Tapi, baiklah, jika anda tidak bermaksud untuk mengalihkan topik, mari kita kembali ke topik kamma=nasib.
saya sepakat, asal anda juga sepakat untuk tidak menuding saya mengalihkan topik lagi
jika itu terjadi bahkan berkali2, apa saya tinggal diam saja
menurut anda sebab dari bayi lahir cacat itu adalah karena "kehendak tuhan", lalu apakah ada hal apa pun juga yg tidak disebabkan oleh "kehendak tuhan" dalam doktrin "nasib"? misalnya "apakah orang terlahir dengan tubuh sempurna (tidak cacat) juga disebabkan oleh "kehendak tuhan"? kalau anda menjawab "ya", apalah sebab yg sama bisa menghasilkan akibat yg berbeda bahkan bertolak belakang? dan apakah ini sama dengan doktrin karma?
berkenaan kelahiran seorang bayi dalam kondisi apa pun yg bagi manusia baik ataupun buruk
menurut doktrin nasib sebabnya: kehendak Tuhan
menurut doktrin karma sebabnya: karma masa lalu
demikianlah jawaban yg selalu diberikan
apakah ada jawaban sebab yg berbeda dalam doktrin karma?
kalau menurut anda ada, mana jawabannya, terus bisakah anda membuktikannya? atau adakah teman anda yg dapat membuktikannya buat saya?
soalnya pendukung nasib kadang2 juga suka menafsirkan kehendak Tuhan (berdasarkan kitabnya), dan ketika saya tanya apakah mereka bisa buktikan? mereka jawab kitab adalah buktinya, saya jawab lagi kitab kan tulisan manusia apa ada yg ditulis Tuhan, mereka jawab lagi tapi diwahyukan Tuhan melalui perantaranya untuk umat manusia, saya jawab lagi perantaranya itu bisa saja ngaku2 doang, mereka jawab lagi jangan2 saya utusan iblis agar menggoyahkan iman mereka
jadi kesimpulannya mereka tidak bisa membuktikannya
mana tahu penganut doktrin karma bisa membuktikannya buat saya tentang sebab yg berbeda2 (bukan sekedar dari kitab/spekulatif/mungkin2)?