Mau tanya...
Selama menjalankan atha sila..
*Apakah boleh bercanda-ria?
*boleh nongkrong di Dc ga?
*kalo nongkrong di fb gimana?
Kamsia
Bro jhonz yang baik,
maaf ya sy menanggapi anda, maksud saya menanggapi ini untuk sebagai bahan masukan bagi pihak yg lain juga...
adanya DC adalah suatu alat komunikasi utk penyebaran dhamma, saat ini penyebaran dhamma tidak harus dilakukan oleh seorang samana yg mampu terbang ke langit dan minimal seorang aryapuggala (Sotapanna, Sakadagami, Anagami, Arahat), itu tidak demikian, siapapun bisa melakukan penyebaran ini, membagi2kan buku2 dhamma, mencetak terjemahan Tipitaka, memposting pengetahuan dhamma, memposting Abhidhamma yg didpt dr kelas Abhidhamma agar pihak lain juga bisa ikut menikmati pengetahuan tsb. contahnya saya, banyak hal saya mendptkan dari DC...jadi DC amat membantu semua pihak, tidak hanya yang umat awam saja, tapi saya pun terbantu oleh DC...
apabila yg anda maksudkan menjalani latihan ketat, sehingga menutup semua hubungan dg dunia luar, itu adalah "kehidupan melatih diri di hutan" disana benar2 telah menutup hubungan dengan dunia luar, dg hal2 duniawi, bahkan apabila pd saat uposatha ceremony sdg berlangsung ada ranting yg menjuntai dari pohon kegedung itu, maka uposatha ceremony dinyatakan tercemar, sungguh2 amat ketat sekali...
semoga tambahan info saya ini ada manfaatnya, sehingga pihak lain menjadi mengerti, bahwa penyebaran dhamma dapat melalui FB, DC atau media lainnya, sedang latihan ketat itu bisa dilakukan spt penjelasan saya diatas.
may all beings be happy
mettacittena,