setiap tata surya terdiri dari 31 alam kehidupan.

Pages: 1 2 3 4 5 6 [7] 8 9 10 11 12 13 14 ... 231