Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Topik Buddhisme => Buddhisme untuk Pemula => Topic started by: Adrie18 on 05 December 2011, 08:46:37 PM

Title: Pengendalian Napsu.
Post by: Adrie18 on 05 December 2011, 08:46:37 PM
 _/\_
Saya sebagai seorang pemula ;D, sering berusaha sadar akan tindakan, perkataan , dan pikiran. Tetapi terkadang mengapa kita bisa hilang kesadaran :( dan melakukan kembali napsu - napsu yang telah kita hindari.
mohon bantuannya.
 _/\_
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: will_i_am on 05 December 2011, 08:53:07 PM
hal itu adalah hal  yang biasa terjadi dalam diri manusia, karena memang manusia belum bisa mengendalikan pikirannya sepenuhnya...
solusinya, jujurlah pada diri anda, "saya memang teolah berbuat salah", kemudian maafkanlah diri anda sendiri..
"saya sudah berbuat salah. OK. so what?? semua orang juga pernah berbuat salah. untuk apa aku merasa bersalah terus-menerus? daripada merasa bersalah, lebih baik saya melakukan kebajikan, untuk menyeimbangi kamma yang saya perbuat"
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Adrie18 on 05 December 2011, 08:59:34 PM
 _/\_
saya sudah mencoba bermeditasi , menghindari godaan, tetapi pikiran masih saja mengambang dan tidak dapat kita kendalikan...sebenarnya apa sebab pikiran yang tak terkontrol? bagaimana melatihnya?
terima kasih atas perhatiannya..
 _/\_
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: will_i_am on 05 December 2011, 09:19:14 PM
_/\_
saya sudah mencoba bermeditasi , menghindari godaan, tetapi pikiran masih saja mengambang dan tidak dapat kita kendalikan...sebenarnya apa sebab pikiran yang tak terkontrol? bagaimana melatihnya?
terima kasih atas perhatiannya..
 _/\_
melatihnya ya dengan meditasi...
memang pikiran kita sudah sangat terkondisinya dengan kebiasaan kita selama berada di samsara, untuk terus berkeliaran, sehingga sangat sulit untuk kita kendalikan...
saran saya, pada saat pikiran kita mengarah ke arah negatif(saya ambil perumpamaan kemarahan), cobalah berikan waktu sejenak untuk menenangkan diri...
tidak usah lama-lama, cukup renungkan saja selama 10 detik...
kalau memang setelah 10 detik itu, anda ingin marah lagi, ya silahkan...
suatu saat ketika kita marah lagi, mungkin kita bisa menahannya selama lebih lama dari itu...
kalau sudah bisa dilatih lebih lama, maka otomatis kemarahan itu tidak akan muncul lagi ke permukaan
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Adrie18 on 05 December 2011, 09:25:40 PM
 _/\_
terima kasih...
semoga saya dapat melaksanakan.
nammo budhhaya.
 _/\_
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: will_i_am on 05 December 2011, 09:37:27 PM
terima kasih kembali...
 _/\_
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Mr.Jhonz on 06 December 2011, 06:55:39 AM
_/\_
saya sudah mencoba bermeditasi , menghindari godaan, tetapi pikiran masih saja mengambang dan tidak dapat kita kendalikan...sebenarnya apa sebab pikiran yang tak terkontrol? bagaimana melatihnya?
terima kasih atas perhatiannya..
 _/\_
Penyakit masyarakat sekrang..
Selalu ingin instant..
Jangan dikira dgn meditasi 1bulan bisa mengubah kebiasaan..
Ada yg bilang,"lebih mudah mengubah alam,daripada mengubah watak"
Saran sy; jangan pernah berhenti melatih meditasi setiap hari,dan jangan berharap soal hasil yg cepat..
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Adrie18 on 06 December 2011, 12:02:44 PM
Penyakit masyarakat sekrang..
Selalu ingin instant..
Jangan dikira dgn meditasi 1bulan bisa mengubah kebiasaan..
Ada yg bilang,"lebih mudah mengubah alam,daripada mengubah watak"
Saran sy; jangan pernah berhenti melatih meditasi setiap hari,dan jangan berharap soal hasil yg cepat..

 _/\_
maklum mr. masih pemula, siapa tahu ada senior - senior yang dapat membantu ...
semoga pikiran saya dapat terjaga..
 _/\_
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: William_phang on 06 December 2011, 01:15:36 PM
_/\_
saya sudah mencoba bermeditasi , menghindari godaan, tetapi pikiran masih saja mengambang dan tidak dapat kita kendalikan...sebenarnya apa sebab pikiran yang tak terkontrol? bagaimana melatihnya?
terima kasih atas perhatiannya..
 _/\_

Mungkin perlu menjalankan SILA dulu... kalo sila sudah ok...akan lebih memudahkan konsentrasi krn pikiran biasanya lebih tenang, tidak banyak kerisauan....
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: johan3000 on 06 December 2011, 01:42:09 PM
_/\_
Saya sebagai seorang pemula ;D, sering berusaha sadar akan tindakan, perkataan , dan pikiran. Tetapi terkadang mengapa kita bisa hilang kesadaran :( dan melakukan kembali napsu - napsu yang telah kita hindari.
mohon bantuannya.
 _/\_

apakah nafsu2 tsb yg dimaksud ?
kenapa kadang2 bisa terhilang kesadaran ? apakah suka konsumsi alcohol atau obat pelemah pikiran (candu dst) ?

mohon masukannya ya..
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: kakao on 06 December 2011, 02:32:12 PM
_/\_
Saya sebagai seorang pemula ;D, sering berusaha sadar akan tindakan, perkataan , dan pikiran. Tetapi terkadang mengapa kita bisa hilang kesadaran :( dan melakukan kembali napsu - napsu yang telah kita hindari.
mohon bantuannya.
 _/\_
justru itulah bos yang Buddha dari dulu tekankan, jaga kesadaran, tapi memang manusia itu ada beberapa jenisnya, kayak dulu Guru Buddha cerita tentang Kuda, kuda pertama ketika melihat majikan langsung maju sendiri, kuda kedua nunggu dipecut baru bergerak, kuda ketiga harus dipecut berulang2 baru bisa jalan dan maju kencang, demikian pula dengan manusia tersadarkan ada yang sadar sendiri, ada yang sadar melalui bantuan guru spiritual, dan ada juga yang sadar ketika dia mendapatkan musibah atau bencana juga ada yang sadar ketika akan menjelang kematiannya, intinya ada pada anda, Mau sadar kapan?? masih mau terus menerus ?? orang lain nggak bisa banyak membantu, harus dari diri sendiri, orang lain hanya bisa memotivasi, selebihnya anda sendiri berusaha. ;D
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Adrie18 on 06 December 2011, 03:31:00 PM
justru itulah bos yang Buddha dari dulu tekankan, jaga kesadaran, tapi memang manusia itu ada beberapa jenisnya, kayak dulu Guru Buddha cerita tentang Kuda, kuda pertama ketika melihat majikan langsung maju sendiri, kuda kedua nunggu dipecut baru bergerak, kuda ketiga harus dipecut berulang2 baru bisa jalan dan maju kencang, demikian pula dengan manusia tersadarkan ada yang sadar sendiri, ada yang sadar melalui bantuan guru spiritual, dan ada juga yang sadar ketika dia mendapatkan musibah atau bencana juga ada yang sadar ketika akan menjelang kematiannya, intinya ada pada anda, Mau sadar kapan?? masih mau terus menerus ?? orang lain nggak bisa banyak membantu, harus dari diri sendiri, orang lain hanya bisa memotivasi, selebihnya anda sendiri berusaha. ;D
;D makasih banyak senior..
semoga dapat dipraktekan..
 _/\_
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Adrie18 on 06 December 2011, 03:35:35 PM
apakah nafsu2 tsb yg dimaksud ?
kenapa kadang2 bisa terhilang kesadaran ? apakah suka konsumsi alcohol atau obat pelemah pikiran (candu dst) ?

mohon masukannya ya..

misalnya saat saya ada niat untuk belajar dan mengerjakan suatu tugas, tiba - tiba ada suatu keinginan untuk bermain game / menonton tv / dll.
untuk sesaat saya masih sadar tetapi sesaaat kemudian kita terkonsentrasi dan seperti lupa waktu...
dan akhirnya hari itu sia - sia dan tidak mendapat apa -apa..
sama saja saat berdiet karena tekanan darah agak tinggi, selalu saja kadang tidak sadar, seakan pikirin saya sangat rentan, saya kira seperti terhipnotis dan untuk sesaat tidak sadar apa yang kita perbuat.. :(
 _/\_
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Adrie18 on 06 December 2011, 03:36:56 PM
Mungkin perlu menjalankan SILA dulu... kalo sila sudah ok...akan lebih memudahkan konsentrasi krn pikiran biasanya lebih tenang, tidak banyak kerisauan....

terima kasih senior..
lpancasila buddhis akan selalu saya ingat.. :)
 _/\_
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: kuswanto on 06 December 2011, 05:22:10 PM
_/\_
Saya sebagai seorang pemula ;D, sering berusaha sadar akan tindakan, perkataan , dan pikiran. Tetapi terkadang mengapa kita bisa hilang kesadaran :( dan melakukan kembali napsu - napsu yang telah kita hindari.
mohon bantuannya.
 _/\_


Mengendalikan nafsu itu mirip menggengam bola besi panas, kendalikan sesuka anda, anda tetap melepuh tangan nya. Lepaskan bola besi tsb maka tangan anda tidak lagi panas.
Seperti itu juga kondisi2 ketika anda marah, malas, bernafsu akan seksualitas, merasa dengki dll, coba saja anda kendalikan, atau bahkan menahan dan memendamnya.. Pada akhirnya akan meledak dgn kekuatan yg lebih mengerikan.
Sebaiknya "nafsu2" bukan dikendalikan, namun dikenali.. Apa yang harus dikenali? Manfaat atau bahaya dari nafsu tersebut. Seperti bola panas yg tadi di umpamakan, ketika anda kenal akan kondisi bola panas yg dipegang di tangan, anda tau rasanya panas melepuh di tangan, secara alami anda akan menghindarinya kelak kemudian.
Nafsu jugalah demikian, ketika anda marah, benci malas dendam dllllll, kalau anda belum benar2 kenal dgn bentuk2 batin seperti itu anda bisa saja terus bergumul dalam situasi tsb.
Namun ketika anda sadar bahaya dibalik nafsu tsb, maka tidak mungkin lagi anda mau melakukan hal yang sama.
Dan yg plg sering terjadi adalah kita merasa seolah2 kita sudah sadar akan bahay tsb, tapi ternyata besok2 masih saja melakukan hal yg sama. Itu berarti kita belum sesungguhnya sadar.

Jadi saran saya sih, lebih baik anda jgn tll memaksakan diri mengendalikan nafsu, kl pengalaman saya pribadi sih malah jadinya menyedihkan hahahaha. Cukup di mulai dgn kenal dgn bahaya di balik nafsu tsb.. 
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Adrie18 on 06 December 2011, 06:22:51 PM

Mengendalikan nafsu itu mirip menggengam bola besi panas, kendalikan sesuka anda, anda tetap melepuh tangan nya. Lepaskan bola besi tsb maka tangan anda tidak lagi panas.
Seperti itu juga kondisi2 ketika anda marah, malas, bernafsu akan seksualitas, merasa dengki dll, coba saja anda kendalikan, atau bahkan menahan dan memendamnya.. Pada akhirnya akan meledak dgn kekuatan yg lebih mengerikan.
Sebaiknya "nafsu2" bukan dikendalikan, namun dikenali.. Apa yang harus dikenali? Manfaat atau bahaya dari nafsu tersebut. Seperti bola panas yg tadi di umpamakan, ketika anda kenal akan kondisi bola panas yg dipegang di tangan, anda tau rasanya panas melepuh di tangan, secara alami anda akan menghindarinya kelak kemudian.
Nafsu jugalah demikian, ketika anda marah, benci malas dendam dllllll, kalau anda belum benar2 kenal dgn bentuk2 batin seperti itu anda bisa saja terus bergumul dalam situasi tsb.
Namun ketika anda sadar bahaya dibalik nafsu tsb, maka tidak mungkin lagi anda mau melakukan hal yang sama.
Dan yg plg sering terjadi adalah kita merasa seolah2 kita sudah sadar akan bahay tsb, tapi ternyata besok2 masih saja melakukan hal yg sama. Itu berarti kita belum sesungguhnya sadar.

Jadi saran saya sih, lebih baik anda jgn tll memaksakan diri mengendalikan nafsu, kl pengalaman saya pribadi sih malah jadinya menyedihkan hahahaha. Cukup di mulai dgn kenal dgn bahaya di balik nafsu tsb..

o.. berarti kita cukup mengenali bentuk dan akibat perbuatan itu ya...
sepertinya masuk akal.
terima kasih, saya akan memperdalam meditasi... tx.
 _/\_
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: johan3000 on 06 December 2011, 06:25:26 PM
misalnya saat saya ada niat untuk belajar dan mengerjakan suatu tugas, tiba - tiba ada suatu keinginan untuk bermain game / menonton tv / dll.
untuk sesaat saya masih sadar tetapi sesaaat kemudian kita terkonsentrasi dan seperti lupa waktu...
dan akhirnya hari itu sia - sia dan tidak mendapat apa -apa..
sama saja saat berdiet karena tekanan darah agak tinggi, selalu saja kadang tidak sadar, seakan pikirin saya sangat rentan, saya kira seperti terhipnotis dan untuk sesaat tidak sadar apa yang kita perbuat.. :(
 _/\_

kalau TV dan game console tsb disumbangkan pada yg memerlukan akan bermanfaat positiv pd konsentrasi anda..
kalau utk darah tingga apakah udah siapkan alat pengukur tekanan darahnya, sehingga tidak mencari kambing hitam atas tekanan darah tsb.... dan coba obatin penyakit2 tsb ya....

 :x
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Adrie18 on 06 December 2011, 06:42:20 PM
kalau TV dan game console tsb disumbangkan pada yg memerlukan akan bermanfaat positiv pd konsentrasi anda..
kalau utk darah tingga apakah udah siapkan alat pengukur tekanan darahnya, sehingga tidak mencari kambing hitam atas tekanan darah tsb.... dan coba obatin penyakit2 tsb ya....

 :x

kalau disumbangkan bukanya malah membuat orang lain menderita?
 :x
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: kullatiro on 06 December 2011, 07:51:53 PM
jual saja nanti hasil penjualan nya baru disumbangkan (beres kan).

mengenai sang pembeli anggap saja kamma baik nya belum sampai kesitu
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Adrie18 on 06 December 2011, 08:17:31 PM
sip .
terima kasih..
 _/\_
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: will_i_am on 06 December 2011, 08:44:09 PM
kalau TV dan game console tsb disumbangkan pada yg memerlukan akan bermanfaat positiv pd konsentrasi anda..
kalau utk darah tingga apakah udah siapkan alat pengukur tekanan darahnya, sehingga tidak mencari kambing hitam atas tekanan darah tsb.... dan coba obatin penyakit2 tsb ya....

 :x
=)) =))
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: johan3000 on 06 December 2011, 09:01:50 PM
kalau disumbangkan bukanya malah membuat orang lain menderita?
 :x

titip di pingir penyedia video game tsb... (biasanya ya di gang atau kampung gitu)
hasil bagiannya bisa disumbangkan ke DC

dan semoga solusi ini dijaman akan dpt karma baik yg nyata...
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: suwarto8116f on 07 December 2011, 10:39:07 PM
_/\_
Saya sebagai seorang pemula ;D, sering berusaha sadar akan tindakan, perkataan , dan pikiran. Tetapi terkadang mengapa kita bisa hilang kesadaran :( dan melakukan kembali napsu - napsu yang telah kita hindari.
mohon bantuannya.
 _/\_

1st buatlah tujuan kegiatan perhari, perwaktu, dan fokus dalam tujuan tsb. melatih disiplin terus menerus ditambah dgn meditasi, catat tiap hari, hari ini saya meditasi dapat fokus kepada suatu objek sekian menit, sekian menit, semoga dengan melatih meditasi terus menerus dapat meningkatkan konsentrasi ke tujuan kegiatan2 yg dibuat, semoga membantu  _/\_
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Adrie18 on 08 December 2011, 03:26:49 PM
1st buatlah tujuan kegiatan perhari, perwaktu, dan fokus dalam tujuan tsb. melatih disiplin terus menerus ditambah dgn meditasi, catat tiap hari, hari ini saya meditasi dapat fokus kepada suatu objek sekian menit, sekian menit, semoga dengan melatih meditasi terus menerus dapat meningkatkan konsentrasi ke tujuan kegiatan2 yg dibuat, semoga membantu  _/\_

makasih brother..
 _/\_
sepertinya sudah mulai mmbuahkan hasil...  ;D  ;D  ;D
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: williamhalim on 08 December 2011, 03:32:20 PM
Emang berat Bro...

Jalan satu2nya disiplin dan jangan longgar: Sila -Samadhi - Panna.. (kedengerannya klise, tapi inilah jalannya)

Rajin2 baca Dhamma, renungkan, hindari jika keinginan berbuat itu datang, perkuat pikiran dengan latihan konsentrasi (meditasi)...

Dalam latihan, pasti terpeleset juga, tapi jangan sesali, tetap ulangi lagi semua langkah2 itu, jangan kendor..

::
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: will_i_am on 08 December 2011, 10:12:21 PM
1st buatlah tujuan kegiatan perhari, perwaktu, dan fokus dalam tujuan tsb. melatih disiplin terus menerus ditambah dgn meditasi, catat tiap hari, hari ini saya meditasi dapat fokus kepada suatu objek sekian menit, sekian menit, semoga dengan melatih meditasi terus menerus dapat meningkatkan konsentrasi ke tujuan kegiatan2 yg dibuat, semoga membantu  _/\_
disini kita harus berhati-hati...
kalau kita mencatat mengenai waktu meditasi kita, pastinya kita akan mengharapkan agar meditasi hari ini lebih lama dari meditasi di hari sebelumnya...
kemudian kita akan membuat tekad "saya harus bisa bermeditasi lebih lama dari hari kemarin"
"saya meditasi disini sudah berapa menit ya??"
"perlukah saya melanjutkan meditasi lagi??"
"apakah waktu meditasi saya sudah lebih lama dari kemarin??"
nah, kalau sudah begini, pastinya konsentrasi kita akan pecah dan buyar, dengan memikirkan tentang waktu tersebut..
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Adrie18 on 09 December 2011, 10:58:40 AM
disini kita harus berhati-hati...
kalau kita mencatat mengenai waktu meditasi kita, pastinya kita akan mengharapkan agar meditasi hari ini lebih lama dari meditasi di hari sebelumnya...
kemudian kita akan membuat tekad "saya harus bisa bermeditasi lebih lama dari hari kemarin"
"saya meditasi disini sudah berapa menit ya??"
"perlukah saya melanjutkan meditasi lagi??"
"apakah waktu meditasi saya sudah lebih lama dari kemarin??"
nah, kalau sudah begini, pastinya konsentrasi kita akan pecah dan buyar, dengan memikirkan tentang waktu tersebut..
bukannya kalau meditasi pikiran tidak boleh menciptakan atau menghilangkan objek ya? tapi sekedar mengamati apa yang terjadi? - terpengaruh Ajahn Chan nih..
 _/\_
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: suwarto8116f on 09 December 2011, 05:44:03 PM
disini kita harus berhati-hati...
kalau kita mencatat mengenai waktu meditasi kita, pastinya kita akan mengharapkan agar meditasi hari ini lebih lama dari meditasi di hari sebelumnya...
kemudian kita akan membuat tekad "saya harus bisa bermeditasi lebih lama dari hari kemarin"
"saya meditasi disini sudah berapa menit ya??"
"perlukah saya melanjutkan meditasi lagi??"
"apakah waktu meditasi saya sudah lebih lama dari kemarin??"
nah, kalau sudah begini, pastinya konsentrasi kita akan pecah dan buyar, dengan memikirkan tentang waktu tersebut..
^-^ tolong dibaca baik2 dulu gan pernyataan gw  ;) dibagian mana gw menulis mencatat pada saat sedang berlangsungnya meditasi   :o
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: will_i_am on 10 December 2011, 01:55:33 PM
^-^ tolong dibaca baik2 dulu gan pernyataan gw  ;) dibagian mana gw menulis mencatat pada saat sedang berlangsungnya meditasi   :o
yang saya katakan kan agar kita berhati-hati, agar pikiran kita engga sampe kesono...
kalau pikiran kita nyatat waktu, terkadang bisa timbul keinginan ini-itu, ngarep agar waktu meditasi kita lebih lama dari kemarin(ini cuma kemungkinan), yang akhirnya membuyarkan konsentrasi...
gitu loh maksudnya...

bukannya kalau meditasi pikiran tidak boleh menciptakan atau menghilangkan objek ya? tapi sekedar mengamati apa yang terjadi? - terpengaruh Ajahn Chan nih..
 _/\_
makanya itu, saya bilang jangan dipikirkan yang seperti itu..
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Rina Hong on 10 December 2011, 08:52:47 PM
kharakter pikiran memang begitu bro, suka berkeliaran, kalau sering latihan meditasi sudah benar caranya.

nanti  pelan" bisa di kendalikan.
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: bluppy on 10 December 2011, 09:40:38 PM
ini sharing aja,
kayanya sih bukan termasuk pengendalian nafsu
tapi bisa dicoba praktekin, mungkin berguna

misalnya ada kebiasaan self loathing(memaki2 diri sendiri)
saat menganggap dirinya berbuat negatif, malas, dll
itu akan membuat self esteem semakin parah
focus on the time you do things right
and don't keep thinking about the time you mess up
mungkin bisa dicoba menganti cara
berbicara pada diri sendiri dalam hati
dari kata2 negatif menjadi kata2 positif

contoh:
saat rajin:
pujilah diri sendiri, i'm doing a good job, i'm proud of myself
saat malas:
ok, laziness is also a part of me, i will not condemn it
i will observe, oh this is what it feels like when i'm lazy, this too will pass

biasanya kalau menghabiskan seharian malas2 an,
waktu besok paginya akan ada penyesalan,
terus jadi sebel ama diri sendiri, jadi makin males,
merasa tanggung ah...udah ngk sempet belajar lagi
jadi suatu siklus yg negatif, marah pada diri sendiri karena malas
dan makin merasa malas karena merasa sudah berbuat kesalahan

saat ini bisa berkata pada diri sendiri:
past is history, future is mystery, present is a gift
no past, no future, just present
jadi tinggalkan dulu rasa penyesalan atas malas2an kemarin
dan mulailah hari yg baru dengan sedikit lega

Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: suwarto8116f on 10 December 2011, 10:15:50 PM
yang saya katakan kan agar kita berhati-hati, agar pikiran kita engga sampe kesono...
kalau pikiran kita nyatat waktu, terkadang bisa timbul keinginan ini-itu, ngarep agar waktu meditasi kita lebih lama dari kemarin(ini cuma kemungkinan), yang akhirnya membuyarkan konsentrasi...
gitu loh maksudnya...
makanya itu, saya bilang jangan dipikirkan yang seperti itu..

oke nangkep2 kamsudnya  _/\_
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Adrie18 on 11 December 2011, 07:42:03 PM
ini sharing aja,
kayanya sih bukan termasuk pengendalian nafsu
tapi bisa dicoba praktekin, mungkin berguna

misalnya ada kebiasaan self loathing(memaki2 diri sendiri)
saat menganggap dirinya berbuat negatif, malas, dll
itu akan membuat self esteem semakin parah
focus on the time you do things right
and don't keep thinking about the time you mess up
mungkin bisa dicoba menganti cara
berbicara pada diri sendiri dalam hati
dari kata2 negatif menjadi kata2 positif

contoh:
saat rajin:
pujilah diri sendiri, i'm doing a good job, i'm proud of myself
saat malas:
ok, laziness is also a part of me, i will not condemn it
i will observe, oh this is what it feels like when i'm lazy, this too will pass

biasanya kalau menghabiskan seharian malas2 an,
waktu besok paginya akan ada penyesalan,
terus jadi sebel ama diri sendiri, jadi makin males,
merasa tanggung ah...udah ngk sempet belajar lagi
jadi suatu siklus yg negatif, marah pada diri sendiri karena malas
dan makin merasa malas karena merasa sudah berbuat kesalahan

saat ini bisa berkata pada diri sendiri:
past is history, future is mystery, present is a gift
no past, no future, just present
jadi tinggalkan dulu rasa penyesalan atas malas2an kemarin
dan mulailah hari yg baru dengan sedikit lega

yap bener, itu sama kaya penjelasan bro kuswanto dan terbukti dah berhasil selam 3 hari..  :'( . besoknya kambuh lagi dan melatih diri lagi deh.. ;D ;D


Mengendalikan nafsu itu mirip menggengam bola besi panas, kendalikan sesuka anda, anda tetap melepuh tangan nya. Lepaskan bola besi tsb maka tangan anda tidak lagi panas.
Seperti itu juga kondisi2 ketika anda marah, malas, bernafsu akan seksualitas, merasa dengki dll, coba saja anda kendalikan, atau bahkan menahan dan memendamnya.. Pada akhirnya akan meledak dgn kekuatan yg lebih mengerikan.
Sebaiknya "nafsu2" bukan dikendalikan, namun dikenali.. Apa yang harus dikenali? Manfaat atau bahaya dari nafsu tersebut. Seperti bola panas yg tadi di umpamakan, ketika anda kenal akan kondisi bola panas yg dipegang di tangan, anda tau rasanya panas melepuh di tangan, secara alami anda akan menghindarinya kelak kemudian.
Nafsu jugalah demikian, ketika anda marah, benci malas dendam dllllll, kalau anda belum benar2 kenal dgn bentuk2 batin seperti itu anda bisa saja terus bergumul dalam situasi tsb.
Namun ketika anda sadar bahaya dibalik nafsu tsb, maka tidak mungkin lagi anda mau melakukan hal yang sama.
Dan yg plg sering terjadi adalah kita merasa seolah2 kita sudah sadar akan bahay tsb, tapi ternyata besok2 masih saja melakukan hal yg sama. Itu berarti kita belum sesungguhnya sadar.

Jadi saran saya sih, lebih baik anda jgn tll memaksakan diri mengendalikan nafsu, kl pengalaman saya pribadi sih malah jadinya menyedihkan hahahaha. Cukup di mulai dgn kenal dgn bahaya di balik nafsu tsb..

jadi  penjelasan tentang diatas" berprinsip sila samandi panna ya.... menurut saya ini cara paling cocok. thankyou..thankyou...  ^:)^  ^:)^  ^:)^

 _/\_
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Kang_Asep on 11 December 2011, 08:08:07 PM

Berilah tanda silang (x) pada jawaban yang benar!

Sebenarnya, apa itu napsu? Napsu adalah .....

a. kemarahan
b. ego
c. kehendak berbuat jahat
d. keinginan
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Adrie18 on 12 December 2011, 07:29:34 PM
Berilah tanda silang (x) pada jawaban yang benar!

Sebenarnya, apa itu napsu? Napsu adalah .....

a. kemarahan
b. ego
c. kehendak berbuat jahat
d. keinginan

D. Keinginan B. Ego..
Kelihatanya B dan D itu mirip tetapi ego itu lebih bersifat ke kepuasan diri ya?
tapi kalau hidup itu tanpa napsu dan keinginan jadinya gimana ya? sepi kali..... ;D ;D
Title: Re: Pengendalian Napsu.
Post by: Kang_Asep on 13 December 2011, 08:11:13 PM
D. Keinginan B. Ego..
Kelihatanya B dan D itu mirip tetapi ego itu lebih bersifat ke kepuasan diri ya?
tapi kalau hidup itu tanpa napsu dan keinginan jadinya gimana ya? sepi kali..... ;D ;D

Ada beragam makna napsu, menurut ragam agama atau adat. Orang sunda umumnya memaknai napsu sebagai amarah. Dalam Islam napsu berarti jiwa. bisa bersifat posifit maupun negatif. Dalam literatur Hindu Jawa, nafsu berarti "kehendak kuat untuk memiliki" yang merupakan perkembangan dari suka, dan napsu ini menjadi sumber kesesatan manusia. Dalam pengertian umat budhis, napsu berkonotasi negatif, identik dengan kehendak untuk melakukan hal-hal buruk, seperti keserakahan, kemarahan dan egois. (CMIIW)