//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Messages - Top1

Pages: 1 2 3 4 5 6 7 [8] 9 10 11 12 13 14 15 ... 28
106
Pengalaman Pribadi / Re: Ada pengalaman dengan Mahluk Halus ?
« on: 01 March 2013, 01:03:48 PM »
Sebelumnya memang sejak kerasukan doi udah menggeram2 gitu, bahasanya yah bahasa indonesia.

107
Studi Sutta/Sutra / Re: Digha Nikaya 23 Payasi Sutta
« on: 01 March 2013, 01:01:29 PM »
http://en.wikipedia.org/wiki/Mass_versus_weight

http://en.wikipedia.org/wiki/Weight

Referensi itu masih ada catatan kaki dari mana definisi itu berasal.

Quote
The National Standard of Canada, CAN/CSA-Z234.1-89 Canadian Metric Practice Guide, January 1989:
5.7.3 Considerable confusion exists in the use of the term "weight." In commercial and everyday use, the term "weight" nearly always means mass. In science and technology "weight" has primarily meant a force due to gravity. In scientific and technical work, the term "weight" should be replaced by the term "mass" or "force," depending on the application.
5.7.4 The use of the verb "to weigh" meaning "to determine the mass of," e.g., "I weighed this object and determined its mass to be 5 kg," is correct.

108
Pengalaman Pribadi / Re: Ada pengalaman dengan Mahluk Halus ?
« on: 01 March 2013, 12:58:26 PM »
gue tertarik bagian "gw bujuk, malah ngotot, katanya karyawati itu hutang ama dia", tapi kok gak diceritakan?

Haha masih penasaran sama itu. Saya waktu itu iseng pake cara Mr. Y menurut alkitab, bilang : Keluarlah, Jangan nganggu dia. Eh malah marah dia-nya melotot liat saya dan bilang : Miss R ini ada hutang ama dia.

109
Studi Sutta/Sutra / Re: Digha Nikaya 23 Payasi Sutta
« on: 01 March 2013, 12:54:34 PM »
Quote
In modern scientific usage, weight and mass are fundamentally different quantities: mass is an "extrinsic" (extensive) property of matter, whereas weight is a force that results from the action of gravity on matter: it measures how strongly the force of gravity pulls on that matter. However, in most practical everyday situations the word "weight" is used when, strictly, "mass" is meant.[4][16] For example, most people would say that an object "weighs one kilogram", even though the kilogram is a unit of mass.
The scientific distinction between mass and weight is unimportant for many practical purposes because the strength of gravity is almost the same everywhere on the surface of the Earth. In a uniform gravitational field, the gravitational force exerted on an object (its weight) is directly proportional to its mass. For example, object A weighs 10 times as much as object B, so therefore the mass of object A is 10 times greater than that of object B. This means that an object's mass can be measured indirectly by its weight, and so, for everyday purposes, weighing (using a weighing scale) is an entirely acceptable way of measuring mass. Similarly, a balance measures mass indirectly by comparing the weight of the measured item to that of an object(s) of known mass. Since the measured item and the comparison mass are in virtually the same location, so experiencing the same gravitational field, the effect of varying gravity does not affect the comparison or the resulting measurement.
The Earth's gravitational field is not uniform but can vary by as much as 0.5%[17] at different locations on Earth (see Earth's gravity). These variations alter the relationship between weight and mass, and must be taken into account in high precision weight measurements that are intended to indirectly measure mass. Spring scales, which measure local weight, must be calibrated at the location at which the objects will be used to show this standard weight, to be legal for commerce.[citation needed]
This table shows the variation of acceleration due to gravity (and hence the variation of weight) at various locations on the Earth's surface.

Neh tambahan data, tentang definisi tersebut

110
Studi Sutta/Sutra / Re: Digha Nikaya 23 Payasi Sutta
« on: 01 March 2013, 12:51:57 PM »
Defenisi berat dan massa juga memang dianggap berbeda dari segi science, tapi oleh umum dianggap sama, bukan saya yang ciptakan definisi tersebut

Quote
In everyday usage, the mass of an object is often referred to as its weight though these are in fact different concepts and quantities. In scientific contexts, mass refers loosely to the amount of "matter" in an object (though "matter" may be difficult to define), whereas weight refers to the force experienced by an object due to gravity.[1] In other words, an object with a mass of 1.0 kilograms will weigh 9.8 newtons (newton is the unit of force, while kilogram is the unit of mass) on Earth (its mass multiplied by the gravitational field strength). Its weight will be less on Mars (where gravity is weaker), more on Saturn, and negligible in space when far from any significant source of gravity, but it will always have the same mass.

111
Studi Sutta/Sutra / Re: Digha Nikaya 23 Payasi Sutta
« on: 01 March 2013, 12:47:52 PM »
kalau batu dicemplungin ke dasar wadah yang berisi air yang penuh, ada air yang tumpah gak?

Ya

112
Pengalaman Pribadi / Re: Ada pengalaman dengan Mahluk Halus ?
« on: 01 March 2013, 12:46:55 PM »
wah seru nih klo di sharing...  8-> menanti... ;D

Sebenarnya saya tidak pandai bercerita.
Tapi adalah katakanlah namanya Miss R belum menikah. Tinggi semampai, hidung mancung (kayanya ada keturunan arab gitu).
Tahu sendiri kan cewe biasanya gimana, nah pas kerasukan itu suaranya menggeram-geram, suaranya kaya cowo.
Kejadian-nya jam 3 sore. Lantas yah didoain macam-macam menurut agama I, kalau gak salah dia ada teriak-teriak bilang cewe ini ada hutang dia apa gitu.
Saya kemudian datang dekat dia juga doa dalam hati saja, baca mantra Buddha gitu,  dan bilang dalam hati jangan nganggu dia trus pikir semoga mantra yang gw baca bisa melimpahkan sedikit kebahagiaan pada neh orang yg kerasukan. Kemudian orang2 kantor mulai baca ayat2 Al Quran kencang2, mungkin juga yg terakhir ini yg ngusir tuh makhluk halus.

Nah kemudian cewe itu katanya sadar dan dikasih minum, nah muncul spekulasi katanya kerasukan genderuwo-lah, neh bapak cewe ini simpan keris dll.
Menurut saya pemikiran itu gak berguna, mungkin saja cewe itu kecapekan dan stress, dan kayanya ada "masalah" dengan kantor.

Gak lama kemudian cewe ini resign dari kantor saya.

113
Studi Sutta/Sutra / Re: Digha Nikaya 23 Payasi Sutta
« on: 01 March 2013, 12:39:18 PM »
apakah kalau bendanya berada di dasar air, maka tidak ada air yang dipindahkan akibat kemasukan benda itu?

Dipindahkan bagaimana? Maaf Saya belum mengerti. Maksud anda di wadah yang air-nya penuh?

114
Studi Sutta/Sutra / Re: Digha Nikaya 23 Payasi Sutta
« on: 01 March 2013, 12:33:57 PM »
baik, tapi kenapa kalau ditengah beratnya jadi tidak sama? bukankah awalnya anda mengatakan berat akan selalu sama?

Saya sudah menerangkan bahwa ada kerancuan orang menyebut massa dengan berat. Okelah kita bahas sekali lagi maksud saya dengan penjelasan di bawah ini.

Perbedaan massa dan berat
Massa :
1. Menyatakan banyaknya materi yang terkandung pada suatu benda.
2. Besarnya di mana-mana tetap
3. Termasuk besaran skalar (besaran yang hanya memiliki besar saja, tidak memperhitungkan arah)
4. Satuan dalam internasional (SI) adalah kilogram
5. Diukur dengan menggunakan neraca Ohauss

Berat
1. Menyatakan besarnya gaya tarik gravitasi bumi yang bekerja pada suatu benda
2. Besarnya berubah-ubah sesuai kedudukannya (tergantung pada percepatan gravitasi di tempat tersebut).
Semakin jauh dari pusat bumi berat suatu benda semakin berkurang. Demikian juga berat benda di kutub akan lebih besar dibandingkan berat benda di khatulistiwa.
3. Termasuk besaran vektor (besaran yang memiliki besar dan arah)
4. Satuan dalam internasional (SI) adalah newton
5. Diukur dengan menggunakan neraca pegas (dinamometer)

Misalnya, sebuah apel yang  bermassa 200 g akan mempunyai berat yang berbeda-beda ketika ditimbang pada tempat yang berbeda.
Apel yang bermassa 200 g, mempunyai berat 1,96 N  ketika ditimbang dipermukaan bumi (percepatan gravitasi 9,8 m/s2), beratnya 1,952 ketika ditimbang di atas gunung (percepatan gravitasi 9,76 m/s2), bahkan beratnya hanya 0,327 ketika ditimbang di bulan.

115
Kafe Jongkok / Re: Humor Buddhis
« on: 01 March 2013, 12:29:03 PM »
lebih lucu liat nick yang hampir sama sedang berdebat...  :P

Sis M14ka kaya guru zen aja  ;D

116
Studi Sutta/Sutra / Re: Digha Nikaya 23 Payasi Sutta
« on: 01 March 2013, 12:26:17 PM »
Sudah om Indra.

Lihat gambar di bawah ini :



makanya saya bilang ukur-nya di dasar air bukan di tengah air di mana ada tekanan ke atas yg mengurangi berat.

117
Studi Sutta/Sutra / Re: Digha Nikaya 23 Payasi Sutta
« on: 01 March 2013, 12:21:59 PM »
Kok saya jadi ngajar hukum archimedes yah : (yang mau kursus mesti bayar neh hehe)

Quote
Pada saat ditimbang diudara benda mempunyai berat 4.000 kg pada skala pengukur berat, sedang setelah dimasukan kedalam air berat benda menjadi 3.000 kg. Padahal masa benda tidak berubah, berkurangnya berat benda tersebut diakibatkan adanya gaya tekan keatas dari air yang dipindahkan oleh bagian benda yang ada didalam air (force of buoyancy), dengan arah kerja gayanya mengarah keatas; sedang garis kerja gayanya segaris dengan garis kerja dari gaya berat benda. Titik tangkap garis kerja gaya buoyancy biasa disebut dengan titik buoyancy atau titik B. Didalam sistem bangunan terapung titik B ini disebut juga dengan titik berat dari volume benda yang ada dibawah garis air (gambar dibawah ini)

Hukum Archimedes mengatakan bahwa apabila sebuah benda sebagian atau seluruhnya terbenam kedalam air, maka benda tersebut akan mendapat gaya tekan yang mengarah keatas yang besarnya sama dengan berat air yang dipindahkan oleh bagian benda yang terbenam tersebut. Telah sama-sama kita ketahui bahwa berat jenis air tawar adalah 1.000 kg/m3, apabila ada sebuah benda yang terbenam kedalam air tawar; maka berat benda tersebut seolah-olah akan berkurang sebesar 1.000 kg untuk setiap 1 m3 air yang dipindahkan. Konsep ini akan lebih jelas bila diterangkan dengan gambar dibawah ini.

118
Studi Sutta/Sutra / Re: Digha Nikaya 23 Payasi Sutta
« on: 01 March 2013, 12:17:34 PM »
beneran nih?

Contoh itu menjawab pertanyaan Indra untuk batu di dalam air. Coba saja kalau benda padat yang massa-nya sama angkat dari dasar air dan dari tanah, kecuali batu yang berongga dalamnya yah

119
Mahayana / Re: biksu mahayana melanggar kaga kek gini?
« on: 01 March 2013, 12:14:27 PM »
ini pembahasan semakin melebar... kita fokus ke mahayana dulu bro. klo mau perbandingan, bro buat satu thread, posting foto2 nya disana, ntar biar kan pembaca mengomentari nya.

sebenarnya point nya bkn untuk menyudutkan aliran mahayana atau saling menyalahkan, tp mengomentari sikap/prilaku yg tidak pantas dr biksu tersebut. tiba2 datang seorang pandai bijak dlm spiritual yg mempermasalahkan komentar2 dgn mengatakan bahwa rekan2 yg mengomentari foto tersebut berarti terbebani...

nah pahlawan kesiangan tersebut rupa nya agar tinggi logika nya n ego nya, tdk menyadari bahwa ia melakukan hal yg serupa yaitu mengomentari tulisan orang lain, yg berarti ia jg terbebani dgn tulisan rekan2 lain.

dapat point nya ?

Mengenai foto2 merokok itu sudah pernah ada yg posting, cuma kalau saya baca kesan-nya diskusi di sana tidak memojokkan aliran-nya.
Nah kalau di thread ini kesan-nya memojokkan suatu aliran.

Kalau mau netral harusnya dibahas satu persatu gambar itu pelanggaran-nya di mana walau kita gak tau itu foto biksu aslii atau bukan, jadi bukan membangun opini bahwa banyak biksu-biksu "mahayana" seperti itu. Apalagi di indonesia juga banyak biksu2 palsu yg cuma mengenakan jubah untuk mencari uang.

Menurut saya bukan soal terbebani tapi lebih baik fokus pelanggaran-nya di mana biar diketahui bersama, karena saya sendiri belum paham mana yg termasuk melanggar atau tidak dari etika mahayana.

120
Studi Sutta/Sutra / Re: Digha Nikaya 23 Payasi Sutta
« on: 01 March 2013, 12:07:30 PM »
apakah sesuatu yg lebih ringan akan bisa jadi lebih berat jika menggunakan satuan yg berbeda?

tidak, bahkan dalam bahasa sehari2 pun berat tidak sama dengan massa. apakah anda mengatakan bahwa sebutir batu akan sama beratnya ketika diangkat di atas tanah dan ketika diangkat di dalam air?

Berat di atas tanah dan di dalam air bisa berbeda karena pengaruh tekanan air, tapi kalau batu itu letaknya di dasar air dan diangkat yah sama beratnya juga.
Karena itu berat kemudian hari dinyatakan dengan newton.

Massa adalah suatu sifat intrinsik dari materi, sedangkan berat adalah suatu gaya yang merupakan hasil aksi gravitasi pada materi.
Dalam penggunaan bahasa Indonesia sehari-hari kata "berat" tetap untuk menyebut "massa" suatu obyek (terutama manusia), misalnya "Berat saya 70 kilogram", walaupun diketahui bahwa kilogram adalah suatu satuan massa.

Umumnya kita sering menyebut berat dengan satuan massa dalam bahasa sehari-hari, itu maksud saya.

Pages: 1 2 3 4 5 6 7 [8] 9 10 11 12 13 14 15 ... 28
anything