//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Messages - Sunya

Pages: 1 ... 50 51 52 53 54 55 56 [57]
841
Bantuan Teknis, kritik dan saran. / Kenapa thread ini ditutup?
« on: 03 December 2012, 03:25:21 PM »
Hanya ingin tahu, apa alasan thread ini ditutup?
http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,23460.45.html

Terima kasih atas adanya penjelasan atau pun tidak adanya penjelasan.

Salam.

842
Mahayana / Re: Hubungan Antara Sunyata dan Paticcasamuppada
« on: 03 December 2012, 07:49:59 AM »
Pikiran membedakan/menyamakan berdasarkan apa? Bukankah dibedakan/disamakan berdasarkan "sesuatu"? Emas adalah bata dan bata adalah emas. Kesimpulan: Jualah bata ke toko emas?

Jangan mencampuradukkan kebenaran mutlak dan kondisional.

Salam.

843
Mahayana / Re: Hubungan Antara Sunyata dan Paticcasamuppada
« on: 03 December 2012, 07:45:47 AM »
Nibbana bukan termasuk sankhara karena bukan merupakan perpaduan.

"Sabbe sankhara anicca
Sabbe sankhara dukkha
Sabbe dhamma anatta"

Segala sesuatu (sankhara + Nibbana) pada syair di atas disebut sebagai Dhamma.
Segala sesuatu (sankhara + Nibbana) bersifat anatta............sunya.

Segala sesuatu sunya/kosong dari sifat hakiki, termasuk Buddha, Dhamma, Sangha dan juga Nibbana.

844
Mahayana / Re: Hubungan Antara Sunyata dan Paticcasamuppada
« on: 02 December 2012, 09:24:28 PM »
Intinya adalah segala sesuatu (kecuali Nibbana) adalah "sankhara"..................................................itu saja.

Berhubung ini di sub Tradisi Mahayana, maka pernyataan di atas tidak tepat.

Dalam aliran lain, kebenaran dibagi dua (Paramattha Sacca dan Samutti Sacca), yang meliputi citta, cetasika, rupa, dan nibbana.

Di aliran Mahayana, keempat faktor di atas pun, tidak lepas dari Sunya (kekosongan dari inti hakiki).

Singkatnya, nibbana pun lahir dari hasil (entah itu Jalan Mulia Beruas Delapan, Brahma Vihara, dst). Intinya: "Segala sesuatu di dalam keberadaan ini adalah sunya, tidak berdiri secara independen."

Seperti itu kira-kira maksud dari Sunyata, dan kaitannya dengan Patticca Samuppada (sebab-musabab saling bergantungan).

Mohon koreksinya. Terima kasih.

845
Mahayana / Re: Hubungan Antara Sunyata dan Paticcasamuppada
« on: 02 December 2012, 08:30:50 PM »
Bagaimana penjelasannya om? Kalau segala sesuatu tidak punya sesuatu yang bisa dibedakan ataupun disamakan karena tidak punya entitas diri? Mengapa sekarang om dapat menulis dan membedakan a, b dan c? Mengapa saya bisa menyamakan o dan o? Meskipun mereka tidak punya entitas diri? Mohon pencerahannya...

Saya bantu jawab (maaf bukan cloning-an dari Dj**).

Pikiran yang dapat menulis dan membedakan a, b dan c.

Pikiran juga yang menyamakan o dan o.

Penyamaan dan pembedaan lahir karena ada Pikiran. Ketika tidak ada pikiran, lalu "siapa" yang berpikir? (Kutipan Zen)

Ketika diri telah terbebas (dari shankara dan dukkha), apa yang harus disamakan dan dibedakan?

Bahkan segala intelektualitas dan subjektivitas berpikir adalah sunya, tidak memiliki inti/entitas yang hakiki. Apalagi yang harus dicari persamaan dan perbedaan, karena kita tahu persamaan dan perbedaan lahirnya dari pikiran (salah satu faktor mental dari 5 agregat/khanda).

Semoga selangkah menuju pencerahan.

Salam.

Pages: 1 ... 50 51 52 53 54 55 56 [57]
anything