//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Berhenti membaca Paritta setelah mendapat pesan dari orang yang menjelang ajal  (Read 44351 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline khiong

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 478
  • Reputasi: 29
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Paritta apa yg anda maksudkan? sebagian besar paritta yg terdapat pada buku paritta yg beredar umum itu malah bukan khotbah Sang Buddha, melainkan kebanyakan adalah karya para "seniman"
Semoga paritta yang saya baca setiap kebaktian di Vihara bukan karya para seniman.  :)) 

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Semoga paritta yang saya baca setiap kebaktian di Vihara bukan karya para seniman.  :)) 

kalau begitu anda pasti tidak pernah baca paritta "etavata" atau "patidana"

Offline khiong

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 478
  • Reputasi: 29
  • Semoga semua mahluk berbahagia
kalau begitu anda pasti tidak pernah baca paritta "etavata" atau "patidana"
Oh.. paritta "ettavata" itu karya para seniman ya Om..?

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Oh.. paritta "ettavata" itu karya para seniman ya Om..?

maaf sudah mengecewakan anda.

Offline Shasika

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.152
  • Reputasi: 101
  • Gender: Female
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Oh.. paritta "ettavata" itu karya para seniman ya Om..?
maaf sudah mengecewakan anda.
Dipercaya produksi Sri Lanka abad 1M  ^:)^
I'm an ordinary human only

Offline sarojaputto

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 43
  • Reputasi: 0
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
kalau saya berprinsip, "kalau kusalakamma di analogikan seperti menanam, paritta lah pupuk nya"  :)

kalau punya pupuk tapi tidak ada tanamannya ya percuma, kalu ada tanaman tapi tidak ada pupuk, ya buahnya standard.
jadi jelas mana yang main , mana yang komplementer.
« Last Edit: 30 May 2015, 01:22:04 PM by sarojaputto »
Janganlah Berbuat Jahat = Sila
Tambahlah kebajikan = Dana (memberi, merelakan, melepaskan)
Sucikan Pikiran = Bhavana
INILAH AJARAN SEMUA BUDHA
 ~Dhammapada 183~ (Ovadha Patimokkha)

Offline Shasika

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.152
  • Reputasi: 101
  • Gender: Female
  • Semoga semua mahluk berbahagia
kalau saya berprinsip, "kalau kusalakamma di analogikan seperti menanam, paritta lah pupuk nya"  :)

kalau punya pupuk tapi tidak ada tanamannya ya percuma, kalu ada tanaman tapi tidak ada pupuk, ya buahnya standard.
jadi jelas mana yang main , mana yang komplementer.
Jelas Kusalakamma yang memegang peranan, itulah sebabnya sahabat saya berpesan dengan sangat jelas sekali menjelang ajalnya, percuma saja baca paritta karena yang terpenting perbuatan baik, orang yang menumpuk akusalakamma selama hidupnya walau dibacain paritta sampe 10.000x pun tidak akan menolong.

Ga nyangka thread yang dah lama masih muncul lagi... ;D
Maaf baru saya tanggapin sekarang karena saya udah lama ga online.
I'm an ordinary human only

Offline cumi polos

  • Sebelumnya: Teko
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.130
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
  • mohon transparansinya
Jelas Kusalakamma yang memegang peranan, itulah sebabnya sahabat saya berpesan dengan sangat jelas sekali menjelang ajalnya, percuma saja baca paritta karena yang terpenting perbuatan baik, orang yang menumpuk akusalakamma selama hidupnya walau dibacain paritta sampe 10.000x pun tidak akan menolong.

Ga nyangka thread yang dah lama masih muncul lagi... ;D
Maaf baru saya tanggapin sekarang karena saya udah lama ga online.

menjawab posting juga merupkan perbuatan baik koq...
merryXmas n happyNewYYYY 2018