Menurut saya itu ilusi (oh ya apa anda sudh buddhist waktu meditasi?) karena saya pun pernah membaca ada orang kr****n ketika dia berdoa dia berkelana ke surga&neraka.
Menandakan penglihatan2 spt itu mengikuti sesuai kepercayaanya.
Juga ada kasus yg mati suri pun sama dia merasa telah melihat surga/neraka dan bertemu dgn tokoh dan memberikan petuah2 kemudian dia sadar lg.
Gue kasih jawaban dari Reply'an yg lama gue...
hingga akhirnya memasuki smu gw berhasil lari dari kawanan domba dan sekarang kembali lagi sebagai Buddhist yang 'lahir baru'
Keluarga gue adalah Muslim...
Bokap adalah Tionghua yg Pindah ke Islam demi "Istri",
Namun beliau masih tidak melupakan Buddha Dhamma,
Hal baru saya sadari sebulan yg lalu, ketika ia telah tiada,
Bagaimana saya tau beliau tidak melupakan Buddha Dhamma ?
Ini dibuktikan dengan Nama Ejaan Indonesia nya yg mengunakan Bahasa Sangsekerta,
Yang diartikan menjadi: "Kebenaran Dhamma"
Well.. Im Shocked... Really Shocked...
pdhl beliau juga rajin sholat...
--
Saya sendiri mengenal Buddha Dhamma dalam keadaan rada aneh...
Muslim... tapi gak pernah Sholat...
terjadi gejolak "ngelawan" dalam batinSampai akhirnya... pada malam ke-15 Imlek tahun ini...
koQ... mau-maunya gue mau nerima ajakan tuk singgah ke kelenteng...
pdhl, pada 15hari sebelumnya (sa-cap-me) gue tolak mentah2x...
di Kelenteng... gue terpecut melirik patung kwan-kong (Guan Yu)
melamun... melamun... berpikir... "DHUAR!!!"
Sosok dibalik patung ini dulu sewaktu gue masih kecil khan pernah pelototin gue dalam mimpi gue!!!Penasaran... dan semakin penasaran...
Negh tokoh adalah dewa yg lumayan berposisi dalam budaya Tionghua...
Ngapaen dia pelotot2in gue... ?
Salah apa gue dulu sama dia... ?
Mikir... Mikir lage... Gak ketebak...
Kulik2x Internet... Googling...
mencari tau tentang Latar belakangnya...
Mengapa ia bisa disebut Dewa...
Pasti ada donk alasannya...
Lha wong Sun Go Kong aja ketahuan Jasanya mengapa bisa jadi dewa...
Kalau sekedar kisah versi Sam Kok... udah bosen...
dan tidak ada kelihatan alasan yg cocok mengapa bisa dijadiin dewa,
Selaen popularitasnya...
Cari-cari 2x lage... tapi kali ini di COMBO dengan keyword Buddha...
en nyasar di Puisi (Sutra) Guan Yu...
Hm... ternyata... banyak Pedoman (filsafat) Hidup juga isi puisi ini...
semakin "interested" en semakin "mengulik"...
dan disinilah gue disini skarang...
halah... malah jadi curhat