Ngomong-ngomong tentang promosi berlebihan saya jadi teringat fery. dulu sebelum kasusnya meledak, dia dipromosikan macam-macam lah, ada yang bilang dia inkarnasi dari tokoh suci jaman sriwijaya, silsilahnya bagus-bagus, dan laen-laen. bahkan beberapa hari sebelum dia kena kasus, sempat mengadakan ceramah besar-besaran di salah satu universitas di jakarta. lantas setelah kejadian, banyak umat Buddha kebakaran jenggot menuduh ferry aliran sesat, padahal mereka-lah yang dahulu mempromosikan ferry besar-besaran. semua orang saling tuding, tidak ada yang menyikapi atau mengamati saja dari luar.
Harap diingat saja ada pepatah: "Semakin tinggi seseorang memanjat, semakin sakit pula apabila terjatuh", tokoh besar dan ternama juga seorang manusia biasa. Suatu saat hatinya bisa tergoda. hal ini suatu hal yang wajar saja, tidak perlu disikapi berlebihan.