//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: [ask]4 kasina dan Upasamanussati,Aharapatikulasanna,Maranasati dan Catudhatuvava  (Read 78203 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline No Pain No Gain

  • Sebelumnya: Doggie
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.796
  • Reputasi: 73
  • Gender: Male
  • ..............????
Maksudnya mau bervipasanna?

sebelum bervipassana..
No matter how dirty my past is,my future is still spotless

Offline DragonHung

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 963
  • Reputasi: 57
  • Gender: Male
sebelum bervipassana..

Kurang nangkep nih saya atas pertanyaannya.  Nanti salah persepsi jadi salah menjawabnya.
Banyak berharap, banyak kecewa
Sedikit berharap, sedikit kecewa
Tidak berharap, tidak kecewa
Hanya memperhatikan saat ini, maka tiada ratapan dan khayalan

Offline No Pain No Gain

  • Sebelumnya: Doggie
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.796
  • Reputasi: 73
  • Gender: Male
  • ..............????
Kurang nangkep nih saya atas pertanyaannya.  Nanti salah persepsi jadi salah menjawabnya.

bagaiaman menganalisa fenomena batin dan jasmani setelah keluar dr jhana? dalam artian melihat segala fenemoan batin dan jasmani sampai yang paling detail
No matter how dirty my past is,my future is still spotless

Offline DragonHung

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 963
  • Reputasi: 57
  • Gender: Male
Kayaknya untuk yang satu ini saya belum sanggup menjawab teorinya secara jelas deh.
Cuman inti2nya nanti semua fenomena yang timbul itu setelah diamati ternyata merupakan gabungan dari nama dan rupa, tidak ada hal yang diluar itu.
Banyak berharap, banyak kecewa
Sedikit berharap, sedikit kecewa
Tidak berharap, tidak kecewa
Hanya memperhatikan saat ini, maka tiada ratapan dan khayalan

Offline Mas Tidar

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.262
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
Ketika dalam hati menyebut 'rambut kepala' maka bayangkan rambut kepala
Ketika dalam hati menyebut 'kulit' maka membayangkan kulit
.
.
.
Ketika dalam hati menyebut 'daging' maka membayangkan daging
.
.
Ketika dalam hati menyebut 'darah' maka membayangkan darah

Saya sudah lupa urutannya secara ber-urut, coba anda search di DC dan untuk pertama kali cara melatihnya memang harus berurutan biar gak binggung.

Nanti setelah mahir begitu baru menyebut beberapa bagian awal saja, batin sudah bisa masuk jhana I dan tidak perlu lagi disebut sampai akhir.


bagaimana kalau tidak dikatakan dalam hati 'rambut', 'daging' dll tapi langsung pada gambaran batin-nya adalah rambut dll ?
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

Offline DragonHung

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 963
  • Reputasi: 57
  • Gender: Male
 

bagaimana kalau tidak dikatakan dalam hati 'rambut', 'daging' dll tapi langsung pada gambaran batin-nya adalah rambut dll ?

kalau untuk pemula biasanya sulit, tapi kalau sudah mahir biasanya bisa langsung begitu.
Banyak berharap, banyak kecewa
Sedikit berharap, sedikit kecewa
Tidak berharap, tidak kecewa
Hanya memperhatikan saat ini, maka tiada ratapan dan khayalan

Offline No Pain No Gain

  • Sebelumnya: Doggie
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.796
  • Reputasi: 73
  • Gender: Male
  • ..............????

bagaimana kalau tidak dikatakan dalam hati 'rambut', 'daging' dll tapi langsung pada gambaran batin-nya adalah rambut dll ?

bisa saja...
Kayaknya untuk yang satu ini saya belum sanggup menjawab teorinya secara jelas deh.
Cuman inti2nya nanti semua fenomena yang timbul itu setelah diamati ternyata merupakan gabungan dari nama dan rupa, tidak ada hal yang diluar itu.

bro jelaskan aja yg bs dijelaskan
btw..bukannya melalui upacara samadhi saja org udh bs melihat nama rupa?
No matter how dirty my past is,my future is still spotless

Offline DragonHung

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 963
  • Reputasi: 57
  • Gender: Male
bisa saja...
bro jelaskan aja yg bs dijelaskan
btw..bukannya melalui upacara samadhi saja org udh bs melihat nama rupa?

Bisa saja pada upacara samadhi orang sudah melihat nama dan rupa, tetapi makin tinggi tingkat jhana yang digunakan sebagai landasan untuk melihat fenomena ini maka makin jelas dan terang bentuk dari nama dan rupa ini.

Ibarat melihat suatu benda dengan mata telanjang, kaca pembesar, mikroskop, mikroskop elektron . . . .
Bendanya sih sama saja, tetapi yang bisa dilihat dengan mikroskop elektron kan lebih mendetil sampai tahap yang terkecilnya.
Banyak berharap, banyak kecewa
Sedikit berharap, sedikit kecewa
Tidak berharap, tidak kecewa
Hanya memperhatikan saat ini, maka tiada ratapan dan khayalan

Offline No Pain No Gain

  • Sebelumnya: Doggie
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.796
  • Reputasi: 73
  • Gender: Male
  • ..............????
Bisa saja pada upacara samadhi orang sudah melihat nama dan rupa, tetapi makin tinggi tingkat jhana yang digunakan sebagai landasan untuk melihat fenomena ini maka makin jelas dan terang bentuk dari nama dan rupa ini.

Ibarat melihat suatu benda dengan mata telanjang, kaca pembesar, mikroskop, mikroskop elektron . . . .
Bendanya sih sama saja, tetapi yang bisa dilihat dengan mikroskop elektron kan lebih mendetil sampai tahap yang terkecilnya.

oh begitu...kalo untuk meditasi kasina api sebenarnya yang diperhatikan apanya ya? dan angin sebenranya yang diperhatikan apanya? agak bingung jg ..
No matter how dirty my past is,my future is still spotless

Offline DragonHung

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 963
  • Reputasi: 57
  • Gender: Male
oh begitu...kalo untuk meditasi kasina api sebenarnya yang diperhatikan apanya ya? dan angin sebenranya yang diperhatikan apanya? agak bingung jg ..

Kalau angin yang diperhatikan gerakan sentuhannya.

Kalau api menurut yg saya pelajari adalah panasnya, tetapi saya pernah membaca beberapa buku dan penjelasan dari beberapa pihak, menurut mereka yang diperhatikan adalah bentuk dan warna dari api.
Ini yang masih menimbulkan tanda tanya pada saya.  Terakhir kali saya mencek kepada bhante Jinadhammo sewaktu retret, beliau juga mengiyakan bahwa yg diperhatikan dari unsur api adalah 'panasnya'
Banyak berharap, banyak kecewa
Sedikit berharap, sedikit kecewa
Tidak berharap, tidak kecewa
Hanya memperhatikan saat ini, maka tiada ratapan dan khayalan

Offline Mas Tidar

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.262
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
satu pertanyaan aneh yang rada OOT,

kenapa ada orang yang bisa melihat secara fisik adanya penampakan "kunang2" (dengan bentuk, warna dan gerakan yang unik) disetiap pengelihatannya ?
terlebih lagi jika dalam keadaan gelap, dari semua pandangan yang dituju adalah "kunang2", sperti tampak dimensi yang berbeda dan pengisi jarak (antara mata dan objek yang dituju) tapi suatu objek nyata (meja kursi dll) masi tetap tampak nyata secara normal.

Pada saat mata terpejam pun "kunang2" ini muncul dalam penampakan. Ada yang bisa share tentang ini ? Anumodana  _/|\_
« Last Edit: 08 September 2011, 04:39:37 PM by Mas Tidar »
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

Offline Mas Tidar

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.262
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male

Spoiler: ShowHide


cara merenungkan 32 bagian tbh bgmn? bisa ajarin?

sistem yang sistematis !!!
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

Offline No Pain No Gain

  • Sebelumnya: Doggie
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.796
  • Reputasi: 73
  • Gender: Male
  • ..............????
Kalau angin yang diperhatikan gerakan sentuhannya.

Kalau api menurut yg saya pelajari adalah panasnya, tetapi saya pernah membaca beberapa buku dan penjelasan dari beberapa pihak, menurut mereka yang diperhatikan adalah bentuk dan warna dari api.
Ini yang masih menimbulkan tanda tanya pada saya.  Terakhir kali saya mencek kepada bhante Jinadhammo sewaktu retret, beliau juga mengiyakan bahwa yg diperhatikan dari unsur api adalah 'panasnya'

kok beda seperti yang saya dgr ya...bukannya itu jadinya seperti meditasi 4 elemen yang memperhatikan karakteristik api, angin, air dan angin?

saya malah mempelajari kalo untuk kasina api, jgn perhatikan karakteristik2nya...perhatikan api sebagai api..bukan dr warna, panas, terangnya, dsb..tapi perhatikan api hanya sebagai api...

kalo untuk angin..cukup tau angin angin angin..misla kertas..perhatikan itu angin dr gerakan kertas , itu simplenya.liat gerakan benda karena angin dari sana kebijaksanaan  ttg adanya angin akan diperkuat

tp jgn konsepkan sebagai gerakan

makanya saya jg bingung dgn caranya bro dragon..
« Last Edit: 08 September 2011, 04:41:40 PM by No Pain No Gain »
No matter how dirty my past is,my future is still spotless

Offline Sukma Kemenyan

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.840
  • Reputasi: 109
Kebetulan guru yg saya jumpai mahir dalam berbagai metode dan beliau sangat paham hambatan apa yang sedang dialami muridnya, apa penyebab hambatan itu dan cara untuk menanggulangi hambatan itu.  Cuman kadang2 sering binggung juga, lagi berlatih satu objek sedang asyik2nya tiba2 disuruh berhenti ganti dengan objek yang lain.  Memang sih hasil yang didapat lebih cepat dan luar biasa.
Kalau boleh tau bagaimana cara ikutan berlatih bersama guru tersebut ?
Kali aja gw ada kesempatan untuk ikutan

Offline No Pain No Gain

  • Sebelumnya: Doggie
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.796
  • Reputasi: 73
  • Gender: Male
  • ..............????
saya jg pernah dgr, kalo meditasi dgn kasina angin itu di mana bro memejamkan mata meraskan angin yang berhembus ke arah bro jg agak krg bener tekniknya...berarti bro memperhatikan karakteristik angin yang mendorong kulitnya bro..itu salah satu karakteristik angin...tapi esensi dr kasina angin ini hanya memperhatikan gerakan benda timbul karena angin...bukan gerakan bendanya...bukan karakteristik anginnya jg
« Last Edit: 08 September 2011, 04:47:51 PM by No Pain No Gain »
No matter how dirty my past is,my future is still spotless

 

anything