Tanha dapat diartikan sebagai 'kehausan', ketagihan, keinginan yang melekat, merindukan, obsesi. Dlm bahasa Inggris-buddhist, sering diterjemahkan sebagai : craving.
Kalau dalam bahasa Indonesia disebut "keinginan" (need, want) kok sepertinya kurang tepat ya?
Tanha adalah inilah sumber dukkha, seperti yg dirumuskan dalam point kedua dari 4 noble truth :dukkha samudaya sacca.