Balik ke topik saja, saya juga merasa lebih baik kalau umat Buddha lebih menunjukkan kekeluargaan pada sesama umat. Hal ini sudah berjalan tapi dalam skala kecil di Buddhist Centre saya, kalau ada yang cari kerjaan orang-orang lain ikut berusaha memperhatikan, dll. Skalanya kecil karena anggotanya juga tidak banyak.
Jadi menurut saya, kalau kelihatannya umat Buddhist tidak perduli dengan sesama, itu bukannya 100% benar. Yang benar, umat Buddhist jumlahnya tidak banyak (tidak sebanyak umat lain di Indo) makanya kesempatan bertemu dan saling membantu juga sedikit.
Selain itu, umat Buddhist lebih "laid back". Contohnya bila dokter itu adalah Buddhist, kemungkinan besar dia juga tidak akan menaruh majalah atau bacaan di ruang tunggunya, jadi tidak akan ada yang tahu bahwa dia Buddhist. Nggak pake proklamasi, gitu lo.
Tolong diterusin topik bagus ini ya, kambing mengembik jangan diperdulikan, cuma evangelist amatir lagi nyasar kok.