//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Apa gunanya berdoa???  (Read 67997 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Triyana2009

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 756
  • Reputasi: 4
  • Gender: Male
Re: Apa gunanya berdoa???
« Reply #45 on: 22 September 2010, 09:45:32 PM »
Namo Buddhaya,

dari KBBI:

doa
noun
1. permohonan (harapan, permintaan, pujian) kpd Tuhan;
-- arwah doa untuk orang yg telah meninggal; -- halimunan mantra yg menjadikan orang tidak dapat dilihat oleh orang lain; -- kunut Isl doa istimewa yg biasanya dibaca pd setiap salat subuh dan pd salat witir mulai tanggal 16—30 Ramadan; -- pematah lidah mantra untuk membungkam musuh; -- pengasih jampi-jampi atau guna-guna yg menyebabkan orang jatuh cinta; -- sanjung ungkapan yg berisi doa dan pujian, khususnya kata penghargaan thd seseorang yg telah meninggal; elegi; -- selamat doa memohon berkat atau untuk memohon selamat (dr bahaya, penyakit, dsb) kpd Tuhan;
ber·doa v mengucapkan (memanjatkan) doa kpd Tuhan: ia selalu ~ sebelum dan sesudah melakukan sesuatu;
men·doa v berdoa;
~ selamat 1 bersyukur kpd Tuhan atau memohon selamat (biasanya dng kenduri); 2 mengucapkan doa selamat (bersyukur dsb);
men·do·a·kan v memohonkan berkat dsb kpd Tuhan (dng membaca atau mengucapkan doa): ia ~ anaknya supaya selamat terhindar dr mara bahaya

bukannya dalam agama buddha tuhan itu tidak ada???

benar sekali !
jadi berdoa memang tidak berguna, kalau berguna Buddha sudah pasti ajarin cara berdoa yang baik.
Tapi kenyataan Buddha tidak pernah ajarin !

kalau baca paritta masih ok.

 _/\_

yoi dan doanya pastilah, "Doa Buddha Kami"

"Buddha kami di nibbana
terpujilah nama-Mu...
jadilah kehendak-Mu
di bumi seperti di nibbana
dst.."

doa itu supaya kita terlihat lebih religius dan saleh

Namo Buddhaya,

Kan sudah saya jelaskan dipost diatas, membaca Paritta Suci juga bermanfaat dan memiliki efek dan tujuan yang sama dengan doa, kalau anda mengira doa itu hanya permohonan maka definisi anda tentang doa sempit sekali.

Coba saya mau tanya kenapa anda menguncar Paritta Suci apakah anda tidak memiliki permohonan disitu tolong dijawab dengan jujur  :), lagi pula apa salahnya memiliki permohonan  :), bukankan dengan membaca Paritta Suci anda berarti mengarahkan citta anda kehal-hal yang baik dan memiliki sadha/sradha/keyakinan kepada Sang Buddha?  :)

"Buddha kami di nibbana
terpujilah nama-Mu...
jadilah kehendak-Mu
di bumi seperti di nibbana
dst.."


Apa ada yang salah dengan doa diatas, saya kira sah-sah saja dan dapat dipakai juga untuk yang beragama Buddha kalau anda mau  _/\_

 _/\_

Offline Triyana2009

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 756
  • Reputasi: 4
  • Gender: Male
Re: Apa gunanya berdoa???
« Reply #46 on: 22 September 2010, 09:48:19 PM »
Namo Buddhaya,

dibilang gak berguna sih kagak bener juga...

terlepas dari bener gaknya, berdoa ada manfaatnya secara psikologis. orang yg berdoa jadi lebih rileks, gak tegang. bisa dibilang sejenis dengan affirmasi dan mikir positif. ujung2nya ada manfaat buat kesehatan mental dan fisik.

Menghibur diri dengan hal yang maya?

Kok anda bisa yakin itu maya? Coba buktikan bro  :), bukankah kita semua masih berada dalam maya? Hanya Sang Buddha sendiri yang telah Bangun dan Sadar Sepenuhnya  _/\_

 _/\_

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Apa gunanya berdoa???
« Reply #47 on: 22 September 2010, 09:50:06 PM »
Namo Buddhaya,

mari kita berandai2 dulu:

misalkan si ABLEH yg sudah 2 hari tidak makan hari ini ia berdoa kepada Buddha untuk meminta makan, tapi sampai tengah malam pada hari itu ia tetap tidak mendapatkan makanan.

keesokan harinya, ia melihat seekor kambing, dan berdoa kepada kambing, dan tidak jauh dari tempatnya ada mobil mogok, dan ia membantu mendorong mobil mogok itu, atas jasanya si pengemudi memberikan uang kepadanya 20rb, dan dengan uang itu ia bisa makan pada hari itu.

menurut anda, apakah makanan itu adalah hasil doa yg dikabulkan oleh Buddha, atau doa yang dikabulkan oleh kambing atau karena karma baiknya menolong orang?


untuk yg di-bold, keyakinan anda bisa terbukti benar bisa juga salah, dan tidak ada cara untuk memastikannya, kecuali mungkin jika anda juga adalah seorang Buddha.

Namo Buddhaya,

 :) Saya sudah mengira anda akan berkomentar seperti itu.

Begini ya bro, usaha kita ya tetap harus jalan semisal anda mau ujian sekolah ya tetap harus belajar to? :) kalo ndak belajar ya ndak bakalan bisa apalagi kalo ujiannya bagian IPS (Sosial) kalau IPA (Pasti Alam) saya masih yakin ndak belajar mungkin masih mampu (teman saya dulu ada yg begitu, tapi mohon jangan ditiru soale selain hobinya dari lahir sudah pasti alam juga anaknya cerdas  :P). Yang saya maksudkan disini adalah kalau soal punya/punna/merit tentu kita tidak sebanding dengan Para Buddha dan Bodhisattva Mahasattva oleh karena itulah kita memohon agar karma buruk kita dikurangi bahkan kalau bisa dihilangkan dengan pelimpahan jasa baik Para Buddha dan Bodhisattva Mahasattva kepada kita, tetapi eits.......... 8) ingat ini tidak menghapuskan tekad kita untuk tetap berbuat sesuai dengan Buddhadharma/Buddhadhamma, selalu tekun berlatih, berbuat baik, membaca Dharani Suci/Mantra Suci/Parrita Suci, berdana, meditasi dan lain-lain kewajiban yang memang sudah seharusnya kita umat Buddha laksanakan.

untuk yg di-bold, keyakinan anda bisa terbukti benar bisa juga salah, dan tidak ada cara untuk memastikannya, kecuali mungkin jika anda juga adalah seorang Buddha = Kan sudah banyak di Sutta-Sutta Suci atau Sutra-Sutra Suci anjuran untuk selalu mengingat Triratna (Buddha,Dharma,Sangha) jadi bisa dikatakan Buddha tidak akan keberatan kita selalu megucarkan Sutta Suci atau Sutra Suci, begitu saja kok ditanyakan dan dipermasalahkan............aya2 wae  :)

 _/\_


meskipun Bro Triyana sudah menjawab panjang lebar tapi pertanyaan saya untuk kasus ABLEH itu sepertinya belum dijawab.

menurut anda, apakah makanan itu adalah hasil doa yg dikabulkan oleh Buddha, atau doa yang dikabulkan oleh kambing atau karena karma baiknya menolong orang?

Offline hendrako

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.244
  • Reputasi: 60
  • Gender: Male
Re: Apa gunanya berdoa???
« Reply #48 on: 22 September 2010, 09:52:01 PM »
Namo Buddhaya,

dari KBBI:

doa
noun
1. permohonan (harapan, permintaan, pujian) kpd Tuhan;
-- arwah doa untuk orang yg telah meninggal; -- halimunan mantra yg menjadikan orang tidak dapat dilihat oleh orang lain; -- kunut Isl doa istimewa yg biasanya dibaca pd setiap salat subuh dan pd salat witir mulai tanggal 16—30 Ramadan; -- pematah lidah mantra untuk membungkam musuh; -- pengasih jampi-jampi atau guna-guna yg menyebabkan orang jatuh cinta; -- sanjung ungkapan yg berisi doa dan pujian, khususnya kata penghargaan thd seseorang yg telah meninggal; elegi; -- selamat doa memohon berkat atau untuk memohon selamat (dr bahaya, penyakit, dsb) kpd Tuhan;
ber·doa v mengucapkan (memanjatkan) doa kpd Tuhan: ia selalu ~ sebelum dan sesudah melakukan sesuatu;
men·doa v berdoa;
~ selamat 1 bersyukur kpd Tuhan atau memohon selamat (biasanya dng kenduri); 2 mengucapkan doa selamat (bersyukur dsb);
men·do·a·kan v memohonkan berkat dsb kpd Tuhan (dng membaca atau mengucapkan doa): ia ~ anaknya supaya selamat terhindar dr mara bahaya

bukannya dalam agama buddha tuhan itu tidak ada???

benar sekali !
jadi berdoa memang tidak berguna, kalau berguna Buddha sudah pasti ajarin cara berdoa yang baik.
Tapi kenyataan Buddha tidak pernah ajarin !

kalau baca paritta masih ok.

 _/\_

yoi dan doanya pastilah, "Doa Buddha Kami"

"Buddha kami di nibbana
terpujilah nama-Mu...
jadilah kehendak-Mu
di bumi seperti di nibbana
dst.."

doa itu supaya kita terlihat lebih religius dan saleh

Namo Buddhaya,

Kan sudah saya jelaskan dipost diatas, membaca Paritta Suci juga bermanfaat dan memiliki efek dan tujuan yang sama dengan doa, kalau anda mengira doa itu hanya permohonan maka definisi anda tentang doa sempit sekali.

Coba saya mau tanya kenapa anda menguncar Paritta Suci apakah anda tidak memiliki permohonan disitu tolong dijawab dengan jujur  :), lagi pula apa salahnya memiliki permohonan  :), bukankan dengan membaca Paritta Suci anda berarti mengarahkan citta anda kehal-hal yang baik dan memiliki sadha/sradha/keyakinan kepada Sang Buddha?  :)

"Buddha kami di nibbana
terpujilah nama-Mu...
jadilah kehendak-Mu
di bumi seperti di nibbana
dst.."


Apa ada yang salah dengan doa diatas, saya kira sah-sah saja dan dapat dipakai juga untuk yang beragama Buddha kalau anda mau  _/\_

 _/\_

Kalo doa diatas gak salah berati doa dibawah ini boleh dipake juga donk:

Salam Maria penuh rahmat Buddha sertamu
terpujilah engkau diantara wanita dan terpujilah buah tubuhmu Yesus
Santa maria bunda Buddha
Doakanlah kami yang berdosa ini sekarang dan waktu kami mati


 :|
yaa... gitu deh

Offline Triyana2009

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 756
  • Reputasi: 4
  • Gender: Male
Re: Apa gunanya berdoa???
« Reply #49 on: 22 September 2010, 09:52:26 PM »
Namo Buddhaya,

dibilang gak berguna sih kagak bener juga...

terlepas dari bener gaknya, berdoa ada manfaatnya secara psikologis. orang yg berdoa jadi lebih rileks, gak tegang. bisa dibilang sejenis dengan affirmasi dan mikir positif. ujung2nya ada manfaat buat kesehatan mental dan fisik.

Menghibur diri dengan hal yang maya?

sejenis inex kah?

Kalo anda lagi suntuk dan memutuskan untuk santai dengan nonton tv sambil minum kopi  :) bukankah tv yang anda tonton termasuk kategori maya? Kopi yang anda minum sebentar ada lalu anda minum ahhhh rasanya enak seperti kopi luwak  :) lalu sebentar sensasi itu hilang dan kopinya pun sudah masuk perut dan entah sekarang dimana itu kan juga maya?  ;D

 _/\_

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Apa gunanya berdoa???
« Reply #50 on: 22 September 2010, 09:58:13 PM »
Namo Buddhaya,

dibilang gak berguna sih kagak bener juga...

terlepas dari bener gaknya, berdoa ada manfaatnya secara psikologis. orang yg berdoa jadi lebih rileks, gak tegang. bisa dibilang sejenis dengan affirmasi dan mikir positif. ujung2nya ada manfaat buat kesehatan mental dan fisik.

Menghibur diri dengan hal yang maya?

sejenis inex kah?

Kalo anda lagi suntuk dan memutuskan untuk santai dengan nonton tv sambil minum kopi  :) bukankah tv yang anda tonton termasuk kategori maya? Kopi yang anda minum sebentar ada lalu anda minum ahhhh rasanya enak seperti kopi luwak  :) lalu sebentar sensasi itu hilang dan kopinya pun sudah masuk perut dan entah sekarang dimana itu kan juga maya?  ;D

 _/\_

pandangan yg unik, menurut saya kopi adalah benda yg nyata, dan setelah diminum kopi itu terurai sehingga tidak teramati lagi, tapi itu adalah hal yg nyata, anda mungkin berpendapat bahwa oksigen yg kita hirup dalam nafas juga adalah maya, tapi sesungguhnya oksigen adalah benda yg nyata, real

Offline morpheus

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.750
  • Reputasi: 110
  • Ragu pangkal cerah!
Re: Apa gunanya berdoa???
« Reply #51 on: 22 September 2010, 09:58:53 PM »
Tidak benar bila menyama-ratakan semua kasus sebagai satu hal yang sama... Jika semua dikatakan sebagai "melarikan diri dari dukkha", maka apa yang dilakukan Siddhattha Gotama pun termasuk melarikan diri dari dukkha. Sedangkan yang saya tekankan dalam postingan sebelumnya adalah: "berdoa pada suatu pribadi yang bahkan tidak bisa dibuktikan keberadaannya, adalah suatu penghiburan diri melalui daya imajinasi".
semua? kalo anda membaca baik2, saya menulis "kebanyakan orang melarikan diri".
ada sedikit orang yang malah mengamati, mengenali and mengakrabi dukkha itu secara langsung sampai akhirnya dukkha itu lenyap.

sebaliknya, kebanyakan orang hanyalah melarikan diri dari dukkha, mencari kenyamanan dalam uang, materi, guru2, doktrin2 maupun kepercayaan2... ini yg saya bilang, sama saja, pada dasarnya sama2 melarikan diri, kabur dari dukkha dan mencari penghiburan serta kenyamanan pada hal2 tersebut.
* I'm trying to free your mind, Neo. But I can only show you the door. You're the one that has to walk through it
* Neo, sooner or later you're going to realize just as I did that there's a difference between knowing the path and walking the path

Offline Triyana2009

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 756
  • Reputasi: 4
  • Gender: Male
Re: Apa gunanya berdoa???
« Reply #52 on: 22 September 2010, 10:01:57 PM »
Namo Buddhaya,

Namo Buddhaya,

mari kita berandai2 dulu:

misalkan si ABLEH yg sudah 2 hari tidak makan hari ini ia berdoa kepada Buddha untuk meminta makan, tapi sampai tengah malam pada hari itu ia tetap tidak mendapatkan makanan.

keesokan harinya, ia melihat seekor kambing, dan berdoa kepada kambing, dan tidak jauh dari tempatnya ada mobil mogok, dan ia membantu mendorong mobil mogok itu, atas jasanya si pengemudi memberikan uang kepadanya 20rb, dan dengan uang itu ia bisa makan pada hari itu.

menurut anda, apakah makanan itu adalah hasil doa yg dikabulkan oleh Buddha, atau doa yang dikabulkan oleh kambing atau karena karma baiknya menolong orang?


untuk yg di-bold, keyakinan anda bisa terbukti benar bisa juga salah, dan tidak ada cara untuk memastikannya, kecuali mungkin jika anda juga adalah seorang Buddha.

Namo Buddhaya,

 :) Saya sudah mengira anda akan berkomentar seperti itu.

Begini ya bro, usaha kita ya tetap harus jalan semisal anda mau ujian sekolah ya tetap harus belajar to? :) kalo ndak belajar ya ndak bakalan bisa apalagi kalo ujiannya bagian IPS (Sosial) kalau IPA (Pasti Alam) saya masih yakin ndak belajar mungkin masih mampu (teman saya dulu ada yg begitu, tapi mohon jangan ditiru soale selain hobinya dari lahir sudah pasti alam juga anaknya cerdas  :P). Yang saya maksudkan disini adalah kalau soal punya/punna/merit tentu kita tidak sebanding dengan Para Buddha dan Bodhisattva Mahasattva oleh karena itulah kita memohon agar karma buruk kita dikurangi bahkan kalau bisa dihilangkan dengan pelimpahan jasa baik Para Buddha dan Bodhisattva Mahasattva kepada kita, tetapi eits.......... 8) ingat ini tidak menghapuskan tekad kita untuk tetap berbuat sesuai dengan Buddhadharma/Buddhadhamma, selalu tekun berlatih, berbuat baik, membaca Dharani Suci/Mantra Suci/Parrita Suci, berdana, meditasi dan lain-lain kewajiban yang memang sudah seharusnya kita umat Buddha laksanakan.

untuk yg di-bold, keyakinan anda bisa terbukti benar bisa juga salah, dan tidak ada cara untuk memastikannya, kecuali mungkin jika anda juga adalah seorang Buddha = Kan sudah banyak di Sutta-Sutta Suci atau Sutra-Sutra Suci anjuran untuk selalu mengingat Triratna (Buddha,Dharma,Sangha) jadi bisa dikatakan Buddha tidak akan keberatan kita selalu megucarkan Sutta Suci atau Sutra Suci, begitu saja kok ditanyakan dan dipermasalahkan............aya2 wae  :)

 _/\_


meskipun Bro Triyana sudah menjawab panjang lebar tapi pertanyaan saya untuk kasus ABLEH itu sepertinya belum dijawab.

menurut anda, apakah makanan itu adalah hasil doa yg dikabulkan oleh Buddha, atau doa yang dikabulkan oleh kambing atau karena karma baiknya menolong orang?


Saya kira saya tidak perlu menjawab pertanyaan anda karena dari semua post-post yang anda posting diforum ini (semua post di forum lho bukan hanya dithread ini  :) ) saya bisa ambil kesimpulan kalau anda memiliki pengetahuan lebih dari cukup untuk dapat menjawabnya sendiri  :)

 _/\_

Offline Triyana2009

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 756
  • Reputasi: 4
  • Gender: Male
Re: Apa gunanya berdoa???
« Reply #53 on: 22 September 2010, 10:10:45 PM »
Namo Buddhaya,

Namo Buddhaya,

dibilang gak berguna sih kagak bener juga...

terlepas dari bener gaknya, berdoa ada manfaatnya secara psikologis. orang yg berdoa jadi lebih rileks, gak tegang. bisa dibilang sejenis dengan affirmasi dan mikir positif. ujung2nya ada manfaat buat kesehatan mental dan fisik.

Menghibur diri dengan hal yang maya?

sejenis inex kah?

Kalo anda lagi suntuk dan memutuskan untuk santai dengan nonton tv sambil minum kopi  :) bukankah tv yang anda tonton termasuk kategori maya? Kopi yang anda minum sebentar ada lalu anda minum ahhhh rasanya enak seperti kopi luwak  :) lalu sebentar sensasi itu hilang dan kopinya pun sudah masuk perut dan entah sekarang dimana itu kan juga maya?  ;D

 _/\_

pandangan yg unik, menurut saya kopi adalah benda yg nyata, dan setelah diminum kopi itu terurai sehingga tidak teramati lagi, tapi itu adalah hal yg nyata, anda mungkin berpendapat bahwa oksigen yg kita hirup dalam nafas juga adalah maya, tapi sesungguhnya oksigen adalah benda yg nyata, real

Maya bukan berarti tidak ada bro  :) maya itu seolah-olah ada, semuanya itu berproses dari tidak ada ke meng-ada dan akhirnya lenyap. Kopi itu bukan tidak ada tetapi mengada dan akan lenyap akhirnya.  ^-^

 _/\_

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Apa gunanya berdoa???
« Reply #54 on: 22 September 2010, 10:12:11 PM »
Namo Buddhaya,

Namo Buddhaya,

mari kita berandai2 dulu:

misalkan si ABLEH yg sudah 2 hari tidak makan hari ini ia berdoa kepada Buddha untuk meminta makan, tapi sampai tengah malam pada hari itu ia tetap tidak mendapatkan makanan.

keesokan harinya, ia melihat seekor kambing, dan berdoa kepada kambing, dan tidak jauh dari tempatnya ada mobil mogok, dan ia membantu mendorong mobil mogok itu, atas jasanya si pengemudi memberikan uang kepadanya 20rb, dan dengan uang itu ia bisa makan pada hari itu.

menurut anda, apakah makanan itu adalah hasil doa yg dikabulkan oleh Buddha, atau doa yang dikabulkan oleh kambing atau karena karma baiknya menolong orang?


untuk yg di-bold, keyakinan anda bisa terbukti benar bisa juga salah, dan tidak ada cara untuk memastikannya, kecuali mungkin jika anda juga adalah seorang Buddha.

Namo Buddhaya,

 :) Saya sudah mengira anda akan berkomentar seperti itu.

Begini ya bro, usaha kita ya tetap harus jalan semisal anda mau ujian sekolah ya tetap harus belajar to? :) kalo ndak belajar ya ndak bakalan bisa apalagi kalo ujiannya bagian IPS (Sosial) kalau IPA (Pasti Alam) saya masih yakin ndak belajar mungkin masih mampu (teman saya dulu ada yg begitu, tapi mohon jangan ditiru soale selain hobinya dari lahir sudah pasti alam juga anaknya cerdas  :P). Yang saya maksudkan disini adalah kalau soal punya/punna/merit tentu kita tidak sebanding dengan Para Buddha dan Bodhisattva Mahasattva oleh karena itulah kita memohon agar karma buruk kita dikurangi bahkan kalau bisa dihilangkan dengan pelimpahan jasa baik Para Buddha dan Bodhisattva Mahasattva kepada kita, tetapi eits.......... 8) ingat ini tidak menghapuskan tekad kita untuk tetap berbuat sesuai dengan Buddhadharma/Buddhadhamma, selalu tekun berlatih, berbuat baik, membaca Dharani Suci/Mantra Suci/Parrita Suci, berdana, meditasi dan lain-lain kewajiban yang memang sudah seharusnya kita umat Buddha laksanakan.

untuk yg di-bold, keyakinan anda bisa terbukti benar bisa juga salah, dan tidak ada cara untuk memastikannya, kecuali mungkin jika anda juga adalah seorang Buddha = Kan sudah banyak di Sutta-Sutta Suci atau Sutra-Sutra Suci anjuran untuk selalu mengingat Triratna (Buddha,Dharma,Sangha) jadi bisa dikatakan Buddha tidak akan keberatan kita selalu megucarkan Sutta Suci atau Sutra Suci, begitu saja kok ditanyakan dan dipermasalahkan............aya2 wae  :)

 _/\_


meskipun Bro Triyana sudah menjawab panjang lebar tapi pertanyaan saya untuk kasus ABLEH itu sepertinya belum dijawab.

menurut anda, apakah makanan itu adalah hasil doa yg dikabulkan oleh Buddha, atau doa yang dikabulkan oleh kambing atau karena karma baiknya menolong orang?


Saya kira saya tidak perlu menjawab pertanyaan anda karena dari semua post-post yang anda posting diforum ini (semua post di forum lho bukan hanya dithread ini  :) ) saya bisa ambil kesimpulan kalau anda memiliki pengetahuan lebih dari cukup untuk dapat menjawabnya sendiri  :)

 _/\_

saya pikir ini bukan cara diskusi yg benar, seandainya pun saya bisa menjawab, itu adalah subyektif menurut saya, dan saya bertanya tentu karena saya ingin tahu bagaimana pendapat orang lain, khususnya dari anda, tapi baiklah saya hargai hak anda untuk menolak menjawab.

Offline Triyana2009

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 756
  • Reputasi: 4
  • Gender: Male
Re: Apa gunanya berdoa???
« Reply #55 on: 22 September 2010, 10:13:59 PM »
Namo Buddhaya,

Namo Buddhaya,

dari KBBI:

doa
noun
1. permohonan (harapan, permintaan, pujian) kpd Tuhan;
-- arwah doa untuk orang yg telah meninggal; -- halimunan mantra yg menjadikan orang tidak dapat dilihat oleh orang lain; -- kunut Isl doa istimewa yg biasanya dibaca pd setiap salat subuh dan pd salat witir mulai tanggal 16—30 Ramadan; -- pematah lidah mantra untuk membungkam musuh; -- pengasih jampi-jampi atau guna-guna yg menyebabkan orang jatuh cinta; -- sanjung ungkapan yg berisi doa dan pujian, khususnya kata penghargaan thd seseorang yg telah meninggal; elegi; -- selamat doa memohon berkat atau untuk memohon selamat (dr bahaya, penyakit, dsb) kpd Tuhan;
ber·doa v mengucapkan (memanjatkan) doa kpd Tuhan: ia selalu ~ sebelum dan sesudah melakukan sesuatu;
men·doa v berdoa;
~ selamat 1 bersyukur kpd Tuhan atau memohon selamat (biasanya dng kenduri); 2 mengucapkan doa selamat (bersyukur dsb);
men·do·a·kan v memohonkan berkat dsb kpd Tuhan (dng membaca atau mengucapkan doa): ia ~ anaknya supaya selamat terhindar dr mara bahaya

bukannya dalam agama buddha tuhan itu tidak ada???

benar sekali !
jadi berdoa memang tidak berguna, kalau berguna Buddha sudah pasti ajarin cara berdoa yang baik.
Tapi kenyataan Buddha tidak pernah ajarin !

kalau baca paritta masih ok.

 _/\_

yoi dan doanya pastilah, "Doa Buddha Kami"

"Buddha kami di nibbana
terpujilah nama-Mu...
jadilah kehendak-Mu
di bumi seperti di nibbana
dst.."

doa itu supaya kita terlihat lebih religius dan saleh

Namo Buddhaya,

Kan sudah saya jelaskan dipost diatas, membaca Paritta Suci juga bermanfaat dan memiliki efek dan tujuan yang sama dengan doa, kalau anda mengira doa itu hanya permohonan maka definisi anda tentang doa sempit sekali.

Coba saya mau tanya kenapa anda menguncar Paritta Suci apakah anda tidak memiliki permohonan disitu tolong dijawab dengan jujur  :), lagi pula apa salahnya memiliki permohonan  :), bukankan dengan membaca Paritta Suci anda berarti mengarahkan citta anda kehal-hal yang baik dan memiliki sadha/sradha/keyakinan kepada Sang Buddha?  :)

"Buddha kami di nibbana
terpujilah nama-Mu...
jadilah kehendak-Mu
di bumi seperti di nibbana
dst.."


Apa ada yang salah dengan doa diatas, saya kira sah-sah saja dan dapat dipakai juga untuk yang beragama Buddha kalau anda mau  _/\_

 _/\_

Kalo doa diatas gak salah berati doa dibawah ini boleh dipake juga donk:

Salam Maria penuh rahmat Buddha sertamu
terpujilah engkau diantara wanita dan terpujilah buah tubuhmu Yesus
Santa maria bunda Buddha
Doakanlah kami yang berdosa ini sekarang dan waktu kami mati


 :|

Aya2 Wae  :)) menurut pendapat saya "Tidak boleh"  :)

 _/\_

Offline Nevada

  • Sebelumnya: Upasaka
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.445
  • Reputasi: 234
Re: Apa gunanya berdoa???
« Reply #56 on: 22 September 2010, 10:49:44 PM »
Kok anda bisa yakin itu maya? Coba buktikan bro  :), bukankah kita semua masih berada dalam maya? Hanya Sang Buddha sendiri yang telah Bangun dan Sadar Sepenuhnya  _/\_

 _/\_

Menurut definisi saya, berdoa adalah mengucap syukur dan atau memohon suatu atau banyak hal kepada Tuhan. Menurut saya juga, Tuhan adalah hal yang maya.

Offline Nevada

  • Sebelumnya: Upasaka
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.445
  • Reputasi: 234
Re: Apa gunanya berdoa???
« Reply #57 on: 22 September 2010, 10:49:57 PM »
semua? kalo anda membaca baik2, saya menulis "kebanyakan orang melarikan diri".
ada sedikit orang yang malah mengamati, mengenali and mengakrabi dukkha itu secara langsung sampai akhirnya dukkha itu lenyap.

sebaliknya, kebanyakan orang hanyalah melarikan diri dari dukkha, mencari kenyamanan dalam uang, materi, guru2, doktrin2 maupun kepercayaan2... ini yg saya bilang, sama saja, pada dasarnya sama2 melarikan diri, kabur dari dukkha dan mencari penghiburan serta kenyamanan pada hal2 tersebut.

Yang saya maksudkan dalam kata "semua" adalah semua hal (perbuatan). Sedangkan "kebanyakan orang melarikan diri" bukanlah yang saya maksudkan dari kata "semua".

Apakah tujuan dari mengamati, mengenali dan mengakrabi dukkha sampai akhirnya dukkha itu lenyap? Tujuannya adalah melarikan diri dari dukkha, bukan? Tujuannya adalah melepaskan diri dari dukkha, bukan? Tujuannya adalah untuk mencapai kebahagiaan, bukan?

Offline Ingyastuti

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 213
  • Reputasi: 6
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Apa gunanya berdoa???
« Reply #58 on: 22 September 2010, 10:57:24 PM »
betul, jadi gak ada gunanya kan?
Iya emang si...makanya aku sedikit binggung dg tuhan..hehehe,,,
Namo Buddhaya,

dibilang gak berguna sih kagak bener juga...

terlepas dari bener gaknya, berdoa ada manfaatnya secara psikologis. orang yg berdoa jadi lebih rileks, gak tegang. bisa dibilang sejenis dengan affirmasi dan mikir positif. ujung2nya ada manfaat buat kesehatan mental dan fisik.

Menghibur diri dengan hal yang maya?

Kok anda bisa yakin itu maya? Coba buktikan bro  :), bukankah kita semua masih berada dalam maya? Hanya Sang Buddha sendiri yang telah Bangun dan Sadar Sepenuhnya  _/\_

 _/\_

Kadang bedoa bisa tenang juga si...kita ini masih tidur pulas ni...
Mari kita semua bangunnnn...^_^ ^-^ ^-^ ^-^ ^-^



Offline Ingyastuti

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 213
  • Reputasi: 6
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Apa gunanya berdoa???
« Reply #59 on: 22 September 2010, 11:02:02 PM »
Kok anda bisa yakin itu maya? Coba buktikan bro  :), bukankah kita semua masih berada dalam maya? Hanya Sang Buddha sendiri yang telah Bangun dan Sadar Sepenuhnya  _/\_

 _/\_

Menurut definisi saya, berdoa adalah mengucap syukur dan atau memohon suatu atau banyak hal kepada Tuhan. Menurut saya juga, Tuhan adalah hal yang maya.

Kepada siapa kita bersyukur??