//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: [HELP] Jalan Muia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha  (Read 11034 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Shasika

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.152
  • Reputasi: 101
  • Gender: Female
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: [HELP] Jalan Muia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha
« Reply #15 on: 17 November 2013, 01:29:49 PM »
Ikutan nyimak juga (**menanti bro KK)  ;D

Sutta nya bro Indra itu SAMA juga dgn yang saya peroleh ketika kuliah, jadi JMB8 telah ada dimasa lampau andai Buddha Gotama tidak hadir dimasa sekarang JMB8 itu telah ada dan tetap akan ada dimasa mendatang pula, hanya si penjelajah yang akan kesana sampai atau tidak.
I'm an ordinary human only

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: [HELP] Jalan Muia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha
« Reply #16 on: 19 November 2013, 03:59:40 PM »
 (:$ Kenapa pula malah nungguin yang ga jelas gitu?

"Amitabha Sutra" ini tidak dibilang yang versi mana, bagian mana, apa isinya. Yang saya tahu ada 2, yang dikhotbahkan ke Ananda, dan satu lagi ke Sariputra.

Yang dikhotbahkan ke Ananda isinya adalah deskripsi Amitabha punya cahaya, kecemerlangan, kekuatan, dst., tak terhingga, tak berakhir, tak berkurang, dst., kalau berkhotbah jumlah pemirsanya sangat banyak, seperti menghitung berapa jumlah tetesan air di samudra, dst., Buddhaksetra-nya super mewah, gede, luas, subur, indah, ada pohon tujuh permata, bunga tujuh permata, dst., bunganya ada yang segede setengah yojana, ada yang 1, 2, 3, dst., yang memancarkan cahaya buddha dari 36 ribu koti, dst. Juga ada sungai yang gedenya 1 yojana, 20, 30, 40 yojana, airnya berbau harum tertentu, dan disampingnya tumbuh pohon permata dengan harum tertentu, dst., tidak ada suara orang kesusahan, putus asa, omongan jahat, dst., yang lahir di sana cakep-cakep, kuat, muda, dst., ga perlu makan, cukup lihat makanan lezat sudah terpuaskan pikiran dan tubuhnya, kalau menginginkan harum tertentu, akan terjadi, juga kalau menginginkan kesenangan lain (musik, bunga, bau-bauan, payung, dst.) akan terwujud, kalau mengharapkan hiasan apakah di kepala, leher, telinga, dst., langsung mendapatkannya. Dan setelah 12 ayat panjang tentang deskripsi itu, ayat berikutnya dimulai dengan: "Kemudian Sukhavati terberkahi dengan kualitas berikut:" sampai 23 ayat berikutnya menjelaskan deskripsi keindahan Sukhavati termasuk suara pohon bodhi dan posisi makhluk yang terlahir di sana.

Dalam Amitabha Sutra yang dikhotbahkan ke Sariputra, isinya lebih pendek, namun serupa yaitu tentang indahnya Sukhavati. Kemudian di ujungnya ada info cara terlahir di sana adalah "mendengar dan mengucapkan sutra atau mengingat nama-nama Buddha, dan bertekad ingin lahir di sana."

Mahasudassanasuttanta adalah bagian dari Mahaparinibbanasutta yang menceritakan masa lalu Kusinara yang bernama Kusavati, di masa kejayaan raja Mahasudassana* dengan segala kemewahan kerajaannya, dan akhirnya menjelang kematian ia melepaskan semua pikiran kepemilikan dan masuk alam Brahma.

*Mahasudassana adalah kelahiran lampau Bodhisatta di mana di komentar DN dikatakan kehidupan lainnya di jaman Buddha Kassapa, terlahir sebagai penghuni hutan dan melayani rutin bhikkhu hutan, yang membuat saya bingung sebetulnya Bodhisatta di jaman Buddha Kassapa adalah penghuni hutan itu ataukah Jotipala.

Kesimpulan pribadi: sejauh ini saya tidak menemukan kesamaan yang mencolok selain kisah-kisah kemegahan dan kekayaan. Mungkin kalau yang lain tahu sesuatu, bisa info di sini.
« Last Edit: 19 November 2013, 04:07:38 PM by Kainyn_Kutho »

Offline seniya

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.469
  • Reputasi: 169
  • Gender: Male
  • Om muni muni mahamuni sakyamuni svaha
Re: [HELP] Jalan Muia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha
« Reply #17 on: 09 December 2013, 01:33:41 PM »
Up up... ;D

Kalo kita baca kotbah pertama Dhammacakkappavattana Sutta di mana Sang Buddha pertama kali menyebut JMB8, di sana JMB8 dijelaskan tanpa rincian dari masing-masing faktor, tetapi kelima pertapa/bhikkhu pertama dapat memahaminya. Versi paralel dari kotbah pertama yang ditemukan dari aliran-aliran non-Theravada juga tidak memasukkan rincian JMB8. Tetapi komentar Theravada mengatakan dalam kotbah pertama Sang Buddha menjelaskan masing-masing faktor secara terperinci, tetapi tidak dibacakan dalam pengulangan kotbah tsb pada konsili I karena sudah ada dalam kotbah lain (misalnya Vibhanga Sutta dari Magga Samyutta, SN).

Apakah mungkin unsur-unsur JMB8 itu sudah ada dalam ajaran para pertapa non-Buddhis sebelumnya? Mungkinkah Sang Buddha hanya merangkaikan unsur-unsur itu dalam JMB8 dan menambahkan pandangan benar ke dalamnya (kotbah pertama berisi tentang 4KM yang berkaitan dengan faktor pandangan benar dari JMB8)? Bagaimana pendapat teman-teman?
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: [HELP] Jalan Muia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha
« Reply #18 on: 09 December 2013, 02:57:08 PM »
Ada sebuah info/claim bahwa ajaran Jalan Mulia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha mencapai pencerahan. Mungkin pada waktu itu dalam brahmanism? ada yang punya rujukan atau info tentang ini?

di-beber-kan info-nya donk.
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Offline Sumedho

  • Kebetulan
  • Administrator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 12.406
  • Reputasi: 423
  • Gender: Male
  • not self
Re: [HELP] Jalan Muia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha
« Reply #19 on: 09 December 2013, 07:23:41 PM »
di-beber-kan info-nya donk.
justru ada yg claim gitu dan nda ketemu. siapa tahu ada yg tahu disini
There is no place like 127.0.0.1

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: [HELP] Jalan Muia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha
« Reply #20 on: 12 December 2013, 11:58:19 AM »
justru ada yg claim gitu dan nda ketemu. siapa tahu ada yg tahu disini

Kalau ada, bisa merubah sejarah...
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Offline seniya

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.469
  • Reputasi: 169
  • Gender: Male
  • Om muni muni mahamuni sakyamuni svaha
Re: [HELP] Jalan Muia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha
« Reply #21 on: 12 December 2013, 12:16:02 PM »
 [at] Tuhan:
Yang dhammacakkappavattana sutta gimana? Apakah bisa dijadikan petunjuk?
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

Offline Sumedho

  • Kebetulan
  • Administrator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 12.406
  • Reputasi: 423
  • Gender: Male
  • not self
Re: [HELP] Jalan Muia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha
« Reply #22 on: 12 December 2013, 01:34:45 PM »
kan kita perlu claim orang lainnya :)
There is no place like 127.0.0.1

Offline seniya

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.469
  • Reputasi: 169
  • Gender: Male
  • Om muni muni mahamuni sakyamuni svaha
Re: [HELP] Jalan Muia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha
« Reply #23 on: 12 December 2013, 02:36:56 PM »
kan kita perlu claim orang lainnya :)

Hmmm I see....

Kalo merujuk pada sumber Buddhis dalam SN bagian Bojjhanga Samyutta ada juga yang mengklaim Tujuh Faktor Pencerahan yang diajarkan Sang Buddha, tapi yang JMB8 belum ketemu :)
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

Offline Sumedho

  • Kebetulan
  • Administrator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 12.406
  • Reputasi: 423
  • Gender: Male
  • not self
Re: [HELP] Jalan Muia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha
« Reply #24 on: 12 December 2013, 03:17:03 PM »
kalo dari teks kita sih yah emang demikian. cuma lagi cari aja teks apa sih yg ada sebut jmb8 itu sebelum jaman sang buddha. mungkin kitab brahmanisme gitu. jika memang tidak ada yah bisa jadi claim itu tidak berdasar
There is no place like 127.0.0.1

Offline seniya

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.469
  • Reputasi: 169
  • Gender: Male
  • Om muni muni mahamuni sakyamuni svaha
Re: [HELP] Jalan Muia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha
« Reply #25 on: 12 December 2013, 04:55:03 PM »
kalo dari teks kita sih yah emang demikian. cuma lagi cari aja teks apa sih yg ada sebut jmb8 itu sebelum jaman sang buddha. mungkin kitab brahmanisme gitu. jika memang tidak ada yah bisa jadi claim itu tidak berdasar

Kalo yang lebih muda banyak yang mengklaim JMB8, kalo yang lebih tua still no idea....
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

Offline dipasena

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.612
  • Reputasi: 99
  • Gender: Male
  • Sudah Meninggal
Re: [HELP] Jalan Muia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha
« Reply #26 on: 12 December 2013, 05:00:28 PM »
pertanyaan nya :
1. jika memang jm8 sudah ada sebelum buddha, kenapa tidak sepopuler jm8 di buddhist ?
2. jika memang jm8 sudah ada sebelum buddha, kenapa tidak ada literatur tertulis yg pasti dan jelas serta bertahan sampai saat ini ? (ilmu cocoklogi tidak valid dalam hal ini)

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: [HELP] Jalan Muia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha
« Reply #27 on: 12 December 2013, 05:16:57 PM »
pertanyaan nya :
1. jika memang jm8 sudah ada sebelum buddha, kenapa tidak sepopuler jm8 di buddhist ?

populer tidak populer mungkin tidak relevan...


pertanyaan nya :
2. jika memang jm8 sudah ada sebelum buddha, kenapa tidak ada literatur tertulis yg pasti dan jelas serta bertahan sampai saat ini ? (ilmu cocoklogi tidak valid dalam hal ini)

Nah, ini yang benar...
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Offline dipasena

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.612
  • Reputasi: 99
  • Gender: Male
  • Sudah Meninggal
Re: [HELP] Jalan Muia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha
« Reply #28 on: 12 December 2013, 05:26:57 PM »
populer tidak populer mungkin tidak relevan...

tidak populer disini maksud nya tidak dikenal orang...

jika sesuatu itu baik dan benar serta bermanfaat, tentu nya akan di kenal/ketahui dan secara perlahan-lahan menyebar... jika sebelumnya tidak pernah dikenal/diketahui, tiba-tiba muncul dipermukaan, agar diragukan kebenarannya.

Offline DianBatara

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 44
  • Reputasi: 1
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: [HELP] Jalan Muia Berunsur Delapan itu sudah ada sebelum Sang Buddha
« Reply #29 on: 13 December 2013, 04:01:47 PM »
Maksudnya ini?

http://dhammacitta.org/dcpedia/SN_56.11:_Dhammacakkapavattana_Sutta

‘Ini adalah kebenaran mulia jalan menuju lenyapnya penderitaan’: demikianlah, para bhikkhu, sehubungan dengan hal-hal yang belum pernah terdengar sebelumnya, muncullah pada-Ku penglihatan, pengetahuan, kebijaksanaan, pengetahuan sejati, dan cahaya.
----
Dan ketika Roda Dhamma ini telah diputar oleh Sang Bhagavā,[4] para deva yang bertempat tinggal di bumi berseru: “Di Bārāṇasī, di Taman Rusa di Isipatana, Roda Dhamma tanpa banding telah diputar oleh Sang Bhagavā, yang tidak dapat dihentikan oleh petapa atau brāhmaṇa atau deva atau Māra atau Brahmā atau siapa pun di dunia.” Setelah mendengar seruan para deva yang bertempat tinggal di bumi, para deva di alam Empat Raja Deva berseru: “Di Bārāṇasī ... Roda Dhamma tanpa banding telah diputar oleh Sang Bhagavā, yang tidak dapat dihentikan ... oleh siapa pun di dunia.” Setelah mendengar seruan para deva di alam Empat Raja Deva, para deva Tāvatiṃsa ... para deva Yāma ... para deva Tusita ... para deva Nimmānaratī ... para deva Paranimmitavasavattī ... para deva pengikut Brahmā berseru: Di Bārāṇasī, di Taman Rusa di Isipatana, Roda Dhamma tanpa banding telah diputar oleh Sang Bhagavā, yang tidak dapat dihentikan oleh petapa atau brāhmaṇa atau deva atau Māra atau Brahmā atau siapa pun di dunia.”
« Last Edit: 13 December 2013, 04:03:55 PM by DianBatara »