//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS  (Read 325614 times)

0 Members and 2 Guests are viewing this topic.

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #570 on: 16 April 2011, 12:05:23 PM »
untuk yg di bold apa gak salah topik ya?  :-? kalau yg saya lihat topik yg di bahas itu tindakan sexual yang tidak pantas dalam pandangan buddhis, kok jadi soal profesi.. ??

"berkata benar belum tentu dianggap benar, bertindak benar belum tentu dianggap baik "  _/\_

aduh lupa, sebagai orang rendah dan tercela dilarang ikut bicara, khusus orang suci yang berbicara , karena orang suci nan bijak pasti pendapatnya benar
 :-$

yang "sundul" kembali topik ini dengan PSK-nya adalah member dengan id. Wirajhana, karena sedang lagi "hot-hot-nya" "debat (atau diskusi)" di milis Samaggi Phala...
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #571 on: 16 April 2011, 12:09:05 PM »
 [at] bro wang ai lie...

Kalau ada "ganjalan" di hati, jangan di-ungkit-ungkit terus ya. Tidak ada yang menghina secara personal kepada orang-orang disini.

Sekedar mengingat-kan, bro wang sendiri yang membuka "jati" diri -- itupun kalau benar -- dan tidak ada sesiapa yang menuduh dari awal-nya. Jadi kalau sekira-nya ada perkataan saya yang menyinggung perasaan bro, saya minta maaf.
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Offline williamhalim

  • Sebelumnya: willibordus
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.869
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #572 on: 16 April 2011, 12:09:53 PM »
abg itu masa pencarian jati diri.. baik hormon , sikis , emosi .. semua masih blm stabil .. jadi yang ada cuma ababil , and astabil blm ada..   :whistle: , william ababil kudu pinter jaga diri loh jangan ampe melakukan "TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS "  ^-^ *dah kayak emaknya william aja gw*  =))

siap, mak!  :))

Quote
Pria dengan PSK jarang pake perasaan , wong ama pasangan sdr aja jarang pake perasaan apalg ama PSK  :))

*yg di bold*
curiga nih gw do'i tau dari mana  >:D

-----

Bagi para cewe.... jangan tertipu oleh propaganda barat yah... tidak ada yg namanya 'kasih sayang' dalam ML.
Dalam aktivitas ML yg ada hanyalah 'hawa nafsu'... kenyataan ini harus dipahami baik2.

Jadi, jika ada pasangan kita mengatakan "untuk membuktikan kasih sayangku, mari kita ML.." ini adalah salah besar.
ML / tidak ML adalah pilihan kita, yang pasti jangan terkecoh dan berpikiran ML adalah perwujudan cinta kasih sejati.

Untuk mengetahui perincian ML dan cintakasih secara detil, bisa dipelajari di Abhidhamma, sedikit bocorannya:

1. Cintakasih murni bersifat melepas. Cintakasih murni tidak bersyarat.
"Saya cinta kamu, KALAU kamu setia sama saya..."  ... ada KALAU nya... ini bukan cintakasih murni
Dalam Buddhisme cintakasih murni disebut: METTA
METTA masuk kelompok batin indah (sobhana cetasika/faktor batin indah-bermanfaat)

2. Cintakasih antara sepasang insan, adalah cintakasih bersyarat. Lebih cocok disebut ASMARA (lihat, ada MARA diujung kata ini  ;D ), adalah: rasa ketertarikan bersyarat. Ada ego disini. Segala curahan kasih sayang dalam asmara umumnya dilandasi oleh 'keinginan memiliki objek'. Prosesnya persis seperti urutan mata rantai paticcasamupadda:  .... kontak (phassa) - perasaan (vedana) - nafsu keinginan (tanha) - kemelekatan (upadana) - ...
Asmara ini, dengan ciri2 ingin-kemelkatan, masuk kategori: Lobha (akusala cetasika/faktor batin yg tidak bermanfaat)

3. AKtivitas Seksual
Cinta kasih murni (METTA) tidak akan memicu Keinginan Untuk melakukan aktifitas seksual (tanha).
Keinginan untuk melakukan aktifitas seksual terhadap objek dilandasi oleh EGO, ketertarikan terhadap objek.
Asmara antara sepasang kekasih memenuhi syarat untuk ini.
Aktifitas seksual sekelompok dengan asmara, masuk faktor batin LOBHA juga.

::

« Last Edit: 16 April 2011, 12:21:33 PM by williamhalim »
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #573 on: 16 April 2011, 12:19:47 PM »
[at] bro wang ai lie...

Kalau ada "ganjalan" di hati, jangan di-ungkit-ungkit terus ya. Tidak ada yang menghina secara personal kepada orang-orang disini.

Sekedar mengingat-kan, bro wang sendiri yang membuka "jati" diri -- itupun kalau benar -- dan tidak ada sesiapa yang menuduh dari awal-nya. Jadi kalau sekira-nya ada perkataan saya yang menyinggung perasaan bro, saya minta maaf.

soal jati diri sudah saya beri perumpamaan ke anda , apakah dengan membuka aib seseorang sebagai bukti anda baru percaya? setelah saya ceritakan yang sebenarnya apakah anda percaya? sedangkan anda malah justru balik memberikan statmen cerita itu seakan akan hanya cerita yang ingin di benarkan saja, masih ingatkan?

anda tidak perlu meminta maaf , karena anda tidak mempunyai salah, hanya saya ingin jangan pandang sebegitu rendah nya orang yang anda anggap hina dan tercela, karena tidak ada seorangpun yang menginginkan dalam kondisi dan posisi seperti itu.

saya yg mungkin perlu minta maaf karena saya mungkin mengunakan kata2 yg kurang berkenan   _/\_
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline Wirajhana

  • Teman
  • **
  • Posts: 54
  • Reputasi: 9
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #574 on: 16 April 2011, 12:20:41 PM »
M14ka:
Yg ditulis ko adhit gimana, kayanya masuk akal tuh:
Hal-hal lain yang dikategorikan pelanggaran sila ketiga yang harus juga kita hindari :
1. Berzinah (melakukan hubungan kelamin bukan dengan suami/istrinya)
2. Berciuman dengan lain jenis kelamin yang disertai nafsu birahi
3. Menyenggol, mencolek & sejenisnya yang disertai nafsu birahi

Catatan :
Tujuan sila ketiga ini adalah untuk mencegah perceraian, dan membina keharmonisan serta kepercayaan timbale balik antara suami istri

Atas dasar apa psk ga melanggar ketentuan diatas ya?

Saya:
Minta basis suttanya, landasannya berpendapat maka Ia tidak akan temukan.
Di Agamaniya vathu saja [saya gak tau ini masuk pali canon apa tidak]..di temukan wanita2 yg wajib di hindari..ini saja tidak menyebutkan yg dilakukan oleh pelacuran


Offline M14ka

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.821
  • Reputasi: 94
  • Gender: Female
  • Live your best life!! ^^
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #575 on: 16 April 2011, 12:23:32 PM »
 [at] ko wil
:jempol:

Offline Wirajhana

  • Teman
  • **
  • Posts: 54
  • Reputasi: 9
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #576 on: 16 April 2011, 12:24:03 PM »
Kaniyn_kutho:
Sis M14ka, kalau orang berpasangan mencari PSK, maka pelanggaran sila ada pada si orang berpasangannya, BUKAN di PSK-nya.

Saya:
Utara udah sotapatti, menyewa pelacur utk suaminya...Masa iya sottapati akan membuat orang lain akan terkena imbasnya dari tindakan dia?

Offline M14ka

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.821
  • Reputasi: 94
  • Gender: Female
  • Live your best life!! ^^
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #577 on: 16 April 2011, 12:31:25 PM »
Kk wirajhana bs sebutkan pengertian sila 3 secara lengkap menurut sutta? sy jg ga tw yg benarnya krn byk versi.

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #578 on: 16 April 2011, 12:37:31 PM »
Kaniyn_kutho:
Sis M14ka, kalau orang berpasangan mencari PSK, maka pelanggaran sila ada pada si orang berpasangannya, BUKAN di PSK-nya.

Saya:
Utara udah sotapatti, menyewa pelacur utk suaminya...Masa iya sottapati akan membuat orang lain akan terkena imbasnya dari tindakan dia?

Bro WE, kalau saya lihat di sini sedikit berbeda karena Utara dan suaminya di sini telah sepakat untuk menyewa Sirima sebagai ganti Utara sementara. Ini dilakukan karena dalam waktu itu, Utara tidak bisa memenuhi kewajibannya sebagai istri. Secara umum saya pikir akan melanggar sila jika seseorang telah berkomitmen dalam perkawinan, tapi melanggarnya dengan konsumsi PSK.

Offline Landy Chua

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 678
  • Reputasi: 29
  • Gender: Female
  • Berkelana untuk belajar Dhamma ^^
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #579 on: 16 April 2011, 12:54:22 PM »
Quote
*yg di bold*
curiga nih gw do'i tau dari mana  >:D

makan sushi gak harus jepang , makan spageti nggak harus ke itali ..

belum tahu ya kalau akoe toeh murid jebolan dr. boyke ~  =))

Offline Wirajhana

  • Teman
  • **
  • Posts: 54
  • Reputasi: 9
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #580 on: 16 April 2011, 01:39:35 PM »
 [at] Kainyn_Kutho dan  [at]  M14ka
Bro WE, kalau saya lihat di sini sedikit berbeda karena Utara dan suaminya di sini telah sepakat untuk menyewa Sirima sebagai ganti Utara sementara. Ini dilakukan karena dalam waktu itu, Utara tidak bisa memenuhi kewajibannya sebagai istri. Secara umum saya pikir akan melanggar sila jika seseorang telah berkomitmen dalam perkawinan, tapi melanggarnya dengan konsumsi PSK.
apakah sottapati, yang sudah menghancurkan 3 belenggu (salah satunya pandangan salah) akankah membiarkan orang lain menerima kerugian atas keuntungan yg diperoleh dirinya?

Kk wirajhana bs sebutkan pengertian sila 3 secara lengkap menurut sutta? sy jg ga tw yg benarnya krn byk versi.

Saya udah postingkan di tanggapan yg lalu..saya sampaikan arti kamesu merujuk pada pada kamesu satta sutta [udana 7.3 dan 7.4], yaitu "sensual" bukan seksual saja..kemudian saya artikan miccha sebagai lawan dari samma, dengan merujuk beberapa sutta [diluar agamaniya vathu (sy ngga tau apakah ini masuk canon pali ato ngga), namun tidak ada PSK tercantum di dalamnya..saya juga sampaikan rambu2 pencaharian benar ref. M117)...kemudian saya sampaikan arti keseluruhan kamesu miccha cara..dan saya sampaikan kesimpulan saya..

Jadi rekan2 buddhis, ato yg tertarik pada buddhisme, seyogyanya dalam berargumen tercela/tidaknya sesuatu agar menyampaikannya dengan merujuk sutta dan jikapun mengutip pernyataan2 para Bikkhu, seyogyanya agar disampaikan sutta2 yg mendukung pada hal tsb..

Saya tidak bermaksud tidak hormat..krn kalama sutta, sudah mengingatkan agar tidak serta merta percaya, bukan?!

so, silakan baca ulang aja di tanggapan sebelumnya..tks

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #581 on: 16 April 2011, 01:47:19 PM »
[at] Kainyn_Kutho dan  [at]  M14kaapakah sottapati, yang sudah menghancurkan 3 belenggu (salah satunya pandangan salah) akankah membiarkan orang lain menerima kerugian atas keuntungan yg diperoleh dirinya?
Apakah seorang Sotapanna bahkan Arahat, memiliki kebijaksanaan tentang dhamma, namun bukan berarti mereka juga memiliki kebijaksanaan tentang hal-hal yang sifatnya duniawi. Saya ambil contoh misalnya Pindola Bharadvaja yang sudah Arahat tapi masih mempertunjukkan kemampuan bathin dan dikecam dengan keras oleh Buddha Gotama.

Lalu kembali ke topik ini, seperti saya katakan, kalau dalam kasus Utara di sini sepertinya bukan pelanggaran sila, baik oleh Utara ataupun suaminya karena hal ini disetujui dua pihak. Sama saja seperti poligami temporer. Yang saya katakan melanggar sila adalah jika melanggar komitmen/kesepakatan berdua.

Offline M14ka

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.821
  • Reputasi: 94
  • Gender: Female
  • Live your best life!! ^^
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #582 on: 16 April 2011, 01:55:26 PM »
 [at] Kk wira
Kalo sensual saja berarti cakupannya lebih luas donk? Trus arti sensual itu sendiri apa y? Di wikipedia ad pancasila Buddhis apakah artinya sudah benar? Ad yg blg sila 3 tidak melakukan perbuatan asusila, pdhal asusila artinya jg banyak banget... tapi saya uda setuju kok psk ga melanggar sila hanya tidak sesuai Dhamma aja ​​​​HE³³E³;){^⌣^}HE³³E³;)³E³:D

Offline williamhalim

  • Sebelumnya: willibordus
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.869
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #583 on: 16 April 2011, 01:59:19 PM »
Saya setuju juga bahwa Uttara dalam hal ini memaklumi kebutuhan badaniah suaminya.

Seorang yg sudah mencapai tingkat kesucian dapat memahami kebutuhan indera umat awam dan mereka juga memandang bahwa hubungan seksual bukanlah sesuatu yg merugikan batin secara langsung seperti halnya mencuri, menipu, ataupun membunuh (hal2 yg tercakup dalam sila), dan merekapun paham bahwa hubungan seksual tidak bermanfaat bagi batin.

Dalam hal ini dapat diumpamakan Uttara menyediakan seorang koki untuk memasak makanan yg enak2 untuk suaminya.

::
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Offline Wirajhana

  • Teman
  • **
  • Posts: 54
  • Reputasi: 9
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #584 on: 16 April 2011, 02:17:32 PM »
Apakah seorang Sotapanna bahkan Arahat, memiliki kebijaksanaan tentang dhamma, namun bukan berarti mereka juga memiliki kebijaksanaan tentang hal-hal yang sifatnya duniawi. Saya ambil contoh misalnya Pindola Bharadvaja yang sudah Arahat tapi masih mempertunjukkan kemampuan bathin dan dikecam dengan keras oleh Buddha Gotama.

Lalu kembali ke topik ini, seperti saya katakan, kalau dalam kasus Utara di sini sepertinya bukan pelanggaran sila, baik oleh Utara ataupun suaminya karena hal ini disetujui dua pihak. Sama saja seperti poligami temporer. Yang saya katakan melanggar sila adalah jika melanggar komitmen/kesepakatan berdua.


Pelanggara sila mengakibatkan ada kerugian bagi pelakunya. Namun apakah mempertunjukan kemampuan batin adalah pelanggaran sila?

Tidak.

Saat Pindola Bharadvaja melakukan itu vinaya ttg itu belum di tetapkan dan Ia pun telah mendapatkan ijin dari maha monggala [RAPB ke-1, 1181 s/d 1206] Setelah kejadian tsb Peraturan di ada dan pelanggaran itu adalah Dukkaña âpatti, jelas itu bukan pandangan salah namun peraturan bagi mereka yg tergabung di dalam sangha. Kemudian, seseorang yg masih mempunyai pandangan salah tidak akan mencapai tingkatan arahat.

Jadi, apakah seorang sottapati akan membiarkan seseorang [apalagi ini suaminya, tugas istri sangat diketahui PASTI di jaman dulu] mendapatkan KERUGIAN akibat melanggar sila?

jawabannya adalah tidak. Jika tidak maka tindakan itu bukan pelanggaran sila [tidak juga walaupun mereka tidak bersepakat, karena besetubuh diluar konteks2 tertentu (agamaniya vathu) diperkenankan]