//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Penjelasan coedabgf yang tercerahkan  (Read 121668 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline coedabgf

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 946
  • Reputasi: -2
Re: Penjelasan coedabgf yang tercerahkan
« Reply #240 on: 08 May 2009, 07:34:16 AM »
[at] ryu,
baca baik-baik reply#216

klo gak ngerti juga (kacian deh... hanya sebatas itu kualitas umat atas pencerapan kebenaran pengajaran guru Buddha, sebatas kulit luar, dangkal!!  :P  :'(), logika pengetahuan kebenaran yang kamu miliki dalam pikiranmu dan kebijaksanaanmu dan juga semua komentarmu pada forum itulah yang sesungguhnya hanya masih bulls**t dan itulah yang diistilahkan/disebut awam oleh guru Buddha, you know?
Kalo ente itu siapa?? Yang memahami Buddha? Kualitas apa yang ente punya?? Arahat? sungguh kasihan......
Anda merasa sudah dalam ya mempelajari Buddha? anda merasa HANYA anda yang yang paling benar yang lain bulls**t gitu!!!! kasihan.......
FYI gw ini memang dangkal pengetahuan dalam Buddhist makanya masuk forum ini untuk belajar, ente itu bukan type seorang pengajar dan kalau kualitas orang yang MERASA SUDAH MEMAHAMI AJARAN GURU BUDDHA SEPERTI ENTE GW MENDING KAGA USAH BELAJAR AJARAN BUDDHA KARENA MEMALUKAN MELIHAT KUALITAS ARAHAT SEPERTI ENTE!!!!!
ENte ngomong cangkang diri terus apa ente sudah melepas cangkang ente!!!! tunjukan dong seperti apa, jangan MUTER2 aja kek orang gila yang mengulang kata2nya terus!!!

lah... bro ryu koq berdebat lagi sih....,
aye gak ngomong arahat loh, siapa yang menulis tercerahkan loh...
aye cuma bagi inspirasi diluar pandangan (konsep-konsep) umum yang sudah terbentuk, mengakar kokoh pada umat loh,
jangan marah loh...,
klo berbeda pandangan atau pendapat dalam diskusi boleh loh dan wajar-wajar loh....,
klo tersinggung, apanya yang tersinggung loh...,
ayepun gak bertujuan menyinggung atau melecehkan tertuju menunjuk pribadi loh.....,
tetapi umum, klo tersinggung bisa menyatakan pembelaan kebenarannya loh, bukan mengejek, melecehkan pribadi atau bahkan menekan yang lain
klo merasa tersinggung secara pribadi, sapa duluan yang memulai loh, harus siap pula untuk bermain api yang dinyalahkan sendiri loh,
kenapa gak memulai sikap yang baik-baik loh....,
seperti hukum karma, masa umat gak ngerti loh...,
ada aksi ada reaksi gitu loh....  ;D  :))  :))
« Last Edit: 08 May 2009, 07:36:51 AM by coedabgf »
iKuT NGeRumPI Akh..!

Offline coedabgf

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 946
  • Reputasi: -2
Re: Penjelasan coedabgf yang tercerahkan
« Reply #241 on: 08 May 2009, 07:36:04 AM »
Baru nyadar tenyata thread ini di sticky, mantep juga nih penjelasan om Coeda hingga di sticky kakakakakak

bro... sticky apa sih maksudnya?
iKuT NGeRumPI Akh..!

Offline andry

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.117
  • Reputasi: 128
Re: Penjelasan coedabgf yang tercerahkan
« Reply #242 on: 08 May 2009, 07:38:06 AM »
setelah membaca reply 216
kesimpulan saya: LIEURRRRRRR

jadi yg ingin saya tanyakan, ialah
Kesimpulannya apa bro?
jangan suruh saya baca reply2 lage..
dan gunakan bahasa yg baku..
jangan pakai jargon2
Samma Vayama

Offline coedabgf

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 946
  • Reputasi: -2
Re: Penjelasan coedabgf yang tercerahkan
« Reply #243 on: 08 May 2009, 08:11:05 AM »
bung andry... dan juga buat semua teman,
saya bagi inspirasi lagi, jangan disalah artikan saya mengajari anda. (sebab klo saya bilang inspirasi anda cukup baca saja, tetapi klo dianggap mengajari, ada merasa tersinggung keakuannya. sebab secara umum umat/praktisi oleh karena merasa sudah memiliki pengetahuan atau kebijaksanaan malah-malah bukan menanggalkan ego seperti yang diajarkan guru Buddha tetapi malah semakin besar mengikat, melekat dan menggengamnya.)

inspirasi :
cukup anda baca, klo dapat mencerap, anda bawa kedalam renungkan yang lebih mendalam biar menjadi teguh, tidak ada keraguan. Tetapi bila belum dapat melihat atau belum muncul terang kebenarannya, cukup anda ketahui saja dari pembacaan, jangan dicari-cari.

lakukan saja seperti itu berulang-ulang, sebab setiap yang masuk itu akan terekam,dan pada saatnya masak, inspirasi terang kebenaran itu akan muncul juga dengan sendirinya mengingatkan diri pada saat kondisi tertentu.

dan satu hal lagi yang umat/awam yang dangkal atau carnal (seperti yang umum saat ini) sukar untuk menyelami, adalah bahwa saat inspirasi terang kebenaran itu muncul (sudah masak), itu bukan karena hasil usaha kebijaksanaan diri yang terkondisi (bukan dari hasil usaha atau kekuatan aku dari aku yang berkondisi),
tetapi ada dua kemungkinan, yaitu
pertama, orang tersebut dengan tanpa menyadari sedang terlepas dari ikatan kemelekatan cangkang yang terkondisi dirinya (seperti dibilang keBuddhaan/keTuhanan ada dalam setiap makhluk) sehingga kebenaran yang terekam itu mengingatkan kembali (seperti yang diumpamakan sebagai sebuah rakit), dia dapat menyelami makna kebenaran tersebut.

yang kedua, oleh karena saatnya sudah masak bahwa memang ada pendamping yang mendorong, menyertai dan  mengajarinya (para Buddha yang gak keliatan oleh mata jasmani atau yang duniawi).

klo dicari-cari dimunculkan oleh (sok) kepandaian diri (catatan : bukannya gak boleh merenungi yah, tetapi biarkan ide/inspirasi kebenaran itu muncul secara wajar, sehingga bukan oleh karena logika kesombongan kekuatan aku diri, tetapi seperti penjelasan no.1 dan 2), yah jadinya seperti itu, menimbulkan konsep yang salah malah yang benar tidak dapat diselami, yang salah menjadi doktrin/konsep kebenaran, sehingga malah menjadi LIEURRRRR.
(contohnya adalah seperti teman baikku yang ahli kekeristenan, maaf yah bukan maksud menyinggung tetapi ada baiknya loh untuk mendorong pembinaan yang lebih baik teman..., dan secara umum, semua umat, sehingga ada saya tulis 'yang ada pada umat hanya kebingungan, kekacauan dan keraguan).
maaf-maaf klo ada yang tersinggung lagi. maksud aye baik loh.

semoga dapat menyelami
good hope and love
sahabatmu, coedabgf

nb : klo memang dirasakan sebagai nasihat yang baik, please dong beri dorongan grpnya  ;D :))  :))
biar terbukti ada yang dapat menerima dan mencerap. thks.
klo bingung jangan kasih brp yah, menambah karma buruk loh.  ;D

tambahan :
Makanya dalam melakukan pembinaan rohani ada menyebutkan nama sang guru pembimbing. (ada unsur keberserahan/keyakinan/kepercayaan). Dan itu adalah hal yang paling terpenting bagi umat yang harus dicermati, (kualitas) siapakah yang kita kaitkan dalam kepercayaan kita dalam kehidupan kita, sebab sesungguhnya praktisi atau umat ada melakukan pengikatan atau penyatuan kepada nama tersebut.
klo umat jalan umum/luar seolah-olah dengan keangkuhan dirinya bilang tidak ada hal itu, itu oleh karena masih bersifat keawamannya saja alias carnal. tetapi klo disimak/diperhatikan pada isi parita etavatta contohnya (umumnya dibaca pada setiap acara kematian contohnya) apa isinya?.
(apakah syair itu dari guru Buddha bukan?, atau muncul pada masa selanjutnya?)
« Last Edit: 08 May 2009, 08:31:34 AM by coedabgf »
iKuT NGeRumPI Akh..!

Offline dipasena

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.612
  • Reputasi: 99
  • Gender: Male
  • Sudah Meninggal
Re: Penjelasan coedabgf yang tercerahkan
« Reply #244 on: 08 May 2009, 08:47:29 AM »
[oot]

sebenarnya, apakah bs seseorang untuk berbicara buddhism, sementara dia tidak memahami buddhism itu sendiri ??

sebenarnya, apakah bs seseorang yg bukan motivator yg dapat berpikir universal berusaha memberikan inspirasi berdasarkan pada pemahaman pribadi yg didasarkan pada sesuatu hal yg dianggap benar oleh dia secara pribadi (duh kembali lagi ke ego, tp ngajari orang hilangkan ego) ??

sebenarnya, apakah bs seseorang yg sendiri masih mencari arti kehidupan (ngambang) memaksakan pemikiran dia tentang kehidupan kepada orang lain ?? jika orang lain tidak bs menerima pola pikirnya yg serampangan, maka ia memvonis orang itu bodoh, besar ke-aku-an nya, kurang bijaksana... (masih mencari tp berani mengajari, krn dalam setiap pencariannya, ia tersesat, tp ia merasa itu lah dunia yg penuh kebenaran, sehingga apa pun yg diluar pemahaman yg diperolehnya adalah hal yg salah dan mustahil)

sebenarnya, apakah bs seseorang berusaha mengaburkan pemahaman orang lain untuk memaksakan pemikiran dia yg serampangan dan dianggap paling benar, misalkan dengan memvonis apa yg dipahami orang lain mengenai "diri sendiri" adalah salah...

sebenarnya, apakah ada orang yg mengatakan mau belajar dan berdiskusi tp malah berbalik mengajari orang lain hal yg sedang dia pelajari dari orang lain ?? merasa tercerahkan sesaat, mengikuti "ego" nya sendiri, merasa benar sementara orang lain pasti diposisi yg salah...

sebenarnya, apakah inti dari tulisan seseorang itu menyatakan pemahaman dia ?? jd apakah dari tulisan seseorang yg ga jelas dan muter-muter tanpa arah dengan bahasa yg tidak baku serta membingungkan bs menyatakan tingkat pemahaman dia tentang apa yg sedang dia bahas ??

sebenarnya, apakah pertanyaan sy ini berarti "sok" kepintaran sy atas pandangan dan penilaian sy terhadap tulisan yg serampangan ??

sumber : kitab al-tono, ayat lukasihan IV :13

[/oot]

tulisan oot diatas sy tujukan kepada orang yg logika nya sehat dan kuat, tp bagi mereka yg kurang sehat logikanya, maka pasti mengatakan hal-hal serampangan lagi... mengaburkan situasi dengan mengatakan lari-lari pagi... lumayan untuk kesehatan jasmani, dr pd otaknya terganggu... :))
« Last Edit: 08 May 2009, 08:55:47 AM by dhanuttono »

Offline dipasena

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.612
  • Reputasi: 99
  • Gender: Male
  • Sudah Meninggal
Re: Penjelasan coedabgf yang tercerahkan
« Reply #245 on: 08 May 2009, 08:55:09 AM »
[oot]

...
...

apakah ke-Buddha-an adalah sama dengan ke-Tuhan-an...

apakah hal diatas ada didalam diri manusia ?? berarti manusia yg membunuh adalah hal ke-Tuhan-an pula ?? maaf, jika manusia melakukan hubungan intim/sex apakah itu adalah hal ke-Tuhan-an pula ??

...
...

jangan lah anda memelihara pikiaran bodoh anda yg menyebabkan anda semakin terseret ke dalam lembah kebodohan atas imajinasi yg diterima mentah-mentah didalam kesombongan

sumber : kitab al-tono, ayat lukasihan IV : 666

[/oot]

tulisan oot diatas sy tujukan kepada orang yg logika nya sehat dan kuat, tp bagi mereka yg kurang sehat logikanya, maka pasti mengatakan hal-hal serampangan lagi... mengaburkan situasi dengan mengatakan lari-lari pagi... lumayan untuk kesehatan jasmani, dr pd otaknya terganggu... :))
« Last Edit: 08 May 2009, 09:21:20 AM by dhanuttono »

Offline coedabgf

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 946
  • Reputasi: -2
Re: Penjelasan coedabgf yang tercerahkan
« Reply #246 on: 08 May 2009, 09:02:25 AM »
 [at]  bro dhanu sahabatku yang baik dan kukasihi,
sekali lagi saya meminta maaf dengan tulus jika menyinggung anda, tetapi dengan segala kerendahan hati dan niat yang baik dan tulus saya mengajak anda untuk merenungi sesaat saja tulisan dibawah ini :

sebenarnya ada sedang melihat kearah luar dan terbawa arus pergerakannya (keberadaan anda).
ingat seperti yang sudah saya tulis dalam diskusi, aku yang berkondisipun bukan yang sesungguhnya harus diakui, dilekat, digenggam atau dipertahankan, apalagi produk-produk keluarannya (pengetahuan/hasil pikirannya (bentuk-bentuk/konsep-konsep)).
seperti guru Buddha bilang pada angulimala tentang kata 'diam' dan 'berlari', sudahkan anda pernah mencoba berdiam?

maaf bro dhanu, saya bukan maksud untuk berdebat, harap renungkan tulisan saya dengan jernih (saya meminta bro mencoba lepaskan dulu...pandangan-pandangan/bentuk-bentuk/konsep-konsep pikiran yang sudah ada). dan klopun saya selalu membalas tulis semua teman-teman, saya bukan dengan maksud berdebat atau membela diri, tetapi saya membagi kesempatan, memberi pengetahuan yang lain kepada siapapun teman-teman lain yang membaca.

salam  _/\_

Nb : itu hanyalah kata penggambaran bahasa manusia. 'Kebenaran' adalah kebenaran.
« Last Edit: 08 May 2009, 09:07:33 AM by coedabgf »
iKuT NGeRumPI Akh..!

Offline dipasena

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.612
  • Reputasi: 99
  • Gender: Male
  • Sudah Meninggal
Re: Penjelasan coedabgf yang tercerahkan
« Reply #247 on: 08 May 2009, 09:07:11 AM »
[oot]

ada orang yg mengatakan aksi-reaksi, aksi yg dilakukannya mengundang reaksi dari orang lain...

ketika orang lain melakukan reaksi / aksi tanding yg merupakan hasil dari aksi sebelumnya, apakah bs dikatakan api_1 menimbulkan api_2 sehingga keluar lah asap, maka dalam hal ini posisi kesalahan ada di api_2 yg merupakan kesalahan fatal dan diminta untuk memahami aksi-reaksi...

ini logika sy yg buntu ato logika orang bodoh yg merasa pinter ??

[/oot]

tulisan oot diatas sy tujukan kepada orang yg logika nya sehat dan kuat, tp bagi mereka yg kurang sehat logikanya, maka pasti mengatakan hal-hal serampangan lagi... mengaburkan situasi dengan mengatakan lari-lari pagi... lumayan untuk kesehatan jasmani, dr pd otaknya terganggu... :))
« Last Edit: 08 May 2009, 09:22:11 AM by dhanuttono »

Offline coedabgf

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 946
  • Reputasi: -2
Re: Penjelasan coedabgf yang tercerahkan
« Reply #248 on: 08 May 2009, 09:11:33 AM »
Maaf bro dhanu sekali lagi saya memohon anda 'tuk mengalah kepada saya dan menjadi tenang dulu dan bersedia melepaskan ide-ide bro dulu dan merenungi tulisan saya.  _/\_ thks!

[at]  bro dhanu sahabatku yang baik dan kukasihi,
sekali lagi saya meminta maaf dengan tulus jika menyinggung anda, tetapi dengan segala kerendahan hati dan niat yang baik dan tulus saya mengajak anda untuk merenungi sesaat saja tulisan dibawah ini :

sebenarnya ada sedang melihat kearah luar dan terbawa arus pergerakannya (keberadaan anda).
ingat seperti yang sudah saya tulis dalam diskusi, aku yang berkondisipun bukan yang sesungguhnya harus diakui, dilekat, digenggam atau dipertahankan, apalagi produk-produk keluarannya (pengetahuan/hasil pikirannya (bentuk-bentuk/konsep-konsep)).
seperti guru Buddha bilang pada angulimala tentang kata 'diam' dan 'berlari', sudahkan anda pernah mencoba berdiam?

maaf bro dhanu, saya bukan maksud untuk berdebat, harap renungkan tulisan saya dengan jernih (saya meminta bro mencoba lepaskan dulu...pandangan-pandangan/bentuk-bentuk/konsep-konsep pikiran yang sudah ada). dan klopun saya selalu membalas tulis semua teman-teman, saya bukan dengan maksud berdebat atau membela diri, tetapi saya membagi kesempatan, memberi pengetahuan yang lain kepada siapapun teman-teman lain yang membaca.

salam  _/\_

Nb : itu hanyalah kata penggambaran bahasa manusia. 'Kebenaran' adalah kebenaran.
iKuT NGeRumPI Akh..!

Offline coedabgf

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 946
  • Reputasi: -2
Re: Melafal Nama Buddha
« Reply #249 on: 08 May 2009, 09:18:40 AM »
yah... koq tulisan saya hanya tentang ini saja dihapus sich boss mod?
sedikit penjelasan yang berhubungan dengan topik thread ini buat teman-teman lain,
silahkan baca Re: Penjelasan coedabgf yang tercerahkan
« Reply #244

(kan.. kenyataannya saya sudah jawab tuh pertanyaan pada thread Penjelasan coedabgf yang tercerahkan.
klo ngak ngerti salah situ yang masih dangkal bro teman-teman pengucil dan penghapus dan yang panas, bukan saya....)  :))  :))
« Last Edit: 08 May 2009, 09:20:59 AM by coedabgf »
iKuT NGeRumPI Akh..!

Offline dipasena

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.612
  • Reputasi: 99
  • Gender: Male
  • Sudah Meninggal
Re: Penjelasan coedabgf yang tercerahkan
« Reply #250 on: 08 May 2009, 09:18:58 AM »
[oot]

...
...

jika seseorang sudah berani menyatakan buddhism, sementara ia belum memahami buddhism... apakah itu menyatakan "ego" nya besar ??

jika seseorang sudah "diam" (mudahan ada orang yg logikanya masih sehat, untuk memahami arti kata "diam" didalam cerita buddhism) apakah masih mau/bisa menerima pemikiran bodoh yg dikatakan orang yg tidak memahami buddhism ??

jika seseorang yg tidak memahami buddhism "ngotot" menyatakan konsep buddhism yg bagi diri nya salah, apakah bukan "ego" yg harus dilepaskan ?? jd selama orang tersebut belum dapat melepaskan "ego" apakah mungkin mengajari dan menuntut orang lain untuk melepaskan "ego" ??

...
...

jangan lah terlena atas ego yg tidak disadari oleh otak anda, seakan ego anda yang paling benar... menyindir "ego" orang lain dan meminta orang lain menanggalkan "ego" sementara anda tidak berusaha menyadari keberadaan "ego" anda... itu lah ciri orang bodoh...

sumber : kitab al-tono, ayat lukasihan IV : 669

[/oot]

tulisan oot diatas sy tujukan kepada orang yg logika nya sehat dan kuat, tp bagi mereka yg kurang sehat logikanya, maka pasti mengatakan hal-hal serampangan lagi... mengaburkan situasi dengan mengatakan lari-lari pagi... lumayan untuk kesehatan jasmani, dr pd otaknya terganggu... :))

Offline dipasena

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.612
  • Reputasi: 99
  • Gender: Male
  • Sudah Meninggal
Re: Penjelasan coedabgf yang tercerahkan
« Reply #251 on: 08 May 2009, 09:20:41 AM »
Maaf bro dhanu sekali lagi saya memohon anda 'tuk mengalah kepada saya dan menjadi tenang dulu dan bersedia melepaskan ide-ide bro dulu dan merenungi tulisan saya.  _/\_ thks!

maaf bro coed yg terkasih didalam kanesten, kenapa anda yg tidak mau mengalah kepada saya dan rekan yg lain serta menjadi tenang dulu, sehingga bersedia melepaskan ide-ide serampangan anda dulu dan bs merenungi tulisan saya yg lebih mendalam ??

salam dalam kasih,
dhanuttono

Offline coedabgf

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 946
  • Reputasi: -2
Re: Melafal Nama Buddha
« Reply #252 on: 08 May 2009, 09:22:12 AM »
yah... koq tulisan saya hanya tentang ini saja dihapus sich boss mod?
sedikit penjelasan yang berhubungan dengan topik thread ini buat teman-teman lain,
silahkan baca Re: Penjelasan coedabgf yang tercerahkan
« Reply #244

(kan.. kenyataannya saya sudah jawab tuh pertanyaan pada thread Penjelasan coedabgf yang tercerahkan.
klo ngak ngerti salah situ yang masih dangkal bro teman-teman pengucil dan penghapus dan yang panas, bukan saya....)  :))  :))
iKuT NGeRumPI Akh..!

Offline coedabgf

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 946
  • Reputasi: -2
Re: Penjelasan coedabgf yang tercerahkan
« Reply #253 on: 08 May 2009, 09:31:45 AM »
yang saya tahu anda penuh dengan bentuk-bentuk dan konsep-konsep pikiran yang anda bentuk sendiri akibat pengalaman yang bahkan bukan layak juga untuk dilekat sebagai kebenaran juga. dan juga penuh dengan kemarahan-kemarahan (LDM dosa, sehingga menggelapkan oleh Moha dan memunculkan mempertahankan diri dengan lobha ) bro...
Saya sudah merenungkan bro, tapi gak ada lagi yang direnungkan sebab semua yang anda maksudkan untuk saya renungkan (tentang Buddhisme) saya terima kenyataan kebenarannya.
Begitu juga sayapun hanya membagi pengetahuan yang mungkin lain dari konsep-konsep umat secara umum bro, bukan untuk berdebat, kali-kali ada berguna buat teman lain, bahkan membantu sedikit mencerahkan anda bro. Itu maksud baik saya.  _/\_
iKuT NGeRumPI Akh..!

Offline coedabgf

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 946
  • Reputasi: -2
Re: Melafal Nama Buddha
« Reply #254 on: 08 May 2009, 09:38:13 AM »
klo kasus saya kenape sampe dikucilkan yach? ada apa atau why?  :o
iKuT NGeRumPI Akh..!

 

anything