//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Messages - Sostradanie

Pages: 1 ... 4 5 6 7 8 9 10 [11] 12 13 14 15 16 17 18 ... 92
151
Jurnal Pribadi / ritual permainan
« on: 22 March 2020, 11:40:18 AM »
Sebuah ritual dalam bentuk permainan ternyata meninggalkan magnet buruk dan energi gelap...dimana skirzofernia ular menyimpan ritual salah lihat,ritual alur peran dll . ritual salah lihat salah satu nya harus ada korban meninggal. .sehingga ular  kekuatan halusinasi nya tetap terjaga.makhluk yang di halusinasi nya tetap keracunan  (menyembah).
Salah lihat bagai provakator terbesar...

Ritual permainan hanya permohonan dari makhluk rendah yang memohon dengan tidak punya malu. .agar jasa dan dirinya di kenang...bagai kelamin yang ditawarkan dengan cara paling Hina...

152
Jurnal Pribadi / strategi cepat kaya
« on: 21 March 2020, 11:13:33 PM »
Selain fungsi untuk menipu bahwa menerima wahyu suci. .skirzofernia ular juga untuk pelaris bisnis dan sumber mencari makanan..

Dimana bonekaJilangkung yang bagai rumah ular(rumah asura)...bisa menguasai kepala dan pikiran seseorang untuk dipengaruhi terus menerus bagai setengah kesurupan untuk terus membeli makanan Ditempat itu. ..bahkan di munculkan gelisah tingkat tinggal bagai kecanduan...dan setelah berbelanja maka otaknya mulailah dihisap oleh para ular sehingga masuk  tahap habis kesadarannya..

Boneka Jilangkung yang bertubuh manusia itu sudsh waktunya meninggal dan hanya bertahan karena kekuatan gelap asura yang berputar terus memunculkan magnet untuk dia bisa bergerak sambil mengambil perawatan jasmani dari manusia mana saja...

Sungguh2 aneh skirzofernia jaman sekarang...

153
Jurnal Pribadi / Re: Hilang nya tempat penyimpanan
« on: 17 March 2020, 09:03:07 PM »
Kemana kamu ular???Tidak bergaya kau lagi sok main pesan - pesan mengancam lagi???
Sudah keluar air seni para ular yang sok pelatihan suci...oya,mana gaya menulis kau yang pakai halusinasi panah lagi. ..atau yang selalu muda???

Gaya kaum sampah merasa berharga dan pintar. .hanya  dengan menyuruh main drama di mana dia akting peran baik dan yang lain jahat. .berhubung akting tidak sanggup berbuat baik yang sebenarnya...masa tidak di catat ip-nya???

154
Jurnal Pribadi / where are you
« on: 17 March 2020, 02:23:31 AM »
Mau apa kau PENYEMBAH ULAR???Tidak ada hebat - hebatnya kemampuan telinga kalian  yang tuli itu... (cukup pakai obat tetes telinga/bawang putih/jahe)...

Syarat ritual harus terpenuhi dengan sudut pandang  permainan..Apakah makhluk2 suci kalinya hadir menyertai atau tidak??

Banyak para makhluk suci kalian yang mungkin rata2 asura itu tidak merestui karena syarat tidak lengkap. ...JADI WAKTUNYA USIA MAKIN PENDEK DIMULAI pada giliran kalian...PINDAH KONDISI...apa urutan permainan,lakon dan asuranya??

Jadwal pertapaan atau puasa apakah terpenuhi???
Contoh asura mabuk nuansa gelap apakah memberikan restu karena sudah lengkap syaratnya???😈😈😈😈 ;D

155
Jurnal Pribadi / Hilang nya tempat penyimpanan
« on: 17 March 2020, 12:21:26 AM »
Ternyata reaksi membuktikan bahwa ketikan  bisa dirubah dan serta bisa dihilang,ditambah atau dilenyapkan.

Reaksi menunjukkan oknum - oknum terlibat dalam aliran sesat dan melakukan berbagai perbuatan buruk. .pembunuhan dengan berbagai macam cara....

Penyebaran catatan disini juga tidak terlalu bermanfaat untuk hal yang bermanfaat baik..

Berlian paten cuma teori. Yang ada itu cuma Jilangkung. ..apa sudah berubah denganmu cara cepat??Boneka Jilangkung bisa di gonna ganti kepribadian serta pengetahuan nya bagai baju

[INI JAWABAN PERTAMA ANCAMAN DAN SINDIRANMU DULU]

Bisakah kamu melupakan dia karena itu adalah beban...dan bagaikan badak kehabisan kekebalan,masih engkau lanjutkan RITUAL PESUGIHAN SALAH LIHAT MU itu....

Seorang moderator bagai KANDANG PARA ULAR yang mencari korban/makanan untuk TUMBAL RITUAL PESUGIHAN..baik dalam sinis nyata dan Maya..

Skirzofernia mu tidak lebih dari energi ular yang mempunyai kemampuan menipu seolah2 salah lihat. ..Dengan menghapus ketikan seseorang serta pengaruh energi ular mu membuat atau menciptakan sebuah kondisi supaya mempunyai kemiripan salah lihat. ..BAGAI FITNAH YANG DI KONDISI kan pada seorang manusia sehingga dia bisa menjadi korban pembunuhan. ..

Denganmu terkurung dlm "ilusi ritual" mereka tidak akan pernah bisa lepas dari pembalasan makhluk yang MENINGGAL SEBELUM WAKTUNYA. ..

HANYA ITU KEMAMPUAN YANG DIBANGGAKAN...10TH  (bapak,ibu dan saudaraku) untuk menyumbang dsn menunjang bagai PENDONOR yang dilapisi topeng cinta kasih atau pelatihan. ...

156
Kafe Jongkok / Re: Patimokkha dan Corona
« on: 17 March 2020, 12:01:01 AM »
Ular membaca pathimokha  beresiko tinggi untuk pemberian corolla...

157
Theravada / Re: Pengertian Nibbana
« on: 24 June 2019, 10:00:55 AM »
Thread bagus untuk menambah koleksi pertanyaan sehingga bisa menilai:
1 . sumber pengetahuan
2. Praktek/copy
3. Pelaku/korban

HHal-hal yang dihindari oleh para kaum siluman yang sudah sempurna bahkan dalam kehidupan ini juga . Karena itu bentuk "rasa malu" mereka untuk tidsk menelanjangi diri bahwa mereka adalah SILUMAN..Tidak mengejutkan jika pada masa kehidupan ini jadi pembenci agama...pembenci manusia Beragama.
Sehingga bersikap Manusia jujur untuk dibohongi,ditipu,dipermainkan. Dengan berjalan waktu maka mereka semakin terlihat dan membedah diri mereka sendiri juga akhirnya . Bagaikan siluman yang merasa sempurna jadi manusia tapi ekornya tidak bisa hilang.

Jadi pertanyaan yang harus membedah diri sendiri akan dihindari oleh para ssiluman . apa itu nafsu?apa itu benci?apa itu tekanan?

Mereka akan mencuri pengetahuan dimana2 untuk menutupi susunan asli yang sudah terbentuk pada jasmani dan batin.


158
Theravada / Re: Pengertian Nibbana
« on: 24 June 2019, 09:44:14 AM »

Jalan tengah berunsur delapan membawa kita pada
Karma berbuah saat ini. Mau? bagaimana dengan
Mereka, keluarga yg ada dekat anda.

bersabar menunggu kendurnya ikatan keluarga
Adalah bagian dari daya upaya benar.

Daya upaya benar bagi yang begitu bernafsu bisa denganmu meracun keluarga atau menjadikan tumbal. Karena keluarga adalah duka..atau dukha bagi aliran Yakha dan yakhini.
Jadi apa itu nibbana menurut saya tetap suatu kondisi kesadaran..Yakha atau yakhini tahap lapis 3  teman ada untuk ditipu,lapis 2 untuk di manfaatkan/disingkirkan,lapis 1 yang murni untuk DIBUNUH DENGAN "RITUAL" ala yakkha atau yakhini sehingga menunjang rasa suci (ketersesatan) sehingga bisa mempengaruhi dengan Jarak yang lebih jauh .

159
Theravada / Re: Pengertian Nibbana
« on: 23 June 2019, 08:39:11 PM »
quote author=baruna link=topic=25354.msg466855#msg466855 date=1422581375]
Ini adhitthana sy untuk anda.
Dimanapun anda berada, orang orang sekeliling anda akan menjumpai dukkha.
Bukan sukkha.
Vajira yakkha cukup menjadi saksi u anda.

Selamat bergurau.

[/quote]
👍 =)) =))

160

Sumber daya

Agama BuddhaHinduismeJainismeSejarah IndiaShaivismeVaishnavismeShaktismePancaratraTheravadaMahayanaBuddhisme TibetArthashastraAyurvedaChandasDhanurvedaDharmashastraItihasaJyotishaKathaKavyaMimamsaNatyashastraNyayaPuranaRasashastraSamkhyaShikshaShilpashastraVaisheshikaVastushastraVedantaVyakaranaYogaSansekertaPaliMarathiKoshaSubhashitaBerbagai tradisiSemua glosarium

Yakkha Samyutta, alias : Yakkha-saṃyutta; 2 Definisi

pengantar

pengantarDalam agama BuddhaTheravadaBahasaPaliDefinisi yang relevanTeks yang relevanKomentar

Yakkha Samyutta berarti sesuatu dalam agama Buddha , Pali. Jika Anda ingin mengetahui arti sebenarnya, sejarah, etimologi, atau terjemahan bahasa Inggris dari istilah ini, lihat deskripsi di halaman ini. Tambahkan komentar atau referensi Anda ke buku jika Anda ingin berkontribusi pada artikel ringkasan ini.

Dalam agama BuddhaTheravada (cabang utama agama Buddha)

Theravada > glosarium [y]

[Yakkha Samyutta dalam daftar istilah Theravada]

«Sebelumnya · selanjutnya»

Bab kesepuluh Samyutta Nikaya. Si206ff.

(Sumber) : Pali Kanon: Pali Proper Namesinformasi konteks

Theravāda adalah cabang utama agama Buddha yang memiliki kanon Pali ( tipitaka ) sebagai literatur kanonik mereka, yang meliputi vinaya-pitaka (aturan-aturan biara), sutta-pitaka (khotbah-khotbah Buddhis) dan abhidhamma-pitaka (filsafat dan psikologi).

Temukan arti yakkha samyutta dalam konteks Theravada dari buku-buku yang relevan tentang Exotic India

Bahasa India dan luar negeriKamus Bahasa Pali-Bahasa Inggris

Pali > glosarium [y]

[Yakkha Samyutta dalam daftar istilah Pali]

«Sebelumnya · selanjutnya»

Yakkha, (Veda yakṣa, sinar cahaya yang cepat, tetapi juga "hantu"; fr. Yaks bergerak cepat; mungkin: makhluk yang gesit, mengubah tempat tinggal mereka dengan cepat dan sesuka hati. — Etika Pali Komentator yang populer (populer) adalah y ... sebagai quâsi grd. dari yaj , untuk berkorban, dengan demikian: suatu makhluk kepada siapa suatu pengorbanan (penebusan atau pendamaian) diberikan. Lihat misalnya VvA. 224: yajanti tattha baliṃ upaharantī ti yakkhā; atau VvA. ti vuccati. — Istilah yakṣa sebagai pelayan Kubera sudah ada dalam Upanishad.) 1. nama makhluk non-manusia tertentu, seperti roh, raksasa, dryad, hantu, hantu. Julukan dan kategori mereka yang biasa adalah amanussa , yaitu bukan manusia (tetapi juga bukan dewa yang agung); seorang yang setengah didewakan dan memiliki kekuatan besar dalam mempengaruhi orang (sebagian membantu, sebagian lagi menyakiti). Mereka berkisar penampilan tepat di atas Petas;banyak Petas yang "sukses" atau bahagia sebenarnya adalah Yakkhas (lihat juga di bawah). Mereka sesuai dengan "genii" atau peri dongeng kami dan menunjukkan semua kualitas mereka. Dalam banyak hal mereka bersesuaian dengan Veda Piśācas, meskipun berbeda dalam banyak hal lain, dan berbeda. asal. Secara historis mereka adalah sisa-sisa dari demonologi kuno dan minat cerita rakyat yang cukup besar, karena di dalamnya keyakinan animistik lama tergabung dan ketika mereka mewakili makhluk liar dan hutan, beberapa dari mereka berdasarkan fitur etnologi. Lihat istilah misalnya Dial.III, 188; tentang sejarah dan identitas mereka Stede, Gespenstergeschichten des Peta Vatthu chap. v .; hlm. 39-44. — Mereka kadang-kadang disebut devata : S. I, 205; ataudevaputtā : PvA. 113, 139. Yakkha betina disebut yakkhinī(qv).

2. Kapasitas mereka yang biasa adalah kebaikan kepada pria (cp. Ger. Rūbezahl). Mereka juga tertarik pada kesejahteraan spiritual manusia yang dengannya mereka berhubungan, dan adalah sesuatu seperti "genus pengajar" atau bahkan "malaikat" ( yaitu utusan dari dunia lain) yang akan menyelamatkan calon orang berdosa dari melakukan kejahatan (cp. Pv IV. 1). Mereka juga bertindak sebagai panduan dalam "inferno": Pv IV. 11, cp. IV. 3. "Mentor" yang agak berbahaya diwakili di D. I, 95, di mana y. Vajirapāṇī mengancam akan membunuh Ambaṭṭha ​​dengan palu besi, jika dia tidak menjawab Bhagavā. Dia digambarkan melayang-layang di udara; Bdhgh. (DA. I, 264) mengatakan tentang ini: na yo vā so vā yakkho, Sakko devarājā ti veditabbo: harus dipahami bukan seperti ini atau itu y. tetapi sebagai Sakka raja deva. — Seluruh kota berdiri di bawah perlindungan, atau dihuni oleh yakkha; D. II, 147 (ākiṇṇa-yakkha penuh dengan y.; Dengan demikian Āḷakamandā di sini mungkin berarti semua jenis makhluk supra-duniawi), cp. Lankā (Ceylon) seperti yang dihuni oleh y. : Mhvs 7, 33. — Namun, sering kali mereka kejam dan berbahaya. Yakkha betina tampaknya secara keseluruhan lebih menakutkan dan lebih jahat daripada laki-laki (lihat di bawah yakkhinī). Mereka memakan daging dan darah: J. IV, 549; melahap laki-laki genap: D. II, 346; J. II, 15-17, atau mayat: J. I, 265; disebutkan di bawah 5 ādīnavā (bahaya) di A. III, 256. Seorang yakkha ingin membunuh Sāriputta: Ud. 4.

3. Var. kelas y. enum d at D. II, 256, 257; dalam urutan progresif mereka peringkat antara manussa dan gandhabba diA. II, 38; mereka disebutkan dengan para dewa, rakkhasas, dānava, gandhabba, kinnaras, dan mah'oragas di J.V, 420. Menurut VvA. 333 Sakka, 4 raja besar (lokapālā), pengikut Vessavaṇa (alias Yama, yakkhas) dan orang - orang (lihat di bawah 7) menggunakan nama yakkha. — Sakka, raja para deva, sering disebut yakkha : J. IV, 4; DA. I, 264. Beberapa adalah roh pohon (rukkha-devatā): J. III, 309 345; Pv. Saya, 9;II, 9; PvA. 5; juga disebut bhumma-devā (dewa duniawi) PvA.45, 55. Kultus mereka tampaknya terutama berasal dari hutan (dengan demikian di pohon-pohon: Pv. II, 9; IV, 3), dan yang kedua dari legenda para pedagang penjelajah laut (cp. Kisah orang Belanda yang terbang). Sampai titik akhir disebutkandeskripsi asli Vimāna atau istana-peri, yang disebabkan oleh semacam fatamorgana. Ini biasanya ditemukan di atau di laut, atau di lingkungan danau yang sunyi, di mana rasa angker telah menimbulkan ketakutan akan setan atau ilmu gaib. Cp. pintu masuk ke Vimāna melalui dasar sungai yang mengering ( Pv. I, 9; II, 12) dan banyak deskripsi tentang Vimāna di distrik-distrik Lake di Himavant di Vv. (Lihat Stede, Peta Vatthu trsl n hal. 104 sq.)

4. Nama mereka juga memberi kita petunjuk tentang asal dan fungsinya. Ini diambil dari (a) penampilan tubuh mereka, yang memiliki banyak atribut Petas, misalnya Khara "Kulit kasar" atau "Shaggy" Sn. hal. 48 (= khara-samphassaṃ cammaṃ SnA 302), juga sebagai Vism Khara-loma “Rough-hair” . 208;Khara-dāṭhika “ Gigi kasar” J. I, 31. Citta “Speckled” Mhvs 9, 22; 10, 4; juga sebagai Citta-rājā J. II, 372; Mhvs 10, 84. Silesa-loma "Rambut-lengket" J. I, 273. Sūci-loma "Needlehair" Sn.hal. 47, 48; S. I, 207; Vism. 208; SnA 302.— (b) tempat-tempat penghunian, atribut dari ranah mereka, hewan dan tumbuhan, misalnya Ajakalāpaka “Kambing-bundel” Ud. 1. Āḷavaka “Penghuni Hutan” J. IV, 180; VI, 329; Mhvs 30, 84: Vism. 208.Uppala “Lotus” DhA. IV, 209. Kakudha “K. -tree ”(Terminalia arjuna) S. I, 54. Kumbhīra “ Crocodile ” J. VI, 272. Gumbiyaentah“ Salah satu pasukan ”(tentara Yama) atau“ Thicket-er ”(fr. gumba thicket) J. III, 200, 201. Disāmukha “Skyfacer” DhA. IV, 209. Yamamoli "Yamachignon" DhA. IV, 208. Vajira"Thunderbolt" DhA. IV, 209; alias Vajira-pāṇī D. I, 95, atauVajira-bāhu DhA. IV, 209. Sātāgira “ Gunung YangMenyenangkan” D. II, 256; Sn. 153; J. IV, 314; VI, 440. Serīsaka“ Penghuni Akasia” VvA. 341 (utusan Vessavaṇa) .— (c) kualitas karakter, misalnya Adhamma , Miln “Tidak Benar ” .202 (sebelumnya Devadatta). Katattha “Well-wisher” DhA. IV, 209. Dhamma “Benar” Miln. 202 (= Bodhisatta). Puṇṇaka"Penuh (-moon?)" J. VI, 255 sq. (Seorang pemimpin tentara, keponakan Vessavaṇa). Māra si "Pencoba" Sn. 449; S. I, 122;M. I, 338. Sakata "beban-Waggon" (kekayaan) DhA. IV, 209 - (d) perwujudan dari mantan orang, misalnya Janavasabha"Tuan atas manusia" D. II, 205. Dīgha M. I, 210. Naradeva J. VI, 383, 387. Paṇḍaka “Kasim” Mhvs 12, 21. Sīvaka S. I, 241 = Vin.II, 156. Seri " Berkemauan keras" S. I, 57.— Cp. nama-nama serupa yakkhinī.

5. Mereka berdiri dalam hubungan dekat dengan dan di bawah otoritas Vessavaṇa (Kuvera), salah satu dari 4 lokapālas. Mereka seringkali adalah pelayan langsung (pembawa pesan) dari Yama sendiri, Penguasa Dunia Bawah (dan terutama Peta-ranah). Cp. D. II, 257; III, 194 sq.; J. IV, 492 (yakkhinī mengambil air untuk Vessavaṇa); VI, 255 sq. (Puṇṇaka, keponakan dari V,); VvA. 341 (Serīsaka, utusannya).Sehubungan dengan Yama: dve yakkhā Yamassa dūtā Vv 52 2; cp. Np. Yamamoli DhA. IV, 208. — Selaras dengan tradisi, mereka berbagi peran tuannya Kuvera sebagai penguasa kekayaan (lih. Pv II, 9 22 ) dan merupakan penjaga (dan pembelanja liberal) kekayaan bawah tanah, harta tersembunyi, dll. Dengan siapa mereka menyenangkan laki-laki: lihat misalnya frame story ke Pv. II, 11 (PvA. 145), dan ke IV. 12 (PvA. 274). Mereka menikmati segala jenis kemegahan & kenikmatan, karenanya atribut mereka kāma-kāmin Pv.Saya, 3 3 . Karenanya mereka memiliki kekuatan gaib, dapat memindahkan diri ke tempat mana pun dengan istana mereka dan melakukan keajaiban; atribut mereka yang sering adalahmah'iddhika ( Pv. II, 9 10 ; J. VI, 118). Penampilan mereka sangat bagus, sebagai hasil dari prestasi lama: cp. Pv. Saya, 2; Saya, 9; II, 11; IV, 3 17 . Pada saat yang sama mereka memiliki sifat-sifat aneh (sebagai akibat dari kemurkaan sebelumnya); mereka pemalu, dan takut pada daun palmyra & besi: J. IV, 492; mata mereka merah & jangan mengedipkan mata: J. V, 34; VI, 336, 337. — Tempat tinggal mereka adalah istana ciptaan mereka sendiri ( Vimāna ), yang ada di mana saja di udara, atau di pepohonan, dll. (Lihat di bawah vimāna).Terkadang kita menemukan persekutuan yakkha yang dikelompokkan dalam sebuah kota, misalnya Āḷakamandā D.II, 147; Sirīsa-vatthu (dalam Ceylon) Mhvs 7, 32.

6. Karakter manusiawi mereka yang esensial juga terlihat dari sikap mereka terhadap “Dhamma. ”Dalam hal ini banyak dari mereka adalah“ malaikat yang jatuh ”dan menerima firman Sang Buddha, dengan demikian dipertobatkan dan mampu naik ke tingkat keberadaan yang lebih tinggi di saṃsāra. Cp.D. III, 194, 195; J. II, 17; VvA. 333; Pv. II, 8 10 (di mana “yakkha” dijelaskan d oleh Dhpāla sebagai “pet-attabhāvato cuto (jadi baca untuk mato!) Yakkho ataho jāto dev-attabhāvaṃ patto” PvA. 110); SnA 301 (baik Sūciloma & Khara dikonversi) .— Lihat secara umum juga foll. bagian: Sn. 153, 179, 273, 449; S.I, 206-15; A. I, 160; Vism. 366 (dalam perumpamaan); Miln. 23.

7. Secara khusus, istilah "yakkha" digunakan sebagai istilah filosofis yang menunjukkan "jiwa individu" (lih. Arti Veda yang serupa "das lebendige Ding" (BR) di beberapa bagian AV.);karenanya mungkin ungkapan lama: ettāvatā yakkhassa suddhi (pemurnian hati) Sn. 478, mengutip VvA. 333 (ettāvat'aggaṃ no vadanti h'eke yakkhassa sudhiṃ idha paṇḍitāse). Sn. 875 (cp. Nd 1 282: yakkha = satta, nara, puggala, manussa).

—Ânubhāva potensi yakkha J. I, 240. —viviha dimiliki oleh seorang y. J. VI, 586. —iddhi (yakkh °) kekuatan sihir y. PvA.117, 241. —gaṇa banyak ys. J. VI, 287. —gaha = mengikuti DhA. III, 362. —gāha “cengkeraman yakkha ,” ditangkap oleh seorang y. S. I, 208; PvA. 144. —ṭṭhāna tempat tinggal seorang y. —Dāsī “budak kuil wanita,” atau mungkin “kerasukan setan” (?) J. VI, 501 (vl BB devatā-paviṭṭhā cp. Hal. 586: yakkh'āviṭṭhā.) —Nagara kota ys. J. II, 127 (= Sirīsavatthu); cp.pisāca-nagara. —Pura id. Mhvs 7. 32. — Bhavana kerajaan atau tempat tinggal y. Nd 1 448. —bhūta makhluk yakkha , hantu Pv III, 5 2 (= pisāca-bhūta vā yakkha-bh. Va PvA. 198);IV, 1 35 . —Mahiddhi = ° iddhi; Pv IV. 1 54 . —Yoni si y. -Dunia, ranah y. SnA 301. —samāgama pertemuan y. PvA. 55 (di mana juga devaputtā bergabung). —Sūkara a y. dalam bentuk Vbha babi. 494. —senas pasukan ys. D. III, 194; SnA 209. —senāpati kepala-komandan pasukan yakkha J. IV, 478; SnA 197. (Halaman 545)

(Sumber) : Sutta: Kamus Pali-Inggris Masyarakat Teks Paliinformasi konteks

Pali adalah bahasa Tipiṭaka, yang merupakan kanon suci agama Buddha Theravāda dan mengandung banyak ucapan Buddha. Terkait Closeley dengan bahasa Sansekerta, kedua bahasa digunakan secara bergantian antara agama.

Temukan arti yakkha samyutta dalam konteks Pali dari buku-buku yang relevan tentang Exotic India



Nb : ini sumber artikel dari Internet yang agak menarik.Mungkin bisa anda Teliti dengan sutta dll.karena banyak ditulis kodenya.
Yakha lebih sedikit lebih jelas dirincikan. Dan lebih sedikit jelas  mendapatkan gambaran yang sesuai . Mungkin ini dewa yang anda anggap seperti teman yang bisa dimintai tolong . Dalam bahasa manusia disebut siluman.

161
Pola ritual di Petavatthu memiliki kemiripan dengan pattidāna yang kita kenal karena sama-sama melibatkan sangha sebagai penerima dana, bukan merupakan pemberian langsung ke peta. Perbedaan utamanya adalah pencetus dana bukanlah oleh kerabat yang masih hidup, namunpeta itu sendiri. Karena niat baik itu memang muncul dari si peta, maka ia sendiri melakukan kamma baik dan ketika perbuatan baik itu terpenuhi, maka kamma baiknya juga menjadi lengkap.

Ilmu bedah dari mana itu bro? Manusia yang di bedah dan ditonton atau alam peta yang membedah anda. Untuk alasan manusia bisa memakai alasan salah mengetik karena sedang trrinspirasi wahyu2 iI

162
Nanti diambil nya....lumayan tahun sejarah ada catatan nya..ada yang berbulu ada yang bernyanyi dll

163


You see that giant table of smartphones and tablets? Those are all of the Android devices app development firm Animoca uses to test its apps. You see, when you have dozens of manufacturers cranking out phones, tablets and phablets running different versions of Android, you run into a development issue. How do you make sure your app will work on the majority of Android devices? For Animoca, you test your apps on 400 different Android devices.

That’s what Steve Jobs meant when he said that Android was “fragmented.”

Here’s what it looks like to develop on iOS:


 ;D
Dimulai...plus fb.
Ternyata oh ternyata. Persyaratannya telah
Diletak2..... harus ada penyusup untuk tahap awal.

165
Keluarga & Teman / Re: 3 x 8 = 23
« on: 04 June 2019, 10:23:25 PM »
tindakan yg bijaksana

sejauh kita membicarakan sila (moralitas), maka adalah perbuatan jasmani dan ucapan yg tercakup di sini, sila tidak mengatur pikiran.
sebenarnya ini akan jadi sangat melebar dan seharusnya perlu topik tersendiri, tapi secara singkat saya copas dari RAPB:


(4)   Apakah manfaat Moralitas?

Seorang yang bertingkah-laku baik menikmati banyak manfaat seperti hati yang gembira yang mengarah kepada kegembiraan dan kebahagiaan (Pamojja). Hal ini selanjutnya mengakibatkan kegembiraan yang meluap (pīti). Bagi seseorang yang menikmati kegembiraan yang meluap, akan muncul ketenangan bathin dan jasmani (passaddhi) yang diikuti oleh kebahagiaan (sukha). Kondisi bathin dan jasmani yang tenang akan mengembangkan konsentrasi (samadhi) yang memungkinkan seseorang untuk melihat segala sesuatu sebagaimana adanya (yathabhutanana). Ketika seseorang mendapatkan pengetahuan mengenai segala sesuatu sebagaimana adanya, seseorang akan menjadi bosan dan tidak melekat terhadap cacat dan penderitaan yang ditimbulkan oleh kelahiran kembali. Dalam dirinya muncul pandangan terang yang kuat ke dalam kenyataan (balava Vippassana-nana). Dengan Pandangan Terang ini, ia menjadi tidak melekat pada keserakahan dan mencapai Pengetahuan Sang Jalan, yang mengarah menuju Kebebasan penuh (vimutti) melalui Pengetahuan Buah. Setelah mencapai Pengetahuan Sang Jalan dan Buah, ia mengembangkan pengetahuan perenungan (paccavekkhana-nana) yang memungkin dirinya melihat bahwa lenyapnya fenomena kelompok-kelompok nama dan rupa telah terjadi dalam dirinya. Dengan kata lain, ia telah mencapai Kedamaian Sempurna, Nibbana. Demikianlah Moralitas memiliki banyak manfaat termasuk pencapaian Nibbana. (AN III, p.615).

Wowewwwwwww amazing

Pages: 1 ... 4 5 6 7 8 9 10 [11] 12 13 14 15 16 17 18 ... 92