salah kata adalah salah pengertian adanya, dengan mengatakan adanya roh maka "paham tentang aku yang abadi" biasanya mengikuti.
itu kan anda yg gampang tersesat
kalo saya pake kata roh tapi paham makna sebenarnya
sori ya
wah ternyata anda tidak gampang tersesat toh... bole anda share apa yg anda paham akan makna sebenarnya dari kata "roh"
percuma
gk akan bisa dimengerti oleh otak anda yg sedikit itu ( ini dulu post dari indra, saya tiru)
ga masalah, justru otak saya yg sedikit itu perlu masukan yg banyak agar dapat memahami pola pikir dan pemahaman dari anda yg memiliki otak yg lebih banyak... jd, sy tunggu penjelasan anda...
saya masih menunggu jawaban anda loh... untuk refresh, aa copy ulang "bole anda share apa yg anda paham akan makna sebenarnya dari kata "roh"" demi ke-gentle-an anda, mohon di jawab jangan jd orang yg "lempar batu sembunyi tangan" seperti yg anda katakan loh...
menurut saya roh itu semacam tubuh yang halus da tdk dapat dilihat dengan mata biasa
astaga .... begitukah ajaran TBSN?
tidak juga
coba anda definisikan roh menurut anda
tapi jgn ngeles ya
Bro, bisakah anda sejenak meninggalkan ajaran TBSN yg "mengalihkan topik atau tanya balik tanpa menjawab", setidaknya selama anda di forum ini, anda seharusnya menjawab pertanyaan sebelum balik bertanya, atau jika anda tidak mampu menjawab, silahkan anda jawab "saya tidak tahu"
tapi saya tetap akan menjawab anda,
Saya adalah seorang umat Buddha GOTAMA, dan menurut ajaran yg saya anut, manusia tidak punya roh, kalau kami harus menyeberang, maka kami akan berjalan dengan kekuatan kaki melewati jembatan. karena tidak ada roh, maka saya tidak bisa menjelaskan kepada anda definisi roh. sebaliknya, anda mengatakan ADA ROH, maka andalah yg harus menjelaskan apa itu ROH.