//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Poll

thead ini enaknya diapain yah? ;D

dibakar 8)
0 (0%)
dikubur :D
0 (0%)
disegel :x
0 (0%)
diformalin :)
0 (0%)
digusur ;)
0 (0%)
dijadiin sesajen ;D
2 (100%)

Total Members Voted: 2

Author Topic: bisikan centil si bawel ;D  (Read 204489 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline bawel

  • Sebelumnya: Comel
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.755
  • Reputasi: 71
  • Gender: Male
  • namanya juga bawel ;D
Re: bisikan centil si bawel ;D
« Reply #375 on: 28 July 2011, 08:32:31 PM »
mengapa tumbuhan sudah memberikan kehidupan, tapi manusia malah menghancurkan kehidupan? ;D


indonesia adalah paru-paru bumi, ini karena hutan hujan tropis indonesia merupakan salah satu dari 3 kawasan hutan hujan tropis terluas, selain brazil dan wilayah afrika bagian tengah ;D.

dengan adanya tumbuhan itu maka pasokan oksigen untuk kehidupan di bumi ini bisa tercukupi, begitu pula dengan gas buang yang dihasilkan, yaitu co dan co2 bisa diserap tumbuhan dan diolah kembali menjadi oksigen ;D.

tapi manusia malah terus merusak keseimbangan ini, demi alasan kesejahteraan umat manusia , maka dari itu permukaan bumi mulai dirambah dengan fungsi yang berbeda-beda, mulai dari tanah pertanian, tempat tinggal, peternakan, bahkan sampai pengambilan barang tambang ;D.

di sini saya pertanyakan kesejahteraan yang seperti apa yang diperjuangkan? ;D kan manusia hidup itu hanya perlu udara, makan dan minum. dengan dicabutnya keperluan akan udara, apakah bisa dikatakan manusia menjadi sejahtera? ditambah hilangnya air bersih dan bermunculannya makanan olahan serta terbuang secara sia-sia makanan organik karena tidak ada yang membelinya karena produksinya berlebihan, apakah itu bisa disebut sejahtera? ;D

yang dilakukan manusia hanyalah mengambil hal-hal yang baik dan menghasilkan barang-barang yang tidak bermanfaat bagi lingkungan saja, makanya manusia saya katakan semakin lama semakin menghancurkan kehidupan saja ;D.

ini berbeda dengan tumbuhan ;D. tumbuhan mewujudkan hubungan mutualisme dengan semua mahkluk hidup ;D. tumbuhan memanfaatkan segala hal yang tidak dibutuhkan mahkluk lain untuk kemudian diolahnya untuk keuntungan diri sendiri dan juga menghasilkan produk yang bermanfaat bagi mahkluk lainnya ;D.

dan itulah yang saya katakan bahwa tumbuhan memberikan kehidupan ;D.

nah... disambung dengan ajaran buddha, hal ini sangat selaras, karena keduanya sama-sama memberikan manfaat bagi yang menerimanya dan tidak merugikan bagi mahkluk lainnya ;D.

dengan begitu, semoga kita bisa selalu berpikir untuk selalu memberikan manfaat dalam melakukan apa saja kepada diri sendiri maupun kepada lingkungan sekitar atau bahkan kepada alam semesta ;D.

Offline bawel

  • Sebelumnya: Comel
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.755
  • Reputasi: 71
  • Gender: Male
  • namanya juga bawel ;D
Re: bisikan centil si bawel ;D
« Reply #376 on: 29 July 2011, 08:34:12 PM »
berpikir negatif, positif atau realistis? ;D

‘hey... ngapain sih berpikir negatif seperti itu, ayo berpikirlah positif’ ;D.

saya sering sekali mendengar kata-kata seperti itu ;D. tapi apakah iya, kita harus berpikiran positif? apakah selalu berpikir positif itu baik? ;D

pernah suatu saat saya mendengar seorang anak sedang dinasihati, ‘dia aja bisa, masa kamu ngak bisa? kalo kamu pikir ngak bisa... ngak bisa... terus, mau sampai kapan kamu akan bisa?’

setelah dinasihati gitu, akhirnya si anak mencoba juga ;D. sekali coba ngak bisa, dua kali ngak bisa juga, tiga kali ngak bisa lagi dan sampai berkali-kali gak bisa juga ;D. hingga akhirnya si anak mulai limbung, mulai takut, sampai dia akhirnya menangis dan lari mengurung dirinya di kamar ;D.

dari sana dapat dilihat kalo berpikiran positif hanya akan menghasilkan penderitaan, sulit untuk kita untuk terus berpikir positif, karena dengan berpikir positif kita hanya tertuju pada yang kita pikirkan saja ;D. kita berusaha untuk mencapainya dengan berbagai cara, dan ini bisa saja berhasil, tapi tidak jarang juga terjadi kegagalan dan akhirnya harus mencoba dan mencoba lagi, yang tentunya dibutuhkan perjuangan yang penuh derita ;D.

dalam perjuangannya itu, tidak sedikit yang menjadi kecewa dan menyerah seperti si anak itu ;D.

tapi hal ini tidak akan terjadi kalo kita mau berpikir realistis ;D. dengan berpikir realistis, kita tidak lagi terpaku pada tujuan akhir ;D. tapi kita akan mencoba untuk melihat secara keseluruhan ;D. dengan melihat secara keseluruhan, kita akan melihat mana yang perlu kita lakukan dan mana yang perlu kita tinggalkan serta mana yang perlu kita kembangkan ;D.

ini artinya, kita tidak perlu lagi coba-coba lagi dalam melakukan segala sesuatu ;D. tapi yang kita lakukan adalah mulai mengurainya terlebih dahulu baru kemudian disusun sebagaimana perlunya ;D.

sama seperti ketika seseorang ingin menjadi atlet, dia mulai mempelajari taktiknya, tekniknya, kemudian mulai melatih otot-ototnya, mengubah gaya hidupnya, dst ;D. sehingga dia bisa mendapatkan kondisi yang memungkinkan dia menjadi atlet yang baik ;D.

atau contoh lainnya ketika sang buddha mengurai segala sesuatu yang terkondisi, mengurai tubuh dan batin hingga ditemukan tidak adanya yang menjadi inti di situ ;D. dengan begitu sang buddha dapat melihat dengan jelas segala sesuatunya sebagaimana adanya ;D.

nah itulah pentingnya untuk berpikir realistis, agar kita bisa terbebas dari kebingungan yang dapat menyebabkan penderitaan ;D.

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: bisikan centil si bawel ;D
« Reply #377 on: 29 July 2011, 10:14:24 PM »
example please  ;D

bagaimana dengan batrei yang mempunyai positif dan negatif? dan juga kutub dari magnet um, apakah bermanfaat?

Spoiler: ShowHide
kenapa saya jdi ketularan om sacheng ya  :)) ^:)^
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline bawel

  • Sebelumnya: Comel
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.755
  • Reputasi: 71
  • Gender: Male
  • namanya juga bawel ;D
Re: bisikan centil si bawel ;D
« Reply #378 on: 31 July 2011, 01:14:17 PM »
example please  ;D

bagaimana dengan batrei yang mempunyai positif dan negatif? dan juga kutub dari magnet um, apakah bermanfaat?

Spoiler: ShowHide
kenapa saya jdi ketularan om sacheng ya  :)) ^:)^


sejak kapan batere dan kutub bisa berpikir om wang? ;D
pertanyaan ini sudah di luar topik :P.

contoh sudah diberikan di atas, kalo ingin contoh tambahan silahkan bayar tiket dulu =)).

Spoiler: ShowHide
mungkinkah om johan dan om wang itu ......  :-?

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: bisikan centil si bawel ;D
« Reply #379 on: 31 July 2011, 02:37:25 PM »
sejak kapan batere dan kutub bisa berpikir om wang? ;D
pertanyaan ini sudah di luar topik :P.

contoh sudah diberikan di atas, kalo ingin contoh tambahan silahkan bayar tiket dulu =)).

Spoiler: ShowHide
mungkinkah om johan dan om wang itu ......  :-?


eit saya bukan klonengan ya =))

tiket nya berapa om :P
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline bawel

  • Sebelumnya: Comel
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.755
  • Reputasi: 71
  • Gender: Male
  • namanya juga bawel ;D
Re: bisikan centil si bawel ;D
« Reply #380 on: 31 July 2011, 09:45:37 PM »
eit saya bukan klonengan ya =))

tiket nya berapa om :P

loh saya kan ngak bilang klonengan, tapi ...  ^-^.


untuk tiketnya 1 orang cukup 1 tiket aja kok :P.

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: bisikan centil si bawel ;D
« Reply #381 on: 01 August 2011, 02:56:53 AM »
loh saya kan ngak bilang klonengan, tapi ...  ^-^.


untuk tiketnya 1 orang cukup 1 tiket aja kok :P.

ah masa cuma 1 tiket om.. ya udah enaknya kita refresing om...setel musiknya lalu goyang yukkk...



jedag............jedug.............jedag.........jedug........jedag............jedug................jedag.............jedug 8-} jedag.................jedug................jedag..................jedug  [at] -) jedag..............jedug...............jedag................jedug................yiiiihaaaaaaaaaaaa......... :jempol:ayooo..goyanggg...duyu.....ser...ser...ser....


bonus khusus untuk om bawel...2 bidadari :D
Spoiler: ShowHide

gimane gan...ane kece kan..bening kan gan... kalo kece kasih ane cendol =))
« Last Edit: 01 August 2011, 03:10:27 AM by wang ai lie »
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline bawel

  • Sebelumnya: Comel
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.755
  • Reputasi: 71
  • Gender: Male
  • namanya juga bawel ;D
Re: bisikan centil si bawel ;D
« Reply #382 on: 01 August 2011, 08:17:19 PM »
iyalah 1 orang 1 tiket, kalo 1 orang 10 tiket itu kan namanya calo om :)).

Offline bawel

  • Sebelumnya: Comel
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.755
  • Reputasi: 71
  • Gender: Male
  • namanya juga bawel ;D
Re: bisikan centil si bawel ;D
« Reply #383 on: 01 August 2011, 08:50:18 PM »
pernah tersesat? ;D

terus terang saja, saya pernah :P.

waktu jalan-jalan tanpa sadar saya tersesat, karena terlalu memperhatikan lingkungan sekitar makanya jadi tidak memperhatikan jalan ;D.

begitu sadar langsung bingung :P, loh ini ada di mana yah? :)) lihat ke sana kok tempatnya aneh, lihat ke situ... ih seram ;D. terus lihat sekitar kok sepi, mau tanya tapi ngak ada orang ;D.

bingung mau kemana, akhirnya berbalik arah aja, mudah-mudahan ingat jalan pulang, ... eh... tapi kok sepertinya tambah ke pelosok yah? :))

gawat... gimana nih caranya pulang? ;D tapi akhirnya saya teringat petunjuk yang tidak akan pernah berbohong, yaitu sang surya alias matahari ;D.

dengan bantuan cahaya matahari sebagai penunjuk arah akhirnya bisa juga menemukan jalan dan bangunan sekitar yang cukup familiar ;D, dengan membuang nafas panjang akhirnya bisa lega juga ;D.

mengenai petunjuk, sang buddha juga sudah memberikan petunjuk yang dengan tidak kenal lelah selalu beliau ulang-ulang terus, “ketahuilah hal ini, o para bhikkhu, sejak dahulu hingga sekarang aku hanya mengajar dukkha dan cara melenyapkan dukkha.”

yah itulah petunjuk yang sudah sang buddha berikan kepada para bhikkhu dan kita juga kalo kita mau mengikutinya ;D.

ketika kita mengetahui yang kita lakukan, pikirkan, ucapkan dapat menimbulkan dukkha, sebaiknya kita hentikan ;D, ketika kita bingung dan ragu-ragu sebaiknya kita melihat lagi ke dhamma dan vinaya yang telah dibabarkan dan diberikan oleh sang buddha ;D.

sehingga dengan begitu, kita tidak akan memberi kesempatan pada pikiran, ucapan dan perbuatan kita untuk tersesat dalam penderitaan ;D.

Offline bawel

  • Sebelumnya: Comel
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.755
  • Reputasi: 71
  • Gender: Male
  • namanya juga bawel ;D
Re: bisikan centil si bawel ;D
« Reply #384 on: 02 August 2011, 09:38:00 PM »
Quote
anguttara nikaya, tika nipata

32. Nibbana yang Dapat Dilihat

Suatu ketika brahmana Janussoni menghampiri Sang Buddha ... dan berkata kepada Beliau demikian:

"Telah dikatakan, Guru Gotama, 'Nibbana dapat dilihat secara langsung.'

Guru Gotama, dengan cara apakah Nibbana dapat dilihat secara langsung, segera, mengundang orang untuk datang dan melihat, berharga untuk dilaksanakan, untuk dialami sendiri oleh para bijaksana?"

"Brahmana, bila seseorang dipenuhi nafsu... buruk akhlaknya karena kebencian... bingung karena kebodohan batin, dikuasai dan tergila-gila karena kebodohan batin, maka dia merencanakan kerugian bagi dirinya sendiri, kerugian bagi yang lain, kerugian bagi keduanya;

dan di pikirannya dia mengalami penderitaan dan kesedihan.

Tetapi bila nafsu, kebencian dan kebodohan batin telah ditinggalkan, dia tidak lagi merencanakan kerugian bagi dirinya sendiri, tidak juga kerugian bagi yang lain, tidak juga kerugian bagi keduanya;

dan di pikirannya dia tidak mengalami penderitaan dan kesedihan.

Dengan cara inilah, brahmana, Nibbana dapat dilihat secara langsung, segera, mengundang orang untuk datang dan melihat, berharga untuk dilaksanakan, untuk dialami sendiri oleh para bijaksana.

"Karena dia mengalami hancur totalnya nafsu, kebencian dan kebodohan batin, dengan cara ini, brahmana, Nibbana dapat dilihat secara langsung, segera, mengundang orang untuk datang dan melihat, berharga untuk dilaksanakan, untuk dialami sendiri oleh para bijaksana."

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: bisikan centil si bawel ;D
« Reply #385 on: 02 August 2011, 09:40:27 PM »
hahahaha untung tidak salah vote ...yesssssss  :P
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline bawel

  • Sebelumnya: Comel
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.755
  • Reputasi: 71
  • Gender: Male
  • namanya juga bawel ;D
Re: bisikan centil si bawel ;D
« Reply #386 on: 02 August 2011, 09:56:32 PM »
Quote
Samyutta Nikaya, Khanda Vagga

1 (1) Nakulapità

Demikianlah yang kudengar.

Pada suatu ketika Sang Bhagavà sedang berdiam di antara penduduk Bhagga di Sumsumàragira di Hutan Bhesakalà, Taman Rusa.

Kemudian perumah tangga Nakulapità mendekati Sang Bhagavà, memberi hormat kepada Beliau, duduk di satu sisi, dan berkata kepada Beliau:

“Saya sudah tua, Yang Mulia, semakin tua, terbebani dengan tahun demi tahun, berusia lanjut dalam kehidupan, sampai pada tahap akhir, menderita dalam tubuh, sering sakit.

Saya jarang menemui Bhagavà dan para bhikkhu yang layak dihormati.

Sudilah Bhagavà menasihati saya, sudilah Bhagava mengajari saya, karena itu akan mengarah pada kesejahteraan dan kebahagiaan saya dalam waktu yang lama.”

“Memang demikian, Perumah tangga, memang demikian!

Tubuhmu menderita, membungkuk, terbebani.

Jika siapa pun yang membawa tubuh ini mengaku sehat bahkan selama saat, apakah itu kalau bukan dungu?

Oleh karena itu, Perumah tangga, engkau harus berlatih sebagai berikut:

‘Walaupun tubuhku menderita, namun batinku tidak akan menderita.’

Demikianlah engkau harus berlatih.”

Offline bawel

  • Sebelumnya: Comel
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.755
  • Reputasi: 71
  • Gender: Male
  • namanya juga bawel ;D
Re: bisikan centil si bawel ;D
« Reply #387 on: 04 August 2011, 10:45:40 PM »
hilangnya kemampuan alami ;D

Spoiler: ShowHide
Telapak Kaki Perlu Dilatih dengan Olahraga Tanpa Bersepatu
AN Uyung Pramudiarja - detikHealth

New York, Saat olahraga, sepatu dapat melindungi telapak kaki dari benda tajam atau kotoran di tanah. Namun jika terlalu sering olahraga pakai sepatu, efeknya tidak bagus bagi keseimbangan tubuh karena kaki jadi tidak stabil menopang berat badan.

Seorang podiatris atau ahli kesehatan kaki lulusan New York College of Podiatric Medicine, Dr Emily Splichal mengatakan kaki manusia sudah didesain untuk berdiri dengan stabil. Namun di pasaran, banyak sepatu dan alas kaki yang mengklaim dapat membuat kaki lebih stabil.

Bukannya bermanfaat, kadang-kadang sepatu yang terlalu canggih justru merugikan mekanisme alami yang dimiliki oleh kaki manusia untuk menyeimbangkan diri. Karena itu, sekali waktu kaki tetap harus dipakai untuk berolahraga tanpa memakai alas.

Manfaat olahraga tanpa alas kaki menurut dr Splichal ada 2, yakni menjaga kekuatan otot khususnya di telapak kaki sekaligus menjaga kelenturannya. Kedua hal yang menjadi kelebihan kaki manusia ini makin lama makin diambil alih oleh teknologi sepatu olahraga.

Untuk melatih kekuatan dan kelenturan otot telapak kaki, caranya adalah dengan berdiri tanpa alas kaki di atas selembar kain atau handuk yang sudah tidak dipakai. Dengan menggunakan kekuatan jari dan jempol kaki, handuk atau kain tersebut harus dilipat-lipat sampai terasa pegal.

Cara lain yang bisa dilakukan untuk melatih otot telapak kaki adalah dengan menggunakan kelereng. Caranya hampir sama, yakni sambil berdiri lalu menggunakan kekuatan jari dan jempol kaki untuk memungut kelereng yang dibiarkan berserakan di lantai.

Jika kekuatan dan kelenturan otot di telapak kaki terjaga, maka berbagai fitur pada sepatu olahraga yang harganya mahal sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan oleh kaki manusia. Kalaupun mau dipakai, tentunya kaki yang sehat akan memberikan kestabilan yang lebih baik.

"Secara alami kaki manusia memiliki sistem peredam kejut (shock absorber) sendiri, hanya saja sistem tersebut jadi malas karena terlalu sering dibantu oleh sepatu berperedam kejut," ungkap dr Splichal seperti dikutip dari Foxnews, Selasa (4/8/2011).


teringat setelah membaca artikel di atas ;D.

yah begitulah kenyataannya, semakin mengikuti keinginan maka kemampuan alami akan semakin kurang ;D.

contohnya aja mata saya, karena terlalu mengikuti keinginan saya untuk membaca, main game dan lain-lain, sampai lupa untuk mengistirahatkan mata dengan memandang yang bening-bening di kejauhan, hingga akhirnya jadi mata minus :P.

contoh lainnya, kenyamanan alat transportasi menyebabkan malas untuk berjalan, sering saya lihat banyak orang lebih suka naik kendaraan, walau hanya berjarak dekat yang sebenarnya mudah dicapai dengan naik sepeda atau jalan kaki ;D. tapi tetep aja kebanyakan lebih memilih ojek, bajaj, motor, mobil atau lainnya, sehingga kalo di suruh naik tangga beberapa lantai aja kebanyakan langsung ngos-ngosan ;D.

terus mengenai alam, banyak petani yang malas untuk mengolah tanah, kebanyakan hanya akan menjadi peladang yang berpindah-pindah, atau malah menjual lahannya dan mencari lahan baru yang lebih subur ;D. karena tindakan ini kemampuan alami tanah akan menjadi kritis, dan bila ini diteruskan bisa menyebabkan bencanya yang lebih luas ;D.

yah begitulah sepenggal kisah tentang hilangnya kemampuan alami ;D. hilangnya kemampuan alami ini sepengelihatan saya terjadi karena terlalu tergantung dengan sesuatu, entah itu teknologi, fasilitas, atau pun alam ;D. ketergantungan itu membuat kita malas dan akhirnya tanpa disadari kemampuan itu menurun sedikit demi sedikit tanpa disadari hingga akhirnya punah ;D.

dan sepanjang saya mempelajari ajaran buddha, selalu ditekankan pada usaha, usaha tanpa harus tergantung  (bukan meminta-minta), usaha menjaga kesadaran tanpa putus ;D. tanpa ketergantungan dengan suatu apa pun, hanya menjalani sang jalan dengan semangat tanpa kemalasan ;D.

karena hanya dengan begitu (tanpa ketergantungan) kita bisa mengatasi berbagai masalah secara jelas dan tidak bias ;D.

Offline bawel

  • Sebelumnya: Comel
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.755
  • Reputasi: 71
  • Gender: Male
  • namanya juga bawel ;D
balaslah kejahatan dengan kebaikan, nah kalo kebaikan dibalas dengan apa? ;D
« Reply #388 on: 08 August 2011, 01:23:00 PM »
balaslah kejahatan dengan kebaikan, nah kalo kebaikan dibalas dengan apa? ;D

ada yang bilang akan dibalas oleh tuhan nanti :P, ada juga yang dibilang bakal dimanfaatkan oleh orang jahat :)). tapi kalo saya bilang sih, kebaikan itu tidak pernah mengharapkan balasan dari siapapun atau apapun, termasuk dari tuhan ;D.

karena ketika kita berpikir kebaikan kita akan dibalas oleh tuhan, dewa atau siapapun itu, maka keserakahan akan muncul, walaupun keserakahan yang halus sifatnya, tapi bila ini berlangsung lama, maka akan bisa seberat gajah juga dan akhirnya menimbulkan kekecewaan ;D.

dan ketika kita kita berpikir kalo kebaikan kita akan dimanfaatkan orang lain, maka kebencian akan timbul ;D. kebencian yang akan menyeret kita kepada perbuatan, pikiran dan ucapan yang tidak bermanfaat ;D.

tapi kalo kita tidak mengharapkan apapun dari kebaikan yang telah kita lakukan, maka tidak ada beban lagi yang akan kita panggul seumur hidup kita ;D. apapun yang kita lakukan akan menjadi ringan, dan bantuan dari siapapun atau apapun juga akan datang seperti air bah yang tidak pernah kita duga-duga :)).

ini semua adalah tentang pelepasan ;D. kesadaran kalo menganggap atta itu adalah ada itulah yang akan membuat kita semakin terbebani ;D.

pelepasan di sini juga berbeda dengan berserah diri pada sesuatu ataupun kepasrahan ;D. pelepasan di sini timbul karena kesadaran, berbeda dengan pasrah /  berserah diri yang timbul karena ketidaktahuan sehingga menerima takdir / nasib aja ;D.

Offline Mas Tidar

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.262
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
balaslah kejahatan dengan kebaikan, nah kalo kebaikan dibalas dengan apa? ;D

ada yang bilang akan dibalas oleh tuhan nanti :P, ada juga yang dibilang bakal dimanfaatkan oleh orang jahat :)). tapi kalo saya bilang sih, kebaikan itu tidak pernah mengharapkan balasan dari siapapun atau apapun, termasuk dari tuhan ;D.

karena ketika kita berpikir kebaikan kita akan dibalas oleh tuhan, dewa atau siapapun itu, maka keserakahan akan muncul, walaupun keserakahan yang halus sifatnya, tapi bila ini berlangsung lama, maka akan bisa seberat gajah juga dan akhirnya menimbulkan kekecewaan ;D.

dan ketika kita kita berpikir kalo kebaikan kita akan dimanfaatkan orang lain, maka kebencian akan timbul ;D. kebencian yang akan menyeret kita kepada perbuatan, pikiran dan ucapan yang tidak bermanfaat ;D.

tapi kalo kita tidak mengharapkan apapun dari kebaikan yang telah kita lakukan, maka tidak ada beban lagi yang akan kita panggul seumur hidup kita ;D. apapun yang kita lakukan akan menjadi ringan, dan bantuan dari siapapun atau apapun juga akan datang seperti air bah yang tidak pernah kita duga-duga :)).

ini semua adalah tentang pelepasan ;D. kesadaran kalo menganggap atta itu adalah ada itulah yang akan membuat kita semakin terbebani ;D.

pelepasan di sini juga berbeda dengan berserah diri pada sesuatu ataupun kepasrahan ;D. pelepasan di sini timbul karena kesadaran, berbeda dengan pasrah /  berserah diri yang timbul karena ketidaktahuan sehingga menerima takdir / nasib aja ;D.


dibalas dengan: metta jhana
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha