didalam satu perenungan saya, terlintas...
1. kondisi dapat mengondisikan kesadaran...
2. kondisi tidak dapat mengondisikan kesadaran...
share donk pendapat sodara2
tararengkyu...
kondisi mengkondisikan kesadaran, ya saya rasa kalimat tersebut bisa juga, namun sepertinya kondisi mengkondisikan sesuatu untuk sesuatu. Dalam segala sesuatu, entah itu karma buruk atau karma baik yang akan kita terima maupun perbuat ,pasti akan di dahului oleh sesuatu kondisi yang memungkinkan karma tersebut bekerja, jadi dapat diperumpamakan anda telah mengetahui bahwa dari perbuatan ini akan tercipta ini, dan anda tidak menginginkannya, maka jauhilah kondisi2 yang memungkinkan agar hal tersebut terjadi.
2. Kondisi tidak dapat mengkondisikan kesadaran
Bagi saya, tergantung kembali kedalam diri individu masing2.. jika individu tersebut selalu "eling" maka saya rasa hal tersebut tidak akan terjadi
Sudah baik penjelasannya,cuma nambahin point 2
Mereka yg memiliki sati kuat di segala kondisi apapun entah dari faktor eksternal atau internal maka dengan Sati yg murni menyikapinya dengan kebijaksanaan dan upekha ia tidak terpengaruh. Dengan demikian bisa disebut kondisi tidak dapat mengkondisikan kesadaran.
Contoh : Faktor eksternal : Ada saudara anda yg meninggal, dan semua orang diliputi kesedihan , tetapi anda bisa tetap tenang .
Fakor internal, ketika anda diterpa emosi ataupun kegelisahan, dengan perhatian murni dan kebijaksanaan, anda tidak bereaksi langsung dengan cara mengikuti ataupun terpengaruh terhadap perasaan itu atau meluapkannya dalam ucapan ataupun perbuatan, tetapi sebaliknya melihat sebagai fenomena wajar dan apa adanya dan membiarkan ia datang dan pergi begitu saja dan kemudian batin menjadi tenang kembali.