Halo teman-teman semua... Jadi tertarik untuk ikut nimbrung nih...
Saya tertarik dengan materi yang didiskusikan oleh Lex dan markosprawira. Kebetulan saya punya data-data yang cukup banyak yang mendukung penghematan sumber daya yang didapat dari hidup vegetarian dan emisi berbahaya yang dihasilkan oleh sektor peternakan. Sebagai perbandingan dengan Earth Hour, mungkin kita perlu juga melakukan hal yang sama dengan misalnya bervegetarian paling tidak sehari dalam seminggu, dan lebih baik lagi bila kita dapat menjadi vegetarian sepenuhnya.
Berikut data yang saya ambil dari The New York Times:
National Institute of Livestock and Grassland Science di Jepang memperkirakan bahwa menghasilkan 1kg daging sapi bertanggung jawab pada emisi CO2 yang setara dengan yang dikeluarkan oleh mobil rata-rata Eropa yang berjalan sejauh 250km, dan membakar energi yang cukup untuk menghidupkan lampu 100-watt selama 20 hari!Ikuti link-nya disini:
http://www.nytimes.com/2008/01/27/weekinreview/27bittman.html?_r=2&pagewanted=1&sq=UN%20livestock%20vegetarian&st=cse&scp=3Data di atas dipublikasikan oleh institut yang memang mengkhususkan dirinya pada bidang agrikultur, bukan organisasi vegetarian. Dan pada kenyataannya, belakangan ini makin banyak organisasi yang akhirnya terkesan menjadi pendukung vegetarianisme, karena mereka kini akhirnya sadar bahwa emisi yang dihasilkan oleh sektor peternakan memang luar biasa besarnya.
Memang benar bahwa sektor peternakan bukanlah polutan nomor satu dunia, lebih tepatnya nomor dua dunia. Tetapi yang patut kita renungkan adalah: Bisakah kita menghentikan sektor industri? Kita masih membutuhkan baju, komputer, perabotan, kertas, dan 1001 macam hasil industri lainnya. Jalan industri menuju
sustainable enery (tenaga surya, angin, ombak, dll) masih sangat panjang, dan biayanya sangat mahal. Tetapi menjadi vegetarian
bisa Anda lakukan mulai dari menu makan siang/malam Anda hari ini juga. Di saat kondisi planet yang sangat kritis seperti sekarang ini, seharusnya kita semua dapat mengambil tindakan bijak yang cepat yang paling bisa kita lakukan dari saat ini juga. Jangan menunda-nunda
hal sederhana yang bisa Anda lakukan.
Sesederhana mengganti sepotong daging dengan sepotong tahu.Salut dengan upaya teman-teman yang sudah berusaha meminimalkan konsumsi barang-barang industri yang merusak planet bumi, kini kita cukup menambahkan lagi dengan menghemat konsumsi makanan yang merusak planet bumi, yaitu hasil-hasil dari sektor peternakan (daging dll) sehingga usaha kita benar-benar efektif.
Terima kasih, senang sekali bahwa teman-teman disini punya kepedulian yang besar pada masa depan planet kita dan mulai melakukan tindakan2 nyata...
Berikut saya sertakan beberapa link tambahan:
Liputan media massa:
http://www.kompas.com/read/xml/2008/09/07/1154447/kurangi.makan.daging.cegah.perubahan.iklimhttp://mediaindonesia.com/index.php?ar_id=Mjg4NDA=http://www.spiegel.de/international/germany/0,1518,574754,00.htmlhttp://www.huffingtonpost.com/kathy-freston/vegetarian-is-the-new-pri_b_39014.htmlhttp://www.usatoday.com/news/health/2008-04-29-animal-farms_N.htmApa kata PBB:
http://www.un.org/apps/news/story.asp?NewsID=20772&Cr=global&Cr1=environmenthttp://www.fao.org/newsroom/en/news/2006/1000448/index.htmlhttp://afp.google.com/article/ALeqM5iIVBkZpOUA9Hz3Xc2u-61mDlrw0QBerikut buku yang mengemas global warming & bagaimana vegetarian dapat menjadi solusi efektifnya:
Download di:
http://hiduplebihmulia.wordpress.com/Saya rasa cukup dulu...
Sebenarnya referensinya sih masih banyak, tapi saya rasa ini aja belum tentu teman-teman mau ngikutin semuanya karena cukup banyak & rata-rata inggrisan. Tapi lumayan, hitung2 buat belajar bahasa Inggris.
Terima kasih,