//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Messages - Chandra Rasmi

Pages: 1 [2] 3 4 5 6 7 8 9 ... 97
16
Selamat siang all,

atas titah TUHAN yang maha esa, aye ditugaskan untuk menjadi sarana dana belasungkawa untuk bro shinichi atas kepergian ayahanda tercintanya.

Transfer dana dapat dilakukan ke rekening DhammaCitta, yaitu :

Bank           : Bank Central Asia cabang Kebon Jeruk Raya, Jakarta
No Rek        : 6560 70 80 91
  (IDR)
Atas Nama   : BENNY
Swift Code & Alamat Bank: ShowHide
Swift Code    : CENAIDJA
Alamat         : KCP Kebon Jeruk Raya
                     Rukan Business Park Blok B 1-2
                     Jl. Meruya Ilir No. 88 Jakarta - Indonesia


tambahkan akhiran nominal transfer dengan angka 5. Contoh: Rp 100.005,-

Konfirmasi dana ke :
dana [at] dhammacitta.org­ atau
PM Elin, atau 0812 - 1000 7882 (SMS / Whatsapp)

Dengan format:
DCPeduli  NamaDonatur  JumlahDana  NamaRekPengirim/­SetoranTunai
Contoh:
DCPeduli  Andy & Keluarga  20.000  Andy Lau (Setoran Tunai)
DCPeduli  Hendra  50.005  Hendra Susanto


[mod]Dana telah ditutup tanggal 1 Maret 2014[/mod]

17
Buddhisme Awal / Re: [ASK] TAMRAPARNIYA
« on: 14 December 2013, 02:13:32 PM »


Saya pikir salah satu contoh manfaatnya adalah sebagai sarana menilai diri: "apakah selama ini saya memiliki saddha yang bermanfaat, ataukah sekadar sikap fanatik membuta?"



saddha bermanfaat yang bagaimana maksudnya?

IMO. studi Buddhisme awal juga merupakan berbagai penafsiran terhadap teks-teks yang lebih tua yang dianggap pra-sektarian, apakah bisa menjamin membawa menuju Nibbana?

jangankan yang sektarian atau yang pra sektarian atau apa. sy mau tanya, apakah sudah ada yang pernah capai nibbana hanya dengan ajaran2 yang ada selama ini dari sutta dll?

18
Buddhisme Awal / Re: [ASK] TAMRAPARNIYA
« on: 12 December 2013, 05:49:25 PM »
[at] Kainyn Kutho

apa perbedaan aliran sthaviravada dan mahasanghika?


Quote
Sthaviravāda
      Pudgalavāda ('Personalist') (c. 280 BCE)
            Vatsīputrīya (during Aśoka) later name: Saṃmitīya
            Dharmottarīya
            Bhadrayānīya
            Sannāgarika
      Vibhajjavāda (prior to 240 BCE; during Aśoka)
            Theravāda (c. 240 BCE)
            Mahīśāsaka (after 232 BCE)
                Dharmaguptaka (after 232 BCE)
      Sarvāstivāda (c. 237 BCE)
            Kāśyapīya (after 232 BCE)
            Sautrāntika (between 50 BCE and c. 100 CE)
            Mūlasarvāstivāda (3rd and 4th centuries)
            Vaibhāṣika

Quote
Sekelompok orang dari Sthaviravada memisahkan diri membentuk Vibhajyavada, kemudian sebagian Vibhajyavada pergi ke Sri Lanka. Di Sri Lanka, berkembang menjadi 3 aliran utama di vihara berbeda: Abhayagirivihara, Mahavihara, dan Jetavanavihara. Jadi mana mungkin keduanya identik?

jadi setiap turunan kelompok tersebut, mempunyai ajaran2 yang berbeda? mengapa?




Quote
Yang saya sebut "sejarah sektarian" di atas, ini adalah salah satu contohnya. Pola pikir yang mayoritas beredar di kalangan Theravada bersumber dari Dipavamsa.

Dipavamsa ini mencatat -tidak tanggung-tanggung- kejadian era Buddha langsung. Diceritakan mengenai sewaktu Buddha mencapai penerangan sempurna, ia melihat Sri Lanka akan menjadi Dhammadipa (pulau dhamma), kemudian menyempatkan diri mampir ke sana membersihkan Yakkha dan Naga jahat agar bisa ditinggali manusia, dan atas permintaan Dewa, meninggalkan Siripada di puncak gunung. Kemudian pada masa mahaparinibbana, Buddha juga melihat pada hari itu juga Vijaya, manusia pertama memulai peradaban di Sri Lanka, maka secara khusus meminta Sakka pergi ke sana melindunginya, dan Sakka menugaskan Deva Uppalavana.

Jauh di depan, ada kisah konsili ke 2 di mana Vajjiputtaka korting vinaya, dikeluarkan dan membentuk Mahasanghika. Kemudian juga mengindikasikan bahwa Moggalliputtatissa adalah "Theravada" dan merumuskan semua kesesatan aliran lain dalam kathavatthu, kitab Abhidhamma ke 4. Kemudian berlanjut tentang tokoh-tokoh yang diutus, salah satunya ke Sri Lanka, yang intinya menekankan pada "kemurnian ajaran" dan "kemurnian silsilah" yang tak terputus sejak jaman Buddha.

Nyaman dengan kisah tersebut? Sepenuhnya sah. Namun jika ingin mengetahui fakta sejarah, anda harus berlapang-dada merelakan kenyamanan tersebut.

Quote
Secara historis, isi Dipavamsa yang bisa dianggap lumayan tepat adalah setelah masa kematian Asoka ke belakang saja.
Untuk masa Asoka, terutama tentang konsili 3, sudah meragukan. Dipavamsa mencatat bahwa ada 18 sekte, 17 sekte "sesat" (karena bersifat memecah-belah bagaikan duri pada pohon) dan hanya 1 sekte yang diakui, tidak bersifat memecah-belah, paling unggul, dan lengkap seperti ajaran Sang Penakluk, tidak lebih dan tidak kurang (yang pastinya kita tahu sekte mana). Namun secara bukti peninggalan sejarah, konsili 3 hanya mengurus para bhikkhu yang memanfaatkan kebhikkhuan untuk mendapatkan kekayaan (sebab Asoka adalah pendukung Buddhisme yang dermawan), yang korup-korup itu sudah dibuat memakai jubah awam, dan sangha kembali "bersih". Tidak ada menyinggung adanya aliran-aliran yang "sesat" vs "asli". Dan kenyataannya, aliran-aliran lain tetap saja berkembang di India, termasuk kemunculan dan penyebaran gerakan Mahayana. Sarvastivada sendiri bahkan sempat menjalankan konsili 4 di Kashmir.

Mundur ke konsili 2, Mahasanghika yang dikenal sebagai koruptor 10 point vinaya itu, ternyata sampai sekarang melestarikan vinayanya yang sama sekali tidak menghilangkan 10 point itu. Dan "ironisnya", dilihat dari penyusunannya, para sarjana Buddhis menilai penyusunan vinaya Mahasanghika adalah format yang paling tua [dengan format seperti Ekottarika Agama] dan tidak/sedikit diubah.
Jadi menyamakan Vajjiputtaka dan Mahasanghika adalah suatu kesalahan, entah sengaja atau tidak.

Mundur lagi ke jaman Buddha, merujuk ke Kanon Pali (dan komentar), tidak ada disinggung tentang ramalan Buddha mengenai dhammadipa ataupun kunjungan yang meninggalkan Siripada tersebut.

Quote
Boleh menambahkan ga bro ? Setahu saya penulisan Dipavamsa 200 thn lebih awal dari Mahavamsa yang baru ditulis sekitar abad 4M, jadi Dipavamsa memang yang lebih bisa dipercaya, namun sayangnya kurang mendapat tempat hanya karena ditulis oleh kaum Bhikkhuni, sehingga seperti dikecilkan posisi nya, pdhal kenyataannya justru merekalah yang lebih awal telah mencatat sejarah Buddhism.

Sedangkan Pencatatan tsb diawali dengan Kunjungan pertama sang Buddha sekitar 8 bulan setelah pencapaian keBuddhaan nya, yaitu ke Nagadipa (pulau kecil sekali di utara Sri Lanka, pulau tsb berada diantara India dan Sri Lanka), dst hingga kunjungan 2 Mahiyangana, kunjungan 3 (Siripada, Kalaniya/Kelaniya), dan ramalan sang Buddha kelak Sri Lanka menjadi pulau yang bertugas menjaga keaslian Dhamma (maka dari itu mereka selalu bersikeras bahwa merekalah yang menjaga keaslian ajaran Dhamma ^:)^ )

Catatan Dipavamsa menyebutkan kedatangan Thera Mahinda yang merupakan anak kandung raja Asoka untuk membawa ajaran Sang Buddha ke Sri Lanka dan mengembangkan disana, juga dapat dicocokan di Prasasti Asoka yang juga menyebutkan mengirim Thera Mahinda ke Lanka Dipa, jadi catatan ini cocok padahal jaman dulu blm ada sms ato BBM untuk saling mencocokkan satu sama lain.


wuahh... sy baru tau ada byk kisah menarik. hhahha... dari dulu tuh waktu sekolah, buku yang dipegang cuma satu, riwayat hidup buddha gotama. tapi kayaknya ndak ada crita spy yang anda-anda paparkan diatas. trus drmn anda-anda sekalian menilai ada yang cocok dan ada yang tidak cocok?

19
Buddhisme Awal / Re: [ASK] TAMRAPARNIYA
« on: 12 December 2013, 05:26:41 PM »
[at] Chandra Rasmi:

Beberapa penjelasan tentang aliran-aliran Buddhisme awal bisa dibaca di link yang saya berikan pada Reply #1 di atas

thanks linknya bro, hanya saja yg di link itu, saya agak bingung bacanya, karena susunannya menurut saya tidak beraturan. makanya saya nanya lagi. hehehe..

20
Buddhisme Awal / Re: [ASK] TAMRAPARNIYA
« on: 10 December 2013, 11:21:13 AM »
Pertama-tama kalau belajar sejarah Buddhisme, perlu diketahui bahwa mengenai masa-masa awal Buddhisme -termasuk perpecahan pertama- tidak ada catatan pastinya. Beberapa sumber yang bertahan memberikan keterangan yang berbeda-beda.

Walaupun banyak perbedaan, tapi hampir semua setuju bahwa perpecahan awal membentuk Mahasanghika dan Sthaviravada. Waktu dan penyebab perpecahan juga tidak pasti. Kemudian berangsur muncul perbedaan pendapat dalam interpretasi dharma, maka muncullah istilah seperti "Pudgalavada", "Sarvastivada", dan lain-lain.---> apa arti istilah tersebut? Kemunculan ini bukan serta-merta ada aliran baru, tapi merujuk pada kelompok yang menganut ajaran tersebut. Misalnya Sthaviravada yang selalu menuntut penjelasan detail disebut Vibhajyavada.---> penjelasan detail apa maksudny?

Kelompok Vibhajyavada ini (dan sebagian kecil Mahisasaka yang belakangan bergabung) yang juga menyebar ke Sri Lanka, dan kelompok yang tinggal di sini disebut Tamraparniya. (Tambapanni/Tamraparni adalah nama kerajaan di Sri Lanka kuno.) Karena Buddha melarang "kultus" bahasa dan menganjurkan penyebaran dharma dalam masing-masing dialek (Vin. Cv.V.33.1), maka lain daerah, lain pula dialek ajarannya, dan kebetulan kelompok Tamraparni ini mengusung dialek Prakrit dari Avanti, yaitu Pali. "Sthavira" atau sesepuh, dalam Pali disebut "Thera", maka mereka disebut "Theravada" karena mereka menganggap diri mereka mewakili aliran Sthaviravada. (Namun tentu saja pada kenyataannya Sthaviravada dan Theravada sudah jauh berbeda.)---> jauh berbeda gimana? jadi theravada itu sebenarnya aliran sthaviravada?

Tradisi yang pertama menetap di sini adalah Mahavihara,---> banyak banget sih alirannya, bisa tolong di list satu satu ga?dan di beri penjelasan, jadi ga bingung. hehe.. mahavira berbeda dengan sthaviravada ? namun seperti di daratan asalnya, Theravada ini mengembangkan ajaran-ajarannya masing-masing. Abhayagiri mengadopsi ajaran Mahayana dan Vajrayana, dan pada abad ke 3, menjadi ajaran yang dominan dan didukung oleh para pemimpin. Mahavihara menolak konsep Mahayana, maka dikenal sebagai Theravada Hinayana dan memang minoritas. Hal ini berlanjut sampai pada pergantian penguasa sekitar abad ke 12 di mana raja Parakkamabāhu, seorang pendukung Mahavihara, berkuasa. Mulai saat itu, terjadilah sapu-bersih terhadap non-Mahavihara. Ajaran Mahayana, Vajrayana, Vetullavada,---> vetullavada ?? dan lain-lain yang tidak sesuai dengan standard Mahavihara, dianggap sesat, kitab-kitabnya dibakar, dan dilarang berkembang. Bhikkhu-bhikkhunya diwajibkan tahbis ulang jadi samanera atau lepas jubah.

Jadi "Tamraparniya" merujuk pada pecahan dari Sangha Awal yang disebut Sthaviravada, yang terbagi lagi dalam kelompok bernama Vibhajyavada, yang sebagian menyebar ke Sri Lanka. Kelompok ini mencakup Theravada Mahayana yang berpusat di Abhayagirivihara, dan Theravada Hinayana di Mahavihara.---> mksdnya apaan theravada mahayana dan hinayana? perasaan dulunya belajar hinayana itu nama lain dari theravada. Mahavihara ini menghabisi saingan-saingannya dan bertahan menjadi Theravada yang kita kenal sekarang ini.---> menghabisi saingan -saingannya gimana maksudny?




jadi mahavira itu dari sthaviravada? *confused*

21
Buddhisme Awal / [ASK] TAMRAPARNIYA
« on: 08 December 2013, 01:52:33 PM »
loha.. mo numpang nanya dunk, ada yg tau TAMRAPARNIYA itu apa ga? ktnya salah satu aliran buddhisme awal.
soalnya ada yang nanya gue tau  TAMRAPARNIYA ga, jelas aje gue ga tau, wong om gugel aja gue tanyak ndak tau  :P

mohon sharingnya. aligato....



22
Ooohh...ternyata hanya masalah rekening saja tho ?
asal rekening dibuat 2 nama pengurus dan ttd jg 2 orang pasti aman dah dari segala pikiran orang yang menuduh tidak2.
saya mah percaya aja ama Tuhan....(***selama saya kenal sejak 2007 hingga sekarang tidak terlihat tanda2 korupsi, semoga demikian seterusnya)  :lotus:

msh miskin soalny, jd mo gimana korupsi?? tidak terlihat bukan berarti ga ada kan?
apalagi kalau melihat tuhan, semua orang terpana, terkesima sampai hilang ingatan... jd mana ada dugaan korupsi wakakkakakakaka...

kaboerrrr.....



23
Game / Re: MAIN GAMES SAMBUNG KATA (ayuuuuukkkkkk)
« on: 14 July 2013, 07:53:31 PM »
ringkus

24
Keluarga & Teman / Re: (6) Please Contact Me
« on: 12 July 2013, 08:36:15 PM »
mksdnya dapat akun baru? jadi misalnya aku daftar nih... dgn kode ce002. jd skrg aku dapat akun dgn nama ce002? jadi yang chandra rasmi ku ini ga dipake buat disini? gitu?


25
Kafe Jongkok / Re: sifat2 yg didambakan pria dr seorang wanita
« on: 12 July 2013, 07:40:29 PM »
klo sy ga muluk2, ckup sejalan dlm dhamma, jujur & nurut jk dinasehati..


tergantung dinasehati apa neh  ;D

kalau CR begitu baik, tentu dia layak mendptkan yg jauh
lebih baik dari seekor cumpol dehhhhhhhhhhhhh....

hidup harus saling melengkapi.. yang baik hrs dapat yang krg baiik  :whistle: :whistle: :whistle:
klo dapatnya sesama yang baik, kasihan donk yang kurang baik.  :P :P
seekor cumpol lebih enak dibanding cumpang  =P~ =P~ ^-^

26
Keluarga & Teman / Re: (6) Please Contact Me
« on: 12 July 2013, 07:33:42 PM »
yang ga ikutan biro jodo, boleh ikutan kenalan sama cowoq or ceweq ga?

klo tulis disini kodenya, yah ketauan donk jati diri kita, mending lgsg tulis di list anggotany, ga usa pake kode segala.  ;D

27
Pengembangan DhammaCitta / Re: dhammacitta.org (Sepi)
« on: 12 July 2013, 07:05:38 PM »
all, di bulan Juni, di bagian "Forum History" kanapa bisa melonjak pages view-nya ?
ada topik panas apa di bulan juni sampai view-nya 7 jt ?!?!?!?!?


saya ketinggalan nih  ^-^ ;D ;D

biro jodoh  ;D

28
Keluarga & Teman / Re: (1) Read Me First !
« on: 10 July 2013, 07:02:46 PM »
ikutlah nak, ibu merestuimu!! :hammer:

restu ibu kurang.... yg penting dari...  ^-^ ^-^ ^-^

Lho kemarin wkt sy di medan ajak kopdar kok sedang nonton film ama pangerannya, jadi ga bisa ketemuan..... :))

kan praturannya selama blm terikat pernikahan yang sah, wkakakakaka

29
Game / Re: MAIN GAMES SAMBUNG KATA (ayuuuuukkkkkk)
« on: 10 July 2013, 06:55:17 PM »
domino

30
Game / Re: MAIN GAMES SAMBUNG KATA (ayuuuuukkkkkk)
« on: 10 July 2013, 06:41:12 PM »
aturan

Pages: 1 [2] 3 4 5 6 7 8 9 ... 97
anything