Pengembangan Buddhisme > DhammaCitta PEDULI

Pembahasan tentang Penggalangan Dana DC Peduli

<< < (2/5) > >>

Shasika:

--- Quote from: Sumedho on 06 September 2014, 10:24:56 PM ---astaga... tenang saja sodara2... efek komunikasi aja hehehe

ini cuma perlu satu kontek pic diluar dcpeduli (which is elin) sebagai orang yg akan mensupply informasi dan update keadaan. Ini supaya jelas jalurnya jadi dcpeduli tahu harus kontek siapa dan bisa saling komunikasi untuk update.

Tinggal ambil satu pic aja... bisa siapa saja sih, dalam kasus ini kan sepertinya yumi, shinichi dan oma kekna ada di inner circle dan punya update informasi terbaru. tinggal salah satu aja untuk jadi pic supaya elin bisa tahu kesiapa. abis itu, beres deh... lanjoet

--- End quote ---
Tapi Tuhan BB oma mati dah lama, sehingga ga bisa kontak lagi dengan sis Yumi, terakhir kali kontak adalah hari minggu kemarin bahwa sis Yumi bisa hub sis Elin utk segera tengok bro Mokau, semoga hal ini tidak jadi misunderstanding semua pihak... ^:)^

Elin:

--- Quote from: Shinichi on 06 September 2014, 07:14:36 PM --- [at] Elin:

Kayaknya ada miskomunikasi tentang siapa yang menjadi PIC-nya di sini. Sebelumnya saya kira Aa Dhanuttono mau menjadi PIC, ternyata setelah dijelaskan peran PIC dan Aa menghubungi Tuhan DC, kata Aa sis Elin yang seharusnya menjadi PIC. Cmiiw.
**Miskomunikasi antara bro shinichi dan bro dato' tono..?
Setelah dijelaskan oleh bos, pernyataan apa yg menggambarkan Elin yg seharus nya mjd PIC..?
Karena antara Elin dan bos, pembicaraan awal sampai saat ini (mengenai DC Peduli) selalu sama, yaitu dibutuhkan PIC dan hal2 detail yg berkaitan dgn DC Peduli akan melalui Elin dulu, tidak langsung ke bos..


Saya sendiri banyak kesibukan dan oleh sebab itu tidak dapat menjadi PIC.
** Ok, noted.. no problem.. Tidak ada pemaksaan untuk mjd PIC bagi siapapun..


Soal pembuatan thread PD oleh saya, itu sudah disetujui Tuhan sendiri (sama seperti kasus PD utk Oma Shasika kemarin)

--- Quote from: Elin on 06 September 2014, 02:17:19 PM ---...
Elin perjelas lagi, maksud dari bos :
Penggalangan dana (PD) boleh dibuka, asalkan ada PIC nya.
Jika sudah ada yang bersedia menjadi PIC, PD silahkan dibuka.

Namun thread PD sudah dibuka, tanpa ada nya seseorang yg menyatakan bersedia menjadi PIC..   ::)
...
Izin dari bos adalah dibuka nya PD, bukan izin silahkan segera buka thread..
...
Terima kasih utk Shinichi yang sudah bantu buka thread PD.
Elin ingatkan lagi utk kedua kali nya, biar gak lupa lagi, skr scr tertulis di forum deh..
Bahwa thread PD di Board DC Peduli hanya dilakukan oleh Elin..
(selalu demikian sampai Elin dipecat sbg Mod  ^-^)

--- End quote ---

**Jika di kemudian hari terjadi hal serupa, apakah bro shinichi tetap akan membuat thread PD nya di Board DC Peduli..?

--- End quote ---

Elin:

--- Quote from: Shasika on 06 September 2014, 07:44:18 PM ---Uppppssss....Sis Elinnnnnn..... ^:)^  ^:)^

Oma bener2 minta maaf....benerrrrr....ini semua sudah diluar dugaan oma, karena sejak minta ijin Tuhan oma udah hubungi sis Yumi dan sis yumi kemudian ksh konfirmasi ok, ternyata wkt oma lapor ke bro Shinichi dan aa Dhanuttono lewat grup dijawab bhw PIC nya sis Elin, lalu oma infokan ke sis Yumi agar segera hub sis Elin dan bisa segera menengok bro Mokau...
...

--- End quote ---

Sis Devi,
Kalian banyak sekali bertukar informasi di group bbm, itu adalah hak masing2 pribadi..
Elin tidak ikut campur dalam hal ini, tidak juga menyatakan bahwa hal tsb salah..

Elin mau tanya, (sebelum Elin mempertanyakan"siapa PIC nya") kenapa tidak ada yg info / konfirmasi ke Elin ttg kebenaran informasi bahwa Elin sbg PIC..?

waktu 2x24 jam sampai tgl 8 Sept 2014, adalah salah satu bentuk tanggung jawab Elin thd DC Peduli.
Elin gak mau punya track record kerja yg jelek dan image DC Peduli yg buruk..  :(

Hr ini atau besok, dengan / tanpa PIC - Elin sangat usahakan utk ke RS. Gading Pluit..

Sorry salah ketik 8 August 2014, harus nya 8 September 2014 ;D

--- Quote from: Elin on 06 September 2014, 03:00:37 PM ---Jika setelah 2x24 jam (8 August 2014, 03:00:37 PM), masih belum ada pernyataan bersedia menjadi PIC dari siapapun, maka :
Thread PD akan Elin buat freeze..
Dana masuk (sampai tgl 8 August 2014, 11:59:59PM) akan segera ditransfer ke bro MK..

--- End quote ---

seniya:

--- Quote from: Sumedho on 06 September 2014, 10:24:56 PM ---astaga... tenang saja sodara2... efek komunikasi aja hehehe

ini cuma perlu satu kontek pic diluar dcpeduli (which is elin) sebagai orang yg akan mensupply informasi dan update keadaan. Ini supaya jelas jalurnya jadi dcpeduli tahu harus kontek siapa dan bisa saling komunikasi untuk update.

Tinggal ambil satu pic aja... bisa siapa saja sih, dalam kasus ini kan sepertinya yumi, shinichi dan oma kekna ada di inner circle dan punya update informasi terbaru. tinggal salah satu aja untuk jadi pic supaya elin bisa tahu kesiapa. abis itu, beres deh... lanjoet

--- End quote ---

Maaf, Tuhan, karena saya tidak bisa menjadi PIC seperti yang telah diutarakan sebelumnya. Semoga teman-teman yang lain ada yang bersedia menjadi PIC.

IMO, untuk ke depannya, agar tidak terjadi hal-hal yang semacam ini, maka harus dibuat SOP (Standard Operating Procedure) secara tertulis untuk penggalangan dana DC Peduli dan kemarin sudah ada draft-nya dari sis Elin yang katanya akan di-post di forum ini.


--- Quote from: Elin on 07 September 2014, 05:14:39 AM ---**Miskomunikasi antara bro shinichi dan bro dato' tono..?
Setelah dijelaskan oleh bos, pernyataan apa yg menggambarkan Elin yg seharus nya mjd PIC..?
Karena antara Elin dan bos, pembicaraan awal sampai saat ini (mengenai DC Peduli) selalu sama, yaitu dibutuhkan PIC dan hal2 detail yg berkaitan dgn DC Peduli akan melalui Elin dulu, tidak langsung ke bos..
--- End quote ---

Waktu itu ada komunikasi antara saya dengan Tuhan melalui group glomod DC tentang perlunya keberadaan PIC, yang kemudian saya beritahukan ke Aa dato'tono karena saya berpikir seharusnya Aa lah yang menjadi PIC-nya. Lalu Aa menghubungi Tuhan secara langsung via telp (yang saya tidak tahu apa pembicaraan mereka) di mana kata Aa dari hasil pembicaraan ini PIC-nya adalah sis Elin.


--- Quote ---**Jika di kemudian hari terjadi hal serupa, apakah bro shinichi tetap akan membuat thread PD nya di Board DC Peduli..?


--- End quote ---

Untuk ke depannya, saya tidak akan ikut campur lagi masalah DC Peduli ini karena sudah jelas bahwa yang berwenang adalah mod DC Peduli, bukan saya. Kejadian yang sudah terjadi sebelumnya karena saya kebetulan berada di dalam inner circle (yang dalam hal ini adalah group BBM yang dibuat Aa dkk yang mengusulkan adanya penggalangan dana ini). Oleh sebab itu, saya ingin meminta maaf karena selama ini telah menyalahi wewenang mod DC Peduli.

 [at] All:

Maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi di sini, saya berharap penggalangan dana ini sebagai bentuk kepedulian kita kepada sesama Buddhis yang tertimpa kemalangan tidak terhenti karena hal-hal sepele seperti ini. Mohon maaf juga jika ada perkataan saya baik di sini maupun di luar forum yang tidak berkenan bagi semua pihak yang terlibat dalam penggalangan dana ini.

Shasika:
Dear ALL, :rose:

Oma ingin mohon maaf yang sebesar2nya atas terjadinya unconvenience ini, sungguh, bukan maksud oma untuk membuat semua jadi tidak nyaman, jadi memalukan seperti ini...

Awal adanya PD ini oma di hub bro Mokau untuk mohon bantuan pelimpahan jasa an.istri nya yg sdg kritis di ICU, lgs oma info ke temen2 di grup, juga sis Elin (udh oma hub via sms maupun pm di DC) jadi sis Elin udh tahu ttg hal ini sejak awal sebelom penggalangan dana, kemudian berkembang menjadi penggalangan dana oleh kita anggota grup BB, begitu aa Dhanutthono dpt ijin dr tuhan lalu info ke grup bhw harus ada PIC, oma segera hub temen2 mencari PIC dan yang menjawab adalah sis Yumi, akhirnya oma info di grup, tetapi oleh aa Dhanutthono di jwb bhw tuhan blg PIC nya sis Elin, again oma hub sis Yumi untuk hub sis Elin agar bersama2, karena tuhan menunjuk sis Elin sbg PIC, ini adalah komunikasi oma terakhir (hari minggu yl) karena BB oma mati stlh itu.

Sebenarnya sis Yumi akan dibantu Soni (dia juga member DC), rumahnya dekat dg RS Klp Gading, sebenarnya segalanya udh oma persiapkan tetapi jadi berkembang menjadi ketidaknyamanan semua pihak, sekali lagi oma mohon maaf... ^:)^ ^:)^

Jujur aja, oma juga malu ( :'( :'() .......mungkin ada baiknya oma tidak membuat kontak lagi dengan siapapun, seperti yang udh oma kuatirkan oma hanya akan membuat masalah, mungkin oma akan menutup diri lagi untuk kontak dengan siapa2, udah tua bangka bau tanah kok bikin masalah aja jadi sebaiknya oma menutup diri lagi aja, maafkan semua kesalahan oma selama ini. ^:)^ ^:)^

**I will missed U ALL........ :rose: :rose:


Navigation

[0] Message Index

[#] Next page

[*] Previous page

Go to full version