//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: darimana kah asalnya ?  (Read 5316 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline learner

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 225
  • Reputasi: 5
  • Gender: Male
  • ^^ ada yang baca buku, ada yang sibuk lepas ikatan
Re: darimana kah asalnya ?
« Reply #15 on: 06 February 2012, 03:29:11 PM »
bagaimana kalau emosi itu tidak sempat disadari karena adanya keterbatasan fisik seperti penyakit?

katakanlah penyakit jantung

dimana pada kasus penyakit jantung emosi seringkali berperan sebagai pemicu,

seketika emosi itu muncul, seketika itu pula penyakit jantung timbul sehingga ada keterbatasan untuk menyadarinya.

semoga yang dibahas disini dapat menjadi manfaat dan  memberi kontribusi pada kehidupan.

 _/\_
tidak perlu mencoba melakukan hal besar yang sangat rumit, lakukan saja hal sederhana dengan teliti dan benar

Offline M14ka

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.821
  • Reputasi: 94
  • Gender: Female
  • Live your best life!! ^^
Re: darimana kah asalnya ?
« Reply #16 on: 07 February 2012, 04:37:58 PM »
[at] miaka:
Kok ngomongin acinteyya,ap hubungannya? :)

Maksudnya gak terpikirkan....Ga nyambung y? wkkwkwk... :P

Offline seniya

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.469
  • Reputasi: 169
  • Gender: Male
  • Om muni muni mahamuni sakyamuni svaha
Re: darimana kah asalnya ?
« Reply #17 on: 07 February 2012, 07:07:59 PM »
bagaimana kalau emosi itu tidak sempat disadari karena adanya keterbatasan fisik seperti penyakit?

katakanlah penyakit jantung

dimana pada kasus penyakit jantung emosi seringkali berperan sebagai pemicu,

seketika emosi itu muncul, seketika itu pula penyakit jantung timbul sehingga ada keterbatasan untuk menyadarinya.

semoga yang dibahas disini dapat menjadi manfaat dan  memberi kontribusi pada kehidupan.

 _/\_

Menurut saya, walaupun kelihatannya terjadinya emosi itu seketika, sebenarnya tdk demikian. Dlm komentar Pali dikatakan dlm sekejap kilat halilintar bisa terjadi beribu-ribu proses berpikir. Jadi ketika terjadinya emosi itu, kalau disadari benar2, bisa dicegah terjadinya. Inilah gunanya meditasi... :)

Maksudnya gak terpikirkan....Ga nyambung y? wkkwkwk... :P

Maksudnya asal kekotoran batin itu acinteyya ya? Hmmm.... gak jg sebenarnya. Dalam Anguttara Nikaya IV. 77, Sang Buddha pernah bersabda bahwasanya ada 4 hal yang tidak seharusnya dipikirkan oleh para Bhikkhu karena hal-hal ini tidak terbayangkan bagi pikiran makhluk biasa (acinteyya):

"Inilah 4 hal yang oleh para bhikkhu tidak seharusnya pikirkan, memikirkannya hanya akan membawa kepada kesedihan dan gila. Apakah ke 4 hal itu ?

(1) Isi pikiran seorang sammasambuddha,
(2) Kondisi mental saat mencapai jhana,
(3) Hasil akibat dari sebuah kamma,
(4) Asal mula terjadinya alam semesta,

Ke 4 hal inilah adalah hal yang tidak perlu dipikirkan, memikirkan ke 4 hal ini, hanya akan membuat sedih dan gila.

Tetapi timbulnya kekotoran batin itu dijelaskan dlm Paticcasamuppada berawal dr avijja.... :)
« Last Edit: 07 February 2012, 07:09:42 PM by ariyakumara »
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa