Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Dhamma, ajaran Guru Agung Sang Buddha tidak muncul begitu saja di dunia ini. Dhamma bisa muncul di dunia saat ini karena berbagai Kondisi yang mendukung
satu sama lain. Jadi, Dhamma tidak mungkin muncul begitu saja tanpa ditunjang oleh Kondisi pendukung lainnya.
Begitu juga, Keberadaan kita serta pertemuan kita dengan Dhamma bukanlah tanpa sebab. Kita pasti telah membuat satu sebab yang baik, sehingga saat ini kita hidup dalam lingkungan yang masih di kelilingi oleh pengetahuan Dhamma. Dan kita masih memilki kesempatan untuk memanfaatkan Dhamma agar dapat terbebas dari cengkeraman Avijja. Sumber dari Dukkha, Anicca dan Anatta.
Tetapi, dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan saat ini?
Seperti kita ketahui bersama, Jaman sekarang adalah jaman yang memberikan banyak kemudahan dalam memenuhi kenyamanan dan kesenangan Indera. Sangat banyak Fasilitas yang tersedia saat ini, mulai dari fasilitas kesehatan, transportasi, komunikasi internet dan lain-lain.
Jika kita tidak pandai dalam meletakkan Nilai Dhamma dalam Hidup kita saat ini, maka yang akan terjadi adalah seperti yang dikatakan oleh George Carlin, Komedian di tahun 70an dan 80an.
Kita memang memiliki gedung-gedung yang lebih tinggi, tetapi kesabaran yang lebih pendek, jalan bebas hambatan yang lebih lebar, tetapi sudut pandang yang lebih sempit. Kita mengeluarkan uang yang lebih banyak, tetapi memiliki lebih sedikit, kita membeli lebih banyak, tetapi menikmati lebih sedikit. Kita memiliki rumah yang lebih besar, tetapi keluarga yang sedikit, lebih nyaman, tetapi waktu yang lebih sedikit.
Kita memiliki gelar yang lebih banyak, tetapi logika yang lebih sedikit, lebih banyak pengetahuan, tetapi penilaian yang lebih sedikit: lebih banyak ahli, tetapi lebih banyak masalah: lebih banyak obat-obatan, tetapi kesehatan yang lebih sedikit.
Kita minum dan merokok terlalu banyak,meluangkan waktu dengan terlalu ceroboh, tertawa terlalu sedikit, menyetir terlalu cepat, marah terlalu besar, tidur terlalu larut,bangun terlalu lelah, membaca terlalu sedikit, menonton TV terlalu banyak, berdoa terlalu sedikit.
Kita terlalu banyak berbicara, terlalu jarang mencintai, dan terlalu sering membenci. Kita telah banyak belajar mencari uang, tetapi bukan kehidupan. Kita telah mengalahkan luar angkasa, tetapi bukan dalam diri kita. Kita menulis terlalu banyak, tetapi mempelajari lebih sedikit, kita berencana lebih banyak, tetapi mencapai lebih sedikit.
Sekarang, Kita dapat menilai sendiri dimana posisi Nilai Dhamma kita letakkan saat ini? Dan siapkah kita Berubah demi Kebahagiaan yang lebih baik?
salam Dhamma,
Saman
Team Mahasathi