//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Edward  (Read 33733 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Edward
« Reply #75 on: 21 September 2008, 12:27:44 PM »
Nah itu....SAma juga! Kyknya gw ada alur, "kekagetan"-nya nih...
Baru kenal-->bicara ttng hidup, hal2 sehari2, sampai hal2 serius--> lwan bicara tertarik dengan kita--> tanya umur--> reaksi  :o :o :o
hehehe.. itu biasalah.. bagus koq.. kadang ada lho bapak2 yang mau share ama kita.. bahkan minta pendapat kita.. mengenai permasalahan keluarganya.. wuih.. benar2 pengalaman yang berharga..

tadi juga baru kejadian.. pas have lunch tadi.. tiba2 ketemu seorang bapak2.. gw punya kebiasaan suka senyum. dan bapak itu membalas senyuman gw.. ya wes.. duduk lor.. sambil ngobrol.. cerita2 mengenai kehidupan, kerja.. anak.. pandangan hidup dll.. pas buntut2nya.. ditanya.. anak sudah berapa ? gw jawab.. masih 26 :)) belum berkeluarga.. bapak2 itu langsung kaget.. heheheh.. bapak itu juga cerita mengenai anak gadisnya.. katanya kapan2 main lah ke rumah.. tukaran nomer hp.. :)) pulang juga diantar.. hitung2 irit jalan kaki.. :))

 
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline Edward

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.968
  • Reputasi: 85
  • Gender: Male
  • Akulah yang memulai penderitaan ini.....
Re: Edward
« Reply #76 on: 21 September 2008, 12:30:50 PM »
Waaaahh...Ini mah untung doonk...Bisa dapet Camer duluan...HAhahaha...
“Hanya dengan kesabaran aku dapat menyelamatkan mereka....."

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Edward
« Reply #77 on: 21 September 2008, 12:31:55 PM »
Waaaahh...Ini mah untung doonk...Bisa dapet Camer duluan...HAhahaha...
gak mikir camer lah.. sekarang yang penting dari kisah2 hidup yang lebih dewasa dari kita.. banyak hal2 yang bisa dipetik..
jadi bersyukurlah.. diberkahi muka boros :))
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline san

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 475
  • Reputasi: 35
Re: Edward
« Reply #78 on: 21 September 2008, 12:35:32 PM »
Hmm, kayaknya punya banyak kesamaan nih ama wa... muka boros n suka dengerin org cerita drpd wa yang cerita... ;D

be happy ^^

Offline Edward

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.968
  • Reputasi: 85
  • Gender: Male
  • Akulah yang memulai penderitaan ini.....
Re: Edward
« Reply #79 on: 21 September 2008, 12:37:47 PM »
Yup...Itu sih salah satu keuntungan muka boros....Untuk umur gw yg sekarang, biasa bergaul dengan yg umur 25 keatas, dalam hal kerjaan pun, klien kaga ada yg sadar bahwa gw itu masih muda banget...Yah....DApat berteman dengan diri sendiri emank enak...

“Hanya dengan kesabaran aku dapat menyelamatkan mereka....."

Offline Edward

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.968
  • Reputasi: 85
  • Gender: Male
  • Akulah yang memulai penderitaan ini.....
Re: Edward
« Reply #80 on: 21 September 2008, 12:39:32 PM »
Hmm, kayaknya punya banyak kesamaan nih ama wa... muka boros n suka dengerin org cerita drpd wa yang cerita... ;D



Wah, welcome abroad SAn...Boleh diceritain dikit pengalamannya..
“Hanya dengan kesabaran aku dapat menyelamatkan mereka....."

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Edward
« Reply #81 on: 21 September 2008, 12:44:15 PM »
Yup...Itu sih salah satu keuntungan muka boros....Untuk umur gw yg sekarang, biasa bergaul dengan yg umur 25 keatas, dalam hal kerjaan pun, klien kaga ada yg sadar bahwa gw itu masih muda banget...Yah....DApat berteman dengan diri sendiri emank enak...
Iya.. dalam berbicara pun harus pintar2.. jangan monopoli pembicaraan.. biarkan mereka yang bawa arah pembicaraan..
kalau misal mereka menceritakan sesuatu yang sedih.. kita berikan support dan tanda kita peduli.. kalau merkea menceritakan suatu kesuksesan.. kita berikan suatu pujian..

Kayak tadi ketika dia bercerita mengenai anak gadisnya, anak gadisnya ternyata juga kuliah sambil kerja.. kita berikan pujian.. wah.. putri bapak sudah bisa mikir jauh dan bisa meringankan beban pa2nya.. jarang lho anak gadis sekarang yang bisa berpikir seperti itu.. bapak tentu sebagai orang tua bangga dan lebih tenang.. Si Bapak tentu lebih happy dan lebih semangat cerita.. ampe 1 jam ngobrol :))
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline Surya Kumari

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 248
  • Reputasi: 14
  • Gender: Female
Re: Edward
« Reply #82 on: 21 September 2008, 07:32:24 PM »
ikutan nimbrung ya bro edward..

disangka lebih tua mungkin karena pengalaman hidup lebih beragam..

coba kalo yg dari kecil ga pernah ngerasain susah..relatif kurang bisa memberikan empati ke orang lain...kurang mau mendengarkan orang lain..

(cuma opini aye aja yah.. 8))
makan saat sedang makan..minum saat sedang minum..

Offline Edward

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.968
  • Reputasi: 85
  • Gender: Male
  • Akulah yang memulai penderitaan ini.....
Re: Edward
« Reply #83 on: 21 September 2008, 09:47:36 PM »
Silahkan sis Surya Kumari....
Empati yah? Hm..Kurang tau juga soal ini, tapi gw ada teman, yg mnrt gw hidupnya "mulus2" aja, sangat berempati juga lho sama kesusahan orang lain...
Kembali lagi sih,menurut gw tidak ada tolok ukur yg pasti untuk mengetahui pribadi org... ;)
“Hanya dengan kesabaran aku dapat menyelamatkan mereka....."

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Edward
« Reply #84 on: 24 September 2008, 06:30:02 PM »
Silahkan sis Surya Kumari....
Empati yah? Hm..Kurang tau juga soal ini, tapi gw ada teman, yg mnrt gw hidupnya "mulus2" aja, sangat berempati juga lho sama kesusahan orang lain...
Kembali lagi sih,menurut gw tidak ada tolok ukur yg pasti untuk mengetahui pribadi org... ;)
Hm.. bisa jadi pola didik keluarga yang bagus juga seh..

Tapi yang dikatakan sis Kumari tidak salah juga seh..
Saya mengalami sendiri.. dulu ketika perekonomian keluarga bagus, kayaknya tidak terlalu pusing mengenai uang dan gak peduli dengan masa depan.. Bagi saya dulu, orang tua bekerja itu memang sudah sepantasnya.. jadi anak ya cukup belajar dan bermain.. gak usah berpikir yang muluk2..

Tetapi pada saat orang tua sakit keras, dan mengeluarkan banyak biaya. Sampai terakhir ketika mau lulus SMU, saya harus membuka tabungan untuk membiayai EBTANAS sendiri.. dan pada akhirnya, saya diberitahu oleh orang tua dengan sangat terpaksa, saya tidak bisa kuliah.. padahal dulu sangat pengeeeeeeeeeeeeen banget masuk kedokteran. Kemudian saya pun membanting stir melupakan impian kedokteran.. dan mulai kerja 1 tahun di pekanbaru dan merantau sendiri di padang untuk kuliah sambilan kerja dengan modal seadanya dari menabung 1 tahun. Saya baru merasakan bahwa masa depan itu membutuhkan planning dan uang itu sulit dicari..

Dan sekarang, jika saya menemukan seorang mahasiswa yang kuliah sambil kerja. Ntah mengapa saya sangat menghargainya dan saya selalu mendorong dia agar tetap berjuang.. karena walau berat.. itu bisa dilakukan asal ada konsistensi dalam berjuang..
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline Edward

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.968
  • Reputasi: 85
  • Gender: Male
  • Akulah yang memulai penderitaan ini.....
Re: Edward
« Reply #85 on: 14 October 2008, 12:22:25 AM »
Jakarta, 13 Oktober 2008

Setelah menunggu form pendaftaran retret meditasi selama beberapa hari, akhirnya dapat juga tuh form....Ada satu pentanyaan yang membuat gw sedikit flashback mengenang berbagai memori selama hidup sebagai seorang Edward, sebenarnya pertanyaannya cukup simple, dan tidak ada benar atau salah dalam menjawab pertanyaan-nya, tetapi sangat berkesan bagi gw, sehingga membuat gw mengingat2 kembali kenangan masa lalu..Pertanyaannya ialah, "mohon dicantumkan pengalaman batin ada dalam keseharian"

Pertanyaannya cukup simpel bukan?Tapi, mungkin karena daya imajinasi gw yg terlalu tinggi, membuat gw mengingat2 kembali seluruh pengalaman batin gw sampai ketika gw masa duduk di bangku SD..Dalam umur gw yang masih muda ini, sudah cukup banyak pengalaman batin yg terjadi sama gw...Sangat panjang jika diceritakan disini, tetapi beberapa cerita sudah pernah gw tuliskan dalam jurnal pribadi gw yg dibelakang2...

Dari mengingat2 ke masa lalu itu, gw memiliki suatu garis kesimpulan...Bahwa kondisi kita saat ini dan mungkin yang akan datang, itu sangat dipengaruhi oleh berbagai kejadian yang telah kita lewati..Semua kejadian, baik itu yg dianggap buruk maupun yang dianggap baik, secara perlahan tetapi pasti membentuk diri kita yang sekarang...Bagaikan suatu batu karang yang dipahat secara alami oleh terpaan angin, tanpa kita sadari, semua momen yang sudah kita jalani membentuk diri kita sekarang, yang baik maupun buruk...

Walau bagaimana pun, yang berlalu sudah berlalu,masa depan pun tidak ada yang pasti, nikmatilah saat ini dan berusahalah sebaik mungkin di saat ini, karena setiap perbuatan kita tanpa kita sadari akan membentuk kita di masa datang..Hadapilah tantangan!Terimalah keGagalan! Karena sesungguhnya tidak ada yang sia2 di dunia ini!

Dengan pemikiran ini, gw merasa bahagia sekali, karena gw "menerima" MASA LALU gw dengan suka cita dan tidak mengkhawatirkan akan masa depan, karena gw yakin, dengan berbuat yang terbaik SAAT INI, akan membentuk hasil yang baik di MASA DEPAN..

Semoga kita berbahagia....
 _/\_
“Hanya dengan kesabaran aku dapat menyelamatkan mereka....."

Offline Edward

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.968
  • Reputasi: 85
  • Gender: Male
  • Akulah yang memulai penderitaan ini.....
Papa, Semoga Kau Berbahagia Selalu...
« Reply #86 on: 21 October 2008, 03:38:27 AM »
Jakarta, 21 Oktober 2008

Ada yang udh nonton film Fireflies in the Garden?
Itu film drama...Awalnya gw juga kaga suka sama film drama, apalagi nonton di bioskop, terasa mubazir, karena kaga ada efek2 suara yang bisa dinikmati...But, karena bareng temen, dan temen pada mo ntn itu, ya udh gw ikutan deh...

Inti ceritanya ialah mengenai konflik keluarga, antara cinta kasih seorang ayah dengan anak,tetapi cinta seorang ayah disalurkan dengan pendidikan yang sangat keras oleh si ayah, hingga menimbulkan konflik batin di dalam diri seorang anak...Antara sayang dengan si ayah, tetapi di satu sisi juga sangat membenci dengan si ayah, karena perlakuannya yang terlalu ekstrem dengan sang anak...

Cerita sehari2 yang terjadi di banyak keluarga, tetapi dibungkus dengan sinematografi yang sangat indah...Terlebih lagi, menonton film tersebut bagaikan menonton diri gw sendiri dalam film tersebut...Hanya perbedaannya, kesempatan gw untuk "berbaikan" dengan bokap hanya terjadi dalam 2 dunia yang berbeda, gw sebagai manusia, bokap sebagai makhluk halus...

Ayah kita,tidaklah sempurna...Mereka melakukan kesalahan..Terkadang terlalu keras terhadap kita, terkadang menyakiti ibu kita dihadapan kita sendiri, terkadang sangat baik terhadap kita, terkadang cinta kasih yang mereka utarakan ke kita berubah menjadi hukuman2 yang menyakitkan,bagaikan meninggalkan luka yang mendalam, yang walaupun sembuh, tetapi tetap akan meninggalkan bekas yang menyakitkan...Tetapi sadarilah, mereka itu seperti kita, tidak ada guide book yang pasti untuk menjadi seorang ayah yang baik..Terkadang mereka juga memiliki ego, yang sangat sakit jika disentil oleh anak sendiri, darah daging mereka, dibandingkan ego mereka dihancurkan oleh seorang teman ...

Saat ini, perasaan gw sangat campur aduk...Antara sedih, kangen, rindu, bersyukur dan lain-lain...Melihat film tersebut, akhirnya gw menyadari, ternyata GW ADALAH ANAK KESAYANGAN BOKAP GW!!!!!....Di depan gw dia selalu menekan, tetapi di depan teman2nya, dia selalu membanggakan gw sebagai anak yang pintar...Gw sering dihukum secara keras, tetapi di depan temannya, dia selalu membanggakan gw sebagai anak yang berbakti....Hampir semua keinginan gw, dituruti dengan semampu dia...Diberikan sekolah yang terbaik, fasilitas yang terbaik, asupan gizi yang terbaik, walaupun gw tahu itu semua bukan no 1, tapi dia sudah memberikan yang terbaik sesuai dengan kemampuan dia...

Tapi, saat2 sebelum kematian dia, keadaan antara gw dan bokap sungguh sulit...Gw benci sekaligus sayang terhadapnya...Hingga ketika titik antar benci dan sayang sudah sulit dibedakan, komunikasi antara gw dan bokap ada dalam titik terendah...Ketika itulah, dia meninggal....Sendiri...Tanpa kami, keluarga-nya....

Terserah percaya atau tidak, tapi gw benar mengalaminya...Setelah selama 2 tahun hidup dalam kesedihan karena terjebak dengan perasaan sendiri, arwah bokap gw ternyata tidak pernah benar2 meninggalkan rumah..Hingga suatu saat, ada orang yang tidak begitu dikenal datang, dengan sukarela menjadikan dirinya medium bagi arwah bokap, untuk meninggalkan pesan2 terakhir bagi kami semua...Dan pesan terkahir tersebut bagaikan obat mujarab yang menyembuhkan semua keraguan gw..Dia berkata kepada gw" Papa sangat bahagia memiliki Egar sebagai anak..Bakti-mu sebagai anak sudah lebih dari cukup dengan membacakan sutra2 untuk papa ...Papa bangga sama Egar..Papa sekarang sudah berbeda dunia, tidak bisa membantu Egar lagi...Papa berterima kasih atas doa2 Egar, semua doa2 Egar didengar oleh Thian, hingga akhirnya ada kesempatan seperti ini, ini berkat doa2 Egar..Biarlah dewa2 yang membalas kebaikan Egar atas Papa...Papa sayang sama Egar...Sekarang, pasangkan hio untuk kepergian Papa yang terakhir kali, waktu Papa di sini sudah selesai, Kwan Im Po Sat sudah menjemput"

Inilah titik balik gw atas semuanya...Semua keraguan musnah...Baik itu dalam hubungan pribadi gw dengan bokap, maupun titik balik dalam kehidupan spiritualitas gw...

Akhir kata, I Love You Papa...Walaupun Papa sudah terlahir di alam lain, kau telah mewariskan sebagian dari dirimu dalam diriku..Dan kau akan selalu ada dalam diri-ku..Hingga ketika saatnya tubuhku ini hancur oleh waktu,dan terlahir kembali dalam kehidupan yang lain, tapi ikatan jodoh karma yang telah terjadi antara kita, akan menjadi pendorongku untuk selalu mengharapkan kebahagiaan bagi semua makhluk, hingga akhirnya kita semua mencapai Kesempurnaan... _/\_
« Last Edit: 21 October 2008, 03:48:28 AM by Edward »
“Hanya dengan kesabaran aku dapat menyelamatkan mereka....."

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Edward
« Reply #87 on: 21 October 2008, 07:31:19 AM »
Terharu baca cerita u .. :') Tapi syukurlah semua berakhir dengan happy ending.. dan patut diacungin jempol Edward tetap setia bacakan sutta buat alm.
Semoga alm papa Edward berbahagia juga :)

Di lain pihak, butuh keberanian besar untuk menceritakan kisah ini di sini.
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline Che Na

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.009
  • Reputasi: 51
  • Gender: Female
  • "Kesaktian tertinggi adalah berjalan diatas bumi "
Re: Edward
« Reply #88 on: 21 October 2008, 09:42:57 AM »
_/\_ GAn En Edu...
Ketika Melihat Dengan Hati , Mendengar Dengan Mata ..

Offline Edward

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.968
  • Reputasi: 85
  • Gender: Male
  • Akulah yang memulai penderitaan ini.....
Re: Edward
« Reply #89 on: 21 October 2008, 05:43:24 PM »
Hahaha...Iya, gw sempet kaget juga, bisa nulis seberani ini....Habisnya, pas mulai nulis, langsung kebawa sih, jadi kaga pake pikir2 lg....

Mengenai cerita yg ucapan bokap sih, tetep believe it or not aja sih.....

Melihat flashback ini, sungguh meyakinkan gw, bahwa tidak ada yang namanya karma buruk...It's all just in our mind... :D
« Last Edit: 21 October 2008, 05:59:05 PM by Edward »
“Hanya dengan kesabaran aku dapat menyelamatkan mereka....."

 

anything