//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Mengapa Pelacuran Lebih Ramai Daripada Vihara?  (Read 10043 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline traktor

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 109
  • Reputasi: -2
  • Gender: Male
  • Tidak Selalu Hitam Putih
Mengapa Pelacuran Lebih Ramai Daripada Vihara?
« on: 14 June 2011, 09:14:03 PM »
Anggap saja ada 2 jenis tulisan saya.  Satu yang bergaya seperti rumah pelacuran alias liau kheng.  Satu lagi yang bergenre baik budi seperti orang Niam Kheng.

Tulisan tulisan saya yang bergenre Liam Kheng kurang menarik.  Jumlah viewnya lebih sedikit daripada yang bergenre liau kheng.

Saya kira begitu juga mengapa umat Buddha banyak sekali yang lebih suka jalan-jalan ke liau kheng daripada yang ke vihara niam kheng.
Cintailah Musuhmu! Sebesar apa cinta yang bisa anda berikan pada orang lain yang masih anda sebut 'musuh'?
[Al Traktor 13:2]

Offline dipasena

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.612
  • Reputasi: 99
  • Gender: Male
  • Sudah Meninggal
Re: Mengapa Pelacuran Lebih Ramai Daripada Vihara?
« Reply #1 on: 14 June 2011, 09:18:12 PM »
mungkin ente bs dapatkan jawaban nya dengan melihat :

mengapa begitu banyak orang bodoh didunia daripada orang pandai karena bersekolah ?

mengapa lebih banyak orang yang hanya ber-sekolah (SD, SMP, SMU/SMK, D1, D2, D3, S1) daripada orang yang menjadi professor ?

dato' tunggu jawaban ente selanjutnya...

Offline Sostradanie

  • Sebelumnya: sriyeklina
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.375
  • Reputasi: 42
Re: Mengapa Pelacuran Lebih Ramai Daripada Vihara?
« Reply #2 on: 14 June 2011, 09:24:05 PM »
Bro, sebenarnya saya tidak peduli dengan tulisan anda. Saya hanya meminta 1 hal yang sama seperti yang saya minta pada yang lain. Seperti perkenalan yang anda berikan bahwa anda ingin nyampah di dhammacitta. Bisakah anda saya minta mengumpulkan artikel-artikel anda itu pada 1 tempat yaitu pada jurnal pribadi?? Jadi bagi yang berminat dengan tulisan anda bisa pergi ke jurnal pribadi anda.

Saya tidak tahu dengan yang lain-nya, tapi bagi saya itu jauh menolong saya untuk mencari apa yang harus saya baca.
PEMUSNAHAN BAIK ADANYA (2019)

Offline dipasena

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.612
  • Reputasi: 99
  • Gender: Male
  • Sudah Meninggal
Re: Mengapa Pelacuran Lebih Ramai Daripada Vihara?
« Reply #3 on: 14 June 2011, 09:26:39 PM »
Bro, sebenarnya saya tidak peduli dengan tulisan anda. Saya hanya meminta 1 hal yang sama seperti yang saya minta pada yang lain. Seperti perkenalan yang anda berikan bahwa anda ingin nyampah di dhammacitta. Bisakah anda saya minta mengumpulkan artikel-artikel anda itu pada 1 tempat yaitu pada jurnal pribadi?? Jadi bagi yang berminat dengan tulisan anda bisa pergi ke jurnal pribadi anda.

Saya tidak tahu dengan yang lain-nya, tapi bagi saya itu jauh menolong saya untuk mencari apa yang harus saya baca.

nah ini ide yang menarik... dato' jg mengalami kesulitan, begitu banyak thread yg dibuka oleh TS, sampe susah nyari thread nya, ini bahas apa, itu bahas apa... ;D

gimana klo TS fokus deh ke 1 thread dulu, setelah selesai, baru lanjut ke thread yg lain...

Offline traktor

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 109
  • Reputasi: -2
  • Gender: Male
  • Tidak Selalu Hitam Putih
Re: Mengapa Pelacuran Lebih Ramai Daripada Vihara?
« Reply #4 on: 14 June 2011, 09:28:09 PM »
mungkin ente bs dapatkan jawaban nya dengan melihat :

mengapa begitu banyak orang bodoh didunia daripada orang pandai karena bersekolah ?

mengapa lebih banyak orang yang hanya ber-sekolah (SD, SMP, SMU/SMK, D1, D2, D3, S1) daripada orang yang menjadi professor ?

dato' tunggu jawaban ente selanjutnya...

Saya setuju dengan anda. memang itu makna tersiratnya. Anda jeli.  Selamat.
Cintailah Musuhmu! Sebesar apa cinta yang bisa anda berikan pada orang lain yang masih anda sebut 'musuh'?
[Al Traktor 13:2]

Offline kullatiro

  • Sebelumnya: Daimond
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.155
  • Reputasi: 97
  • Gender: Male
  • Ehmm, Selamat mencapai Nibbana
Re: Mengapa Pelacuran Lebih Ramai Daripada Vihara?
« Reply #5 on: 14 June 2011, 09:28:15 PM »
manusia tuh suka sama kotoran kalau tidak percaya tuh minum kopi luwak yang kelezatan nya tiada tara dan harga nya selangit itu berasal dari kotoran luwak ( eenya si luwak gitu lohh). ~o)
« Last Edit: 14 June 2011, 09:30:28 PM by daimond »

Offline dipasena

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.612
  • Reputasi: 99
  • Gender: Male
  • Sudah Meninggal
Re: Mengapa Pelacuran Lebih Ramai Daripada Vihara?
« Reply #6 on: 14 June 2011, 09:30:31 PM »
Saya setuju dengan anda. memang itu makna tersiratnya. Anda jeli.  Selamat.

loh, cm begini saja diskus nya ? dato' berharap ada yg lebih menarik lg... dato' agak kecewa nih... ;D

Offline traktor

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 109
  • Reputasi: -2
  • Gender: Male
  • Tidak Selalu Hitam Putih
Re: Mengapa Pelacuran Lebih Ramai Daripada Vihara?
« Reply #7 on: 14 June 2011, 09:33:02 PM »
Bro, sebenarnya saya tidak peduli dengan tulisan anda. Saya hanya meminta 1 hal yang sama seperti yang saya minta pada yang lain. Seperti perkenalan yang anda berikan bahwa anda ingin nyampah di dhammacitta. Bisakah anda saya minta mengumpulkan artikel-artikel anda itu pada 1 tempat yaitu pada jurnal pribadi?? Jadi bagi yang berminat dengan tulisan anda bisa pergi ke jurnal pribadi anda.

Saya tidak tahu dengan yang lain-nya, tapi bagi saya itu jauh menolong saya untuk mencari apa yang harus saya baca.

Anda berminat menjadi admin.

Syaa gabung ke sini karena diajak teman.  Beberapa teman mengajak saya kemari.  Sebelumnya saya malah tidak tahu ada forum ini.  Tapi tulisan di Blog saya ada yang copas ke sini dan ke forum sebelah.  (saya tidak tahu apa alasannya tidak boleh menyebut w****a.com di forum ini).

Mengapa saya menuliskan sampah? Karena memang tulisan saya adalah sampah.
Terserah yang baca mau dijadikan pupuk kandang atau mau dijadikan sumber penyakit.  Tulisan saya bisa jadi biang keladi penyakit darah tinggi loh. Ada yang mati stroke karena baca tulisan saya.

Tapi ada juga yang suka dengan cara saya menggedor pintu.

Kalau Admin DhammaCitta menegur saya, dan membungkam saya, saya akan bungkam dan undur diri.  Bila hanya sekedar member.  hey.... walau anda senior, kita punya hak yang sama untuk berpendapat.
Cintailah Musuhmu! Sebesar apa cinta yang bisa anda berikan pada orang lain yang masih anda sebut 'musuh'?
[Al Traktor 13:2]

Offline traktor

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 109
  • Reputasi: -2
  • Gender: Male
  • Tidak Selalu Hitam Putih
Re: Mengapa Pelacuran Lebih Ramai Daripada Vihara?
« Reply #8 on: 14 June 2011, 09:34:00 PM »
loh, cm begini saja diskus nya ? dato' berharap ada yg lebih menarik lg... dato' agak kecewa nih... ;D

Kecewa muncul dari keinginan yang tidak tercapai.

Tidak ada keinginan, maka tidak ada penderitaan, apalagi cuman kecewa.
Cintailah Musuhmu! Sebesar apa cinta yang bisa anda berikan pada orang lain yang masih anda sebut 'musuh'?
[Al Traktor 13:2]

Offline traktor

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 109
  • Reputasi: -2
  • Gender: Male
  • Tidak Selalu Hitam Putih
Re: Mengapa Pelacuran Lebih Ramai Daripada Vihara?
« Reply #9 on: 14 June 2011, 09:35:22 PM »
manusia tuh suka sama kotoran kalau tidak percaya tuh minum kopi luwak yang kelezatan nya tiada tara dan harga nya selangit itu berasal dari kotoran luwak ( eenya si luwak gitu lohh). ~o)

Nah, ini tambahan yang bagus..... saya juga suka kopi Luwak.  Tanya Dragon Hung deh, dia pernah menikmati kopi luwak produksi saya.
Cintailah Musuhmu! Sebesar apa cinta yang bisa anda berikan pada orang lain yang masih anda sebut 'musuh'?
[Al Traktor 13:2]

Offline dipasena

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.612
  • Reputasi: 99
  • Gender: Male
  • Sudah Meninggal
Re: Mengapa Pelacuran Lebih Ramai Daripada Vihara?
« Reply #10 on: 14 June 2011, 09:36:58 PM »
Kecewa muncul dari keinginan yang tidak tercapai.

Tidak ada keinginan, maka tidak ada penderitaan, apalagi cuman kecewa.

wow... diem2 anda telah memahami nya... itu merupakan bagian dari bab 1 "hidup adalah dukkha" yg anda jd kan sampah... ternyata sampah sempat nyantol dibenak anda... selamat...

:))

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: Mengapa Pelacuran Lebih Ramai Daripada Vihara?
« Reply #11 on: 14 June 2011, 09:39:57 PM »
Anggap saja ada 2 jenis tulisan saya.  Satu yang bergaya seperti rumah pelacuran alias liau kheng.  Satu lagi yang bergenre baik budi seperti orang Niam Kheng.

Tulisan tulisan saya yang bergenre Liam Kheng kurang menarik.  Jumlah viewnya lebih sedikit daripada yang bergenre liau kheng.

Saya kira begitu juga mengapa umat Buddha banyak sekali yang lebih suka jalan-jalan ke liau kheng daripada yang ke vihara niam kheng.

this is a very IDIOT conclusion....

mohon orang TOLOL jaga "mulut" nya....
data statistic dari mana orang Buddhist lebih suka ke liau kheng ?

anggap aja orang TOLOL ini belum mengetahui keTOLOLannnya...

lanjut..
« Last Edit: 14 June 2011, 09:42:13 PM by johan3000 »
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline Sostradanie

  • Sebelumnya: sriyeklina
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.375
  • Reputasi: 42
Re: Mengapa Pelacuran Lebih Ramai Daripada Vihara?
« Reply #12 on: 14 June 2011, 09:42:16 PM »
Anda berminat menjadi admin.

Syaa gabung ke sini karena diajak teman.  Beberapa teman mengajak saya kemari.  Sebelumnya saya malah tidak tahu ada forum ini.  Tapi tulisan di Blog saya ada yang copas ke sini dan ke forum sebelah.  (saya tidak tahu apa alasannya tidak boleh menyebut w****a.com di forum ini).

Mengapa saya menuliskan sampah? Karena memang tulisan saya adalah sampah.
Terserah yang baca mau dijadikan pupuk kandang atau mau dijadikan sumber penyakit.  Tulisan saya bisa jadi biang keladi penyakit darah tinggi loh. Ada yang mati stroke karena baca tulisan saya.

Tapi ada juga yang suka dengan cara saya menggedor pintu.
Saya sudah bilang, saya tidak peduli dengan tulisan anda.

Quote
Kalau Admin DhammaCitta menegur saya, dan membungkam saya, saya akan bungkam dan undur diri.  Bila hanya sekedar member.  hey.... walau anda senior, kita punya hak yang sama untuk berpendapat MEMBUAT SAMPAH
 
Jika semua member seperti ini, maka benar-benar semua isi-nya sampah.
PEMUSNAHAN BAIK ADANYA (2019)

Offline zeo

  • Teman
  • **
  • Posts: 51
  • Reputasi: 1
  • Gender: Male
  • never say never smile forever
Re: Mengapa Pelacuran Lebih Ramai Daripada Vihara?
« Reply #13 on: 14 June 2011, 09:44:40 PM »
Anggap saja ada 2 jenis tulisan saya.  Satu yang bergaya seperti rumah pelacuran alias liau kheng.  Satu lagi yang bergenre baik budi seperti orang Niam Kheng.

Tulisan tulisan saya yang bergenre Liam Kheng kurang menarik.  Jumlah viewnya lebih sedikit daripada yang bergenre liau kheng.

Saya kira begitu juga mengapa umat Buddha banyak sekali yang lebih suka jalan-jalan ke liau kheng daripada yang ke vihara niam kheng.

semakin lama komentar makhluk ini semakin menjadijadi & bikin panas suasana  :-?
menjadi seperti secercah cahaya di kegelapan

Offline Sostradanie

  • Sebelumnya: sriyeklina
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.375
  • Reputasi: 42
Re: Mengapa Pelacuran Lebih Ramai Daripada Vihara?
« Reply #14 on: 14 June 2011, 09:45:22 PM »
Anda berminat menjadi admin.

Syaa gabung ke sini karena diajak teman.  Beberapa teman mengajak saya kemari.  Sebelumnya saya malah tidak tahu ada forum ini.  Tapi tulisan di Blog saya ada yang copas ke sini dan ke forum sebelah.  (saya tidak tahu apa alasannya tidak boleh menyebut w****a.com di forum ini).

Mengapa saya menuliskan sampah? Karena memang tulisan saya adalah sampah.
Terserah yang baca mau dijadikan pupuk kandang atau mau dijadikan sumber penyakit.  Tulisan saya bisa jadi biang keladi penyakit darah tinggi loh. Ada yang mati stroke karena baca tulisan saya.

Tapi ada juga yang suka dengan cara saya menggedor pintu.

Kalau Admin DhammaCitta menegur saya, dan membungkam saya, saya akan bungkam dan undur diri.  Bila hanya sekedar member.  hey.... walau anda senior, kita punya hak yang sama untuk berpendapat.

APA SIH YANG ANDA PEDULIKAN SELAIN DIRI ANDA SENDIRI?? SELAIN RATING BLOG ANDA?? [/size]
PEMUSNAHAN BAIK ADANYA (2019)

 

anything