//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Topics - A.A

Pages: [1]
1
Meditasi / (ask) meditasi pemula
« on: 16 July 2014, 07:22:40 PM »
saya mengenal meditasi sudah cukup lama, lama juga tidak meditasi karena malas.

beberapa bulan ini saya aktif kembali melakukan meditasi (sebenarnya saya meditasi tanpa pembimbing khusus, hanya bertanya dan membaca)

salah satu meditasi yang saya lakukan beberapa bulan ini adalah meditasi pasif (#bahasa buddha-nya kurang tahu  ;D )

meditasi pasif adalah meditasi tidak bereaksi terhadap apa yang dilihat, tidak bereaksi apa yang (hati) rasakan, hanya menyadari dan mengamati saja.

pertanyaannya :
melihat sesuatu (tampilan, perasaan, dll) kemudian disadari dan diamati saja
- Perbedaan menyadari dan mengamati dengan berfikir? (bukankah dengan menyadari itu juga sedang berfikir?)
- ketika meditasi lebih dari 40 menit, rasanya kok buyar, pingin cepat-cepat selesai (biasanya meditasi 90menit menggunakan alarm)
- tips agar nyaman meditasi

terima kasih

2
teman2 disini, saya ada pertanyaan (jika ada teman2 disini yang tahu tentang seluk beluk game flash online. saya bisa (sedikit-sedikit) script flash (stand alone dan sederhana), saya ingin mengembangkan game flash ide saya itu secara online dan multi-player, kemungkinan besaran bandwidth seperti game Zinga Poker (sekitar 5 sd 15 kbps per permain)

Pertanyaannya :
- dengan sistem online, program database apa yang digunakan untuk menampung data-data pemain.
- berapa besaran bandwidth yang harus disediakan di server? apakah menggunakan rumus perkalian sesuai dengan jumlah pemain online? misalnya ada 1.000 pemain online maka bandwidth yang diperlukan 1.000 x 15 kbps = 15.000 kbps (15 mbps)

terima kasih.  _/\_

3
Diskusi Umum / Fungsi permintaan maaf?
« on: 26 October 2013, 06:37:46 PM »
Ketika melakukan kesalahan, biasanya orang yang melakukan kesalahan akan meminta maaf dan yang disalahi akan memaafkan. (kurang tahu pemberian maaf itu benar-benar ikhlas atau tidak).

Analogi cerita (kacau) begini #cmiiw
Seseorang memecahkan piring prangggg, kemudian piring pecah. Orang yang memecahkan piring kemudian meminta maaf pada piring : maaf ya piring.
Ternyata piringnya tetap pecah dan kehilangan fungsi.
(analogi bisa diganti dengan cerita apa saja yang lainnya)

Dari cerita itu kan kelihatan kalau meminta maaf tidak cukup dan sebenarnya tidak perlu. Perlu tindakan lebih, misalnya menyambung (menge-lem) kembali potongan-potongan piring tadi.

Dari pihak korban sendiri permintaan maaf juga malah seperti "lebih menyakitkan" jika pelaku hanya meminta maaf saja.

Ada istilah : memberikan maaf tidak akan merubah masa lalu tapi melapangkan pemberi maaf jalan kedepannya.

Ini kemudian menjadi permasalahan psikologis bagi "pelaku" juga "korban". Misalnya ketika pelaku memang benar-benar tulus untuk meminta maaf tapi tidak memiliki kemampuan untuk memberi "kompensasi" kepada korban. Begitu juga dengan korban dalam posisi yang dilematis.

Monggo bagi teman-teman yang memiliki pandangan/tulisan tentang meminta maaf, memaafkan, melupakan dll.

4
Salam untuk teman-teman Buddhis semuanya, ini adalah tulisan kedua saya di forum ini. Juga perkenalan dan sharing (sesudah sharing pertama dan terima kasih atas saran dari teman-teman semua)

Saya ingin bercerita sedikit tentang background hidup saya; saya dilahirkan di keluarga (agama) islam, selain nilai-nilai islam dalam keluarga saya juga diajarkan nilai-nilai (juga ajaran) kejawen. Dari campur aduknya ajaran yang saya tangkap, dari situlah saya berminat mempelajari (walaupun hanya dari permukaan) hampir seluruh agama/ajaran yang ada.

Misalnya dalam ajaran kejawen, "peribadahan" dalam upaya mendekatkan kepada Gusti (Tuhan) adalah dengan bermeditasi (dalam bahasa jawa = hening wening ngadep lan nyuwun marang Gusti kang Murbeng Dumadi).

Biasanya meditasi yang dilakukan, tengah malam (atau disaat-saat sedang kalut/galau, atau saat lain yang diinginkan).

Secara umum, ajaran kejawen dan islam dalam sisi peribadatan maupun ritual-ritual lainnya berbeda dengan islam; namun yang saya lihat banyak yang mampu untuk mencapur adukkannya. dan menuju ke satu sisi yang disebut Tuhan/Allah/Gusti.

Dari meditasi ala kejawen itu, saya melihat konsep meditasi ada hampir di semua agama (misalnya Hindu=sembahyang, Islam=tafaqur dll)

Agama Buddha (menurut penangkapan saya setelah membaca artikel-artikelnya) tidak mengenal konsep Tuhan #cmiiw#, lebih kepada pengupayaan diri sendiri, namun di dalam agama Buddha juga ada cerita makhluk-makhluk ghoib.

Monggo teman-teman di forum Buddhis ini yang berkenan menulis, membagi pengalam atau menambahkan tulisan-tulisan dari sisi panjenengan semua.

Terima kasih.

5
Pengalaman Pribadi / Sedang Menerima Karma
« on: 01 October 2013, 07:25:03 AM »
sebuah kisah tentang karma. (kisah nyata)
 
 ada pasangan suami istri, yang laki-laki kurang normal (invalid) namun punya semangat juang bekerja. sang istri setia merawat keluarga.
 
 hingga akhirnya dalam 6 tahun usia pernikahan, sang istri mendapatkan godaan laki-laki lain.
 
 sejak itu rumah tangga yang harmonis menjadi tidak harmonis. yang laki-laki juga mendapatkan godaan lain.
 
 Hingga akhirnya keduanya percerai;
 
 Setelah perceraian itu pihak laki-laki merasa bersalah, limbung, tergoncang hidupnya karena tidak menghargai apa yang sudah dilakukan oleh istrinya dulu. Sang laki-laki sedang mendapatkan karma.usaha untuk merujukkan kembali pun sangat sulit.

Penyesalan yang timbul, kenapa tidak bersabar.

Pages: [1]