//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Messages - hartono238

Pages: 1 2 [3] 4 5 6 7 8 9 10 ... 20
31
 iseng iseng kalian search di google atau yahoo search, ketik nama si mantan DPRD itu, maka kalian akan tahu sifat dia selama ini:)

32
Lingkungan / bhiksu di pukul mantan anggota DPRD gara gara potong pohon
« on: 09 January 2010, 07:29:39 PM »
Kamis, 07-01-10 | 23:09 | 295 View
Mantan Anggota DPRD Batam Aniaya Biksu
Disinyalir Punya Senpi Ilegal

BATAM -- Gara-gara menebang pohon di depan Vihara Maitri Sagara di kawasan Tiban II, seorang biksu bernama suhu Bhadraviya dianiaya oleh mantan anggota DPRD Kota Batam Kholiq Widiarto. Kholiq mengklaim tanah tempat pohon tersebut berdiri merupakan tanah miliknya dan tidak setuju pohon tersebut ditebang.

Suhu Bhadraviya mengaku kejadian tersebut terjadi Selasa (5/1) sekitar pukul 16.30 WIB ketika ia dan rekan-rekannya menebang pohon dengan alasan mempercantik pemandangan. Namun ia enggan berkomentar mengenai kejadian yang telah menimpanya.

"Saya sudah ceritakan pada polisi semuanya ke polisi, alangkah baiknya tanya polisi saja," ujarnya saat ditemui di Vihara Maitri Sagara kemarin. Sedikit bocoran dari suhu, pohon tersebut ditanam oleh seniornya dengan alasan penghijauan. "Memang kami tidak tahu itu tanah siapa. Kami hanya ingin membuat kawasan tersebut teduh. Selain di tempat ini, kami banyak menanam pohon di kawasan yang dianggap perlu di seluruh Batam," jelasnya.

Menurut salah satu saksi yang enggan disebutkan namanya, saat para biksu memangkas pohon, kholiq dan puluhan rombongannya datang dan langsung memaki para biksu. "Ia (Kholiq) menarik kerah baju biksu sambil bilang, jangan macam-macam, kamu nggak tahu siapa saya," katanya menirukan perkataan Kholiq.

Setelah itu, masih kata sumber itu, biksu tersebut lari ke vihara dan dikejar oleh rombongan Kholiq. "Ia sempat mengacungkan dan meledakan senjata api (senpi) dua kali," ungkapnya. Sementara itu, pekerja bengkel di depan Vihara Maitri Sagara, Sita mengaku tidak ada tembakan sama sekali. Menurutnya, memang betul mantan anggota dewan tersebut memukul biksu tersebut tapi tidak parah.

"Pak Kholiq mengambil topi yang dipakai biksu tersebut dan memukulkan ke biksu tersebut, namun tidak keras," terangnya. Sita merupakan pemilik bengkel di tanah yang diklaim milik Kholiq dengan biaya sewa Rp1,5 juta per tahun. Ia juga menyangkal Kholiq meledakan senpi sebanyak dua kali.

"Tidak ada bunyi pistol. Ketika biksu tersebut lari, Pak Kholiq mengambil parang yang dipakai menebang pohon. Karena marah ia memukulkan parang tersebut ke pagar besi Vihara sebanyak dua kali. Mungkin itu yang disebut bunyi tembakan," ungkapnya.

Masih menurut Sita, Kholiq mengetahui bahwa pohon di tanahnya ditebang sang suhu dari pak RT setempat. "Pak Kholiq itu RW di sini. Ketika Pak RT bilang pohon ditebang, dia marah dan langsung datang kemari," jelasnya.

Kapolsek Sekupang AKP Suka Irawanto mengatakan, Selasa (5/1) sekitar pukul 17.00 WIB mendapat laporan ribut-ribut di depan Vihara Maitri Sagara dan anggota langsung diturunkan. Pihak Mapolsekta Sekupang juga memeriksa beberapa orang sebagai saksi dan didapatkan informasi, ribut-ribut tersebut akibat pemotongan pohon di tanah yang diakui milik Kholiq.

"Dia tidak terima pohon tersebut dipotong dan langsung memaki para biksu untuk menghentikan aktivitas menebang pohon," katanya saat ditemui di kantornya kemarin.

Suka menjelaskan sempat ada perdebatan dan adu mulut diantara para biksu dan mantan anggota dewan dari PDIP tersebut. "Tak terima, Kholiq menarik kerah baju biksu namun sang biksu tidak melawan dan langsung berlari ke Vihara," sebutnya.

Sampai saat ini, polisi masih menunggu hasil visum dari dokter. "Kalau sekilas di leher korban terlihat semacam luka gores kemungkinan terkena kuku saat Kholiq menarik kerah baju biksu itu," bebernya.

Polisi Temukan 15 Amunisi Aktif

Selain itu, dari pemeriksaan saksi juga didapat saat itu Kholiq pegang senjata. "Namun untuk yang bilang diletuskan belum ada yang mengatakannya. Hanya ada yang mengatakan bunyi pukulan besi semacam parang pada pagar besi Vihara," tuturnya.

Polisi pun langsung menggeledah rumah Kholiq di kawasan Tiban II namun tidak menemukan adanya senpi tetapi ditemukan 15 amunisi siap tembak. "Dari penyelidikan ditemukan surat penitipan senjata api jenis revolver ke Mabes polri tahun 2008 di Satintel Poltabes Barelang. Berarti dia pernah memiliki senjata api. Namun dengan adanya surat tersebut, seharusnya ia sudah tidak memiliki senpi lagi," jelasnya.

Kholiq memang sempat datang ke Mapolsekta Sekupang untuk menyerahkan barang bukti berupa parang dan topi namun kemudian pergi lagi. Menurut Kapolsek ia diduga melakukan tindak pidana penganiayaan dan kepemilikan senpi ilegal

"Ia belum sempat diperiksa. Kita akan layangkan surat pemanggilan. Apabila mangkir kita jemput paksa," ungkap Kapolsek. (cr6)



33
Ulasan Buku, Majalah, Musik atau Film / Re: MAMIT, Kenapa Harus Mati?
« on: 08 January 2010, 09:23:39 AM »
wah, seru ni jadinya, sekali kali ikut ah :
1. surplus : mungkin lah, kalau dibaca laporan keuangan yg diposting TS, tapi surplus belum tentu untung loh (dari kaca mata bisnis), karena uang surplus bisa saja untuk mencetak edisi berikutnya, dan tidak dibagi, jadi yg kerja tetap sosial.

2. dibiayai dan di subsidi : mungkin 2 kata ini menurut pendapat saya sih beda, kalau di biayai, artinya semua dibiayai, jadi ngak perlu cari dana lagi, kalau disubsidi, artinya jika dana kurang, baru minta subsidi, jika sudah cukup, apa perlu disubsidi??

3. cetak sesuai dana yg diterima : kalau pada saat mencari dana , di jelaskan bahwa untuk mamit edisi anu, ya, pada edisi anu harus di cetak semua, tapi kalau dibilang dana untuk mencetak mamit, khan boleh donk untuk cetak edisi selanjutnya

4. buku hasil dana yg bertumpuk : banyak sekali buku-buku dharma yang di cetak dari hasil dana, karena tidak memperhitungkan kebutuhan, sehingga di cetak sangat sangat banyak, akhirnya tidak di ambil dan tidak dibaca, kasihan dana itu, seandainya bisa dimanfaatkan buat yang lain tentu lebih baik

5. buku dharma di jual : menurut saya sah sah saja, jika buku dharma di perlakukan komersil, ya, kita sudah tahu dari awal, bahwa itu komersil, mau beli silakan, ngak beli juga ngak masalah.

wah, kerja dulu ah, itu saja pendapat kita dulu


34
Lingkungan / Re: Biksu Main Skateboard Hebohkan China
« on: 30 December 2009, 11:12:06 AM »
ok deh, sy ikutin mayvise deh, ngak perlu cerita lah ya:), nanti dibilang tujuannya macam macam lagi, wah, bisa bisa kena tuntutan berdasarkan UU ITE hahahaa, kalau tentang konfirmasi, ngak perlu lah konfirmasi, karena saya informasi tangan pertama, sudah ah, nanti jadi pro dan kontrak lagi, cabut ah rencana ku :)

35
Lingkungan / Re: Biksu Main Skateboard Hebohkan China
« on: 29 December 2009, 08:46:15 AM »
di china ?? ngak heran, jangankan cuma main skateboard, bhiksu punya isteri dan anak dirumah saja ada, berangkat pagi jam 7, pulang jam 17, heheheehhee . mau tahu lebih banyak soal bhiksu china ??

36
viharanya suhu Benny bukan?

HAH ?? wihara suhu benny wu ??

37
Lowongan / accounting supervisor
« on: 07 December 2009, 11:38:10 AM »
 dibutuhkan tenaga accounting supervisor, syarat . menimal lulus SMU atau sederajat, mengerti laporan keuangan, lokasi kerja di serpong, CV di kirimkan ke  aryo007 [at] yahoo.com

38
wah, felix, lain kali hati hati kalau kasih informasi, laporan ini sama sekali tidak akurat, mungkin hoax, soalnya setelah saya teliti dan baca secara mendalam, kok salah satu orang terkaya yang sangat terkenal tidak masuk ke dalam daftar, beliau adalah ...
...
...
...
...
...
...
...
...
...

...
...
...
...
...
...
...
...
...
benny wu

39
Diskusi Umum / Re: Sekolah Buddhist Terbaik Di Jakarta
« on: 03 December 2009, 08:30:33 AM »
sekolah sariputra di Jl.hayam-wuruk Kota
di kelilingi bar,diskotik, panti pijat, amusement, pool billiar
rumah sakit juga ada, gereja juga ada
jadi bisa utk melatih batin
tanpa ada godaan bgm bisa berlatih ?


bukan begitu teman-teman ?   :)


loh, bukan sudah tutup ??

40
Diskusi Umum / Re: Sekolah Buddhist Terbaik Di Jakarta
« on: 03 December 2009, 08:30:05 AM »
jadi inget dulu divisudhi di dhammasavana :)

HAH !!!!!!!!!!!!!!!!!! ben, di visudhi disana? alumnus sana ya?

41
Lowongan / tax officer
« on: 01 December 2009, 11:45:24 AM »
Dicari tax officer, dengan paket yang menarik : syarat : diutamakan USKP A/B,  pengalaman di tax review, pemeriksaan, keberatan dan banding, pendidikan S1 , pria/wanita, lamaran di kirim ke dicky.darmawi [at] dexa-medica.com , lokasi kerja di pondok aren tangerang

42
Ulasan Buku, Majalah, Musik atau Film / Re: MAMIT, Kenapa Harus Mati?
« on: 24 November 2009, 08:30:27 AM »
sip, henry chan, gue kasih reputasi baik 1 point ah:)

43
emangnya enak di cuekin si keju, sebelum pergi jambi sampai pulang dari jambi ngak dijawab:)

44
Ulasan Buku, Majalah, Musik atau Film / Re: MAMIT, Kenapa Harus Mati?
« on: 20 November 2009, 08:52:43 AM »
tenang tenang, mamit sebenarnya adalah majalah anak anak kepunyaan buddhayana yang tadinya di kelola oleh EF, tapi saya dengar EF ada rencana mau bikin majalah anak anak sendiri, jadinya hak untuk mengelola mamit dikembalikan ke buddhayana

45
alo, keju, kita kopdar di jambi saja, gue dijambi tgl 21-22, hehehhe

Pages: 1 2 [3] 4 5 6 7 8 9 10 ... 20
anything