Pengetahuan adalah kebodohan. Kebenaran tidak dapat dipikirkan sebagai pengetahuan. Kebenaran bukan cendikiawan atau orang pintar, atau pengetahuan itu sendiri. Kebenaran tidak punya arti, karena kebenaran itu sendiri adalah artinya.
sekali anda mengetahui arti dari sesuatu (pengetahuan) maka sesuatu tersebut menjadi tidak berarti, kehilangan semua arti. Sekali anda mengetahui kebenaran, maka anda telah kehilangan kebenaran, kebenaran itu menjadi palsu, karena ia menjelma menjadi pengetahuan.
Sesuatu pada saat kita mengetahui arti tersebut menjadi tidak berarti. Karena kebenaran sendiri adalah artinya, tetapi kebenaran tidak mengenal kebenaran, kebenaran tidak mengenal arti dari kebenaran. Karena itu adalah misteri dari kehidupan.
Pengetahuan membuat seseorang menjadi tumpul dan mereka terus membawa dalam kepalanya pengetahuan pengetahuan tersebut. Pengetahuan mereka tidak lain daripada adalah labellling, penamaan.
Ada bunga yang mekar dan seseorang bertanya, apakah itu? dan anda menjawab bunga rose. dan anda berpikir (berhayal ) telah menjawab pertanyaan orang tersebut. Apakah ini adalah jawabagan? dengan memberi nama pada salah satu misteri kehidupan, memberi nama pada salah satu realita?
Apakah anda berpikir anda telah mengetahui ? apakah anda berpikir telah memiliki pengetahuan tersebut? hanya dengan mengatakan itu adalah bunga, anda bahkan tidak mengatakan sedikit apapun tentang bunga rose tersebut? bahkan tidak sedikitpun tentang kebenaran dari bunga rose tersebut.
anda hanya berhayal dengan pengetahuan yang anda bawa dalam kepala bahwa anda telah mengetahui dan menjawab pertanyaan tersebut,. anda berhayal telah mengetahui tentang rose tersebut.
Ingat Berpikir tentang makan tidak akan membuat anda kenyang, Berpikir tentang rose tidak membuat anda telah mengeetahui rose tersebut.
Karena rose tersebut tidak punya nama, tidak punya identitas, tidak terpisahkan. Persepsi kita membuat garis dan batas terhadap segala sesuatu yang kita cerap dan memberinya nama. Itu hanyalah pemisahan, pengklasifikasian dari realita, eksistensi. Jadi apa yang anda masuk dengan memanggilnya sebagai bunga rose?
Anda kemudian memberinya nama lain, akan tetapi bunga tersebut tetaplah bunga tersebut. Ia tidak berubah. Jadi "nama" bukanlah "bunga rose" tersebut. Hanya dengan memanggilnya namanya, maka anda telah dibodohin., Pengetahuan telah membodohkan anda. Anda berpikir anda tahu, anda telah melabelkan. tetapi labelling / penamaan bukanlah mengetahui - begitulah science da pengethuan adalah tentang labelling
Berpikir tidak akan membuat anda tahu. Berpikir anda sedang makan tidak akan membuat anda kenyang
[gmod=KK]Note: di-merge agar TS mengetahui menembus kebenaran makna "bertanggung-jawab" atas pernyataan dan argumentasinya, bukan selalu lari dan membuat topik baru.[/gmod]