//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Bagaimana cara melatih kesabaran?  (Read 39950 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline davit_c

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 108
  • Reputasi: 2
Re: Bagaimana cara melatih kesabaran?
« Reply #15 on: 19 September 2007, 11:44:33 AM »
Thanks penjelasannya...  _/\_ :)

kalau dari pengalaman saya sendiri ketika saya menyadari munculnya kemarahan, sebenarnya pada saat itu pula kemarahan berangsur-angsur mulai padam... sementara kemarahan yang mengembang diakibatkan adanya keinginan untuk tetap berada di dalam kemarahan tersebut...

Offline Upaseno

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 244
  • Reputasi: 17
  • Gender: Male
Re: Bagaimana cara melatih kesabaran?
« Reply #16 on: 20 September 2007, 08:01:51 AM »
I think Patience has limit.

Most Buddhists are too patient, until they are left behind.  Then, they just say, "Oh...let it be" or "Oh...it's my kamma."

Offline Hikoza83

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.295
  • Reputasi: 60
  • Gender: Male
  • panda is so cute... ^-^
Re: Bagaimana cara melatih kesabaran?
« Reply #17 on: 20 September 2007, 08:36:35 AM »
I think Patience has limit.

Most Buddhists are too patient, until they are left behind.  Then, they just say, "Oh...let it be" or "Oh...it's my kamma."

i think we make limit for patience, if we don't make limit for it, there is no limited...   ;D

but i think don't only use your patience, maybe if we use our wisdom too is better...  :x

[sorry klo ga gitu paham ttg yg saya tulis, bahasa inggris gw amburadul, bhante. :))_/\_



By : Zen
Aku akan melaksanakannya dengan tubuhku,
Karena apa gunanya hanya membaca kata-kata belaka?
Apakah mempelajari obat-obatan saja
Dapat menyembuhkan yang sakit?
[Bodhicaryavatara, Bodhisattva Shantideva]

Offline Sumedho

  • Kebetulan
  • Administrator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 12.406
  • Reputasi: 423
  • Gender: Male
  • not self
Re: Bagaimana cara melatih kesabaran?
« Reply #18 on: 20 September 2007, 08:41:07 AM »
patience without wisdom = stupidity.
There is no place like 127.0.0.1

Offline Hikoza83

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.295
  • Reputasi: 60
  • Gender: Male
  • panda is so cute... ^-^
Re: Bagaimana cara melatih kesabaran?
« Reply #19 on: 20 September 2007, 09:12:15 AM »
patience without wisdom = stupidity.


don't judge like that lah, suhu sumedho. ^_^
we need patience to cure our angry.
but if we use it to cure another, there is some problems.
we all learn to use it with the wisdom.

bah, inggris gw amburadul banget. pake bahasa indonesia aja deh. ;D

analoginya begini :
Dharma seperti obat. setahu ane, obat macem2 jenisnya, ade obat batuk, ade obat sakit kepala, ade obat flu, ade obat meriang, dsb...
kalo ga sakit batuk, trs minum obat batuk, kira2 kebayang kan gmn akibatnya?  ::)
trs kalo obatnya diminum utk 1x sehari, trs kita minumnya 10x sehari, gimana atuh??  :o
kalo dosisnya 1 tablet utk 1x minum, trs kita minumnya 10 tablet gmn jadinya??? cepet sembuh? ato cepet pindah alam?  :))
kalo kita sakit batuk, trs minum obat sakit liver, kira2 sembuh ngga yah, sakit batuknya?  8)

kesabaran ya seperti itu... salah satu Dharma yg diajarkan oleh Guru Buddha, BIG BOSS-nya kita.  ;)
but, jgn over dipake, ntar overdosis (OD) loh...  >:D
jgn pula ga dipake, apalagi kalo lg sakit ... [kalo lg kita esmosi gitu loh]   >:(
intinya : keseimbangan [balance?]
so, use our wisdom too, ok? if we need this medicine, use it [dgn dosis dan penggunaan yg tepat].
i think like that lah.  _/\_ [bener2 amubradul, ketularan singlishnya joke suhu sumedho.  :)) ]
semoga ini bermanfaat bagi kita semua.


By : Zen
Aku akan melaksanakannya dengan tubuhku,
Karena apa gunanya hanya membaca kata-kata belaka?
Apakah mempelajari obat-obatan saja
Dapat menyembuhkan yang sakit?
[Bodhicaryavatara, Bodhisattva Shantideva]

Offline Sumedho

  • Kebetulan
  • Administrator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 12.406
  • Reputasi: 423
  • Gender: Male
  • not self
Re: Bagaimana cara melatih kesabaran?
« Reply #20 on: 20 September 2007, 09:30:34 AM »
no judge lah, that's the fact. hard fact lar.
There is no place like 127.0.0.1

Offline Hikoza83

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.295
  • Reputasi: 60
  • Gender: Male
  • panda is so cute... ^-^
Re: Bagaimana cara melatih kesabaran?
« Reply #21 on: 20 September 2007, 11:26:19 AM »
no judge lah, that's the fact. hard fact lar.

i think it will be better if we make a solution for them to act better than before they do, not only said the fact, suhu.  :)

[indonesian again  ;D ]
dulu kita juga begitu koq...
kan dari tidak tahu, ya belajar biar tahu...
dari tidak mengerti, ya belajar utk mengerti...
dari tidak paham, ya belajar utk memahami...
kalo sudah paham, ya praktek dong ! masa mo telen bulet2 teorinya....  ;)
gunakan utk hidup sehari-hari...

jadilah manusia yg lebih baik dari kemarin....
batinnya jd lebih peduli dgn sesama,
ucapannya jd lebih diperhalus [tdk kasar bicaranya],
tindakan, kebiasaan dan tingkah lakunya menjadi lebih baik dan berguna bagi orang banyak.

i like this song, be a better man, karyanya robbie williams...
dolo zaman les inggris, pertama kalinya gw dengerin lagu ini, gw bener2 suka.

emangnya ada ya, dr kita semua, yg dr kecil tau2 udah bisa memahami semua jenis Dharma??
tau2 udah pinter ngomong, menulis, matematika, fisika, biologi, dsb...
kalo ada, gw sujud deh ama org itu... berarti udah sakti mandraguna orgnya...  :))

ya.. kan semuanya butuh proses belajar...
kalo belajar ya, pasti ada kesalahan.
kesalahan ya utk diperbaiki,
biar kita sama2 jd manusia yg lebih baik.

inget2 loh, kita punya banyak hutang dgn banyak org [bahkan makhluk2 lain],
dr kedua ortu kita [yg bikin kita ada di dunia, merawat, menjaga kita, dsb]; ga ada mrk kita ga hidup ampe skrg loh.
guru2 yg mengajarkan kita berbagai macam hal, seperti guru sd yg ngajar kita menulis, membaca, dsb... ga ada mereka, kita buta hurup skrg loh...
guru2 smp, guru2 sma, guru2 les inggris, guru2 yg mengajar kita berbagai ketrampilan, dan Guru Dharma.
petani yg menanam padi utk jd beras, trs jd nasi, sampe kita bisa makan... ga ada mereka, kita kelaperan loh...
dan yg menyediakan berbagai fasilitas hingga kita bisa seperti sekarang ini....
emang ortu menjaga, merawat, dan memelihara kita sbgn karena karmanya mereka, tp itu bkn alasan kita tidak berbakti dgn ortu.
emang guru mendidik muridnya sbgn krn karma mereka, tp itu bukan alasan kita utk tidak menghormati jasa2 mereka.
hal yg sama jg berlaku utk makhluk2 lain...

yo, kalo udah tau hutang2nya, ya bales dong...
jadikan dunia ini lebih baik dr sebelumnya,
start point-nya : ourself, ok?

koq jd panjang x lebar x tinggi ceritanya ya....  ::)
kira2 gitu deh, gw ga pinter menyampaikannya. 
semoga bermanfaat utk kita semua.
 _/\_


By : Zen
Aku akan melaksanakannya dengan tubuhku,
Karena apa gunanya hanya membaca kata-kata belaka?
Apakah mempelajari obat-obatan saja
Dapat menyembuhkan yang sakit?
[Bodhicaryavatara, Bodhisattva Shantideva]

Offline Infinity99

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 6
  • Reputasi: 0
Re: Bagaimana cara melatih kesabaran?
« Reply #22 on: 05 December 2007, 11:06:16 AM »
Oooo.gitu ya
tapi tetep aja kan klo misalnya dihina gitu,kita musti bilang bahwa temen kita salah.Kalo didiamin,kan makin terbiasa temen kita menghina kita.Pikirnya,biasa2 saja hinaan dia,gitu

Offline EMAK

  • Sebelumnya twkwong
  • Teman
  • **
  • Posts: 88
  • Reputasi: 3
  • Gender: Female
  • Emak
Re: Bagaimana cara melatih kesabaran?
« Reply #23 on: 06 December 2007, 01:04:31 AM »
ayo siapa yg disini gak sabaran????? :whistle:
 :)

Kayanya itu spaderman disitu yang ngak sabar dech bro Hendra... lihat aja ngak bisa berhenti gerak  :))


maksudnya diteruskan atau dilepas itu seperti apa ya?
asumsi saya kalau diteruskan berarti ketika rasa suka/tidak suka itu tertangkap oleh pikiran kita membiarkan meneruskan rasa suka/tidak suka tersebut... hmm... sepertinya tidak berbeda dengan melepasnya...

Kalau menurutku, kalau mau diteruskan -> ambil action dgn catatan tidak ada yang merasa dirugikan kecuali diri sendiri, misalnya pukul bantal atau tendang tembok  :P

Atau kalau mau ngak diteruskan -> ngak usah dipikirin, lalu kerjain kerjaan lain, lalu lupai... anggap semuanya udah selesai... the end  ^-^

I think Patience has limit.

Most Buddhists are too patient, until they are left behind.  Then, they just say, "Oh...let it be" or "Oh...it's my kamma."

Wah ini beneren Bhante atau cuma gambarnya aja ya  :whistle:  maaf ^:)^
Anyway, setujuuuuuu....  ;)
« Last Edit: 06 December 2007, 01:15:32 AM by twkwong »
Memiliki pengetahuan dan keterampilan,
Terlatih baik dalam tata susila,
Ramah tamah dalam ucapan,
Itulah Berkah Utama.
(Mangala Sutta)

Offline Sumedho

  • Kebetulan
  • Administrator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 12.406
  • Reputasi: 423
  • Gender: Male
  • not self
Re: Bagaimana cara melatih kesabaran?
« Reply #24 on: 06 December 2007, 07:42:15 AM »
beneran bhikkhu koq, cuma lagi sibuk keliling di indonesia.
There is no place like 127.0.0.1

Offline williamhalim

  • Sebelumnya: willibordus
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.869
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
Re: Bagaimana cara melatih kesabaran?
« Reply #25 on: 06 December 2007, 08:47:37 AM »
bicara soal 'kesabaran':
~ melatih kesabaran tidak semudah membalik telapak tangan, sepengelamanan sy tidak ada yg namanya perubahan drastis; seseorang yg pemarah / tidak sabaran, hari ini mengenal dhamma, ato mendapat inspirasi, dan tiba2 keesokan paginya... cling!... tau2 jadi penyabar.

Nggak kayak gitu.

'Kesabaran' perlu dilatih bertahap, dalam proses latihan (praktik Dhamma) pasti masih timbul kemarahan2, namun intensitasnya diharapkan berkurang.

Apanya yg berkurang?
~ TIMBULnya tidak segampang dulu
~ LAMAnya kemarahan tidak selama dulu
~ PADAMnya kemarahan, lebih cepat dibanding dulu

Untuk melatih kesabaran tidak hanya dengan upaya pasif (mengurangi) namun perlu juga dengan upaya aktif (berdana, metta, belas kasihan, mudita);

slogannya: "kehadiran batin positif otomatis akan mengurangi batin negatif..."


::


Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Bagaimana cara melatih kesabaran?
« Reply #26 on: 06 December 2007, 09:20:59 AM »
bicara soal 'kesabaran':
~ melatih kesabaran tidak semudah membalik telapak tangan, sepengelamanan sy tidak ada yg namanya perubahan drastis; seseorang yg pemarah / tidak sabaran, hari ini mengenal dhamma, ato mendapat inspirasi, dan tiba2 keesokan paginya... cling!... tau2 jadi penyabar.

Nggak kayak gitu.

'Kesabaran' perlu dilatih bertahap, dalam proses latihan (praktik Dhamma) pasti masih timbul kemarahan2, namun intensitasnya diharapkan berkurang.

Apanya yg berkurang?
~ TIMBULnya tidak segampang dulu
~ LAMAnya kemarahan tidak selama dulu
~ PADAMnya kemarahan, lebih cepat dibanding dulu

Untuk melatih kesabaran tidak hanya dengan upaya pasif (mengurangi) namun perlu juga dengan upaya aktif (berdana, metta, belas kasihan, mudita);

slogannya: "kehadiran batin positif otomatis akan mengurangi batin negatif..."


::



^:)^ ^:)^ ^:)^ ^:)^ ^:)^ ^:)^
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline Infinity99

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 6
  • Reputasi: 0
Re: Bagaimana cara melatih kesabaran?
« Reply #27 on: 06 December 2007, 05:19:53 PM »
lalu,cara mengombinasikan dengan kebijaksanaan bagaimana ya?
Jadi tetep seimbang.Kita emang sabar tapi kita jg tidak membiarkan diri kita dilecehkan karena kesabaran kita

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Bagaimana cara melatih kesabaran?
« Reply #28 on: 06 December 2007, 05:43:15 PM »
I think Patience has limit.

Most Buddhists are too patient, until they are left behind.  Then, they just say, "Oh...let it be" or "Oh...it's my kamma."
kesabaran mana yg dimaksud bhante?
kalau sabar karena tidak marah & dapat membuat keputusan tanpa terpengaruh emosi saya rasa itu bagus... & should be it.

kalau 'too patient' yg cuman diam, membiarkan semua berlalu itu bukan sabar, tapi 'ga punya effort (alias viriya)'.
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline Infinity99

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 6
  • Reputasi: 0
Re: Bagaimana cara melatih kesabaran?
« Reply #29 on: 07 December 2007, 03:58:42 PM »
lalu,cara mengombinasikan dengan kebijaksanaan bagaimana ya?
Jadi tetep seimbang.Kita emang sabar tapi kita jg tidak membiarkan diri kita dilecehkan karena kesabaran kita

halo,kok gua dicuekin? ada yang bisa jawab ga? maksudnya t benang merahnya antara kesabaran dan kebijaksanaan,jadi sabar tapi tidak dilecehkan

 

anything