Makin kesini makin gak jelas pembahasannya... Berkali2 lu ngomong wajib tulis Evamme Suttam tapi kenapa lu gak mau melek kalo gak semua Sutta pake kata2 itu? Sekarang malah bahas cerutu. Terus apa hubungannya dengan Sotapanna?
itu kenyataan saat ini, bahwa apa yg ditulis hitam atas putih dgn label sutta itu bukan hal mutlak.lihat sendiri kasus di thai.cerutu banyak jadi dana favorit u bhikkhu.tidak ada satupun di sutta yg membahas bhikkhu dan cerutu.jelas khan sutta bisa salah dan bisa ada kekurangan.evam me suttam mesti ditulis ulang u menghindari bhaya kamma.
Mau bahas sotapanna, ya silakan tapi copas sutta atau link sutta diisi pembuka dgn kalimat pengaman evam me suttam.
Jika tidak nanti kena bhaya kamma.
hati hati dgn tipitaka.2500 tahun sepanjang sejarah.jika ada lalai, maka generasi berikutnya akan memperoleh sumber yg lalai juga.
Jadi bhaya kamma juga.
Jika kalimat pengaman saat read diucapkan, maka arti sutta itu berubah maknanya. Seperti bumi dan langit.begitu caranya membaca sutta, copas sutta atau pun membaca link sutta.tambahkan kalimat evam me suttam jika tidak ditulis.
Namanya juga sutta, isinya sudahpasti yg didengar dan ditulis ulang.bukan doktrin mutlak.