//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Messages - Dhamma selalu dihati

Pages: 1 2 [3] 4 5
32
_/\_

Dhammadesana YM. SRI PANNAVARO MAHATHERA dan dihadiri oleh kurang lebih 7 Bhikkhu dari Sangha Theravada Indonesia.

VTBS Kelapa Gading Jakarta

Sabtu, 24 September 2011
Jam 17.00 s/d 20.00 WIB

Info : 081510857581

_/\_

33
Diskusi Umum / Re: "Cinta tanpa setia, Buddha tanpa Dhamma"
« on: 23 September 2011, 08:32:09 PM »
Malam... ohh... DSdH itu hanya singkatan "Dhamma Selalu di Hati" juga merupakan account facebook Buddhist yang sudah berumur lebih dari 2 tahun.

34
Diskusi Umum / TOP ARTIKEL DSdH "Kita bisa tidur tapi Karma ga akan tidur"
« on: 23 September 2011, 06:05:48 PM »
Sebab akibat? ya... ada sebab pasti ada akibat, tak mungkin lahir sebuah akibat tanpa sebab, sebagai contoh yang sangat nyata adalah ada kelahiran pasti ada kematian, tak mungkin ada kematian tanpa di awali kelahiran.

Seseorang belajar dengan tekun sejak ia kecil maka orang tersebut akan pintar, seseorang yang selalu berusaha tanpa kenal lelah maka akan mengapai keinginan yang ia gapai.

Sebenarnya hukum karma sangat mudah dipelajari di bandingkan kita belajar hukum yang berlaku di negara ini termasuk mempelajari undang-undang dasar 1945. Baik buahnya baik, buruk buahnya buruk, baik tak mungkin jadi buruk dan buruk tak mungkin jadi baik. simpel kan?

Seseorang hidup di dunia ini misalkan selama 20th, dalam waktu itu seseorang pasti pernah berbuat jahat dan pernah berbuat baik, perhitungan karma bukan seperti pertandingan sepak bola atau pertandingan olah raga lain.

Bila team A mendapat poin 1 dan team B juga 1 maka berakhir imbang/seri, bila hari ini kita berbuat baik dan besok berbuat jahat maka imbang atau seri? tentu tidak, karma itu dikelompokan berdasarkan nilai dari karma yang kita lakukan, yang baik ada beberapa golongan dan yang buruk juga terdapat beberapa golongan.

Tak ada istilah imbang atau seri, bila karma baik yang kita lakukan sudah waktunya berbuah maka akan berbuah, begitu juga karma buruk. Tapi kita tak bisa berpatokan pada kehidupan ini masih ada kehidupan kita yang lampau dan oleh karena itu "KARMA TIDAK TIDUR", mengapa karma tidak tidur? karena karma bisa berbuah kapan saja dan dimana saja dan dalam bentuk apa saja, karma akan berbuah pada saat yang tepat serta waktu yang tepat.

Karma baik berbuah kebahagiaan sedangkan karma buruk berbuah penderitaan itulah kenyataan karma dan begitulah karma.

Diri sendiri harus siap menerima akibat dari apa yang pernah diri sendiri lakukan (sebab), kapan saja bisa berbuah, kita bisa tidur tapi karma tidak tidur, karma menunggu proses yang tepat untuk berbuah dan itu tanpa seorangpun ketahui...

Semoga bermanfaat....

DSdH

 _/\_

 _/\_
_/\_

35
Diskusi Umum / "Cinta tanpa setia, Buddha tanpa Dhamma"
« on: 23 September 2011, 06:02:56 PM »
Dalam kehidupan ini apa yg kita miliki dlm diri haruslah komplit, harus memiliki satu paket yg saling berhubungan n saling mendukung.

Kadang saya melihat banyak orang yg hanya memiliki awalnya tanpa ada sambungan dari awal, seperti layaknya orang yg belajar komputer hanya belajar word tanpa belajar excel.

Salah satu yg sering terjd dlm kehidupan skrg adalah banyak org yg memiliki cinta misal pd pacar tapi masalahnya org hanya ada cinta tanpa ada kelanjutan selain cinta.

Apa yg trjd bila hanya ada cinta? mungkin aja ada perselingkuhan, kejenuhan, rasa bosan n bete.

Semua rasa itu hadir krn hanya modal cinta, apa pelengkap dari cinta? ada kasih n sayang, apakah 3 rasa itu cukup? tentu tidak krn dgn cinta, kasih n sayang pasti masih hadir rasa kejenuhan.

Kelanjutan dari cinta adalah kesetiaan / ketulusan hati, bukan setia dlm arti kata SElingkuh TIada Akhir, tp bs bersama dlm suka duka menerima apa adanya bkn ada apanya itulah nilai dari kesetiaan.

Sama seperti kita sebagai umat Buddha, seseorg mengaku umat Buddha tapi ia tak mengenal Dhamma, itu sama saja dgn Buddha KTP.

Kelanjutan dari kita sebagai umat Buddha adalah mengenal, mempelajari dan melaksanakan Dhamma, cinta tanpa kesetiaan hasilnya adalah hampa, umat Buddha tanpa Dhamma juga hampa.

Perkembangan teknologi mempermudah semua umat Buddha mempelajari dan melaksanakan Dhamma terutama adanya internet, dgn membuka beberapa situs agama Buddha maka di situ kita bsa tau apa itu Dhamma dan juga bagaimana menjalankannya.

Saat ini banyak sekali vihara-vihara di berbagai daerah dan bagi anda umat Buddha yg ingin tahu siapa itu dan apa itu "DHAMMA" silakan anda mengikuti kebaktian, jgn pernah takut krn memasuki ruang Dhammasala bkn merupakan perbuatan buruk, justru dgn anda masuk Dhammasala maka di sana anda akan mengetahui siapa jati diri anda sebenarnya.

Pada notes ini sy hanya memberikan gambaran di mana cinta tanpa setia itu sama saja tong kosong, begitu juga Buddha tanpa Dhamma adalah pembohongan diri.

DSdH _/\_

36
Diskusi Umum / METTA untuk Damai
« on: 23 September 2011, 06:01:23 PM »
Perselisihan terjadi karena banyak hal antara lain kesalahpahaman, kebencian, iri hati, kekuasaan dan kesombongan.

Seperti perang yang terjadi pada dua negara, apabila satu negara menghentikan perang belum tentu satu negara lagi berhenti menyerang dan belum bisa di sebut pemenang. Yang berhak mendapat predikat pemenang adalah yang menghentikan perang.

Begitu juga perselisihan atau permusuhan antar dua insan manusia misal saja karena landasan benci, di antara dua orang satu orang terus membenci karena rasa benci yang sangat dalam orang tersebut terus mencaci dan memaki serta selalu berkata kotor.

Orang tersebut marah dengan level tinggi. Sementara orang yang satu lagi hanya diam, ia mendengarkan semua ucapan yang diucapkan oleh orang yang membencinya, ia menjelaskan melalui tulisan masalah yang sebenarnya terjadi, namun ia mendapat balasan dengan tulisan yang tidak layak, tapi ia tidak marah dan tidak balas membenci.

Dua orang yang memiliki keadaan emosi yang berbeda, yang satu terus menyerang dan yang satu lagi selalu tenang, yang satu menjadi api yang satu menjadi air.

Siapa pemenang dalam perselisihan itu, yang tenang adalah pemenang karena ia tak terjebak oleh emosi yang di keluarkan oleh temannya, ia tidak terprovokasi oleh kata-kata kotor.

Niat antara kedua belah pihak bisa menentukan pemenang, orang yang suka marah memiliki niat bermusuhan sementara orang yang tenang memiliki niat kedamaian, apa kekuatan dari yang tenang? ia memiliki kekuatan cinta kasih, karena ia membalas kebencian dengan cinta kasih, ia menyadari benci melawan benci tak akan tercapai kedamaian.

Orang yang diam bukan berarti ia kalah, orang yang tenang bukan berarti dia pengecut, orang tak melawan bukan berarti ia salah.

Dalam keadaan yang di penuhi oleh emosi orang yang diam dalam menghadapi caci dan maki adalah seorang pemenang, ia tak peduli di sebut (maaf) bodoh, bego, tolol, bangsat atau brengsek, ia tenang karena METTA (CINTA KASIH) menjadi pegangannya....

semoga bermanfaat...
DSdH .../\...

37
Kita semua diberikan satu pancaran yang terdapat di dalam hati,
pancaran berupa sebuah cahaya nan indah
pancaran cahaya yang tak terlihat dan tak berwujud
namun dengan pancaran itu kita berbahagia.

Pancaran cinta kasih pada semua mahluk
Pancaran cinta kasih pada sesama
Pancaran kilauan emas yang mengalahklan semua batu mulia

Pancaran dari dalam hati
Pancaran yang menyinari pikiran

Pancarkan cinta kasih kita pada sesama
Pancarkan Cinta kasih dengan kebajikan
Wujudkan cinta kasih kita dengan berbagi
Wujudkan cinta kasih kita dengan sikap peduli

Welas asih yang di ajarkan oleh Sang Guru
di jalankan dengan kebajikan kita pada semua mahluk
kepada sesama yang membutuhkan
Berbagi kebahagiaan dengan damai.

Jadilah BUDDHIST YANG PEDULI pada sesama

Program Buddhist Peduli
Info : http://dhammacitta.org/forum/index/php?topic=21149.0
[/color][/b]

38
Data penerimaan dana Tanggal 21-22 September 2011.

BUDDHIST PEDULI
YAYASAN PUBHA KARIYANA
VIHARA VINDU PARAMITA
BOGOR JAWA BARAT

Melalui BCA REKENING 7620.567.234

SETORAN TUNAI
RP. 500.000.-

SETORAN TUNAI
A.N PELAJAR BUDDHIST YUPENTEK
RP. 352.000.-

NIRMAN SALIM
RP. 100.000.-

OLA YAPTAMA
RP. 50.000.-

NN
RP. 25.000.-

NN
RP. 25.000.-

A.N ALMH LIM ER NIH
RP. 2.008.0911.-

MELALUI MANDIRI 155.000.253.6871

NN
RP. 50.000.-

HENDRA
RP. 50.000.-

LALA HAMZAH
RP. 50.000.-

(Bagi yang melalui mandiri harap konfirmasi karena internet banking sedang tak berfungsi).

-------------------------------

Bagi Bapak/Ibu, Saudara/i rekan-rekan para Upasaka-upasika yang ingin berpartisipasi dan berdana dapat di salurkan melalui :

YAYASAN PUBHA KARIYANA
VIHARA VINDU PARAMITA

BCA 7620.567.234
A.N ERIK SUTISNA
KCP ANEKA SUBUR TGR

MANDIRI 155.000.253.6871

Konfirmasi:
0877.7476.5859/08788.2257578

Brosur catalog kegiatan penyelengaraan Buddhist Peduli serta informasi lebih lengkap dapat di lihat di :

- SAMAGGI PHALA
- DHAMMACITTA
- FORUM BUDDHIST77
- DSDH


39
Data penerimaan dana Program Buddhist Peduli Vihara Vindu Paramita Bogor Jawa Barat.

Tanggal 20-21 September 2011.

YENNY
RP. 50.000.-

SUANTO LIM
RP. 50.000.-

PANG KIM TJOY
RP. 100.000.-

AGUS SETIAWAN
RP. 25.000.-

VERA
RP. 50.000.-

HADY SAPUTRA
RP. 30.008.-

DEWI LIMBODO
RP. 25.000.-

JEREMI SUNTORO
RP. 50.000.-

A.N OMA RATNA
RP. 500.000.-

LISAWATI
RP. 25.008.-

A.N KEL THIO IE KONG (FELIX THIORIS)
RP. 1.000.008.-

NANA KIU
RP. 100.000.-

ANUMODANA ATAS DANA YANG TELAH DI SALURKAN.

"MARILAH KITA WUJUDKAN MENJADI BUDDHIST YANG PEDULI PADA SESAMA, DENGAN BERBAGI KEPADA MEREKA YANG KURANG MAMPU, MENJADIKAN DIRI KITA MEMILIKI NILAI KEPEDULIAN KEPADA SESAMA".

_/\_

40
Theravada / Re: Mau Lari Kemana?
« on: 21 September 2011, 04:39:50 PM »
 _/\_

karma layaknya bayangan kita sendiri...

41
Perkenalan / Re: Salam Kenal Salam Metta
« on: 21 September 2011, 04:36:25 PM »
 _/\_

Peace aja lah....

42
DATA PENERIMAAN DANA TANGGAL 17-20 SEPTEMBER 2011

BERDASARKAN MUTASI DARI BANK CENTRAL ASIA (BCA)

SETORAN TUNAI
NN
RP. 101.000.-

SETORAN TUNAI
SMB SIDHARTA GOATAMA
RP. 426.000.-

JULY WANGSA
RP. 25.000.-

ANTONY OWEN
RP. 20.000.-

TEMI
RP. 25.000.-

DEVI LUANITA
RP. 200.000.-

PRAM SANJAYA
RP. 50.000.-

RINA ANWAR
RP. 25.000.-

LAUW CIN HWA
RP. 60.000.-

CIPTA
RP. 15.000.-

GUNAWAN PRABU
RP. 25.000.-

STEVE LUMBANA
RP. 100.000.-

A.N ALM TJIE LUN CIH
RP. 100.000.-

A.N ALM OEN KIM COY
RP. 77.000.-

A.N ALMH SALIH PUAN RAHARJA
RP. 250.000.-

A.N KARYAWAN/I PT. DHIPA PRATAMA SEMESTA
RP. 1.650.000.-

A.N ALMH DEWI RATNA TAN
RP. 50.000.-

A.N ALMH EMIH
RP. 25.000.-

NN
RP. 500.000.-

NN
RP. 20.000.-

NN
RP. 12.356.-

NN
RP. 50.000.-

NN
RP. 50.000.-

Bagi Bapak/Ibu, saudara/i para upasaka dan upasika yang ingin berpartisipasi dalam dana dapat di salurkan melalui :

Rekening YPK/VVP
BCA 7620.567.234
A.N ERIK SUTISNA


KONFIRMASI DANA 0877.7476.5859 email dhamma.selaludihati.com

UPDATE DATA TERBARU TERDAPAT 76 SISWA/I YANG TERDIRI DARI SD, SLTP DAN SLTA TIDAK MAMPU, BERTAMBAH 5 DARI SEBELUMNYA 71 SISWA/I.

KETERANGAN LEBIH LENGKAP BISA DI LIHAT DI BROSUR PROGRAM BUDDHIST PEDULI PADA GAMBAR PROFIL ATAU DI DHAMMA SELALU DI HATI ON FACEBOOK SERTA SAMAGGI-PHALA ONLINE.

"MARI KITA WUJUDKAN BUDDHIST YANG PEDULI PADA SESAMA DENGAN BERBAGI PADA MEREKA YANG KURANG MAMPU SERTA MENJADIKAN DIRI KITA MEMILIKI NILAI KEPEDULIAAN TERHADAP SESAMA".

SABHE SATTA BHAVANTU SUKHITATA
SEMOGA SEMUA MAHLUK BERBAHAGIA

SADHU.. SADHU.. SADHU..

43
_/\_

Anumodana Sis Anita...

"Berdana dan hidup sesuai dengan Dhamma adalah berkah utama"

44
 _/\_ :lotus:

Gambaran hidup 2 bersaudara berjuang demi mamah tercinta.

Doni Wijaya (13) dan Susi Wijaya (9) adalah dua insan kakak dan adik, mereka hidup dengan seorang wanita luar biasa dalam hidup mereka yaitu mamah mereka Kwee Lian Ng (Rani Wati), sejak mereka kecil sudah di tinggalkan oleh Sang ayah yang meninggal karena sakit, otomatis kehidupan mereka bertumpu pada sang mamah.

Hidup di daerah yang terpencil dan pedesaan di wilayah cibunar parung bogor, mereka berdua berjuang untuk melanjutkan pendidikan mereka masing-masing serta membantu meringankan beban mamah mereka yang hanya bekerja sebagai buruh cuci (pembantu).

Doni sekolah di SLTP Negri dan susi di SD Negri II Cibunar, keduanya merupakan murid berprestasi, namun kecemerlangan mereka tak seindah kehidupan mereka sendiri, kehidupan mereka tak seperti teman-teman yang lain seusia mereka, sepulang sekolah dan pada hari libur Doni dan Susi harus mencari uang untuk membantu mamah mereka, mereka berdua keliling pasar dengan melakukan apa yang mereka bisa lakukan, Doni kadang menawarkan jasanya untuk membawa belanjaan atau mencari kardus bekas, sementara susi berkeliling pasar untuk menjual kantong plastik, hasil yang mereka dapat tak banyak bahkan terkadang tak mendapatkan hasil apapun. Hasil yang mereka dapatkan di gunakan untuk bayar sekolah, sementara hasil yang mamah mereka dapatkan di gunakan untuk makan mereka sehari-hari, bila sedang tak punya apa-apa mereka sekeluarga hanya makan singkong yang di rebus.

Doni dan Susi terkadang mengikuti sekolah minggu di Vihara Vindu Paramita, mereka pun sembayang ketika di tanya apa yang mereka inginkan ketika sembayang mereka hanya menjawab "Saya ingin papah terlahir di alam berbahagia dan mamah di berikan kekuatan".

Dari mereka berdua Pemuda/i VVP mendptkan pelajaran berarti dlm kehidupan ini, Tergerak utk membuat satu program pendidikan agar membantu menjadikan mereka yg terbaik dlm kehidupan ini.

Mereka berdua berjuang utk kehidupan mereka di saat usia mereka masih sangat kecil, namun keceriaan selalu terpancar meskipun beban yg harus mereka pikul sangat besar.

45
Data penerimaan dana BUDDHIST PEDULI BIDANG PENDIDIKAN VIHARA VINDU PARAMITA YAYASAN PUBHA KARIYANA Bogor Jawa Barat.

Tanggal 17-18 September 2011.

MELALUI BCA 7620.567.234

SHILVIA ANGRAINI
RP. 28.000.-

DENI UTAMA
RP. 50.000.-

AGUS VIRGIANTO
RP. 50.000.-

AMIN
RP. 100.000.-

TEDDY CATALIE
RP. 33.333.-

DEWI HERAWATI
RP. 50.000.-

JACKY LEO
RP. 25.000.-

GANTAYO WIDODO
RP. 25.000.-

NN
RP. 10.000.-

NN
RP. 25.000.-

AGUSNANDAR
RP. 100.000.-

INTA
RP. 50.000.-

WANDI TJIONG
RP. 50.008.-

MELALUI MANDIRI 155.000.253.6871

ADRIAN JAYADI
RP. 50.000.-

ANUMODANA ATAS DANA YANG TELAH DI SALURKAN.
_/\_

"MARI BERSAMA MENJADI BUDDHIST YANG SELALU BERBAGI PADA SESAMA, MENJADI BUDDHIST YANG PEDULI SEBAGAI WUJUD KEPEDULIAN PADA SESAMA".

Pages: 1 2 [3] 4 5
anything