Assalamu'alaikum, Dewi!
saya candra_mukti19. saya juga muslim seperti anda. saya juga tertarik dengan ajaran agama budha dan memperaktikannya. semoga anda semakin tercerahkan dengan ajaran budha.
Moderator izinkanlah saya sedikit memberi penjelasan mengenai Islam.
dalam islam itu terdapat 2 mazhab besar. sebagaimana setiap agama lain juga memiliki 2 mazhab besar. pada lahirnya, mazhab itu tampak bersatu padu, tapi pada hakikatnya keduanya sangat bertentangan faham (secara prinsip pokok ajaran). dalam kr****nn ada ka****k dan protestan, dalam budha mahayana dan theravada, dalam islam ada sunni dan syiah. dan memperhatikan cara penuturan anda, saya yakin bahwa anda adalah muslim sunni (ashlus sunnah waljamaah). ya kan? ketahuilah saudari, mazhab islam ini menurut saya adalah sesat, yaitu yang gemar ngomong "musuh", "bunuh", dll. ajaran yang menyulut rasa permusuhan dan kebencian. tapi, ketahuilah saudari. ajaran tersebut bukan ajaran murni islam. itu adalah ajaran islam yang telah diselewengkan, telah dirusak dan dicampur dengan ajaran-ajaran kafir. ajaran tersebut diciptakan oleh muawiyah, khalifah yang mengaku muslim, tapi membantai kluarga suci nabi muhammad. muawiyah membeli ulama-ulama palsu dan membayar mereka untuk menciptakan hadits-hadits dan ayat-ayat palsu. mazhab islam yang murni dan suci adalah mazhab islam ahlul bait, mazhab islam yang menyatakan bahwa budha gautama merupakan salah satu dari nabi Allah. konsep Allah telah diselewengkan artinya oleh ulama-ulama sunni, seolah-olah Allah adalah sebuah person yang hanya dapat berinteraksi dengan muhammad atau para nabi lainnya, tapi tidak dengan manusia yang tidak disebut nabi. tidak demikian, sebenarnya. Konsep Allah dalam islam itu sama persis dengan nibbana dalam agama budha. ia adalah realitas terakhir, yang menjadi sebab dan tujuan dari semua tindakan. sebagaimana ajaran budha, mazhab syiah imamiyah juga mengakui kebenaran reinkarnasi. dan rasulullah saw menyampaikan berita bahwa sebagian orang yang akan bereinkarnasi adalah Imam Hasan (cucu rasulullah), Abu Bakar (sahabat rasullah), dan Muawiyah (khalifah pengkhianat).
saya mendukung anda, jika anda hendak masuk ke dalam agama budha. menjalankan ajaran budha sama artinya dengan menjalankan ajaran islam yang murni. bedanya, mazhab islam syiah meyakini bahwa muhammad, serta para imam yang suci itu merupakan budha-budha pada zamannya. mereka adalah orang-orang yang tercerahkan sepenuhnya. mereka cerdas dan dapat berbicara sejak bayi, dan pengetahuan mereka menjangkau semesta. tidak satupun pertanyaan umat yang tidak dapat dijawab oleh beliu. cerita ini tentunya, tidak perlu dipercayai, melainkan silahkan buktikan sendiri. sebagaimana budha berkata "ehipasiko" (datang dan lihatlah sendiri). para pemimpin spiritual islam dari ahlul bait nabi, juga berkata, "lihatlah sendiri kebenarannya!". dan Allah bukanlah sosok person yang harus dipercayai keberadaannya tanpa bisa dilihat. seorang Yahudi bertanya kepada Ali bin Abi Thalib, "wahai Ali, apa engkau dapat melihat Allah". Ali menjawab, "Demi Allah, aku tidak akan menyembah tuhan yang tidak aku lihat".
apakah kita perlu menyembah?
bergantung dari tafsiran, apa itu menyembah. menyembah dalam pengertian islam yang benar bukanlah memberikan sesuatu kepada Allah, seperti penghormatan, memberikan pahala atau lain-lain. menyembah itu artinya segala usaha yang ditujukan untuk meraih Allah itu sendiri. itulah yang dimaksud dengan menyembah. dalam bahasa islam itu disebut "untuk mencari keridhoan Allah". sebagaimana umat budha yang segala aktifitasnya ditujukan untuk tujuan akhir yang tertinggi, yaitu nibbana.
sekarang ini, islam dipimpin oleh pemimpin yang terakhir, yaitu imam al-Mahdi. usianya sangat panjang, mencapai ratusan tahun. musuh-musuh islam yang mengetahui keberadaannya berusaha untuk menculik dan membunuhnya. lalu sang imam menghindari usaha pembunuhan tersebut di suatu tempat rahasia, sambil bersemedhi. dia akan menemui siapa-siapa saja yang ingin dia temui. namun, rasulullah sudah menyatakan bahwa imam mahdi akan mengungumkan keberadaan dirinya kepada seluruh manusia ketika terjadi invasi ke baitullah, yaitu ke mekkah. sebelum musuh-musuh islam itu dapat menyentuh baitullah, maka imam mahdi akan muncul, melakukan perlawanan, menumpas kebatilan secara menyeluruh di seluruh dunia. sehingga di dunia ini dipenuhi dengan kesejahtraan.