Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Topik Buddhisme => Buddhisme dengan Agama, Kepercayaan, Tradisi dan Filsafat Lain => Topic started by: HokBen on 26 December 2007, 03:20:28 PM

Title: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: HokBen on 26 December 2007, 03:20:28 PM
Setelah ngobrol dgn Suhu Tan, Suhu Bond, metta,dll di SB..
Beberapa metafisika Tionghoa yg umum dikenal =

1. Ba Zi
2. Ramalan dari wajah
3. Ramalan koin pake buku I Ching

Bagaimana ketepatan masing2 tehnik itu?
Bagaimana pandangan seorang Buddhist terhadapnya?

Gimana kalo kita di DC rame2 blajar Chinese Metaphysic ? sama Suhu Tan bisa tuh...

Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: jamescoa on 26 December 2007, 08:07:55 PM
waduh asik tuh.   mohon bimbingannya ^:)^
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: Forte on 27 December 2007, 06:16:17 AM
Btw Ba Zi bukannya ramalan wajah ?
Yang kurang disebutkan menurut gw Palmistry (Baca Garis Tangan)
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: EVO on 27 December 2007, 06:26:31 AM
Setelah ngobrol dgn Suhu Tan, Suhu Bond, metta,dll di SB..
Beberapa metafisika Tionghoa yg umum dikenal =

1. Ba Zi
2. Ramalan dari wajah
3. Ramalan koin pake buku I Ching

Bagaimana ketepatan masing2 tehnik itu?
Bagaimana pandangan seorang Buddhist terhadapnya?

Gimana kalo kita di DC rame2 blajar Chinese Metaphysic ? sama Suhu Tan bisa tuh...



saya daftarrrrrrrr
tapi binggung mau belajar yang mana dulu ya ???????/
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: bond on 27 December 2007, 10:09:14 AM
Belajar Dhamma dulu met. Mendingan belajar biji satu pohon daripada mulai dari daunnya. Bingung nantinya.

 _/\_
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: mei_lee on 27 December 2007, 12:42:44 PM
ikutan ikutaaaannnn hahahahha
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: Tan on 27 December 2007, 10:16:41 PM
Lima Cabang Ilmu Pengetahuan Tiongkok

Bagi yang berminat mempelajari mengenai lima cabang ilmu pengetahuan Tiongkok berikut ini akan saya ringkaskan lima cabangnya:

1.   Shan, mempelajari filsafat dan ajaran para filsuf terkemuka, seperti: Laozi, Zhuangzi, Liezi, dan lain sebagainya.
2.   Yi, mempelajari tentang pengobatan dan kesehatan. Jadi yang menjadi bahan pelajaran adalah tusuk jarum (akupuntur), pemijatan, ramuan tradisional Tiongkok, dan lain sebagainya. Secara umum dewasa ini orang banyak mengenalnya sebagai Traditional Chinese Medicine (TCM).
3.   Ming, mempelajari tentang peramalan atau prediksi nasib. Meskipun disebut sebagai “ramalan,” cabang ilmu pengetahuan ini jauh dari klenik. Adapun yang dipelajari cabang ini umpamanya bazi (delapan karakter), ziweidoushu (metoda bintang ungu), Tiesuanpan (ramalan papan besi), dan lain sebagainya. Semua itu sebenarnya didasari oleh ilmu statistika Tiongkok yang sudah berlangsung selama ribuan tahun.
4.   Bu, mempelajari mengenai strategi. Xiang berbeda dengan Ming, karena Xiang lebih menekankan pada langkah yang harus diambil. Sebagai contoh adalah Qimendunjia yang dipelajari oleh cabang ilmu ini. Salah satu kegunaan qimendunjia di zaman dahulu adalah untuk menentukan arah yang tepat dalam menyerang musuh. Seni perang Sunzi yang tersohor itu juga masuk ke dalam cabang ilmu pengetahuan ini.
5.   Xiang, mempelajari mengenai bentuk atau landskap. Apa yang dimaksud bentuk atau lanskap itu misalnya fisiognomi tubuh manusia serta bentukan alam. Dengan menggunakan fisiognomi tubuh manusia, seperti bentuk wajah, garis tangan, dan lain sebagainya, dapat diketahui karakter seseorang. Sedangkan ilmu yang mempelajari bentukan alam adalah Fengshui. Ilmu yang secara harafiah berarti “angin dan air” itu mempelajari bagaimana interaksi atau kondisi energi-energi alam (qi) dengan kehidupan manusia.

Lima cabang ilmu pengetahuan ini terkadang memang terkesan tumpang tindih, karena kebanyakan sama-sama menggunakan batang langit (tiangan) dan cabang bumi (dizi). Oleh karena itu, seseorang hendaknya mempelajari dasarnya lebih dahulu, yakni kosmologi Tiongkok. Selain itu, ada baiknya menguasai satu bidang terlebih dahulu baru mempelajari bidang lainnya.

Mohon maaf jika ada yang kurang atau salah.

(Ivan Taniputera, Semarang, 27 Desember 2007)
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: Tan on 29 December 2007, 04:04:19 PM
Silakan buka website: http://www.wofs.com/index.php?option=com_smf&Itemid=2&board=3.0
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: Tan on 30 December 2007, 06:28:55 PM
Kapan saya boleh merenovasi rumah saya?

Berikut ini adalah daftar arah Taishui pada setiap tahunnya. Rumah-rumah yang menghadap arah-arah tersebut hendaknya tidak direnovasi saat tahun berlakunya Taishui yang bersangkutan. Dalam bahasa Inggris Taishui sering disebut sebagai Tuan Besar atau Grand Duke.

Pada tahun Tikus (Zi) Taishuinya berada di utara.
Pada tahun Sapi (Chou) Taishuinya berada di timur laut (north east).
Pada tahun Macan (Yin) Taishuinya berada di timur laut (north east).
Pada tahun Kelinci (Mao). Taishuinya berada di timur (east).
Pada tahun Naga (Chen) Taishuinya berada di tenggara (south east)
Pada tahun Ular (Si) Taishuinya berada di tenggara (south east)
Pada tahun Kuda (Wu) Taishuinya berada di selatan (south)
Pada tahun Kambing (Wei) Taishuinya berada di barat daya (south west)
Pada tahun Kera (Shen) Taishuinya berada di barat daya (south west)
Pada tahun Ayam (You) Taishuinya berada di barat (west)
Pada tahun Anjing (Xu) Taishuinya berada di barat laut (north west)
Pada tahun Babi (Hai) Taishuinya berada di barat laut (north west)

Contoh: rumah saya menghadap utara. Apakah pada tahun 2008 boleh direnovasi?
Jawab: Tahun 2008 adalah Wuzi atau tahun tikus (dapat dilihat pada almanac); jadi Taishuinya menghadap ke utara, karena itu rumah Anda tidak boleh direnovasi. Arah lainnya BOLEH direnovasi.

Pada zaman dahulu, para panglima perang menghindari berperang menghadap arah Taishui tahun itu, karena berpotensi menimbulkan kekalahan. Demikian semoga bermanfaat.

(Ivan Taniputera, 30 Desember 2007)

Sumber: Feng Shui For Beginners: Successful Living by Design karya Richard Webster. Golden Books Centre SDN. BHD., Kuala Lumpur, 2005.
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: bond on 30 December 2007, 06:58:31 PM
Sebenarnya akar dari 5 pengetahuan Tiongkok itu berasal dari ajaran Taoisme.

Khusus Bu mengenai strategi perang, itu adalah pengembangan, yg sebenarnya adalah ilmu bela diri. Nah Tokoh yg paling berpengaruh dalam ilmu bela diri Tiongkok adalah Zhan sang Feng yg menciptakan Taichi chuan.

Mengenai Taishui, dalam feng shui boleh dilangggar kalo arah buruknya itu  terdapat tata letak/fengshuinya jelek.

 _/\_
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: Tan on 31 December 2007, 12:38:14 AM
Rekan-rekan yang terkasih,

Saya baru saja membuat milis baru:

http://groups.yahoo.com/group/metafisika_tiongkok/

Milis ini merupakan wadah untuk berdiskusi mengenai metafisika
Tiongkok. Silakan bergabung!

Salam,

Tan
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: Tan on 31 December 2007, 12:40:05 AM
Sebenarnya akar dari 5 pengetahuan Tiongkok itu berasal dari ajaran Taoisme.

Khusus Bu mengenai strategi perang, itu adalah pengembangan, yg sebenarnya adalah ilmu bela diri. Nah Tokoh yg paling berpengaruh dalam ilmu bela diri Tiongkok adalah Zhan sang Feng yg menciptakan Taichi chuan.

Mengenai Taishui, dalam feng shui boleh dilangggar kalo arah buruknya itu  terdapat tata letak/fengshuinya jelek.

 _/\_

Hai Bond... silakan gabung dengan milis baru saya.

O ya apa yang dimaksud dengan tata letak atau fengshui yang jelek... Sampai seberapa jauh Taishui boleh dilanggar. Karean sepengetahuan saya pelanggaran terhadap arah Taishui akan menyebabkan Sansha (Three Killing) atau Tiga Pembunuhan. Apa benar?

Metta,

Tan
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: Tan on 31 December 2007, 03:59:07 PM
Metafisika Tiongkok: Hubungan dengan Buddhadharma dan Segi Ilmiahnya

Buddha mengizinkan kita untuk mempelajari cabang ilmu pengetahuan apa saja, asalkan dapat dimanfaatkan secara bijaksana demi kepentingan umat manusia. Mempelajari metafisika Tiongkok tidaklah dilarang dalam agama Buddha. Jadi jika dipandang dari sudut Buddhadharma, metafisika Tiongkok adalah bagaikan kita mempelajari fisika, biologi, kimia, dan lain sebagainya. Semua ilmu itu tidaklah baik dan tidak juga buruk, karena bergantung dari masing-masing individu yang memanfaatkannya.
Studi terhadap Bazi dan Ziweidoushu memperlihatkan bahwa masing-masing individu memiliki suatu karma bawaan yang ditetapkan semenjak ia dilahirkan. Tetapi faktor usaha manusia (ren) tetap menentukan. Oleh karenanya, sebelum mempelajari cabang-cabang ilmu lainnya, kita hendaknya memiliki landasan yang kuat dalam Buddhadharma. Barulah dengan demikian, kita akan memiliki kesanggupan dalam memanfaatkan ilmu pengetahuan tersebut dengan baik.
Kini kita akan beralih pada segi ilmiah metafisika Tiongkok. Banyak orang yang salah sangka dan menyatakan bahwa ilmu metafisika Tiongkok adalah tahayul. Kita patut mengakui bahwa sesuatu yang berbau tahayul setidaknya ada dalam ilmu metafisika Tiongkok. Meskipun demikian, tidaklah bijaksana bila kita menganggap bahwa metafisika Tiongkok adalah sepenuhnya tahayul. Metafisika Tiongkok memanfaatkan dua hal, yakni faktor waktu dan arah. Ternyata faktor waktu dan arah ini memainkan peranan yang sangat penting dalam kehidupan umat manusia serta makhluk lain sesama penghuni bumi. Sebagai contoh, di Jerman yang negaranya maju sekalipun, pertanian tetap memperhitungkan faktor waktu, yakni menanti tibanya musim semi serta musim panas. Jadi meskipun teknologi sudah maju, hingga saat ini manusia belum dapat melawan hokum alam, terutama faktor waktu. Contoh lainnya, adalah migrasi burung, yang memanfaatkan faktor waktu dan arah. Pada saat musim dingin hendak tiba, beberapa jenis burung akan bermigrasi mencari tempat yang lebih hangat. Kendati tak mempunyai kompas atau alat navigasi lainnya, burung-burung itu tidak pernah tersesat. Mengapa? Karena mereka sanggup menjadikan medan magnetic bumi sebagai pedoman.
Medan magnetik bumi adalah suatu kekuatan tak kasat mata yang sanggup membantu burung bernavigasi. Inilah sebenarnya yang juga menjadi bahan studi ilmu Fengshui (Hokkian: Fengshui). Fengshui berusaha memanfaatkan garis medan magnetik bumi serta aliran energi tak kasat mata (qi) demi kepentingan umat manusia yang tinggal dalam suatu bangunan.
Memang benar, bahwa menurut agama Buddha semua hari adalah baik, meskipun demikian masing-masing bagian waktu memiliki kecocokan tersendiri guna melakukan berbagai aktifitas. Sebagai contoh, mandi pada saat malam hari tidaklah sehat. Ini bukan berarti bahwa malam hari adalah buruk. Melainkan semata-mata malam hari tidaklah cocok untuk melakukan aktifitas mandi.
Demikianlah sekilas pembahasan kita mengenai segi ilmiah metafisika Tiongkok. Semoga bermanfaat. (Ivan Taniputera, 31 Desember 2007).
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: bond on 31 December 2007, 05:40:49 PM
Sebenarnya akar dari 5 pengetahuan Tiongkok itu berasal dari ajaran Taoisme.

Khusus Bu mengenai strategi perang, itu adalah pengembangan, yg sebenarnya adalah ilmu bela diri. Nah Tokoh yg paling berpengaruh dalam ilmu bela diri Tiongkok adalah Zhan sang Feng yg menciptakan Taichi chuan.

Mengenai Taishui, dalam feng shui boleh dilangggar kalo arah buruknya itu  terdapat tata letak/fengshuinya jelek.

 _/\_

Hai Bond... silakan gabung dengan milis baru saya.

O ya apa yang dimaksud dengan tata letak atau fengshui yang jelek... Sampai seberapa jauh Taishui boleh dilanggar. Karean sepengetahuan saya pelanggaran terhadap arah Taishui akan menyebabkan Sansha (Three Killing) atau Tiga Pembunuhan. Apa benar?

Metta,

Tan

Saya rasa mengenai Taishui harus dilihat case by case hingga boleh dilanggar. Misal Di tahun tertentu Taishui jelek arah utara dan kebetulan arah utara adalah ada dapur dan terdapat tangga ngebor. Ini akan sangat berbahaya bagi penghuninya, jika ia menunda untuk merenovasi, bukankah akan berakibat lebih fatal kalau tidak dibongkar hanya gara2 taishui? ditambah lagi kalau karmanya juga buruk . Mengenai Sansha tidak selalu terjadi, karena itu tergantung dari kekuatan batin seseorang dan karmanya, berapa banyak orang merenovasi rumah tanpa melihat taishui, nyatanya ngak masalah. Jadi memang dalam melihat fengshui harus dilihat apakah itu sesuatu masuk akal atau hanya takhayul. _/\_
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: ndrosubiyanto on 31 December 2007, 08:57:17 PM
Apa Tan ini adalah suhu Budiono Tantrayoga????
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: Forte on 31 December 2007, 09:46:42 PM
Apa Tan ini adalah suhu Budiono Tantrayoga????
Nama asli Bro Tan : Ivan Taniputera
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: ndrosubiyanto on 31 December 2007, 10:31:39 PM
Oh yang penulis buku itu toh? Suatu Kehormatan bapak Ivan!
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: Tan on 02 January 2008, 06:18:14 PM
Benar sekali Pak Subiyanto,

Nama saya Ivan Taniputera. Salam kenal.

Metta,

Tan
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: JH sugathadasa on 03 January 2008, 04:23:38 PM
Btw Ba Zi bukannya ramalan wajah ?


Bukan Bro Heidi,
Bazi itu biasanya berkaitan dgn unsur dari thn, bln, tgl dan jam kelahiran - trus kaitannya dgn unsur di thn berjalan.
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: JH sugathadasa on 03 January 2008, 04:27:44 PM
Pak Ivan, biasanya kalo thaisui itu bisa diadakan ritual kias-nya. apakah itu benar bs berpengaruh ?

trus apakah metafisik ini ada kaitannya dgn ilmu feng shui ?
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: Forte on 03 January 2008, 04:53:31 PM
Btw Ba Zi bukannya ramalan wajah ?


Bukan Bro Heidi,
Bazi itu biasanya berkaitan dgn unsur dari thn, bln, tgl dan jam kelahiran - trus kaitannya dgn unsur di thn berjalan.
Ic.. Thanks 4 correction..
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: Tan on 04 January 2008, 02:04:38 AM
Pak Ivan, biasanya kalo thaisui itu bisa diadakan ritual kias-nya. apakah itu benar bs berpengaruh ?

trus apakah metafisik ini ada kaitannya dgn ilmu feng shui ?

Salam kenal,

Pertanyaan Anda sungguh bagus. Sebenarnya inti utama dalam ritual kias ada empat pilar utama. Dua yang terpenting menurut saya adalah bertobat dan melakukan kebajikan. Jika seseorang sanggup melakukan dua hal di atas, maka tentu saja membuahkan hasil baginya. Bertobat artinya berbalik dari kesalahan atau kejahatan yang pernah dilakukan. Bila seseorang dulu penjudi, maka ia hendaknya menyesal dan menyadari bahwa berjudi itu tidak baik. Setelah itu, ia hendaknya berhenti dari kebiasaan berjudinya dan mulai belajar serta mempraktikkan Dharma. Jadi kunci yang terpenting adalah Dharma itu sendiri. Senantiasa belajar dan berusaha menjalankan Dharma sesungguhnya adalah kias tertinggi.
Bila sesudah melakukan kias, ia masih menjadi orang yang seperti dahulu, apakah artinya? Bukan ritual kiasnya yang tidak manjur, tetapi orang itu yang tidak menyadari apa makna filosofis di balik kias.
Fengshui adalah juga bagian metafisika Tiongkok.
Demikian pandangan saya. Mohon maaf kalau ada kata yang salah. Semoga bermanfaat.

Metta,

Tan
Title: Re: Metafisika Tionghoa dalam Sudut Pandang Buddhism
Post by: JH sugathadasa on 04 January 2008, 04:37:11 PM
Jadi kunci yang terpenting adalah Dharma itu sendiri. Senantiasa belajar dan berusaha menjalankan Dharma sesungguhnya adalah kias tertinggi.

"Dharma adalah inti dari segalanya"

Salam kenal Pak Ivan, Thanks atas penjelasannya.  _/\_