//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Attha Sila Support Group / Kelompok Dukungan Praktek Attha Sila  (Read 135385 times)

0 Members and 2 Guests are viewing this topic.

Offline hemayanti

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.477
  • Reputasi: 186
  • Gender: Female
  • Appamadena Sampadetha
Re: Attha Sila Support Group / Kelompok Dukungan Praktek Attha Sila
« Reply #240 on: 17 October 2012, 02:34:43 PM »
ya tapi "hati" termasuk jasmani letaknya di dada sebelah kanan
:hammer:
"Sekarang, para bhikkhu, Aku mengatakan ini sebagai nasihat terakhir-Ku: kehancuran adalah sifat dari segala sesuatu yang terbentuk. Oleh karena itu, berjuanglah dengan penuh kesadaran."

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Attha Sila Support Group / Kelompok Dukungan Praktek Attha Sila
« Reply #241 on: 17 October 2012, 02:49:39 PM »
keknya manisan, asinan dan lain yang berasal dari buah g bisa deh cc. ;D

jadi nyanyi dalam hati g boleh?

Nyanyi-dalam-hati tidak melanggar sila, tapi...

Saya pernah ikut retret dan peserta wajib atthasila. Di sore hari panitianya menyediakan teh dan gula. Katanya, gula cepat sekali habis ;D

nafsu itu halus, ia bisa mencari dan menemukan celah untuk melakukan apapun (yang ia inginkan), yang tidak dinyatakan secara gamblang (di dalam sila).

Saya lihat banyak pertanyaan yang muncul, tentang jenis makanan/minuman, tentang tinggi tempat tidur/duduk, kalo ga salah ada tentang bahan kain jg (wol,dst). Pertanyaan ini akan menjadi sangat banyak dan tidak ada habis-habisnya.

Padahal, patokannya sederhana saja:

2.4. Kemudian Sakka, setelah mengungkapkan penghargaannya, menanyakan pertanyaan selanjutnya: ‘Yang Mulia, praktik apakah yang telah dijalankan oleh bhikkhu itu, yang telah mencapai pengendalian yang diharuskan oleh peraturan?’ (note: peraturan = patimokkha)
 
‘Raja para Dewa, Aku menyatakan ada dua jenis perbuatan jasmani: jenis yang harus dikejar, dan jenis yang harus dihindari. Hal yang sama berlaku bagi ucapan dan dalam mengejar tujuan. [280] Mengapakah Aku menyatakan hal ini sehubungan dengan perbuatan jasmani? Beginilah Aku memahami perbuatan jasmani: Ketika Aku mengamati bahwa dengan melakukan suatu perbuatan tertentu, faktor-faktor tidak baik meningkat dan faktor-faktor yang baik berkurang, maka perbuatan jasmani demikian harus dihindari. Dan ketika Aku mengamati bahwa dengan melakukan suatu perbuatan tertentu, faktor-faktor tidak baik berkurang dan faktor-faktor yang baik meningkat, maka perbuatan jasmani demikian harus diikuti. Itulah sebabnya, Aku membuat perbedaan ini. Hal yang sama berlaku untuk ucapan dan dalam mengejar tujuan. [281] Dan ini, Raja para Dewa, adalah praktik yang telah dijalankan oleh bhikkhu itu, yang telah mencapai pengendalian yang diharuskan oleh peraturan.’ Dan Sakka mengungkapkan kegembiraannya atas jawaban Sang Bhagavā.
 
 
2.5. Kemudian Sakka mengajukan pertanyaan selanjutnya: ‘Yang Mulia, praktik apakah yang telah dijalankan oleh bhikkhu itu, yang telah mencapai pengendalian atas indria-indrianya?’
 
‘Raja para Dewa, Aku menyatakan hal-hal yang terlihat oleh mata ada dua jenis: jenis yang harus dikejar, dan jenis yang harus dihindari. Hal yang sama berlaku untuk hal-hal yang dikenali oleh telinga, hidung, lidah, badan, dan pikiran.’ Sampai di sini, Sakka berkata: ‘Bhagavā, aku mengerti makna selengkapnya dari apa yang Bhagavā sampaikan secara singkat. Bhagavā, objek apa pun yang dilihat oleh mata, jika pengejaran ini mengarah pada meningkatnya faktor-faktor tidak baik dan berkurangnya faktor-faktor baik, maka ini sebaiknya tidak dikejar; jika pengejaran ini mengarah pada berkurangnya faktor-faktor tidak baik dan meningkatnya faktor-faktor baik, maka objek ini [282] sebaiknya dikejar. Hal yang sama berlaku untuk hal-hal yang dikenali oleh telinga, hidung, lidah, badan, dan pikiran. Demikianlah aku mengerti makna selengkapnya dari apa yang Bhagavā sampaikan secara singkat, dan dengan demikian melalui jawaban Bhagavā, aku telah mengatasi keragu-raguanku dan menyingkirkan keraguanku.’

[...]

Digha Nikaya 21

http://dhammacitta.org/dcpedia/DN_21:_Sakkapanha_Sutta



Intinya, perbuatan/ucapan (dan pikiran) apapun, seharusnya dihindari jika faktor-faktor tidak bermanfaat meningkat karenanya, sekalipun tidak ditulis dalam sila.

Quote
inget kata om indra, sila g mengatur pikiran, tapi tindakan (ucapan dan jasmani)

Memang, tapi untuk ucapan+perbuatan yang baik, justru fondasinya itu di pikiran. Kalo pikiran tidak terkendali, akan lebih sulit menjaga sila. Saya sangat merasakannya :D

Offline hemayanti

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.477
  • Reputasi: 186
  • Gender: Female
  • Appamadena Sampadetha
Re: Attha Sila Support Group / Kelompok Dukungan Praktek Attha Sila
« Reply #242 on: 17 October 2012, 04:01:27 PM »
Memang, tapi untuk ucapan+perbuatan yang baik, justru fondasinya itu di pikiran. Kalo pikiran tidak terkendali, akan lebih sulit menjaga sila. Saya sangat merasakannya :D
yup, sangat sangat setuju dengan cc. :)
makanya kadang kalo pikirannya ngalor ngidul pas lagi menjalankan 8 sila juga rasanya bagaimana yah.
seperti kurang pas gitu, ada yang kurang, g sempurna. ;D
tetapi tetap saja kita g bisa menyebutkan kalau menyanyi dalam hati melanggar sila, iya kan?
karna kembali lagi, sila tidak mengatur pikiran. ;D

namun ada baiknya sambil menjaga sila juga menjaga pikiran yang baik. :)
"Sekarang, para bhikkhu, Aku mengatakan ini sebagai nasihat terakhir-Ku: kehancuran adalah sifat dari segala sesuatu yang terbentuk. Oleh karena itu, berjuanglah dengan penuh kesadaran."

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Attha Sila Support Group / Kelompok Dukungan Praktek Attha Sila
« Reply #243 on: 17 October 2012, 04:48:20 PM »
^ ^ ^ iya betul... btw, tentang pikiran dan sila, saya belum bisa banyak ngomong selain copas kata-kata Guru... kita jalanin aja dulu, saya juga masih tertatih-tatih, rawan salah-ngomong hehe...

Offline M14ka

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.821
  • Reputasi: 94
  • Gender: Female
  • Live your best life!! ^^
Re: Attha Sila Support Group / Kelompok Dukungan Praktek Attha Sila
« Reply #244 on: 04 March 2013, 01:58:41 PM »
Mau tanya, kalau lg atthasila bole baca humor/jokes ga ya?

Offline seniya

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.469
  • Reputasi: 169
  • Gender: Male
  • Om muni muni mahamuni sakyamuni svaha
Re: Attha Sila Support Group / Kelompok Dukungan Praktek Attha Sila
« Reply #245 on: 04 March 2013, 06:05:44 PM »
Mau tanya, kalau lg atthasila bole baca humor/jokes ga ya?

IMHO, sepertinya tidak boleh karena humor umumnya bersifat sebagai hiburan....
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

Offline hemayanti

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.477
  • Reputasi: 186
  • Gender: Female
  • Appamadena Sampadetha
Re: Attha Sila Support Group / Kelompok Dukungan Praktek Attha Sila
« Reply #246 on: 09 March 2013, 01:54:57 PM »
IMHO, sepertinya tidak boleh karena humor umumnya bersifat sebagai hiburan....
iya, mending baca sutta aja. ;D
"Sekarang, para bhikkhu, Aku mengatakan ini sebagai nasihat terakhir-Ku: kehancuran adalah sifat dari segala sesuatu yang terbentuk. Oleh karena itu, berjuanglah dengan penuh kesadaran."

Offline CintaViolet

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 536
  • Reputasi: 21
  • Gender: Female
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Attha Sila Support Group / Kelompok Dukungan Praktek Attha Sila
« Reply #247 on: 16 April 2013, 11:27:28 PM »
udah baca-baca mengenai PancaSila dan AtthaSila..
jadi pengen coba Attha Sila besok, kan Upposatha ya besok.. *tadi udah liat di threadnya*
mau tanya, niat sila 8 nya dibaca malam ini, atau besok pagi pas bangun tidur? *kalau bangunnya gak kesiangan..

untuk sila ke 7, sepertinya kalau keluar rumah, minimal mesti pakai deodorant deh kalau ngga mau bikin pingsan orang didekat saya..  ;D gpp ya? kan tujuannya baik ke orang lain, bukan mau tarik perhatian..

trus besok malam kan, saya mau ikut bedah buku Buddhis, gpp ya? kan tujuannya belajar dhamma..

menurut saya, dari hasil pembacaan topik Atthasila, sebisa mungkin menahan diri untuk segala sesuatu yang tidak baik, tapi selama yang dilakukan (yang melanggar sila), asal karena benar-benar terdesak, demi kebaikan orang lain dan bermanfaat menambah ilmu atau kebaikan diri sendiri, boleh saja.. asal tetap ingat sadar akan menahan diri tidak berlebihan..
betul ngga?

makasih..  _/\_

Offline hemayanti

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.477
  • Reputasi: 186
  • Gender: Female
  • Appamadena Sampadetha
Re: Attha Sila Support Group / Kelompok Dukungan Praktek Attha Sila
« Reply #248 on: 17 April 2013, 07:53:17 AM »
udah baca-baca mengenai PancaSila dan AtthaSila..
jadi pengen coba Attha Sila besok, kan Upposatha ya besok.. *tadi udah liat di threadnya*
mau tanya, niat sila 8 nya dibaca malam ini, atau besok pagi pas bangun tidur? *kalau bangunnya gak kesiangan..
terserah cc, tapi sejak membaca itu artinya cc udah bertekad untuk menjalankan 8 sila.
kalo bacanya malam, tidurnya gak bisa di tempat yang tinggi lagi.
jadi mulai menjalankan 8 sila pada saat itu.
kalo ingin baca pagi, selain bertekad menjalankan 8 sila, cc juga bisa bertekad untuk bangun pagi. ;D
tapi kalo memang bangunnya telat, yah gakpapa baca aja dan saat itu mulai dijalankan 8 silanya.
*gak ada alasan telat bangun gak jadi 8 sila. ;D

sebenarnya tanpa membaca juga boleh, misalnya hanya dengan menekadkan dalam pikiran, saya ingin 8 sila besok, kemudian pas bangun pagi ingat lagi "hari ini saya ingin menjalankan 8 sila", jadi otomatis setelah bangun udah mulai 8 sila. tanpa harus membaca dulu baru sah. ;D

Quote
untuk sila ke 7, sepertinya kalau keluar rumah, minimal mesti pakai deodorant deh kalau ngga mau bikin pingsan orang didekat saya..  ;D gpp ya? kan tujuannya baik ke orang lain, bukan mau tarik perhatian..
udah pernah gak pake terus ada yang pingsan yah cc?

Quote
trus besok malam kan, saya mau ikut bedah buku Buddhis, gpp ya? kan tujuannya belajar dhamma..
boleh-boleh aja.

Quote
menurut saya, dari hasil pembacaan topik Atthasila, sebisa mungkin menahan diri untuk segala sesuatu yang tidak baik, tapi selama yang dilakukan (yang melanggar sila), asal karena benar-benar terdesak, demi kebaikan orang lain dan bermanfaat menambah ilmu atau kebaikan diri sendiri, boleh saja.. asal tetap ingat sadar akan menahan diri tidak berlebihan..
betul ngga?

makasih..  _/\_
kalo memang melanggar sebaiknya pahami dan terimalah sebagai sebuah pelanggaran, sehingga tidak muncul "pembenaran" demi kebaikan dan manfaat banyak orang, dan lain sebagainya.
baik belum tentu benar.
kalo memang untuk kebaikan orang lain dan diri sendiri, sebaiknya dipahami demikian:
1. pelanggaran telah dilakukan.
2. saya melakukan tindakan ini karna terpaksa dan demi untuk menyelamatkan orang lain (semoga benar2 membawa vipaka yang baik).
sehingga tidak menjadi tercampur dan akhirnya memunculkan persepsi "melanggar sila itu boleh2 saja asal demi kebaikan". :)

kalo boleh tau, contohnya seperti apa cc?
"Sekarang, para bhikkhu, Aku mengatakan ini sebagai nasihat terakhir-Ku: kehancuran adalah sifat dari segala sesuatu yang terbentuk. Oleh karena itu, berjuanglah dengan penuh kesadaran."

Offline Piggy

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 124
  • Reputasi: 2
  • Gender: Female
  • (^ .^) ~ salam k'nal.....
Re: Attha Sila Support Group / Kelompok Dukungan Praktek Attha Sila
« Reply #249 on: 17 April 2013, 10:58:16 AM »
Bisakah kita menjalankan Uposatha tetapi tidak menjalankan semua Atthasila (misalnya sila yang makan sebelum jam 12 siang tidak dijalankan)?

Trus apakah untuk memulai Uposatha harus membacakan paritta Atthasila? Kalau langsung bertekad aja dalam hati: "Besok hari Uposatha, besok saya akan menghindari pembunuhan, berkata dusta, mencuri, dst" apakah bisa?

Thx _/\_


dari pengalaman teman2 n knalan2 piggy yg menjalankan atthasila terutama sila makan sebelum jam 12(makan 1x sehari) pada umumnya yg menjalankan praktek ini sebagian besar didominasi oleh kaum hawa........lelaki2 yg piggy tau jarang menjalankan atthasila ttg makanan....kalaupun ada para lelaki yg menjalankan praktek ini rata2 berusia 20an n bekondisi fit(kebanyakan berbodi skinny).......kalo om2 berperut senang di kota piggy..... jarang2 sekali ada yg melaksanakan praktek tersebut.......namun piggy bisa maklum krn kebanyakan om2 tersebut memiliki aktivitas sehari2 yg padat dalam mencari nafkah......so bayangkan kalau mereka hny makan 1x sehari sebelum jam 12....tentu hal ini akan mempengaruhi kinerja sehari2 mereka......
kusala dan akusala citta datang silih berganti pd bathin seseorang bagaikan mendung dan cerah yg datang silih berganti, hal tersebut dapat diatasi dgn samadhi dan perhatian benar........satix3

Offline hemayanti

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.477
  • Reputasi: 186
  • Gender: Female
  • Appamadena Sampadetha
Re: Attha Sila Support Group / Kelompok Dukungan Praktek Attha Sila
« Reply #250 on: 17 April 2013, 11:15:16 AM »

dari pengalaman teman2 n knalan2 piggy yg menjalankan atthasila terutama sila makan sebelum jam 12(makan 1x sehari) pada umumnya yg menjalankan praktek ini sebagian besar didominasi oleh kaum hawa........lelaki2 yg piggy tau jarang menjalankan atthasila ttg makanan....kalaupun ada para lelaki yg menjalankan praktek ini rata2 berusia 20an n bekondisi fit(kebanyakan berbodi skinny).......kalo om2 berperut senang di kota piggy..... jarang2 sekali ada yg melaksanakan praktek tersebut.......namun piggy bisa maklum krn kebanyakan om2 tersebut memiliki aktivitas sehari2 yg padat dalam mencari nafkah......so bayangkan kalau mereka hny makan 1x sehari sebelum jam 12....tentu hal ini akan mempengaruhi kinerja sehari2 mereka......
kalo 1 sila gak dijalankan, maka gak bisa disebut sebagai atthasila lagi. ;D
"Sekarang, para bhikkhu, Aku mengatakan ini sebagai nasihat terakhir-Ku: kehancuran adalah sifat dari segala sesuatu yang terbentuk. Oleh karena itu, berjuanglah dengan penuh kesadaran."

Offline Piggy

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 124
  • Reputasi: 2
  • Gender: Female
  • (^ .^) ~ salam k'nal.....
Re: Attha Sila Support Group / Kelompok Dukungan Praktek Attha Sila
« Reply #251 on: 17 April 2013, 11:20:05 AM »
kalo 1 sila gak dijalankan, maka gak bisa disebut sebagai atthasila lagi. ;D

se7 sm ce hema 

kalo mau menjalankan atthasilla harus siap mental dulu  ;D
kusala dan akusala citta datang silih berganti pd bathin seseorang bagaikan mendung dan cerah yg datang silih berganti, hal tersebut dapat diatasi dgn samadhi dan perhatian benar........satix3

Offline hemayanti

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.477
  • Reputasi: 186
  • Gender: Female
  • Appamadena Sampadetha
Re: Attha Sila Support Group / Kelompok Dukungan Praktek Attha Sila
« Reply #252 on: 17 April 2013, 11:22:36 AM »
se7 sm ce hema 

kalo mau menjalankan atthasilla harus siap mental dulu  ;D
piggy udah siap belum? ;D
"Sekarang, para bhikkhu, Aku mengatakan ini sebagai nasihat terakhir-Ku: kehancuran adalah sifat dari segala sesuatu yang terbentuk. Oleh karena itu, berjuanglah dengan penuh kesadaran."

Offline CintaViolet

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 536
  • Reputasi: 21
  • Gender: Female
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Attha Sila Support Group / Kelompok Dukungan Praktek Attha Sila
« Reply #253 on: 17 April 2013, 11:32:44 AM »
udah pernah gak pake terus ada yang pingsan yah cc?

belum sih.. tapi saya tahu kalau kita mencium bau badan yang tidak enak dari orang lain, itu bisa sangat mengganggu lingkungan di sekitar.. dan juga saya tahu diri, kalau BB saya kacau kalau tidak pakai deodorant.. jadi sebelum bikin orang pingsan duluan, lebih baik dicegah kan?  ;D

kalo memang melanggar sebaiknya pahami dan terimalah sebagai sebuah pelanggaran, sehingga tidak muncul "pembenaran" demi kebaikan dan manfaat banyak orang, dan lain sebagainya.
baik belum tentu benar.
kalo memang untuk kebaikan orang lain dan diri sendiri, sebaiknya dipahami demikian:
1. pelanggaran telah dilakukan.
2. saya melakukan tindakan ini karna terpaksa dan demi untuk menyelamatkan orang lain (semoga benar2 membawa vipaka yang baik).
sehingga tidak menjadi tercampur dan akhirnya memunculkan persepsi "melanggar sila itu boleh2 saja asal demi kebaikan". :)

kalo boleh tau, contohnya seperti apa cc?

contoh yg diatas tadi, deodorant misalnya..
yg lain belum ketemu..
kalau binatang yang kira2 bisa menyebabkan kita sakit, dimatiin gpp??
kalau semut? kata mama saya, semut itu perusak, bisa ngerusak bangunan rumah dengan dia menggali rumahnya, jadi mesti di basmi. gimana tuh? jadi serba salah.. kamar saya super panas karena letak di atas, jadi semut itu sepertinya juga pada kepanasan, makanya sering jalan2 ditembok dan lantai keluar masuk dari lubang tembok dan lantai yang beda-beda.. biasanya saya semprot obat nyamuk..

hari ini kacau balau.. gak bisa nahan rokok.. nyiram tomcat ke lubang pembuangan di kamar mandi.. gak sengaja beberapa kali mites semut yang gigit di kaki n tangan.. sepagian ada yang nyetel lagu kenceng-kenceng, bikin susah untuk ngga ngikutin berdendang.. :'(

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Attha Sila Support Group / Kelompok Dukungan Praktek Attha Sila
« Reply #254 on: 17 April 2013, 03:02:32 PM »
membunuh makhluk apapun, termasuk pelanggaran sila pertama..
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_