//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Bagaimana kita bisa tahu jiwa tidak kekal  (Read 13788 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Mas Tidar

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.262
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
Re: Bagaimana kita bisa tahu jiwa tidak kekal
« Reply #15 on: 11 April 2011, 07:57:05 PM »
paling gampang ke pasar hewan,
setelah hewan2 tsb dibantai dan diambil bagian tubuh-nya, Anda juga bisa ikut2an membongkar isi dari tubuh hewan tsb (kalau kuat melihat-nya)

kemudian carilah jiwa didalam tubuh yang sudah tercerai berai itu, apakah ada yang kekal ? apakah ada yang dinamakan jiwa?
apakah ada yang dinamakan jiwa yang kekal ?

lalu renungkan lah dan perhatikan sendiri, jika badan kita ini adalah tubuh hewan itu
lalu renungkan lah dan perhatikanlah sendiri, jika kehancuran badan ini, Adakah jiwa ?



semoga membantu,
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

Offline junxiong

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 940
  • Reputasi: 12
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Bagaimana kita bisa tahu jiwa tidak kekal
« Reply #16 on: 12 April 2011, 08:58:56 AM »
kalau merenungi bangkai hewan, yang dapat dilihat mata kasar ini hanyalah ketidakkekalan tubuh.
Bagaimana dapat merenungi ketidakkekalan batin?
"The most likely way for the world to be destroyed, most experts argue, is by accident. That’s where we come in; we’re computer professionals. We cause accidents." - Nathaniel Borenstein

Offline Peacemind

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 970
  • Reputasi: 74
Re: Bagaimana kita bisa tahu jiwa tidak kekal
« Reply #17 on: 12 April 2011, 09:19:11 AM »
pertama tama harus tahu apa difinisi jiwa yang anda maksud? soalnya di budhis tidak mengenal kata jiwa atau roh tetapi ada kata bathin tapi kondisi bathin mungkin tidak sama dengan yang anda katakan jiwa? kalau anda maksud ke istilah "jiwa dan raga" maka mungkin lebih condong ke istilah "nama dan rupa" dalam Budhisme.

di Budhis kenal nya nama dan rupa, nama=bathin, rupa = fisik 

Kata jiwa dalam bahasa Indonesia tampaknya berasal dari bahasa Pāli atau Sansekerta. Dalam bahasa Pāli ada kata 'jiva'. Di antara 10 pertanyaan yang diperdebatkan oleh para filsuf pada jaman Sang Buddha, dua pertanyaan berkaitan dengan  "jiva'. 1. Tam jivam tam sāriraṃ - apakah jiwa sama dengan jasmani?, 2. aññaṃ jivaṃ aññaṃ sāriraṃ - apakah jiwa berbeda dari jasmani.

Jiwa di atas mengacu kepada 'entitas / diri / atta' yang kekal yang dipercaya oleh kebanyakan filsuf pada jaman Buddha. Sang Buddha tidak mau menjawab pertanyaan di atas karena memang tidak bermanfaat dan tidak mengarahkan kepada nibbāna.

Offline M14ka

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.821
  • Reputasi: 94
  • Gender: Female
  • Live your best life!! ^^
Re: Bagaimana kita bisa tahu jiwa tidak kekal
« Reply #18 on: 12 April 2011, 09:33:03 AM »
jiwa sama ama kesadaran/citta ya? citta asalnya dari mana ya? kenapa ada citta, dan apakah kekal ato bs padam (spt lilin)?

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: Bagaimana kita bisa tahu jiwa tidak kekal
« Reply #19 on: 12 April 2011, 02:01:36 PM »
paling gampang ke pasar hewan,
setelah hewan2 tsb dibantai dan diambil bagian tubuh-nya, Anda juga bisa ikut2an membongkar isi dari tubuh hewan tsb (kalau kuat melihat-nya)

kemudian carilah jiwa didalam tubuh yang sudah tercerai berai itu, apakah ada yang kekal ? apakah ada yang dinamakan jiwa?
apakah ada yang dinamakan jiwa yang kekal ?

lalu renungkan lah dan perhatikan sendiri, jika badan kita ini adalah tubuh hewan itu
lalu renungkan lah dan perhatikanlah sendiri, jika kehancuran badan ini, Adakah jiwa ?



semoga membantu,

kekal = tetap (tidak berubah, tidak bergeser, dsb) selama-lamanya; abadi; lestari
sedangkan yang selama ini saya tau  jiwa = roh yg membuat raga kita hidup dan bergerak,yg erat berkaitan dengan perasaan, pikiran, angan-angan, dsb, sedangkan raga= jasmani kita , tubuh kita

jika jiwa tidak kekal , apakah jiwa itu bisa mati?
dan jika jiwa itu bisa mati , apakah mungkin terjadi tumibal lahir ?
jika jiwa itu bisa mati, lalu yg menuju 4 macam alam yang menyedihkan, atau apa yg menuju alam yg lebih tinggi seperti alam sorga , alam dewa, alam arupa loka maupun alam rupa loka?
lalu apakah maksud yg ter tulis nakhasikha sutta dan kanakacchapa sutta yg berkaitan erat dengan tumibal lahir dan tujuan manusia setelah kematian?
 mohon di koreksi jika salah _/\_ 

« Last Edit: 12 April 2011, 02:03:09 PM by wang ai lie »
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline silemot

  • Teman
  • **
  • Posts: 82
  • Reputasi: 4
Re: Bagaimana kita bisa tahu jiwa tidak kekal
« Reply #20 on: 12 April 2011, 03:47:20 PM »
jiwa sama ama kesadaran/citta ya? citta asalnya dari mana ya? kenapa ada citta, dan apakah kekal ato bs padam (spt lilin)?

citta adalah bagian dari jiwa / atta
suatu benda dibilang makluk hidup jika memiliki citta.  citta tidak kekal, selalu ada, tidak tetap.

kekal = tetap (tidak berubah, tidak bergeser, dsb) selama-lamanya; abadi; lestari
sedangkan yang selama ini saya tau  jiwa = roh yg membuat raga kita hidup dan bergerak,yg erat berkaitan dengan perasaan, pikiran, angan-angan, dsb, sedangkan raga= jasmani kita , tubuh kita

jika jiwa tidak kekal , apakah jiwa itu bisa mati?
dan jika jiwa itu bisa mati , apakah mungkin terjadi tumibal lahir ?
jika jiwa itu bisa mati, lalu yg menuju 4 macam alam yang menyedihkan, atau apa yg menuju alam yg lebih tinggi seperti alam sorga , alam dewa, alam arupa loka maupun alam rupa loka?
lalu apakah maksud yg ter tulis nakhasikha sutta dan kanakacchapa sutta yg berkaitan erat dengan tumibal lahir dan tujuan manusia setelah kematian?
 mohon di koreksi jika salah _/\_


IMO kesadaran tidak bisa mati. tapi kesadaran tidak tetap. kesadaran setiap orang sama, namun upaya "menyadari" adanya kesadaran tiap orang berbeda2.
yg menuju ke 4 alam adalah satu kesatuan dari diri ini. sama halnya sebuah mobil tidak akan jalan jika tidak memiliki roda.

pertanyaan terakhir saya kurang faham. mungkin yang lain bisa membantu :)

CMIIW
we learn how to accept reality, not how to escape from reality.. nor how we forget the reality and let it pass..

Offline M14ka

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.821
  • Reputasi: 94
  • Gender: Female
  • Live your best life!! ^^
Re: Bagaimana kita bisa tahu jiwa tidak kekal
« Reply #21 on: 12 April 2011, 03:56:08 PM »
Bila sudah mencapai nibbana apakah citta masi tetap ada/berubah?

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: Bagaimana kita bisa tahu jiwa tidak kekal
« Reply #22 on: 12 April 2011, 04:02:45 PM »

IMO kesadaran tidak bisa mati. tapi kesadaran tidak tetap. kesadaran setiap orang sama, namun upaya "menyadari" adanya kesadaran tiap orang berbeda2.
yg menuju ke 4 alam adalah satu kesatuan dari diri ini. sama halnya sebuah mobil tidak akan jalan jika tidak memiliki roda.


CMIIW

 apakah jiwa =kesadaran?
apa bisa lebih spesifik  seperti apa dan apa itu satu kesatuan dari diri ini  _/\_
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline silemot

  • Teman
  • **
  • Posts: 82
  • Reputasi: 4
Re: Bagaimana kita bisa tahu jiwa tidak kekal
« Reply #23 on: 12 April 2011, 04:05:19 PM »
Bila sudah mencapai nibbana apakah citta masi tetap ada/berubah?

citta masi ada jika makluk masi berada dalam 31 alam kehidupan. jika nibanna yg dicapai adl Saupadisesa - Nibbana, maka citta akan tetap ada sampai beliau parinibanna

CMIIW
we learn how to accept reality, not how to escape from reality.. nor how we forget the reality and let it pass..

Offline silemot

  • Teman
  • **
  • Posts: 82
  • Reputasi: 4
Re: Bagaimana kita bisa tahu jiwa tidak kekal
« Reply #24 on: 12 April 2011, 04:06:55 PM »
apakah jiwa =kesadaran?
apa bisa lebih spesifik  seperti apa dan apa itu satu kesatuan dari diri ini  _/\_

jiwa bukan kesadaran, tapi kesadaran adalah bagian dari jiwa. satu  kesatuan dari diri ini adalah nama dan rupa

CMIIW
we learn how to accept reality, not how to escape from reality.. nor how we forget the reality and let it pass..

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: Bagaimana kita bisa tahu jiwa tidak kekal
« Reply #25 on: 12 April 2011, 04:09:46 PM »
jiwa bukan kesadaran, tapi kesadaran adalah bagian dari jiwa. satu  kesatuan dari diri ini adalah nama dan rupa

CMIIW

jika jiwa itu bukan kesadaran, lantas jiwa itu apa?

satu kesatuan dari diri  adalah nama dan rupa, bukan kah rupa adalah wajah = raga?

mohon maaf jika terlalu banyak pertanyaan  _/\_
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline silemot

  • Teman
  • **
  • Posts: 82
  • Reputasi: 4
Re: Bagaimana kita bisa tahu jiwa tidak kekal
« Reply #26 on: 12 April 2011, 04:15:34 PM »
jika jiwa itu bukan kesadaran, lantas jiwa itu apa?

satu kesatuan dari diri  adalah nama dan rupa, bukan kah rupa adalah wajah = raga?

mohon maaf jika terlalu banyak pertanyaan  _/\_

ketika anda membelah pohon lalu mengupas kulitnya untuk mencari inti dari pohon tersebut, apakah anda akan menemukan inti dari pohon tersebut? yang akan anda temukan hanyalah kekosongan.

nama = rohani dan rupa = jasmani.

saya disini juga masi belajar, mari kita sama2 belajar :)
we learn how to accept reality, not how to escape from reality.. nor how we forget the reality and let it pass..

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: Bagaimana kita bisa tahu jiwa tidak kekal
« Reply #27 on: 12 April 2011, 04:31:55 PM »
 _/\_ maaf juga saya memang ingin tau lebih jauh dan saya juga masih belajar ,mohon maklum kalau banyak pertanyaan bukan maksud hati menyudutkan tapi apa jawaban bro silemot masih belum dapat saya pahami _/\_
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline silemot

  • Teman
  • **
  • Posts: 82
  • Reputasi: 4
Re: Bagaimana kita bisa tahu jiwa tidak kekal
« Reply #28 on: 12 April 2011, 04:34:03 PM »
gpp :) dimana yang belum dipahami? saya akan coba bantu menjelaskan kembali
we learn how to accept reality, not how to escape from reality.. nor how we forget the reality and let it pass..

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Bagaimana kita bisa tahu jiwa tidak kekal
« Reply #29 on: 12 April 2011, 04:34:26 PM »
ketika anda membelah pohon lalu mengupas kulitnya untuk mencari inti dari pohon tersebut, apakah anda akan menemukan inti dari pohon tersebut? yang akan anda temukan hanyalah kekosongan.

nama = rohani dan rupa = jasmani.

saya disini juga masi belajar, mari kita sama2 belajar :)

untuk perumpamaan pohon, biasanya digunakan pohon pisang, bukan pohon kayu lainnya

 

anything