Oh Abgf,sifatmu mirip saudara kembarmu kalau lagi kesal,,,kata-katamu mirip sekali,tidak kusangka yang merasa itu ternyata dirimu. Padahal saya tidak menyebut nama siapa pun. Ya,yang merasa yang akan membalas sampahku. Terima kasih ya telah merasakan,maafkan saya,kataku pedas itu juga ditujukan pada diriku sendiri tapi tak kusangka ada juga yang turut merasakan sampah di mukaku sendiri. Sekali lagi terima kasih ikut merasakan bau sampah di mukaku. tapi ada sedikit perbedaan,saya paling tidak suka ganti-ganti nama. Melihat postinganmu,kupikir kamu telah mencapai pengetahuan luhur dan mau belajar banyak darimu,ah,,,,masa saya belajar dari orang yang masih suka kesal dengan postingan kata-kata pencerahan,kayak sudah mencapai langit tiga belas setengah. maafkan saya ya yang bau ini. Coba kalau kamu tidak kesal,,,pasti banyak pengikutmu.Pikiran sempit,tidak bisa naik kendaraan hinayana karena kendaraan hinayana masih terlalu bagus untukmu. Pergi sana,berlatih lagi kesabaran,kata guru abgf. ya guru. namaste.