//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Tanya ? Jawab untuk Pemula  (Read 627354 times)

0 Members and 2 Guests are viewing this topic.

Offline noyxjr

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 4
  • Reputasi: 0
  • Gender: Male
  • Isi adalah Kosong, Kosong adalah Isi
Re: Tanya ? Jawab untuk Pemula
« Reply #1380 on: 24 November 2011, 10:49:44 AM »
berhubung masih pemula, mantau aja deh  _/\_
Imagine all the people living life in peace,
Imagine all the people sharing all the world.
(Lennon)

Offline CandraWie

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 145
  • Reputasi: 5
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Tanya ? Jawab untuk Pemula
« Reply #1381 on: 26 November 2011, 09:40:37 AM »

jika kamma buruk ekstrem yang om candra maksud itu adalah garuka kamma, setahu saya, ....

thanks ya sis Hema.... tp kok aku dpanggil om??? perasaan blm setua itu deh...  :D

bro sacheng sudah baca buku RAPB jilid 3 ?
diyakini pertanyaan bisa terjawab, dibuku ini banyak cerita tentang murid Sang Tathagata,
boleh dibaca !

bro adi lim, RAPB tu buku apa ya?
apakah memang ada ketentuan bagaimana seharusnya menyikapi org yg sudah meninggal? 
selama ini aku blm pernah tau bagaimana menurut pandangan Buddhist.... kl secara awam kan kl ada yg meninggal jgn ditangisi, katanya bikin yg sudah meninggal itu menderita...
 _/\_
..lebih baik melihat ke dalam cermin dan perbaiki yg ada daripada selalu melihat ke luar jendela dan mengeluhkan apa yg ada...

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Tanya ? Jawab untuk Pemula
« Reply #1382 on: 26 November 2011, 02:48:19 PM »

bro adi lim, RAPB tu buku apa ya?
apakah memang ada ketentuan bagaimana seharusnya menyikapi org yg sudah meninggal? 
selama ini aku blm pernah tau bagaimana menurut pandangan Buddhist.... kl secara awam kan kl ada yg meninggal jgn ditangisi, katanya bikin yg sudah meninggal itu menderita...
 _/\_
RAPB itu singkatan dari Riwayat Agung Para Buddha...
e-booknya bisa download di perpus dhammacitta, cari saja keyword riwayat agung para buddha..

kita harusnya bisa memahami dengan kesadaran penuh, bahwa kematian itu adalah hal yang pasti akan terjadi pada semua orang...
dengan memahami bahwa semua orang akan meninggal, hendaknya kita tidak merasa sedih akan kematian orang yang kita cintai, karena apapun yang bertemu suatu saat akan mengalami perpisahan...
setelah memahaminya, hendaknya kita dapat menerima kematian tersebut secara lapang dada, alih-alih bersedih dan menangis...
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline CandraWie

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 145
  • Reputasi: 5
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Tanya ? Jawab untuk Pemula
« Reply #1383 on: 29 November 2011, 07:49:31 AM »
Bro n Sis semua mohon pencerahannya...
1. Dlm Buddhist mengenal anatta dan yg terus berproses dlm arus lahir mati adalah kesadaran.  Ingatan akan terurai seiring terurainya kesadaran dari tubuh.
Itu yang aku pahami selama ini. 
Benarkah demikian?  Mohon koreksinya jika pengertian yang aku pahami tidak tepat.

2. Berkaitan dengan itu, jd timbul pertanyaan dlm diriku.  Saat ini, aku selalu berusaha menjaga sila.  Jika entah dalam bbrp kehidupan yg akan datang, kesadaranku saat itu diberi kondisi yg menyenangkan, umumnya dlm kondisi seperti itu rasa sombong dan lingkungan sekitar pasti mempengaruhi karakter kesadaranku pd saat itu.
Apakah ada yg bisa dilakukan pada kehidupan kali ini agar dlm kehidupan2 yg akan datang, kesadaranku selalu bisa menjaga sikap dan perilaku, dan berada dlm lingkungan yg mengenal Dhamma?

3. Secara biologis, salah satu bagian tubuh dari manusia yg tidak pernah beristirahat adalah otak.  Saat kita tertidur pun, mimpi dianggap sebagai aktivitas otak.  Bagaimana ttg mimpi dlm pandangan Buddhist?  Dan kemanakah kesadaran kita saat kita tertidur? 
Jika sudah pernah dibahas, minta tolong ditunjukkan link bahasannya ya..  aku mencari di forum ini dengan kata kunci 'mimpi', aku blm mendapatkan artikel yg membahas ttg apa sebenarnya yg terjadi saat kita tertidur dan bermimpi.

Terima kasih sebelumnya....  _/\_
« Last Edit: 29 November 2011, 08:03:12 AM by CandraWie »
..lebih baik melihat ke dalam cermin dan perbaiki yg ada daripada selalu melihat ke luar jendela dan mengeluhkan apa yg ada...

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Re: Tanya ? Jawab untuk Pemula
« Reply #1384 on: 29 November 2011, 12:23:31 PM »
bro adi lim, RAPB tu buku apa ya?
sudah dijawab bro will
Quote
apakah memang ada ketentuan bagaimana seharusnya menyikapi org yg sudah meninggal? 
selama ini aku blm pernah tau bagaimana menurut pandangan Buddhist.... kl secara awam kan kl ada yg meninggal jgn ditangisi, katanya bikin yg sudah meninggal itu menderita...
 _/\_
orang mati, hanya tinggal sisa tubuh/jasad yg akan membengkak, hancur, membusuk, dan tidak berharga.
Referensi saya tubuh orang mati paling bagus dikremasi/bakar

Bro Wie, mungkin yang anda maksud adalah orang hidupnya sakit/nyawa keadaan kritis.
Menurut  cerita pengalaman yang pernah terjadi,
Andai ada umat awam/orang biasa sakit dan yang nyawa keadaan sakit kritis, diharapkan sanak saudaranya terdekat jangan menangisi dengan teriakan dan histeris, karena akan mempergaruhi kondisi batin yang sakit kritis itu.
Orang yang belum mati (masih kritis) kesadaran nya masih ada dan peka terhadap kondisi disekitarnya.
Apabila ada tangisan tentunya bisa menyebabkan kesedihan juga pada batin yang sakit itu, sehingga yang sakit jadi nya melekat pada saudara2 dekatnya.

dan menurut Abhidhamma, kondisi  batin pada orang menjelang ajal biasanya bergejolak antara pikiran baik dan buruk saling berlomba utk eksis. Dan kebetulan ada teriakan dan histeris dari sanak saudara tentunya akan sangat mempengaruhi batin si sakit, sehingga terjadi kemelekatan pada sanak sauadara tsb, dan bila keadaan ini terjadi, yang sakit itu bisa meninggal terlahir menjadi mahluk peta(hantu), atau meninggal dengan pikiran terakhir penuh kebencian akan terlahir jadi mahluk penghuni neraka.

Boleh baca buku 'Kamma Pencipta Sesungguhnya' hal 152 tentang Wanita Penyedia Poci Air,
karya Dr. Tien M, Myanmar.
« Last Edit: 29 November 2011, 12:25:30 PM by adi lim »
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline CandraWie

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 145
  • Reputasi: 5
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Tanya ? Jawab untuk Pemula
« Reply #1385 on: 29 November 2011, 04:56:10 PM »
...
Bro Wie, mungkin yang anda maksud adalah orang hidupnya sakit/nyawa keadaan kritis.
Menurut  cerita pengalaman yang pernah terjadi,
Andai ada umat awam/orang biasa sakit dan yang nyawa keadaan sakit kritis, diharapkan sanak saudaranya terdekat jangan menangisi dengan teriakan dan histeris, karena akan mempergaruhi kondisi batin yang sakit kritis itu.
Orang yang belum mati (masih kritis) kesadaran nya masih ada dan peka terhadap kondisi disekitarnya.
Apabila ada tangisan tentunya bisa menyebabkan kesedihan juga pada batin yang sakit itu, sehingga yang sakit jadi nya melekat pada saudara2 dekatnya.

dan menurut Abhidhamma, kondisi  batin pada orang menjelang ajal biasanya bergejolak antara pikiran baik dan buruk saling berlomba utk eksis. Dan kebetulan ada teriakan dan histeris dari sanak saudara tentunya akan sangat mempengaruhi batin si sakit, sehingga terjadi kemelekatan pada sanak sauadara tsb, dan bila keadaan ini terjadi, yang sakit itu bisa meninggal terlahir menjadi mahluk peta(hantu), atau meninggal dengan pikiran terakhir penuh kebencian akan terlahir jadi mahluk penghuni neraka.

Boleh baca buku 'Kamma Pencipta Sesungguhnya' hal 152 tentang Wanita Penyedia Poci Air,
karya Dr. Tien M, Myanmar.

thanks Bro Adi Lim  _/\_
kl dipikir sih ya lebih masuk akal utk kasus si penderita sedang dlm keadaan kritis / di ambang kematian.

Tapi berdasarkan pengalaman, setelah seseorang meninggal, khususnya keluarga dekat yg serumah dengan ku, aku merasakan ada sesuatu yg berbeda selama bbrp hari setelah meninggalnya org tersebut, rasanya kok agak2 mistis.
aku tdk tau persis, apakah itu akibat pengaruh tradisi yg selama ini aku pahami, ataukah memang ada semacam masa peralihan - kalo dalam tradisi yg aku tau, ada 49 hari setelah hari kematian, roh org mati itu masih berada di sekitar tempat tinggalnya - ? 
Suatu tradisi jika dpikir secara logika, pasti punya suatu pemikiran atau kejadian yg mendasari dimulainya tradisi tersebut.
Apakah ada yang tau penjelasan tradisi tersebut?

Kalo menurut pandangan Buddhist, sejauh yg aku tau, sesaat setelah kesadaran terurai dari badan jasmani, akan langsung terlahir lagi.
Apakah benar demikian, ataukah pemahamanku yg tidak tepat?
..lebih baik melihat ke dalam cermin dan perbaiki yg ada daripada selalu melihat ke luar jendela dan mengeluhkan apa yg ada...

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Tanya ? Jawab untuk Pemula
« Reply #1386 on: 29 November 2011, 05:07:34 PM »
kalau dalam tradisi mahayana(maaf kalo salah) kesadaran bagi orang yang tidak terlalu baik ataupun orang yang tidak terlalu jahat, alaya-vijnananya(kesadaran) akan berdiam "tanpa alam" selama maksimal 49 hari, hingga ia dilahirkan kembali menjadi makhluk...
tapi kalau orangnya sangat baik, atau sangat jahat misalnya, maka ia akan dilahirkan secara spontan langsung di alam lain...
kalau dalam tradisi theravada, memang kesadaran langsung terurai ketika tubuh ini mati
jadi tidak ada yang salah dengan pandangan anda...
tergantung mau dari tradisi mana anda memandangnya...
« Last Edit: 29 November 2011, 05:17:42 PM by will_i_am »
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Tanya ? Jawab untuk Pemula
« Reply #1387 on: 29 November 2011, 05:17:05 PM »
sory dobel  post
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Re: Tanya ? Jawab untuk Pemula
« Reply #1388 on: 29 November 2011, 07:40:51 PM »
kalau dalam tradisi mahayana(maaf kalo salah) kesadaran bagi orang yang tidak terlalu baik ataupun orang yang tidak terlalu jahat, alaya-vijnananya(kesadaran) akan berdiam "tanpa alam" selama maksimal 49 hari, hingga ia dilahirkan kembali menjadi makhluk...
tapi kalau orangnya sangat baik, atau sangat jahat misalnya, maka ia akan dilahirkan secara spontan langsung di alam lain...
kalau dalam tradisi theravada, memang kesadaran langsung terurai ketika tubuh ini mati
jadi tidak ada yang salah dengan pandangan anda...
tergantung mau dari tradisi mana anda memandangnya...

jadi di mahayana ada `alam terminal`untuk persinggahan atau tanpa alam. ;D
« Last Edit: 29 November 2011, 07:46:27 PM by adi lim »
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline seniya

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.469
  • Reputasi: 169
  • Gender: Male
  • Om muni muni mahamuni sakyamuni svaha
Re: Tanya ? Jawab untuk Pemula
« Reply #1389 on: 30 November 2011, 12:47:39 PM »
Istilahnya antarabhava,yaitu keadaan yg dialami org yg telah meninggal seb terlahir kembali d alam yg sesuai. Ini adlh proses kesadaran setelah kesadaran terakhir pd kehidupan ini (cuti citta),tetapi seb kesadaran pertama pd kehidupan mendtg (patisandhi vinnana). Menurut Abhidhamma Theravada,proses kesadaran cuti citta langsung dilanjutkan dg patisandhi vinnana tanpa jeda,tetapi menurut Abhidharma Mahayana,ad proses peralihannya selama beberapa waktu (tidak selalu 49 hari lamanya)
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Tanya ? Jawab untuk Pemula
« Reply #1390 on: 30 November 2011, 02:06:50 PM »
jadi di mahayana ada `alam terminal`untuk persinggahan atau tanpa alam. ;D
iyah om..
nunggu penumpang dulu baru jalan.... =)) =))
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline hemayanti

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.477
  • Reputasi: 186
  • Gender: Female
  • Appamadena Sampadetha
Re: Tanya ? Jawab untuk Pemula
« Reply #1391 on: 30 November 2011, 02:50:54 PM »
=))
makanya dd wil cepat ke terminal, biar busnya bisa jalan.  :P
"Sekarang, para bhikkhu, Aku mengatakan ini sebagai nasihat terakhir-Ku: kehancuran adalah sifat dari segala sesuatu yang terbentuk. Oleh karena itu, berjuanglah dengan penuh kesadaran."

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Tanya ? Jawab untuk Pemula
« Reply #1392 on: 30 November 2011, 03:49:45 PM »
=))
makanya dd wil cepat ke terminal, biar busnya bisa jalan.  :P
iya cc...
on the way...  :P :P
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Re: Tanya ? Jawab untuk Pemula
« Reply #1393 on: 01 December 2011, 09:49:13 PM »
Istilahnya antarabhava,yaitu keadaan yg dialami org yg telah meninggal seb terlahir kembali d alam yg sesuai. Ini adlh proses kesadaran setelah kesadaran terakhir pd kehidupan ini (cuti citta),tetapi seb kesadaran pertama pd kehidupan mendtg (patisandhi vinnana). Menurut Abhidhamma Theravada,proses kesadaran cuti citta langsung dilanjutkan dg patisandhi vinnana tanpa jeda,tetapi menurut Abhidharma Mahayana,ad proses peralihannya selama beberapa waktu (tidak selalu 49 hari
lamanya)
Jadi BENAR mana?  ^:)^
 
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Tanya ? Jawab untuk Pemula
« Reply #1394 on: 01 December 2011, 09:50:13 PM »
Jadi BENAR mana?  ^:)^
tanya kenapa??
ehipassiko donk!!
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

 

anything