dah mirip lampumerah lama2x
kagak di laut 4 bulan lar
4 bulan itu hilangnya, padahal sih udah nyampe pantai beberapa bulan yang lalu
pengalaman aye sih detik jangan terlalu dipercaya
Hadiiir ...... ;Dkagak di laut 4 bulan lar
4 bulan itu hilangnya, padahal sih udah nyampe pantai beberapa bulan yang lalu
pengalaman aye sih detik jangan terlalu dipercaya
klo soal berita anjing nya berenang terus2an selama 4 bulan gw jujur ga percaya,,
tapi soal kesetiaan anjing ke majikan nya gw percaya banget 100%
ada yang pernah tau kejadian di jepang yg di buat monumen anjing(lupa jenis anjing nya) di terminal keretaapi???
diceritakan bahwa setiap kali majikan nya pergi bekerja anjing nya yang nganterin dari rumah menuju ke terminal, dan juga waktu pulang nya sang majikan,anjing nya datang menjemput, begitu terus selama bertahun2 sampai menjadi kebiasaan , suatu ketika saat anjing waktu jemput majikan sdh tiba anjing nya datang ke terminal namun ternyata sang majikan ga dateng2 pulang kerja, ternyata sang majikan dapet kecelakaan sampai meninggal,tapi anjing nya tetap setia nunguin majikan nya sampai mati, orang2 yang ngeliat kejadian itu terharu dan dibuat monumen anjing disana buat anjing nya...
Hadiiir ...... ;Dkagak di laut 4 bulan lar
4 bulan itu hilangnya, padahal sih udah nyampe pantai beberapa bulan yang lalu
pengalaman aye sih detik jangan terlalu dipercaya
klo soal berita anjing nya berenang terus2an selama 4 bulan gw jujur ga percaya,,
tapi soal kesetiaan anjing ke majikan nya gw percaya banget 100%
ada yang pernah tau kejadian di jepang yg di buat monumen anjing(lupa jenis anjing nya) di terminal keretaapi???
diceritakan bahwa setiap kali majikan nya pergi bekerja anjing nya yang nganterin dari rumah menuju ke terminal, dan juga waktu pulang nya sang majikan,anjing nya datang menjemput, begitu terus selama bertahun2 sampai menjadi kebiasaan , suatu ketika saat anjing waktu jemput majikan sdh tiba anjing nya datang ke terminal namun ternyata sang majikan ga dateng2 pulang kerja, ternyata sang majikan dapet kecelakaan sampai meninggal,tapi anjing nya tetap setia nunguin majikan nya sampai mati, orang2 yang ngeliat kejadian itu terharu dan dibuat monumen anjing disana buat anjing nya...
ayeee bantu lengkapi ceritanya beserta foto ..... (modal copas :-[)
Setiap tahun tanggal 8 April di Stasiun Kereta Api Shibuya, ratusan pecinta anjing memberikan hormat kepada seekor anjing yang bernama “Hachiko” atas kesetiaan dan cintanya pada Tuannya sampai akhir hayatnya. Hachiko merupakan kesayangan Dr. Eisaburo Ueno, seseorang profesor di Universitas Tokyo.
Hachiko lahir di Odate, Jepang bulan November 1923, seekor anjing putih. Sewaktu berumur 2 bulan, ia dibawa ke rumah profesor Ueno di Shibuya. Sudah merupakan kebiasaan Hachiko untuk menunggu Tuannya di stasiun kereta api dan menemani sang Tuan sampai ke rumah.
Tetapi sebuah Tragedi terjadi pada 21 Mei 1925, ketika Dr. Ueno mendadak kena stroke dan meninggal di tempat, universitas ia mengajar. Waktu itu, Hachiko berumur 18 bulan. Hari-hari seterusnya dan seterusnya sampai 9 tahun kemudian, Hachiko tetap dengan setia kembali ke stasiun dan menunggu tuannya terkasih di stasiun itu. Tidak ada apapun dan siapapun yang dapat menghalangi niat Hachiko untuk tetap kembali menunggu tuannya. Penantiannya hingga sampai akhir hayatnya, di bulan Maret 1934. Itulah pertama kali dan seterusnya Hachiko tidak tampak lagi di stasiun Shibuya.
Hachiko walaupun telah diasuh oleh saudara/teman dari Tuannya, tetapi ia tetap menunggu kepulangan Tuannya, yang tidak pernah kembali, di stasiun Shibuya. Isu ini menghebohkan kalangan masyarakat di Jepang, sehingga muncul di koran, majalah dan berita pada waktu itu. Setelah kematiannya, dan untuk mengenang atas kesetiaannya, masyarakat dan pemerintah jepang membuat sebuah patung Hachiko ditempatkan di bagian luar tunggu Stasiun Kereta Api Shibuya.
Hadiiir ...... ;Dkagak di laut 4 bulan lar
4 bulan itu hilangnya, padahal sih udah nyampe pantai beberapa bulan yang lalu
pengalaman aye sih detik jangan terlalu dipercaya
klo soal berita anjing nya berenang terus2an selama 4 bulan gw jujur ga percaya,,
tapi soal kesetiaan anjing ke majikan nya gw percaya banget 100%
ada yang pernah tau kejadian di jepang yg di buat monumen anjing(lupa jenis anjing nya) di terminal keretaapi???
diceritakan bahwa setiap kali majikan nya pergi bekerja anjing nya yang nganterin dari rumah menuju ke terminal, dan juga waktu pulang nya sang majikan,anjing nya datang menjemput, begitu terus selama bertahun2 sampai menjadi kebiasaan , suatu ketika saat anjing waktu jemput majikan sdh tiba anjing nya datang ke terminal namun ternyata sang majikan ga dateng2 pulang kerja, ternyata sang majikan dapet kecelakaan sampai meninggal,tapi anjing nya tetap setia nunguin majikan nya sampai mati, orang2 yang ngeliat kejadian itu terharu dan dibuat monumen anjing disana buat anjing nya...
ayeee bantu lengkapi ceritanya beserta foto ..... (modal copas :-[)
Setiap tahun tanggal 8 April di Stasiun Kereta Api Shibuya, ratusan pecinta anjing memberikan hormat kepada seekor anjing yang bernama “Hachiko” atas kesetiaan dan cintanya pada Tuannya sampai akhir hayatnya. Hachiko merupakan kesayangan Dr. Eisaburo Ueno, seseorang profesor di Universitas Tokyo.
Hachiko lahir di Odate, Jepang bulan November 1923, seekor anjing putih. Sewaktu berumur 2 bulan, ia dibawa ke rumah profesor Ueno di Shibuya. Sudah merupakan kebiasaan Hachiko untuk menunggu Tuannya di stasiun kereta api dan menemani sang Tuan sampai ke rumah.
Tetapi sebuah Tragedi terjadi pada 21 Mei 1925, ketika Dr. Ueno mendadak kena stroke dan meninggal di tempat, universitas ia mengajar. Waktu itu, Hachiko berumur 18 bulan. Hari-hari seterusnya dan seterusnya sampai 9 tahun kemudian, Hachiko tetap dengan setia kembali ke stasiun dan menunggu tuannya terkasih di stasiun itu. Tidak ada apapun dan siapapun yang dapat menghalangi niat Hachiko untuk tetap kembali menunggu tuannya. Penantiannya hingga sampai akhir hayatnya, di bulan Maret 1934. Itulah pertama kali dan seterusnya Hachiko tidak tampak lagi di stasiun Shibuya.
Hachiko walaupun telah diasuh oleh saudara/teman dari Tuannya, tetapi ia tetap menunggu kepulangan Tuannya, yang tidak pernah kembali, di stasiun Shibuya. Isu ini menghebohkan kalangan masyarakat di Jepang, sehingga muncul di koran, majalah dan berita pada waktu itu. Setelah kematiannya, dan untuk mengenang atas kesetiaannya, masyarakat dan pemerintah jepang membuat sebuah patung Hachiko ditempatkan di bagian luar tunggu Stasiun Kereta Api Shibuya.