Ya benar memang absorpsi adalah terjemahan dari Jhana, absorpsi terhadap apa? apakah yang menyebabkan disebut absorpsi atau penyerapan?
sebenarnya aye tidak ingin mengulang lagi apa yg udah dibahas di thread sebelah yg membahas jhana.
tapi mungkin sudut pandang kita yg berbeda tentang jhana itu sendiri. yah jika bro berpendapat bahwa jhana itu seperti itu, silahkan saja
hanya jgn paksa aye utk sependapat saja.
Bagaimana dengan rujukan di Tipitaka, dimanakah dikatakan bahwa hanya Jhana yang disebut Samma-samadhi? Saya ulangi pertanyaan ini karena kutipan Magga-vibhanga sutta tidak ada pernyataan harus atau hanya
Buat aye sih cukup jelas. Samma Samadhi itu adalah jhana. kalau ada yg lain, sang Buddha pasti tidak lupa menyebutkannya bukan?
Kalau bermain bahasa nanti bisa muncul pertanyaan seperti ini juga.
Tolong sebutkan rujukan yg menyatakan bahwa Samma Samadhi bukan hanya jhana. nah loh.....
Apakah bro pernah mendengar mengenai meditasi 4 unsur? apakah meditasi terhadap 4 unsur samma-samadhi atau bukan? apakah pernah mendengar mengenai Buddhanussati, Dhammanussati dll (6 anussati/perenungan) Apakah meditasi-meditasi dengan objek-objek ini termasuk samma-samadhi atau bukan?
]
Nah ini yang menarik. Kalau menurut Bro karena Jhana itu adalah terserap penuh dan "seperti patung" dimana ada bomb kencang tidak terasa dan hanya fixed pada objek diam/tetap itu saja. nah kalau soal merasakan tubuh atau tidak itu sudah dibahas di thread sebelah, jadi skip. tapi soal objek diam/tetap *misalnya cahaya* sehingga tidak bisa digunakan utk "pandangan cerah". maka itu bro berpendapat bahwa jhana tidak bisa digunakan. lalu mengganggap yg "hampir" jhana itu adalah samma samadhi *utk menggenapkan faktor samma samadhi*.
Tapi......
Dalam AN 8.63 Sankhitta Sutta, secara
explisit menyatakan bahwa 4 frame of references itu digunakan sebagai bentuk latihan konsentrasi/jhana.
ini aye sertakan satu bagiannya
...
"When this concentration is thus developed, thus well-developed by you, you should then train yourself thus: 'I will remain focused on the body in & of itself — ardent, alert, & mindful — putting aside greed & distress with reference to the world.' That's how you should train yourself. When you have developed this concentration in this way, you should develop this concentration with directed thought & evaluation, you should develop it with no directed thought & a modicum of evaluation, you should develop it with no directed thought & no evaluation, you should develop it accompanied by rapture... not accompanied by rapture... endowed with a sense of enjoyment; you should develop it endowed with equanimity.
...
Menarik bukan? tubuh sebagai object sampai jhana ke 4. Singkatnya yah kombinasi "metoda samatha" dan "metoda vipassana". *catet, itu pakai tanda kutip
*
Menurut bro yah CMIIW bahwa hal itu tidak bisakan?
Yah maka itu aye sudah bilang kalau memang pendapat kita beda