Tadi saya liat ada "makanan baru". Perasaan, kayak baru dengar. Lalu saya cocokkan dengan Digha Nikaya 22 dari perpus DC, ternyata ada terjemahan yang beda ya...
Misalnya,
- sekat rongga dada, di sini diterjemahkan menjadi (no.3) selaput.
- perut, di sini diterjemahkan menjadi (no.18) makanan baru