Hello, aku pernah denger dari ceramah Bhante Uttamo bahwa manusia badannya tidak dapat dirasuki, hanya bisa dikontrol dari energi ataupun makhluk luar, betulkah itu? lalu didalam jataka(saya lupa yg mana), ada manusia yang pernah dirasuki oleh dewa(batin dewa masuk jasmani manusia).
yg manakah yg benar?
terima kasih atas jawapannya,
Christ
apakah menurut anda bahwa "jasmani" dan pikiran" adalah dua hal yg terpisah???
apakah utk hal "air teh manis" , anda mampu kembali memisahkan yg mana air teh dan gula nya
ika.
Peringatan untuk Member Ika Polim,
memperhatikan postingan anda bahwa postingan anda cenderung hanya mengajukan pertanyaan-pertanyaan dan bukan memberikan pendapat, kami harap anda bisa mengubah gaya diskusi anda. silahkan membuka topik baru jika ingin bertanya.
yang anda sebut sbg Jasmani sesungguhnya bukanlah jasmani,...
demikian juga utk Pikiran!
Jasmani dan Pikiran tidak bisa berdiri secara otonom-sendiri-sendiri.
Kesatuan Pikiran dan Jasmani itu cuma merupakan fenomena yang dipersatukan oleh efek Karma.
karena cuma merupakan fenomena, maka tidak bisa tidak "ia" pasti nya adalah "suatu kekosongan melulu".
jika pada suatu ruangan tidak disiapkan bangku utk duduk, mungkinkah utk mengatakan bahwa "saya duduk dibangku"
kalaupun pada kenyataannya "org itu mengatakan bahwa ia duduk diruangan itu", tentunya kita bisa dgn cukup pasti mengira bahwa ia mungkin saja duduk , tp bukan di bangku tp di lantai!
jika pada aselinya "ruang kosong" itu tidak juga ber lantai, dr manakah terbentuknya lantai tsb?
jawabnya adalah itu merupakan "buatan buah pikirnya" sendiri atau pemikirannya sendiri!
Jadi, bukan Jasmani atau Pikiran atau Jasmani dan Pikirannya, tp BUAH PIKIRnya atau PEMIKIRANnya sendiri!
ika.