//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: KHASIAT SELEDRI  (Read 4193 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Shasika

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.152
  • Reputasi: 101
  • Gender: Female
  • Semoga semua mahluk berbahagia
KHASIAT SELEDRI
« on: 15 September 2014, 11:04:49 AM »
Karena kemarin periksa dokter tensinya naik jadi 140/90 yang biasanya hanya 100/90, oma lalu mencoba mulai konsumsi daun seledri dilalap langsung, lebih enak dan segar rasanya. Apa saja sih manfaat nya :

Manfaat Dan Khasiat Daun Seledri Untuk Pengobatan
Manfaat Daun Seledri - Daun Seledri atau orang kadang menyebutnya juga dengan Daun Sop ini memiliki nama latin Apium graveolens, Tumbuhan ini biasanya di jadikan sebagai salah satu bumbu makanan atau masakan tak terkecuali di Indonesia. Seledri sudah di kenal sangat lama di Peradaban dan tidak di ketahui secara pasti mengenai di mana tumbuhan ini berasal, Nah untuk Indonesia tumbuhan Seledri ini masuk ke Indonesia mealui Orang-orang Belanda pada zaman Penjajahan dahulu, yang mana pada Zaman Dahulu tumbuhan ini di manfaatkan sebagai penyedap Sup, Oleh karena itulah banyak orang di indonesia kadang menyebut daun Seledri ini sebagai Daun Sup atau Daun Sop. selain untuk Masakan ternyata daun seledri juga memiliki manfaat yang beragam untuk Kesehatan tubuh maka dari itu pada kesempatan kali ini saya akan mencoba membahas mengenai Manfaat Daun Seledri ini.

Manfaat Daun Seledri
Siapa sangka jika di balik daunnya yang hijau dan bertextur yang acak juga memiliki manfaat yang terkandung di dalamnya yang Luar biasanya banyak, salah satunya yang sering di sebut adalah kemampuan Daun seledri untuk menambah jumlah air kencing, dalam artian membuat air kencing menjadi lancar. Nah berikut Beberapa Khasiat Seledri yang bisa Anda Ketahui.

Manfaat Daun Seledri :

    1. Seledri baik untuk dinding lambung dan saluran usus.
    2. Memperlambat proses penuaan(menjaga kemudaan sel)
    3. Menjaga kelenturan dan aktivitas otot
    4. Mengobati asma
    5. Mengobati diabetes
    6. Membantu melarutkan kalsium dalam tubuh
    7. Melancarkan aliran darah
    8. Menetralkan asam tubuh
    9. Melindungi otak dan sistem saraf
    10.mengobati arthritis
    11.Mengobati neuritis
    12.mengobati rematik
    13.Menurunkan tekanan darah
    14.Menjaga berat badan

Setelah mengetahui Manfaatnya, turs kita akan mencoba membahas mengenai bagai mana cara menggunakannya untuk pengobatan, nah yuk kita lihat di bawah ini.

Pemanfaatan Daun Seledri Untuk Pengobatan

1.Manfaat Daun Seledri Sebagai Obat batuk :

    Siapkan daun seledri yang masih segar dan masih utuh, (lengkap dengan batang dan akarnya)
    Potong-potong daun seledri tersebut, secukupnya
    Rebus daun seledri tersebut, dengan air 3 gelas, sampai mendidih
    Saring airnya dan biarkan sampai dingin
    Tambahkan madu lebah secukupnya
    Bagi menjadi dua bagian dan minum dua kali sehari pagi dan petang

2.Khasiat Daun Seledri Sebagai Obat Rematik :

    Ambil satu tangkai daun seledri yang masih segar
    Cuci sampai bersih, lalu gunakan daun seledri tersebut untuk lalapan saat makan.
    Lakukan setiap hari dengan rutin.


3.Manfaat Daun Seledri Untuk Mengobati mata kering :

    Siapkan daun seledri, daun bayam dan daun kelor yang masih segar, kira-kira 1/3 genggam
    Cuci bersih
    Tumbuh sampai halus ramuan yang sudah kita siapkan tersebut, dan jangan lupa dicampur dengan sedikit garam dapur
    Tambahkan dengan sedikit air matang kira-kira 1/3 gelas
    Aduk-aduk, kemudian saring dan ambil airnya
    Minum air perasan tersebut 3x sehari


4.Khasiat Daun Seledri Untuk Tekanan darah tinggi :

    Siapkan 100g daun seledri yang masih segar, kengkap dengan batang, dan akarnya
    Cuci bersih daun seledri yang sudah kita siapkan tersebut
    Tumbuk sampai halus
    Tambahkan 1 gelas air bersih
    Rebus air ramuan daun seledri tersebut
    Biarkan sampai dingin, selanjutnya bagi menjadi dua
    Minum ramuan tersebut dua kali sehari pagi dan sore

Saya Rasa artikelnya cukup sampai di sini dahulu, jika anda berkenan maka silahkan bagikan artikel ini kepada teman-teman anda melalui media sosial seperti Facebook dan juga yang lainya, agar nantinya artikel ini bisa lebih bermanfaat untuk yang lanya juga, saya admin blog ini, mengucapkan terima kasih.
http://manfaattumbuhanbuah.blogspot.com/2013/11/manfaat-daun-seledri.html

***) apabila telah ada yg memposting sebelumnya tentang khasiat seledri, mohon maaf ya jika double, tapi oma ingin berbagi untuk member2 baru yang mungkin juga ada mengalami sakit ginjal, syaraf, asma, tensi tinggi, asam urat, rematik, diabet, dll.

Ada yang menarik juga ternyata daun seledri memiliki khasiat yang lain : http://staminaherbal.com/mengunyah-seledri-bikin-pria-lebih-diinginkan-wanita/


_/\_
I'm an ordinary human only

Offline Shasika

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.152
  • Reputasi: 101
  • Gender: Female
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: KHASIAT SELEDRI
« Reply #1 on: 15 September 2014, 11:18:30 AM »
Ternyata di Jepang daun seledri terbukti dalam wkt 6 bulan menyembuhkan penderita kanker Paru dan Kulit :

KHASIAT SELEDRI JEPANG (ASHITABA) Memblokir tumor dan Kanker

Rahasia umur panjang penduduk Hachijo, Jepang, hingga rata-rata 90 tahun akhirnya tersingkap. Mereka rutin mengkonsumsi ashitaba setiap hari. Tanaman obat kaya antioksidan itu mereka jadikan sayur menyebabkan daya tahan tubuh sangat kuat.

Dr Nurliani Bermawie, periset di Balai Penelitian Tanaman Obat dan Aromatik (Balittro) menuturkan, ashitaba mempunyai getah berwarna kuning atau chalcones yang keluar dari batang dan daun. Di situ terdapat beberapa bahan aktif seperti xantoangelol dan 4-hydroxyderricin yang merupakan antioksidan. Di antara sekitar 50 anggota genus Angelica, ashitaba satu-satunya yang memiliki getah kuning.

Tanaman yang kini dibudidayakan Balittro itu bernama ilmiah Angelica keiskei Koidzumi. Angelica disematkan lantaran ia multikhasiat. Selain kaya antioksidan, tanaman itu juga ampuh mengatasi kanker seperti dibuktikan Toru Okuyama. Peneliti di Fakultas Farmasi di Meiji University, Jepang itu memberikan ekstrak ashitaba pada tikus pengidap kanker paru dan kanker kulit. Enam bulan berselang, pertumbuhan kanker paru dan kanker kulit berhenti.

Hasil itu diperkuat oleh riset Kimura Y di Kedokteran, Ehime University Jepang. Ia memberikan ekstrak akar ashitaba 100 mg per kilogram bobot tubuh tikus penderita tumor paru. Pertumbuhan tumor itu terhambat dan tidak terjadi metastasis alias penyebaran sel ke jaringan lain. Senyawa aktif yang berperan menghambat pertumbuhan tumor itu xanthoangelol. Ia menghambat sintesis DNA pada sel-sel tumor.

Xanthoangelol juga terbukti ampuh mengobati neuroblastoma alias kanker saraf dan leukemia. Tabata K dari Nihon University Jepang, membuktikan xanthoangelol bersifat apoptosis alias menyebabkan program kematian sel kanker. Setelah inkubasi selama 4 jam, terjadi apoptosis sel. Itu lantaran caspase-3, sejenis protein dalam sel leukemia dan neuroblastoma menjadi aktif setelah diberi xanthoanglol.

Klorofil

Keampuhan ashitaba terungkap sejak era dinasti Ming (1518-1593). Saat itu para tabib meresepkan ashitaba untuk menghilangkan kesulitan menstruasi, memperlancar aliran darah, obat diuretik, dan memperlancar air susu ibu. Kerabat pegagan Centella asiatica itu juga berkhasiat antihipertensi sebagaimana dibuktikan Hirhosi Ogawa di Fakultas Kedokteran Kinki University, Osaka.

Senyawa 4-hydroxyderricin dalam getah kuning menekan tekanan darah sistolik. Faedah lain mengurangi LDL (low density lipoprotein) atau kolesterol jahat dan trigliserida dalam hati tikus yang menderita stroke dan hipertensi. Ashitaba juga memiliki aktivitas antidiabetes. Kazuo Hida, herbalis di Jepang, menyebutkan 6 bulan setelah konsumsi ashitaba, kadar gula darah turun dari 400 mg/dl menjadi 150 mg/dl.

Khasiat sebagai antidiabetes dan antikolesterol itu juga dibuktikan oleh Wuryaning Setyawati, herbalis di Jakarta Utara. Menurut Tatsuji Enoki di Biotechnology Research Laboratories, Takara Bio Inc. Jepang, kandungan 4-hydroxyderricin (4-HD) dan xanthoangelol dalam ashitaba memiliki kemampuan seperti insulin sehingga dapat menurunkan kadar gula darah.

Tanaman dari Hachijo itu kaya klorofil , zat hijau daun yang berperan mengumpulkan dan menyimpan energi matahari. Menurut Dr Leenawati Limantara MSc, ahli klorofil dari Universitas kr****n Satya Wacana, Salatiga, klorofil adalah pigmen utama yang terdapat pada tumbuhan, alga, dan bakteri fotosintetik. ‘Perannya sebagai antena penangkap cahaya dan pentransfer energi dalam proses fotosintesis,’ kata alumnus Kwansei Gakuin University, Kobe, Jepang, itu.

Klorofil merangsang produksi sel darah merah yang berperan membawa oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Zat hijau daun itu pembersih darah dan hati serta mendorong pertumbuhan mikroorganisme baik dalam saluran pencernaan. Bahkan klorofil juga mampu meredam pertumbuhan sel kanker karena memiliki efek sitotoksik. Jurnal Riset Kedokteran dan Biologi Brasil mengungkapkan metode penanganan kanker paling mutakhir menggunakan 3 faktor yaitu fotosensitizer, cahaya tampak, dan oksigen.

Senyawa kimia fotosensitizer membunuh sel-sel kanker ketika disinari cahaya dengan panjang gelombang tertentu. Klorofil mampu menyerap cahaya dengan panjang gelombang maksimum 770 nm. Itu sebabnya pengobatan modern mempercayai klorofil sebagai penyembuh kanker yang aman dibandingkan obat kimia.

Angelica keiskei kaya betakaroten, vitamin B1, B2, B3, B5, B6, biotin, asam folik, dan vitamin C. Ia juga mengandung beberapa mineral seperti kalsium, magnesium, potasium, fosfor, seng, dan tembaga. Menurut Nurliani, ashitaba mengandung vitamin B12 yang biasanya ada pada hewan. Vitamin ini berfungsi untuk memproduksi sel darah merah, meningkatkan produksi hormon, memperkuat sistem imun tubuh dan meningkatkan daya pikir. Akar ashitaba mengandung furanokumarin yang berfungsi sebagai antikanker.

Malaikat

Dengan seabrek khasiat, pantas jika tanaman itu bernama Angelica keiskei Koidzumi. Bahasa Latin, angelica berarti malaikat. Keiskei untuk menghargai ahli botani Jepang pada abad ke-19, Ito Keisuke. Sosok tanaman itu mengingatkan kita akan seledri. Bedanya, ukuran ashitaba lebih besar, tinggi mencapai 1,2 m. Keduanya memang masih sekerabat, sama-sama anggota famili Apiaceae.

Pertumbuhan daunnya sangat cepat. ‘Sekarang daunnya dipetik, besok sudah mulai tumbuh lagi,’ kata Nurliani. Itulah sebabnya ia dijuluki tomorrow leaf. Bunganya hemaprodit karena organ jantan dan betina berada dalam satu bunga. Penyerbukan tanaman dataran tinggi itu dibantu serangga. Ia menyukai tempat yang terkena cahaya, tetapi mampu tumbuh di tempat ternaungi. Pada umur 4-6 bulan, daun dan getah malaikat penyembuh itu bakal mengobati beragam penyakit. (Ari Chaidir) Sumber: http://www.trubus-online.co.id

http://pembunuhkanker.wordpress.com/herbal-anti-kanker/ashitaba-memblokir-tumor-dan-kanker/
I'm an ordinary human only