hai salam kenal
gw newbei disni,jujur kalo di lihat pakai perasaan pasti tulisan dan makian anda sekalian ke guru saya menyakitkan,tetapi saya melihat dari berbagai sudut pandang,jika kalau anda yg mengkritik dan mencela guru saya pernah menjalankan atau minimal anda melihat dari sudut pandang bahwa beliau "hanya"berusaha menjelaskan dan mengajarkan suatu ajaran,bukan dilihat dari prilaku dan "gaya" hidup yg memang di danakan oleh murid2 nya (ini sebenarnya,guru kami tidak pernah menuntut fasilitas dan bahkan mobil mewahnya itu hanya merupakan suatu upaya kausalia beliau untuk mengajarkan apabila menginkan sesuatu asal dilandasi dengan cetana yg baik yah tentunya maka keinginan itu bisa terpenuhi)
Salam kenal... Maaf kalau ada tulisan-tulisan saya yang menyakitkan bagi Anda. Di luar "pedas"-nya tulisan saya, saya bukanlah orang yang mengharapkan LSY celaka. Jadi apa yang saya tuliskan di sini hanya sebatas kritik. Terkadang kritik memang pedas, tapi saya berusaha tetap tidak "main kotor". Semoga bisa dimengerti.
Kalau Anda membaca tulisan-tulisan saya di awal thread ini, Anda bisa melihat bahwa dulu saya hendak menyampaikan bahwa TBSN pun berfondasikan ajaran Buddhisme Mahayana dan Tantrayana. Secara tersirat, yang hendak saya sampaikan adalah TBSN pun mengajarkan kebaikan. Namun seiring berjalannya thread, saya mulai "mengkritik" LSY dan TBSN. Apa yang saya kritik? Yang saya kritik adalah perilaku LSY yang sama sekali tidak mencerminkan perilaku Buddha, dan ajaran TBSN yang "menyimpang" dari Buddhisme.
bila anda yg aliran thera ini hanya sanggup menghina dan mencela lantas apakah itu yg diajarkan oleh sang bhagava kepada kita semua??
Saya tidak hanya sanggup menghina dan mencela. Saya juga sanggup memuji, menjelaskan, mengkritik, memahami, dan tentu saja saya juga sanggup melihat siapa LSY itu sebenarnya...
bila anda hanya melihat dari sudut pandang yg selalu negatif maka bagaimana anda akan minimal bisa mengetahui apa sebenarnya yg diajarkan oleh Grandmaster(gmlsy) kami?
bila anda suka sekali mendiskriditkan suatu ajaran bagaimana anda belajar dharma yg sebenarnya yg diajarkan oleh gmlsy kepada kami???
Saya tidak hanya melihat LSY dan TBSN dari sudut pandang negatif. Kalau Anda teliti membaca semua tulisan saya di sini, adakalanya saya juga memandang LSY dan TBSN dengan sudut pandang realistis; serta kadang-kadang dengan sudut pandang positif.
belum belajar dan belum mencoba saja anda sudah merendahkan dan tidak respek apa yg bisa anda ketahui?
Tidak semua hal harus dicoba. Ada beberapa hal yang tidak perlu dicoba... Dan perlu diketahui, Buddhis tidak perlu mendapat tuntutan harus tampil sempurna seperti orang yang suci. Wajar jika ada teman-teman di sini yang masih doyan mengkritik. Kalau saya lebih suka menyebut kami ini doyan mengkritisi. Meskipun kami suka mengkritisi, tapi kami tidak punya niat jahat untuk mencelakakan orang lain. Tidak seperti teman-teman TBSN lain di sini yang suka mengancam dan mengutuk.
lantas apakah bhante romo pandita anda mengajarkan menyudutkan ajaran gmlsy kami ?? ada tidak.saya yakin tidak ada
Kebanyakan orang yang sudah memikul tangung jawab di depan publik, tentunya akan bersikap lebih hati-hati. Wajar jika romo dan pandita tidak pernah ikut menonjolkan diri dalam urusan diskusi-debat.
yang ada adalah pengecut yg hanya bisa berkoar2 saja tanpa bisa mendapatkan manfaat dan malah menambah karma buruk anda sekalian..
Kamma buruk atau bukan itu adalah konsekuensi masing-masing. Jika menggunakan konsep pandangan aliran Anda, sebenarnya yang kami lakukan ini adalah upaya kausalya. Apakah Anda paham tujuan "mulia" dari kami?
silakan anda bertanya ke vihara2 atau cetiya kami,maka kami dengan senang ahti melayani anda sekalian bertanya,bahkan kalau anda2 punya nyali dan yakin bahwa gmlsy megajarkan sesat dan ajaran mara,maka anda hancurkan dan maki2 saja budha rupang kami yg ada divihara2 atau cetiya2 kami.......
Kami orang yang tahu budaya. Jika kami mendatangi tempat kalian dan mengkritisi secara frontal seperti itu, artinya kami ngajak ribut. Banyak hal yang tidak bisa kita lakukan secara langsung seperti itu. Itu namanya tidak sopan. Oleh karena itu, forum diskusi seperti ini menjadi sarana yang sangat kondusif untuk berdiskusi, sharing, bahkan mempertanyakan hal-hal yang sulit untuk dilakukan di lapangan.
Tentunya jika saya punya teman TBSN yang keras kepala seperti teman-teman di sini, saya pasti akan mengkritisinya. Namun sayang teman saya yang di TBSN sekarang malah memilih Yi Guan Dao sebagai agama barunya.
punya nyali nga anda sekalian datang dan tanya.... lalu kalau anda anggap sesat silakan anda maki2 saja budha rupang yg ada di altar kami........ silakan
Kami punya nyali. Tapi kami tahu apa yang akan kami dapatkan jika kami "mendatangi" teman-teman TBSN secara langsung seperti itu... Oleh karena itu, kami tidak tertarik untuk melakukannya, setidaknya saat ini.
bagi pengecut hanya bisa berkata di dunia maya
silakan datang dan ajak kami berdiskusi.. ok??
amitofo...om mane padme hum
Apakah ini adalah undangan untuk berdiskusi di dunia nyata?